Unduh PDFUnduh PDF

Saat Anda membuka tempat penyimpanan tepung dan menemukan serangga-serangga kecil merayap di dalamnya, maka kemungkinan besar itu adalah kutu tepung. Kutu ini biasanya berukuran kecil, berwarna merah kecoklatan, dan bisa terbang. Karena kutu tepung bisa bertelur dalam jumlah banyak setiap harinya selama berbulan-bulan, maka Anda akan menemui kesulitan mengatasinya. Pastikan Anda membersihkan dapur secara menyeluruh dan simpan tepung dalam wadah keras serta kedap udara. Dibutuhkan waktu lumayan lama untuk membereskan telur kutu tersebut, namun meningkatkan kualitas penyimpanan di dapur Anda akan membantu menghentikan ruang gerak si kutu tepung.

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Membersihkan dan Merapikan Dapur

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Temukan sumbernya.
    Meski serangga penghuni dapur bisa terbang, mereka biasanya suka berada di dekat sumber makanan. Jika Anda menemukan kutu atau kumbang kecil berwarna coklat kemerahan di tepung Anda, bisa jadi serangga ini ada di makanan lain di dapur Anda. Periksa juga makanan hewan peliharaan Anda, karena mungkin saja kutu berasal dari situ. Periksa keberadaan kutu di:[1]
    • Sereal dan butir-butiran (gandum, beras, kinoa, dedak).
    • Kerupuk.
    • Bumbu dan rempah.
    • Pasta kering.
    • Buah kering.
    • Cokelat, permen, dan kacang-kacangan.
    • Kacang polong kering atau biji-bijian.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Buang semua makanan yang mengandung kutu.
    Telur kutu memang tidak bisa dilihat jelas oleh mata, tapi ketika ia sudah menetas maka Anda akan melihatnya. Periksa persediaan tepung dan produk-produk makanan lain di dapur Anda, jika menemukan kutu maka segera buang! Kalau Anda tidak menjumpai kutu, maka tepung atau makanan tersebut bisa Anda simpan dan gunakan.
    • Jangan mengonsumsi makanan yang tercemar kutu. Jika Anda tidak sengaja memanggang makanan olahan tepung yang ada kutunya, maka Anda boleh lanjut memakannya karena kutu tersebut sudah mati.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Sedot debu dan bersihkan dapur Anda.
    Keluarkan produk makanan dari rak dapur Anda dan gunakan penyedot debu untuk menghisap sisa-sisa tepung atau remahan makanan. Lalu ambil kain lap, rendam di air sabun, lalu usapkan secara menyeluruh pada rak dan tempat-tempat lain yang terkena remah makanan. Kalau Anda menemukan kutu tepung masuk ke dalam kamar rumah Anda, segeralah lakukan penyedotan.[2]
    • Secepat mungkin kosongkan tabung penyedot debu dan buang ke tempat sampah di luar rumah sehingga si kutu tidak akan bersarang di tempat sampah dapur Anda.
    • Dengan begitu, Anda tidak perlu menggunakan insektisida komersil atau obat semprot serangga karena Anda telah membersihkan dan membuang sumber makanan yang tercemar kutu di dapur Anda.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Bersihkan rak dapur Anda menggunakan cuka putih atau minyak kayu putih.
    Setelah rak dapur benar-benar bersih, usapkan cairan yang dibenci oleh kutu tersebut. Anda bisa mengusapkan campuran yang terdiri dari setengah air dan setengah cuka putih atau bisa juga menggunakan minyak kayu putih. Cukup encerkan minyak kayu putih dengan sedikit air lalu semprotkan ke rak.[3]
    • Selain itu, Anda juga bisa mencoba minyak yang berasal dari tanaman nimba, pohon teh, atau minyak pinus jarum untuk mencegah kutu masuk ke dapur.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Masukkan makanan dalam wadah keras dan kedap udara.
    Karena kutu tepung dapat memakan karton atau tas, maka Anda perlu menempatkan makanan di dapur Anda dalam wadah plastik keras atau botol yang kedap udara. Jika Anda membeli bahan campuran roti, seperti bahan campuran kue atau muffin, maka periksa lebih dulu apakah ada kutu tepung di dalamnya sebelum memindahkannya ke wadah khusus. Anda bisa membedakannya berdasarkan warna atau label agar wadah tersebut mudah dipakai.[4]
    • Anda bisa juga menggunting petunjuk memasak dari bekas karton makanan lalu meletakkannya di rak penyimpanan dapur.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Mencegah Pertumbuhan Kutu

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Belilah tepung dalam jumlah secukupnya.
    Apabila Anda termasuk jarang menggunakan tepung, maka beli sedikit-sedikit saja saat membutuhkan. Karena jika Anda membiarkan tepung tidak terpakai dalam jangka waktu lama, maka memungkinkan kutu untuk bertelur di sana. Semakin cepat Anda menggunakan tepung itu, kesegarannya akan semakin terjaga. Dengan demikian, semakin sedikit kesempatan kutu menghinggapi tubuh Anda.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Diamkan tepung dalam lemari es.
    Saat membawa tepung pulang ke rumah, sesegera mungkin masukkan dan tutup rapat-rapat tepung ke dalam kantong pembeku. Lalu diamkan di lemari pembeku (freezer) selama setidaknya satu minggu. Cara ini akan membantu membunuh telur-telur dan kutu-kutu yang bersarang di tepung. Sesudah itu Anda bisa mengeluarkan tepung dan menyimpannya dalam wadah keras serta kedap udara. Bisa juga Anda tetap menyimpannya dalam lemari pembeku sampai Anda membutuhkannya.[5]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Taruh daun salam segar di dalam tepung.
    Pilih daun salam yang masih segar dan masing-masing tempatkan dalam wadah atau karung tepung. Beberapa orang percaya bahwa daun salam dapat mencegah penyebaran kutu. Anda perlu mengganti daun salam setiap beberapa bulan sekali atau saat Anda tidak lagi bisa mencium baunya.
    • Daun salam bisa Anda temukan di swalayan umum di bagian rempah-rempah lainnya.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Gunakan jebakan feromon.
    Anda bisa membeli paket kecil berisi perangkap kutu yang memakai feromon untuk menarik kutu dan serangga dapur lainnya. Perangkap ini memiliki bagian lengket yang dapat menjebak hama dapur. Letakkan beberapa perangkap ini di sekitar dapur Anda dan ganti lah saat mulai penuh. [6]
    • Namun jika Anda kewalahan karena jumlah kutu terlalu banyak, semisal ribuan kutu merayap di lantai dan dinding, maka Anda sebaiknya menghubungi ahli di bidang pengendalian hama.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Secara teratur periksa dapur Anda dari serangan kutu.
    Sebaiknya Anda melakukan pemeriksaan setiap satu atau dua bulan sekali. Hal ini penting karena kutu dewasa dapat hidup sedikitnya selama satu tahun. Jangan lupa untuk membersihkan hingga ke sela-sela ruangan dapur Anda terutama tempat kemungkinan kutu berkembang biak.[7]
    • Manfaatkan juga kesempatan ini untuk membersihkan rak-rak dapur. Menjaga agar dapur senantiasa bersih akan mencegah kutu tepung datang kembali.
    Iklan

Tips

  • Jangan membuang makanan yang sudah terkontaminasi di dapur. Bawa ke tempat sampah di luar rumah guna mencegah kutu datang kembali ke dapur.
  • Jika Anda terlanjur membeli tepung yang tercemar kutu, maka segera tutup rapat-rapat di wadah kedap udara dan kembalikan ke toko tempat Anda membelinya.
  • Apabila Anda menggunakan alas kertas untuk rak dapur, pastikan untuk mengambilnya lebih dulu sebelum membersihkan rak. Sebab kutu tepung seringkali bersembunyi di bawah kertas tersebut.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Wadah keras dan kedap udara
  • Penyedot debu
  • Kain
  • Sabun cuci piring
  • Minyak kayu putih atau cuka
  • Kantong plastik untuk lemari es
  • Daun salam


Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Staf How.com.vn
Disusun bersama :
Staf Penulis How.com.vn
Artikel ini disusun oleh tim penyunting terlatih dan peneliti yang memastikan keakuratan dan kelengkapannya.

Tim Manajemen Konten How.com.vn memantau hasil penyuntingan staf kami secara saksama untuk menjamin artikel yang berkualitas tinggi. Artikel ini telah dilihat 50.031 kali.
Halaman ini telah diakses sebanyak 50.031 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan