Artikel ini disusun bersama Jillian Fae Downing. Jillian Fae Downing adalah Koki Acara Pribadi, Pengajar Koki, dan Pemilik Jillian Fae Chef Services di Temecula, California. Dengan 12 tahun pengalaman, dia ahli dalam perencanaan menu dan riset dan pengembangan menu, Jillian Fae memegang gelar Associate of Science dalam Seni Kuliner dari Orange Coast College dan gelar BA dalam Komunikasi Massa dan Studi Media dari Arizona State University. Dia juga anggota American Culinary Federation dan American Personal and Private Chef Association.
Ada 33 referensi yang dikutip dalam artikel ini dan dapat ditemukan di akhir halaman.
Artikel ini telah dilihat 33.361 kali.
Daging bisa disimpan dengan aman selama berminggu-minggu, bulan, atau bahkan tahun, jika diawetkan dengan benar. Menyimpan daging dalam keadaan beku di lemari pembeku adalah cara yang sudah banyak oleh diketahui orang. Tetapi, ada cara-cara lain untuk mengawetkan daging, yang beberapa di antaranya sudah dipraktikkan selama lebih dari 1.000 tahun.
Langkah
- Siapkan daging sebelum dibekukan. Untuk mencegah mutung beku, persiapkan dan kemas daging sebelum dimasukkan ke dalam lemari pembeku.
- Daging serta unggas bisa dibekukan di dalam kemasan penyimpanan, tetapi sebaiknya bungkuslah daging berlipat-lipat untuk memastikan tidak ada udara yang masuk ke dalam kemasan. Gunakan kantong plastik dan foil aluminium tahan lasak, terutama yang dirancang untuk penggunaan lemari pembeku (lihat labelnya).[1]
- Gunakan penyegel hampa udara rumahan untuk menghilangkan udara dari dalam kemasan.[2] Ada beragam tipe dan harga penyegel hampa udara. Selain itu gunakanlah kantong khusus (dijual terpisah) untuk menyimpan makanan.[3]
- Gunakan wadah kedap udara seperti plastik, atau botol dan kaleng yang ramah lemari pembeku.[4]
- Gunakan pembungkus seperti foil aluminium tahan lasak, kantong plastik lemari pembeku, atau pembungkus dan kantong polietilena.[5]
- Buang tulang sebanyak mungkin sebelum daging dibekukan, karena tulang akan memakan tempat dan bisa mengakibatkan mutung beku.[6]
- Letakkan kertas lemari pembeku sebagai pelapis di antara potongan daging untuk mempermudah pemisahannya setelah dibekukan nanti.[7]
- Ketahui berapa lama Anda bisa menyimpan daging beku dengan aman. Bagaimanapun, daging tidak bisa disimpan terlalu lama di dalam lemari pembeku.[8]
- Daging mentah (seperti steik atau daging cincang) aman dibekukan selama 4-12 bulan.
- Daging giling mentah hanya aman dibekukan selama 3-4 bulan.
- Daging matang bisa disimpan selama 2-3 bulan.[9]
- Daging hot dog, ham, dan daging iris bisa dibekukan selama 1-2 bulan.
- Daging unggas (yang mentah maupun matang) bisa disimpan selama 3-12 bulan.
- Daging binatang liar bisa disimpan selama 8-12 bulan.
- Pertahankan suhu lemari pembeku atau pendingin pada -18 derajat Celsius atau kurang[10]
- Labeli seluruh wadah dan kemasan. Anda harus mengetahui apa yang ada di dalam lemari pembeku dan sudah berapa lama.
- Label harus berisi informasi jenis daging (dada ayam, steik, daging sapi giling, dll.), mentah atau matang, dan tanggal dibekukan.
- Untuk mempermudah pencarian nanti, sebaiknya kelompokkan jenis yang sama. Misalnya, satukan semua ayam, atau satukan semua daging sapi.
- Gunakan daging yang terlama lebih dulu untuk menghindari membuang daging yang kedaluwarsa, atau yang mutung beku.[11]
- Gunakan lemari pembeku elektronik untuk menyimpan daging.[12] Ini adalah salah satu cara termudah untuk mengawetkan daging.
- Anda bisa menggunakan kompartemen pembeku yang ada di kulkas, atau menggunakan lemari pembeku tersendiri.
- Lemari pembeku tersendiri lebih besar daripada kompartemen di dalam kulkas.
- Ingatlah, lemari pembeku menggunakan listrik, jadi tagihan listrik akan lebih besar jika Anda menggunakan lemari pembeku tersendiri sebagai tambahan kulkas. Biaya listrik akan bertambah tergantung pada ukuran lemari pembeku dan seberapa hemat energi tipe lemari pembeku tersebut.[13]
- Gunakan pendingin jika Anda tidak memiliki lemari pembeku elektronik.[14] Pendingin bisa digunakan di mana pun karena tidak membutuhkan listrik.
- Anda bisa menggunakan pendingin saat kemping atau untuk menyimpan daging saat mati lampu.
- Anda harus mengisi pendingin dengan es untuk membuatnya dingin.[15]
- Letakkan es di dasar pendingin, masukkan daging, lalu tutup daging dengan lebih banyak es.
- Pastikan daging dikelilingi es agar semua bagian daging membeku dengan rata.
- Jika Anda menggunakan pendingin, gantilah es jika sudah mencair supaya daging tidak melunak sebelum Anda siap menggunakannya.
- Ketahuilah cara melunakkan daging. Melunakkan dengan benar akan mengurangi kemungkinan penyakit bawaan makanan.
- Melunakkan daging di kulkas. Rencanakan sebelumnya, karena daging besar seperti kalkun akan membutuhkan waktu 24 jam untuk bisa dilunakkan.[16]
- Lunakkan dengan merendam daging (dalam kemasan kedap udara) di dalam air dingin. Ganti airnya setiap 30 menit sampai daging benar-benar lunak.[17]
- Anda bisa melunakkan daging di microwave tetapi daging harus segera dimasak. Microwave melunakkan daging dengan tidak merata, dan bisa mematangkan sebagian daging.[18]
- Sebelum memasak, cari area yang mutung beku. Mutung beku adalah daging yang sudah berubah warna, disebabkan oleh pembekuan. Tetapi daging masih bisa dimakan. Buang bagian mutung beku sebelum daging dikonsumsi.[19]
- Gunakan akal sehat. Jika daging atau unggas terlihat atau berbau aneh, jangan memakannya.
Iklan
- Buat dendeng sendiri. Anda bisa melakukannya di rumah menggunakan kompor dan oven. [25]
- Potong daging menjadi bilah tipis dengan ketebalan 1cm x 1cm.[26]
- Rebus bilah-bilah daging di atas kompor selama 3-5 menit untuk membunuh bakterinya.
- Angkat daging dari air dan tiriskan hingga kering.
- Panggang di oven (dengan panas terendah) selama 8-12 jam.
- Anda juga bisa menggunakan mesin pengering makanan komersial, alih-alih oven.[27]
- Daging yang kering dengan baik akan terasa lengket, kaku, atau keras.[28]
- Daging yang dikeringkan dengan cara ini akan bertahan hingga 1-2 bulan dalam wadah kedap udara tanpa dimasukkan ke kulkas.
- Gunakan asap untuk mencegah daging membusuk. Asap juga akan menambahkan rasa ke daging.
- Taburi daging dengan garam sebelum mengeringkannya, untuk menambah keawetan.[29]
- Asapi daging di dalam mesin pengasap pada 60 derajat Celsius selama 7 jam, atau 70 derajat Celsius selama 4 jam. Suhunya jangan lebih dari 70 derajat Celsius, karena akan membuat daging menjadi matang, alih-alih mengeringkan atau mengasapinya.[30]
- Beberapa potongan daging akan membutuhkan waktu yang lebih lama. Misalnya, daging punggung akan membutuhkan waktu 22 jam untuk diasapi hingga tuntas.[31]
- Gunakan termometer daging untuk memastikannya mencapai suhu aman sebelum dikeluarkan dari mesin pengasap. Daging unggas harus mencapai suhu internal 74 derajat Celsius; daging babi dan daging giling 71 derajat Celsius; daging steik, panggang, dan cincang 63 derajat Celsius.[32]
- Mesin pengasap komersial menggunakan gas, listrik, arang, atau kayu.[33]
- Tambahkan kayu seperti mesquite, hickory, ek, atau ceri untuk menambahkan rasa ke daging.[34]
- Daging asap bisa bertahan hingga 1-2 bulan di dalam wadah kedap udara.[35]
Iklan
- Gunakanlah alat yang tepat untuk pengalengan. Anda harus memiliki panci bertekanan dan botol pengalengan.
- Gunakan panci bertekanan (dikenal juga dengan sebutan panci presto) untuk mengatur tekanan saat proses pengalengan.[36]
- Gunakan botol pengalengan yang bagus, seperti botol Mason.[37]
- Panci uap bertekanan tinggi yang panas akan menyegel dan menterilisasi daging di dalam botol pengalengan.
- Isi panci dengan 5-8 cm air.
- Mulailah mencatat waktu untuk proses pengalengan setelah ukuran tekanan mencapai tingkat yang diinginkan.[38]
- Setelah selesai, matikan api dan biarkan dingin.
- Jangan membuka panci sampai benar-benar dingin dan tekanan hilang secara alami. Mendinginkan paksa dengan menyiramkan air dingin kepada panci akan membuat makanan rusak dan tutup kaleng melengkung.[39]
- Makanan kalengan yang disimpan di tempat sejuk dan kering bisa bertahan sampai setahun.[40]
- Kalengkan daging unggas untuk mengawetkannya. Gunakan cara pengemasan panas atau dingin.[41]
- Kalengkan daging unggas dengan pengemasan panas. Rebus, kukus, atau panggang daging hingga sekitar dua per tiga matang. Tambahkan 1 sendok teh garam per liter ke botol, jika mau. Isi botol dengan potongan daging dan kaldu panas, dan sisakan ruang 2,5-3,5 cm pada bagian atas.
- Kalengkan daging unggas dengan pengemasan dingin. Tambahkan 1 sendok teh garam per liter, jika mau. Isi botol jarang-jarang dengan irisan daging mentah, sisakan ruang 2,5-3,5 cm pada bagian atas. Jangan tambahkan cairan.
- Anda bisa membiarkan atau membuang tulangnya. Jika dibiarkan, waktu pengalengan akan lebih lama.[42]
- Cara ini juga bisa digunakan untuk mengalengkan kelinci.
- Ingatlah, tingkat ketinggian yang lebih tinggi akan membutuhkan tekanan pengalengan yang lebih tinggi pula.
- Proses selama 65-90 menit, tergantung ketinggian daerah tempat Anda berada.[43]
- Kalengkan daging giling atau cincang. Gunakan daging yang segar dan sudah didinginkan.
- Bentuk daging cincang menjadi pai atau bola. Masak sampai berwarna cokelat muda.
- Daging giling bisa ditumis sebentar tanpa perlu dibentuk.
- Sebelum dikalengkan, tiriskan dulu untuk membuang kelebihan lemaknya.
- Isi botol dengan daging.
- Tambahkan kaldu daging, jus tomat, atau air. Sisakan ruang 2,5 cm pada bagian atas. Tambahkan 2 sendok teh garam per liter ke dalam botol, jika mau.
- Masak sekitar 75-90 menit, tergantung ketinggian.[44]
- Kalengkan daging iris, potong, atau kotak-kotak. Buang semua tulang besarnya terlebih dulu.
- Cara pengemasan panas lebih baik untuk jenis potongan daging seperti ini.
- Masak daging hingga setengah matang dengan cara memanggang, merebus, atau menggorengnya dalam sedikit lemak.
- Tambahkan 1 sendok teh garam per liter jika mau.
- Isi botol dengan potongan daging dan tambahkan kaldu mendidih, air daging, air, atau jus tomat. Sisakan ruang 2,5 cm pada bagian atas.
