Cara Memegang Gelas Anggur

Metode memegang gelas anggur sebenarnya bukanlah sains ilmiah, tetapi ada cara benar dan salah dalam melakukannya. Aturan bakunya, pegang gelas di batangnya alih-alih di bagian cangkirnya.

Bagian 1

Bagian 1 dari 3:

Memegang Gelas Anggur Secara Tradisional

Unduh PDF

1
Pegang batang gelas anggur di antara jempol dan dua jari pertama. Jepit batang gelas dengan jempol, telunjuk, dan jari tengah.^{[1]XTeliti sumber}
- Posisikan jari di paruh bawah batang gelas. Jari tengah harus menyandar pada batang persis di atas pangkalnya.
- Hanya ketiga jari ini yang menyentuh langsung batang gelas anggur. Kedua jari sisa menyandar alami di atas dasar gelas.
- Inilah cara standar untuk memegang gelas anggur. Cara memegang ini akan memberikan cukup stabilitas selagi menjauhkan tangan cangkir gelas.
2
Jepit batang gelas dengan jari jempol dan telunjuk. Balutkan jari telunjuk di sekeliling satu sisi batang, kemudian topang sisi lain batang dengan ujung jempol.
- Posisi tangan dijaga tetap di paruh bawah batang.
- Sisa ketiga jari harus melengkung di telapak tangan membentuk tinju lemas. Biasanya, jari-jari ini tidak menyentuh dasar gelas, tetapi boleh menyingungnya sedikit.
3
Genggam batang persis di atas dasar gelas. Jepit batang gelas persis di atas dasarnya hanya dengan jempol dan jari telunjuk.
- Walaupun jari-jari ini menjepit batang gelas, keduanya juga menyentuh bagian atas dasar gelas.
- Luruskan jari tengah keluar menyeberangi bagian bawah dasar gelas untuk menopangnya dari bawah.
- Biarkan sisa dua jari menyandar secara alami. Jari-jari ini bisa menekan telapak tangan atau mengikuti jari tengah.
4
Tahan dasar gelas dengan jempol. Jaga jempol di atas dasar gelas selagi sisi bawah dasar gelas ditopang dengan jari telunjuk dan tengah.
- Tidak ada jari yang benar-benar menyentuh batang saat menggunakan teknik ini.
- Jari telunjuk, tengah, manis, dan kelingking harus melengkung lembut di telapak tangan. Gunakan bagian atas jari telunjuk dan jari tengah untuk menopang dasar gelas.
- Ketahui bahwa gaya memegang ini diterima secara sosial, tetapi paling tidak stabil. Sebaiknya berlatihlah terlebih dahulu sebelum menggunakannya di acara resmi.
5
Usahakan tidak pernah menyentuh cangkir gelas. Memegang gelas anggur di cangkirnya dianggap tabu. Rasa dan tampilan anggur bisa rusak ketika Anda memegang bagian cangkir gelas.^{[2]XTeliti sumber}
- Ketika Anda memegang cangkir gelas, panas tubuh akan cepat menghangatkan anggur. Inilah masalah utama saat meminum anggur putih atau sampanye karena tipe minuman ini paling baik disajikan dingin. Masalah ini tidak terlalu parah ketika meminum anggur merah, tetapi minuman ini masih terasa lebih nikmat ketika disimpan lebih sejuk dari suhu ruangan.
- Sebagai tambahan, memegang gelas di cangkir dapat meninggalkan sidik jari, yang mengurangi keeleganan tampilan gelas anggur. Jari dan sidik yang ditinggalkan dapat mempersulit Anda memeriksa warna atau kejernihan anggur.
Iklan

Bagian 2

Bagian 2 dari 3:

Memegang Gelas Anggur Tanpa Batang

Unduh PDF

1
Pegang gelas menuju dasarnya. Oleh karena tidak memiliki batang, gelas anggur perlu dipegang seperti gelas biasa. Genggam gelas di dasarnya, alih-alih di bagian tengah atau atas.^{[3]XTeliti sumber}
- Anda bisa membalutkan jempol dan keempat jari di sekeliling gelas jika perlu menggenggam lebih stabil, tetapi kalau bisa, usahakan hanya jari jempol, telunjuk, dan jari manis yang menyentuh gelas. Dua jari lainnya dilengkungkan menjauhi gelas atau menopangnya dari bawah.
2
Minimalkan kontak. Oleh karena panas di tangan dapat menghangatkan suhu anggur, sebaiknya pegang gelas tanpa batang Anda sesingkat dan sesedikit mungkin.
- Usahakan memegang gelas hanya ketika menyesap anggur. Kalau gelas bisa diletakkan, lakukan ketika Anda tidak meminum anggur.
- Sulit untuk mencegah menempelnya sidik jari di gelas tipe ini. Tata krama memegang gelas anggur biasanya cukup longgar jika Anda bersama teman dekat atau kerabat, tetapi lain halnya jika Anda berada di acara formal bersama sesama penikmat anggur atau mencoba memberikan kesan baik kepada orang yang sama sekali baru; sebaiknya Anda memilih gelas anggur berbatang tradisional alih-alih memakai yang tanpa batang.
Iklan

Bagian 3

Bagian 3 dari 3:

Etika Terkait

Unduh PDF

1
Sandarkan gelas ketika dibutuhkan. Kalau Anda tidak bisa meletakkan gelas dan merasa perlu menopangnya di antara sesapan, sandarkan jari di dasar gelas pada telapak tangan nondominan selagi terus memegang batang gelas dengan tangan dominan.
- Ketika Anda perlu meletakkan gelas di meja, pastikan menaruhnya di sebelah kanan gelas air putih Anda. ^{[4]XTeliti sumber} Jika tidak ada gelas air putih, cukup letakkan gelas anggur di sudut kiri “wilayah” Anda, tempat biasanya gelas air minum berada.
2
Sesap dari titik yang sama. Usahakan untuk meminum hanya dari satu titik di bibir gelas. Dengan demikian, Anda bisa meningkatkan aroma dan tampilan anggur.
- Jika Anda menyesap dari berbagai titik di bibir gelas, kontak berlebih ini sebenarnya bisa merusak aroma anggur. Oleh karena aroma dan rasa anggur sangat terkait erat, hal ini juga bisa merusak rasa anggur.
- Selain itu, bibir akan meninggalkan bekas di gelas layaknya sidik jari, bahkan jika Anda tidak mengenakan lipstik, pelembap bibir, atau pengilap bibir. Dengan menyesap dari satu titik, Anda akan membuat gelas tampak lebih bersih.
3
Usahakan gelas hanya sebagian penuh. Sebagai aturan umum, sebaiknya gelas hanya ⅓ penuh saat meminum anggur merah, atau setengah penuh anggur putih. ^{[5]XTeliti sumber}
- Selain itu, saat meminum sampanye atau anggur sparkling dari suling sampanye, gelas perlu terisi ¾ penuh.
- Dengan hanya mengisi sebagian gelas, Anda bisa meminimalkan risiko anggur tumpah. Gelas yang terisi penuh bisa terasa berat dan oleh karena Anda hanya menopang gelas di batangnya, genggaman tangan bisa melemah dan gelas menjadi tergelincir.
4
Lihat gelas ketika minum. Oleh karena Anda akan menyesap anggur, arahkan pandangan ke gelas alih-alih berfokus pada orang atau benda lain.
- Melihat orang lain saat meminum anggur dianggap sangat tidak sopan, bahkan jika Anda sedang mengobrol dengan seseorang.
- Di sisi lain, Anda harus menjaga kontak mata dengan orang ketika melakukan tos. Kunci pandangan bersama orang yang turut mendentingkan gelasnya dengan gelas Anda. Gestur ini dianggap sopan, dan ada takhayul yang menyebutkan kalau tidak dilakukan, Anda akan dijatuhi sial sampai tujuh tahun lamanya.
5
Miringkan gelas ketika mempelajari tampilan anggur. Jika Anda ingin mempelajari tampilan anggur, miringkan gelas sedikit selagi menerawangnya di lampu.^{[6]XTeliti sumber}
- Gunakan cahaya alami kalau memungkinkan. Jika Anda tidak bisa melihat warna dan kejernihan anggur dengan jelas, terawang gelas pada latar belakang putih atau pucat untuk mempermudahnya.
6
Aduk anggur dengan hati-hati. Mengaduk anggur dengan memutar-mutar gelas adalah gestur yang diterima secara sosial asalkan Anda tidak berlebihan. Kuncinya adalah mengaduk gelas dengan “lembut” secara melingkar “kecil: selagi menjaga posisi dasar gelas tetap datar. ^{[7]XTeliti sumber}
- Jaga genggaman pada batang gelas tetap kukuh saat mengaduk dan lakukan hanya 10-20 detik. Kalau genggaman Anda melonggar, artinya Anda mengaduk terlalu keras atau lama, dan anggur berisiko tumpah.
7
Tahan gelas secara langsung ke hidung saat mengendusnya. Jika Anda ingin menguji aroma anggur tertentu, agak miringkan gelas dan condongkan hidung langsung ke bagian dalam gelas.
- Kalau tidak, Anda bisa menahan hidung sejauh 2,5 cm dari bagian atas alih-alih memasukkan langsung ke dalam gelas. Sebagian orang bisa mendeteksi aroma lebih baik dengan cara ini, sementara lainnya lebih suka cara tradisional. Kedua cara ini diterima secara sosial.
Iklan