Cara Melepaskan Beban Pikiran

Unduh PDFUnduh PDF

Membebaskan pikiran dari hal-hal yang mengganggu atau membebani adalah keterampilan yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Artikel ini menjelaskan beberapa cara menenangkan atau mengalihkan pikiran agar Anda merasa lebih rileks dan terbebas dari kerumitan hidup.

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Menghilangkan Pikiran yang Memicu Kecemasan

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Hadapi rasa cemas.
    Walaupun terkesan kontradiktif, cara terbaik membebaskan pikiran dari masalah adalah dengan menghadapi dan mengatasinya. Jika tidak diatasi, masalah yang sama akan terus muncul dan memicu kecemasan.
    • Kemurungan atau memikirkan berulang-ulang hal-hal yang memicu kecemasan adalah kebiasaan mental yang harus dihilangkan. Mulailah mencari tahu apa sebabnya Anda terus memikirkan hal-hal yang menimbulkan kecemasan. Kejadian apa yang paling Anda takutkan dan mengapa hal ini membuat Anda khawatir?[1]
    • Setelah mengetahui apa sebabnya Anda cemas, bayangkan skenario terburuk. Sering kali, kita membiarkan skenario yang belum jelas membuat kita ketakutan. Namun pada kenyataannya, kita mampu menghadapi skenario apa pun, bahkan skenario terburuk sekalipun. Bertanyalah kepada diri sendiri, apa hal terburuk yang mungkin terjadi dan sanggupkah aku mengatasinya?[2]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Sediakan waktu untuk merasa khawatir.
    Memaksa diri sendiri agar tidak merasa khawatir ketika sedang menghadapi masalah adalah sesuatu yang mustahil, apalagi jika masalah ini menimbulkan kesulitan dalam kehidupan sehari-hari (misalnya masalah keuangan atau hubungan). Memberikan waktu kepada diri sendiri setiap hari untuk merasa khawatir bisa membantu Anda menemukan kebebasan sepanjang hari.
    • Jadwalkan 20-30 menit di waktu yang sama setiap hari untuk memikirkan masalah yang membuat Anda khawatir. Ingatkan diri sendiri agar tidak mengambil waktu lain untuk merasa khawatir.[3]
    • Pastikan Anda menyediakan waktu sepagi mungkin setiap hari agar tidak mengganggu jadwal tidur malam.[4]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Mulailah bermeditasi....
    Mulailah bermeditasi. Berbeda dari apa yang ditayangkan di TV, meditasi bukanlah sesuatu yang rumit, menyeramkan, atau mistis. Banyak orang yang bermeditasi untuk menenangkan pikiran dengan beberapa cara mudah. Meditasi membuat kita mampu menenangkan dan memfokuskan pikiran.
    • Carilah tempat yang tenang dan bebas gangguan. Duduklah di posisi yang nyaman dengan punggung tegak dan postur yang baik. Anda boleh duduk di kursi atau bersila di lantai.[5]
    • Pejamkan mata dengan lembut sambil menarik dan membuang napas secara natural melalui hidung. Fokuskan perhatian Anda pada udara yang masuk melalui hidung, mengalir ke leher, ke paru-paru lalu perhatikan apa rasanya saat udara mengalir keluar.[6]
    • Jika Anda kesulitan berfokus pada napas sehingga pikiran Anda mulai mengembara, arahkan lagi pikiran Anda pada napas. Mulailah berlatih menenangkan pikiran selama beberapa menit lalu tambahkan durasinya secara bertahap.[7]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Biasakan berlatih yoga...
    Biasakan berlatih yoga secara rutin. Sama seperti meditasi, yoga sudah dikenal secara luas, tetapi masih sering disalahartikan. Banyak orang yang beryoga sebagai cara melatih pikiran dan tubuh untuk menenangkan pikiran dan memulihkan diri setelah beraktivitas sepanjang hari. Meditasi dan yoga sama-sama memberikan rasa rileks dan tenang, tetapi berbeda dengan meditasi, yoga melibatkan latihan fisik yang terkadang cukup berat agar Anda tetap sehat dan mampu mengalihkan perhatian dari hal-hal yang membebani pikiran.
    • Carilah tempat berlatih yoga terdekat. Banyak sanggar yoga yang memberikan kesempatan berlatih secara gratis untuk menjajaki apakah latihan ini cocok untuk Anda.
    • Selain berlatih di sanggar atau pusat kebugaran, Anda bisa berlatih bersama komunitas tertentu yang mengadakan kelas yoga dengan harga diskon atau berbayar per kedatangan.
    • Jika Anda tidak suka berlatih dalam grup, carilah panduan latihan dalam bentuk DVD atau melalui YouTube. Cara ini sama efektifnya dengan berlatih di sanggar. Jika dipelajari dengan baik, Anda bisa berlatih yoga tanpa bantuan video.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Mengalihkan Pikiran