- Masak selama 75-90 menit tergantung ketinggian.[45]
Iklan
Peringatan
Referensi
- ↑ http://nchfp.uga.edu/questions/FAQ_freezing.html#15
- ↑ http://www.merriam-webster.com/dictionary/vacuum-packed
- ↑ http://www.amazon.com/b?node=1090768
- ↑ http://www.homefoodsafety.org/refrigerate/freezing-101
- ↑ http://www.homefoodsafety.org/refrigerate/freezing-101
- ↑ http://web.extension.illinois.edu/meatsafety/packaging.cfm
- ↑ http://web.extension.illinois.edu/meatsafety/packaging.cfm
- ↑ http://www.fsis.usda.gov/wps/portal/fsis/topics/food-safety-education/get-answers/food-safety-fact-sheets/safe-food-handling/freezing-and-food-safety
- ↑ http://web.extension.illinois.edu/meatsafety/freezer.cfm
- ↑ http://www.fsis.usda.gov/wps/portal/fsis/topics/food-safety-education/get-answers/food-safety-fact-sheets/safe-food-handling/freezing-and-food-safety
- ↑ http://www.homefoodsafety.org/refrigerate/freezing-101
- ↑ http://www.merriam-webster.com/dictionary/freezer
- ↑ http://eetd.lbl.gov/ee/ee-1.html
- ↑ http://www.merriam-webster.com/dictionary/cooler
- ↑ http://www.homefoodsafety.org/refrigerate/packing-cooler
- ↑ http://www.fsis.usda.gov/shared/PDF/Big_Thaw.pdf
- ↑ http://www.fsis.usda.gov/shared/PDF/Big_Thaw.pdf
- ↑ http://www.fsis.usda.gov/shared/PDF/Big_Thaw.pdf
- ↑ http://www.fsis.usda.gov/wps/portal/fsis/topics/food-safety-education/get-answers/food-safety-fact-sheets/safe-food-handling/freezing-and-food-safety
- ↑ http://www.homepreservingbible.com/1160-all-about-brining-and-curing-corned-beef-and-game-meat/
- ↑ http://www.offthegridnews.com/off-grid-foods/preserving-meat-without-refrigeration/
- ↑ http://www.mortonsalt.com/for-your-home/culinary-salts/meat-curing-methods
- ↑ http://pods.dasnr.okstate.edu/docushare/dsweb/Get/Document-2055/ANSI-3994web.pdf
- ↑ http://www.mortonsalt.com/for-your-home/culinary-salts/meat-curing-methods
- ↑ How to Dehydrate Meat
- ↑ http://www.fao.org/docrep/010/ai407e/ai407e18.htm
- ↑ http://www.fsis.usda.gov/wps/wcm/connect/32da4779-ba5e-4d7b-ad5a-2ad8a13aad1e/Jerky_and_Food_Safety.pdf?MOD=AJPERES
- ↑ http://www.drystore.com/FoodDehydrationFAQ.html
- ↑ http://everydaylife.globalpost.com/long-can-smoked-meat-last-refrigeration-42348.html
- ↑ http://www.thenewsurvivalist.com/food_preservation_techniques.html#mbp_toc_24
- ↑ How to Smoke Meat
- ↑ How to Smoke Meat
- ↑ How to Smoke Meat
- ↑ How to Smoke Meat
- ↑ http://everydaylife.globalpost.com/long-smoked-meat-last-42121.html
- ↑ http://www.recipetips.com/glossary-term/t--34638/pressure-canning.asp
- ↑ http://www.merriam-webster.com/dictionary/mason jar
- ↑ http://nchfp.uga.edu/publications/uga/using_press_canners.html
- ↑ http://nchfp.uga.edu/publications/uga/using_press_canners.html
- ↑ http://nchfp.uga.edu/questions/FAQ_canning.html#5
- ↑ http://nchfp.uga.edu/how/can_05/chicken_rabbit.html
- ↑ http://nchfp.uga.edu/how/can_05/chicken_rabbit.html
- ↑ http://nchfp.uga.edu/how/can_05/chicken_rabbit.html
- ↑ http://nchfp.uga.edu/how/can_05/ground_chopped.html
- ↑ http://nchfp.uga.edu/how/can_05/strips_cubes_chunks.html
- ↑ http://www.foodsafetynews.com/2012/09/cured-meat-is-in-but-is-it-safe/#.VVjV2vlViko
Tentang How.com.vn ini
Apakah artikel ini membantu Anda?
⚠️ Disclaimer:
Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.
- - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
- - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
- - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
- - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.