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Abaikan hal-hal yang mengganggu pikiran Anda.
    Apa pun yang membuat Anda terganggu, teralihkan, atau tertekan, letakkan dahulu di tempat lain dan abaikan untuk sementara waktu.
    • Jika Anda baru pulang kerja, simpan laptop, ponsel, tunggakan tagihan, atau apa saja yang terkait dengan pekerjaan. Jika Anda baru putus hubungan dengan seseorang, lupakan hal-hal yang mengingatkan Anda kepadanya. Persulit diri sendiri agar Anda tidak bisa mengingat hal-hal yang membebani pikiran.
    • Banyak orang saat ini mengalami gangguan kecemasan menyeluruh yang sebenarnya bisa diatasi dengan tidak menonton TV atau tidak membaca berita di internet sebab informasi tersebut sering kali hanya mencari sensasi yang memperparah kecemasan.[8]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Biasakan berjalan kaki di alam terbuka.
    Menghabiskan waktu di taman, hutan, pinggir danau, atau padang rumput membuat Anda lebih mengenal keadaan sekitar dan melepaskan beban pikiran. Selain bermanfaat bagi kesehatan fisik, berada di alam terbuka terbukti mampu meningkatkan konsentrasi dan menumbuhkan rasa bahagia.[9]
    • Jangan menggunakan waktu di alam terbuka untuk memikirkan masalah sehingga Anda merasa terganggu. Saat berjalan kaki, berhentilah sejenak untuk mengamati tekstur rumput, lampu yang menyala bergantian di pohon atau perbukitan, atau riak di permukaan air danau. Ingatlah bahwa kita mampu menciptakan ketenangan pikiran dan ada tempat-tempat yang bisa kita kunjungi dengan mudah di dalam pikiran kita.
    • Jika Anda kesulitan berfokus pada keadaan sekitar dan pikiran Anda kembali lagi memikirkan masalah, tentukan dahulu tujuan dari perjalanan Anda, misalnya mengumpulkan bibit tanaman yang menarik, mengamati berbagai jenis burung, atau mencari binatang/tumbuhan tertentu. Anda akan lebih mudah memfokuskan perhatian jika ada tugas yang harus dilakukan.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Dengarkan musik.
    Musik adalah teman setia untuk bergerak dan berdansa atau bermeditasi dan merilekskan diri. Apa pun jenis musik yang Anda sukai, mendengarkan secara aktif bisa membantu menenangkan pikiran dan membuat Anda merasa segar kembali.
    • Musik lembut dengan tempo lambat akan membawa Anda pada kondisi meditatif yang terbukti bisa mengurangi stres dan kecemasan seperti sedang dihipnotis atau bermeditasi.[10]
    • Selain itu, jika Anda tidak ingin merilekskan diri, tetapi membutuhkan pengalih pikiran, dengarkan musik dengan lirik yang sulit dipahami sehingga Anda harus berkonsentrasi, misalnya lagu rok atau jaz. Pikiran Anda akan terbebas dari beban dengan mendengarkan musik secara aktif.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Memfokuskan Perhatian pada Hal-Hal yang Lain

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Bacalah buku yang Anda sukai.
    Memulihkan kesehatan mental dengan membaca disebut juga biblioterapi. Cara ini sangat efektif untuk menenangkan pikiran dari masalah Anda sendiri dengan berfokus pada kisah orang lain.[11]
    • Pilihlah buku dengan genre yang Anda sukai lalu berusahalah menghayati kehidupan setiap tokoh yang ada dalam cerita. Anda bisa meminjam buku di perpustakaan atau mencari informasi di internet buku apa saja yang menarik untuk dibaca.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Mulailah berolahraga rutin....
    Mulailah berolahraga rutin. Anda akan kesulitan membebaskan diri dari beban pikiran jika tidak melakukan apa-apa. Penelitian membuktikan bahwa olahraga bisa meredakan stres, mengurangi kecemasan, dan mencegah depresi.[12] Temukan latihan fisik yang Anda sukai, mungkin berlatih aerobik di pusat kebugaran atau melakukan peregangan di taman. Bacalah artikel berikut untuk mencari tahu beberapa cara berolahraga:
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Jadilah sukarelawan.
    Membantu orang lain adalah salah satu cara membebaskan pikiran dari masalah.
    • Bergabunglah sebagai sukarelawan di PAUD, panti asuhan, atau panti jompo. Anda bisa melibatkan diri dalam komunitas apa saja dengan menjadi sukarelawan.
    • Penelitian membuktikan bahwa bekerja sebagai sukarelawan 100 jam per tahun mampu meningkatkan kepuasan hidup, meredakan stres, dan meningkatkan kesehatan fisik.[13]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Masaklah menu baru.
    Memasak akan mengaktifkan pikiran, tangan, dan lidah. Carilah resep baru yang sudah lama ingin Anda coba, siapkan semua bahan yang diperlukan, dan mulailah memasak. Jika Anda memasak terlalu banyak, bagikan ke tetangga atau teman-teman. Pilihlah menu baru di antara beberapa resep berikut:
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Lakukan aktivitas yang bermanfaat.
    Alih-alih memikirkan masalah, lakukan aktivitas produktif agar tangan dan pikiran Anda tetap sibuk. Pilihlah kegiatan yang Anda sukai, misalnya:
    • Menggambar atau melukis. Walaupun merasa kurang berbakat, mengisi waktu dengan menggambar seperti Tino Sidin atau melukis seperti Basuki Abdullah membuat Anda merasa rileks.
    • Membuat kolase dari koran, majalah, dan guntingan foto berbentuk kartu yang bisa Anda kirimkan kepada teman-teman.
    • Menulis buku harian, jurnal, cerita pendek, atau puisi. Menulis adalah salah satu cara melepaskan beban pikiran, asalkan topik yang Anda pilih bukan tentang masalah yang ingin Anda hindari.
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Bersihkan rumah Anda...
    Bersihkan rumah Anda. Siapkan penyedot debu, produk pembersih, kain lap lalu mulailah membersihkan rumah.
    • Membersihkan rumah bisa menjadi simbol dari awal yang baru dan membantu Anda memfokuskan lagi energi untuk memperbaiki tempat tinggal Anda. Pada kenyataannya, tinggal di tempat yang berantakan bisa menimbulkan stres yang membuat Anda merasa terbebani.[14]
    • Mulailah dengan menyortir barang-barang yang tidak terpakai lagi, merapikan ruangan, membuang sampah, lalu beristirahat sejenak. Setelah itu, mulailah membersihkan rumah dengan menyedot debu, menyapu, dan mengepel. Buanglah barang-barang yang sudah rusak, tidak digunakan, dan sumbangkan yang masih berguna, tetapi tidak Anda butuhkan lagi.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Bersosialisasi

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Teleponlah teman-teman.
    Salah satu cara melepaskan beban pikiran adalah dengan bertemu orang lain. Jangan menghabiskan waktu hanya untuk merasa terganggu dan tertekan seorang diri.
    • Teleponlah teman dan buatlah rencana untuk melakukan kegiatan bersama. Atau, undanglah teman dekat main ke rumah untuk nonton film bareng, makan malam bersama, atau bermain gim.
    • Selain melepaskan beban pikiran, mungkin Anda juga ingin menceritakan apa yang membebani atau mengalihkan pikiran Anda. Jika Anda merasa kesal karena baru putus hubungan dengan pacar, baru mengalami kekecewaan, atau masalah lain, sebaiknya Anda berbicara dengan teman yang mampu bersimpati, alih-alih teman yang membuat Anda terganggu.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Habiskan waktu bersama keluarga.
    Entah Anda tinggal di rumah atau tidak, punya keluarga besar atau kecil, dekat dengan keluarga atau tidak, Anda bisa melepaskan beban pikiran dengan menghabiskan waktu yang berkualitas bersama keluarga.
    • Buatlah rencana untuk bepergian atau mengisi waktu di rumah bersama keluarga. Walaupun hanya makan malam bersama atau menonton TV, menikmati kebersamaan dengan keluarga membuat Anda merasa lebih rileks dan nyaman.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Kunjungi tempat umum.
    Jika keluarga dan teman-teman sedang sibuk, Anda bisa mengunjungi tempat umum dan berada di tengah keramaian. Walaupun Anda tidak mau duduk di tempat tertentu atau berbicara dengan orang yang belum Anda kenal, mengamati orang-orang yang berlalu-lalang bisa menjadi cara menyenangkan untuk melepaskan beban pikiran.
    • Datanglah ke perpustakaan, kedai kopi, kantin, taman umum, atau mal untuk bersosialisasi atau mengamati keramaian.
    • Walaupun Anda bisa berkumpul dengan teman-teman dan berkenalan dengan orang baru di bar, jangan mengonsumsi alkohol untuk mengalihkan pikiran sebab bisa menimbulkan kecanduan. Jika Anda ingin datang ke bar untuk bersosialisasi, jangan memilih minuman yang malah menimbulkan masalah.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Kirimkan surat atau kartu pos kepada teman lama yang tinggal berjauhan.
    Jika Anda berdua sudah lama tidak bertemu, kirimkan surel atau kartu elektronik agar hubungan tetap terjalin. Tanyakan kabarnya dan ceritakan kehidupan Anda sendiri.
    • Ingin mengenang masa-masa sekolah sewaktu Anda berdua masih remaja? Buatlah rekaman lagu-lagu lawas dalam bentuk kaset lalu kirimkan melalui pos.
    Iklan

Peringatan

  • Hindari alkohol dan narkoba. Walaupun hanya sesaat, Anda bisa melepaskan beban pikiran dengan cepat, tetapi dalam jangka panjang, cara ini hanya menimbulkan masalah yang lebih berat.
  • Hindari stimulan, misalnya kafeina yang memicu rasa cemas dan membuat Anda lebih sulit melupakan kejadian yang menimbulkan stres.
Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Allison Broennimann, PhD
Disusun bersama :
Psikolog Klinis
Artikel ini disusun bersama Allison Broennimann, PhD. Allison Broennimann adalah Psikolog Klinis berlisensi yang membuka praktik di San Francisco Bay Area dan menyediakan layanan psikoterapi dan neuropsikologi. Dengan pengalaman lebih dari satu dekade, Dr. Broennimann mengkhususkan diri dalam psikoterapi mendalam untuk memberikan perawatan yang berfokus pada solusi untuk kecemasan, depresi, masalah hubungan, kesedihan, masalah penyesuaian, stres traumatis, dan transisi fase kehidupan. Sebagai bagian dari praktik neuropsikologi, dia mengintegrasikan psikoterapi mendalam dan rehabilitasi kognitif bagi mereka yang menjalani pemulihan setelah mengalami cedera otak traumatis. Dr. Broennimann memiliki gelar BA Psikologi dari Universitas California, Santa Cruz, dan MS dan Ph.D. Psikologi Klinis dari Palo Alto University. Dia memegang lisensi dari California Board of Psychology dan merupakan anggota American Psychological Association. Artikel ini telah dilihat 42.695 kali.
Daftar kategori: Kesehatan Emosional
Halaman ini telah diakses sebanyak 42.695 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan