Unduh PDFUnduh PDFArtikel ini disusun bersama Derrek Hofrichter. Derrek Hofrichter adalah Spesialis Pertahanan Diri dan Pendiri EVKM Self Defense & Fitness di Tempe, Arizona. Derrek merupakan spesialis Krav Maga, Keamanan Pribadi, dan Tinju. Derrek adalah Pemegang Sabuk Hitam Tingkat Ketiga Krav Maga, Instruktur Senior Besertifikasi Krav Maga, dan Dewan Eksekutif Krav Maga Alliance, dan Anggota Tim Pelatihan. EVKM Self Defense & Fitness dinobatkan sebagai Krav Maga Alliance School of the Year pada 2014 dan Best Gym/Workout Studio in Phoenix pada 2017. Derrek dinobatkan sebagai salah satu dari 30 Health and Fitness Leaders in Arizona yang berusia di bawah 40 tahun oleh The Arizona Republic dan azcentral.com pada 2018. Dia meraih gelar BA dalam Kebijakan Publik Pemerintah dari Patrick Henry College.
Ada 10 referensi yang dikutip dalam artikel ini dan dapat ditemukan di akhir halaman.
Artikel ini telah dilihat 41.076 kali.
Membeli samsak tinju kosong biasanya lebih murah daripada membeli yang sudah diisi. Mengisi samsak sendiri membuat Anda bisa mengontrol berat dan kepadatannya. Cara mengisi samsak tinju sangat sederhana, tetapi penting untuk memakai material yang tepat dan menyiapkannya demi menjaga keamanan diri Anda dan samsak tersebut. Jika Anda adalah pemula yang hanya memerlukan samsak tinju ringan, pakailah potongan kain atau perca untuk mengisinya. Sebagai tambahan, Anda bisa memasukkan pasir atau serbuk gergaji ke dalamnya supaya lebih berat dan padat.
Langkah
Pertimbangkan berat dan kepadatan yang diinginkan. Samsak tinju yang lebih berat dan padat akan sulit bergerak, serta memerlukan tenaga pukulan lebih besar. Samsak tinju yang lebih ringan cenderung kurang padat dan mudah berayun saat dipukul sehingga Anda tidak perlu memukulnya terlalu keras. Material yang dipakai untuk mengisi benda tersebut tergantung dari tingkat kepadatan dan bobot yang diinginkan.- Jika Anda baru mulai berlatih tinju, mulailah dengan samsak ringan. Anda bisa menambah isinya supaya lebih berat dan padat ketika Anda lebih kuat.
- Pada umumnya, samsak tinju Anda harus berbobot sekitar 0,25 kg per 0,5 kg berat badan Anda. Namun, angka tersebut bisa dinaikkan atau diturunkan berdasarkan pengalaman dan kekuatan fisik Anda.[1]
Gunakanlah kain sebagai isian jika ingin membuat samsak tinju ringan. Ada banyak samsak tinju siap pakai yang diisi dengan kain perca atau potongan kain. Anda bisa mendapatkan efek yang sama dengan memakai kain bekas atau sobekan kain yang ada di rumah. Menambahkan kain saja ke dalam samsak akan membatasi kepadatan dan bobot benda tersebut. Jadi, isian ini hanya cocok jika Anda ingin samsak berayun saat dipukul.[2]Tip: Jika Anda tidak memiliki banyak kain bekas di rumah, belilah kain murah di toko barang bekas. Kain jenis apa pun bisa dipakai.
Campurkan pasir atau serbuk gergaji dengan kain supaya samsak tinju Anda lebih berat. Pasir dan serbuk gergaji akan menambah berat dan kepadatan benda tersebut yang tidak bisa diperoleh dari kain. Jika Anda ingin samsak tinju yang lebih berat, pasir atau serbuk gergaji adalah pilihan material terbaik.[3]- Jangan hanya menggunakan pasir atau serbuk gergaji untuk mengisi samsak tinju. Benda tersebut akan terasa terlalu berat dan padat. Namun, campurkanlah bersama kain atau perca.
- Anda bisa membeli pasir atau serbuk gergaji secara daring atau di toko material terdekat.
Iklan
Potonglah kancing, ritsleting, dan benda berbahan metal lainnya dari kain yang hendak digunakan. Hal ini akan mencegah samsak sobek. Jangan segan untuk memotong kain selama proses pengisian berlangsung. Anda tidak akan melihat kain tersebut ketika sudah dimasukkan ke dalam samsak.[4]Tip: Untuk membuat samsak tinju makin padat, potonglah kain atau perca dengan bentuk kecil dan memanjang. Ingatlah bahwa Anda butuh kain ekstra untuk melakukan hal ini.
Tuangkan pasir atau serbuk gergaji ke dalam kantong bersegel jika Anda memakainya. Jangan memasukkan pasir atau serbuk gergaji langsung ke dalam samsak tinju karena bisa merusak materialnya. Namun, tuangkanlah ke dalam kantong plastik yang bisa dibuka tutup, seperti kantong roti isi berukuran 1 liter. Setelah menambahkan pasir atau serbuk gergaji, tutup kantong rapat-rapat agar tidak ada material yang keluar.[5]
Bungkus kantong berisi pasir atau serbuk gergaji dengan lakban hitam agar tidak sobek. Lakban akan membuat kantong tersebut lebih tahan pukul. Bebatkan lakban ke seluruh bagian kantong, termasuk bukaannya agar bisa tertutup rapat.[6]
Timbang material yang Anda pakai untuk memastikan jumlahnya cukup. Untuk menimbang kain atau perca, masukkan material tersebut ke dalam kantong sampah besar dan letakkan di atas timbangan. Jika Anda menambahkan pasir atau serbuk gergaji ke dalam samsak tinju, timbanglah masing-masing material secara terpisah. Setelah itu, jumlahkan berat semua material untuk mendapat total berat keseluruhan.[7]- Jika berat totalnya kurang dari yang Anda inginkan, siapkan material isian tambahan. Tambahkan lebih banyak pasir atau serbuk gergaji supaya samsak tinju lebih padat atau tambahkanlah kain atau perca untuk menaikkan bobot tanpa menambah kepadatannya.
- Ingatlah bahwa samsak tinju harus berbobot sekitar 0,25 kg per 0,5 kg berat badan Anda, tetapi berat idealnya sangat bergantung dari keterampilan dan tingkat kebugaran Anda. Sebagai contoh, jika berat badan Anda 91 kg, samsak tinju harus berbobot sekitar 45 kg. Jika Anda baru mulai berlatih tinju, Anda bisa memakai samsak seberat 35-40 kg sebagai permulaan.
Iklan
Buka ritsleting di bagian atas samsak tinju. Sebagian besar samsak tinju memiliki “mulut” melingkar yang tertutup ritsleting di salah satu ujungnya. Ini adalah tempat memasukkan material untuk mengisi benda tersebut.[8]- Jika samsak tinju Anda tidak dilengkapi ritsleting di salah satu ujungnya, periksa manual yang disertakan dalam paket penjualan atau carilah informasi secara daring untuk membukanya.
Masukkan lapisan material pertama ke bagian bawah samsak. Jika Anda hanya memakai kain atau perca, masukkan material tersebut sampai bagian bawah samsak tertutup seluruhnya. Apabila Anda juga memakai pasir atau serbuk gergaji, masukkan salah satu material tersebut terlebih dahulu, lalu tutup dengan kain sampai bagian bawah samsak penuh.[9]- Menutupi kantong berisi pasir atau serbuk gergaji dengan kain akan mencegah samsak tinju sobek.
Gunakanlah alat panjang, seperti tongkat bisbol, untuk memadatkan isi samsak. Memadatkan material pengisi samsak akan menghilangkan ruang di dalam kantong sehingga hasil akhirnya akan lebih kokoh. Anda bisa menggunakan alat apa saja asalkan berbentuk panjang dan bisa masuk sampai ke bagian dasar samsak tinju.[10]Peringatan:Jangan menekan pasir atau serbuk gergaji secara langsung apabila Anda memakai material tersebut supaya tidak merobek kantongnya.
Tambahkan terus lapisan material isian sambil dipadatkan. Jika Anda hanya memakai kain atau perca, tumpuk material tersebut di atas lapisan sebelumnya, lalu padatkan dengan alat berbentuk panjang. Untuk kantong berisi pasir atau serbuk gergaji, teruslah memasukkannya ke bagian tengah samsak, lalu tutup dengan potongan kain atau perca. Cobalah untuk meratakan isinya ke seluruh bagian samsak tinju. Anda mungkin tidak perlu menambah lapisan terus menerus, tergantung dari jumlah material yang dipakai.[11]- Sebagai contoh, jika Anda memasukkan 5 kantong berisi pasir atau serbuk gergaji ke dalam samsak sepanjang 1,5 meter, Anda perlu memasukkan satu kantong untuk tiap ruang seluas 0,3 meter. Apabila tiap lapisan yang Anda buat mengambil ruang 0,15 meter, tambahkanlah kantong tambahan untuk tiap lapisannya.
Tutup ritsleting samsak tinju setelah materialnya mencapai ujung atas samsak. Pastikan Anda mengisi samsak sampai penuh agar tidak ada ruang yang tersisa. Namun, jika Anda kesulitan menutup bagian atas samsak karena terlalu penuh, padatkan lagi isinya atau keluarkan sedikit material yang berada di lapisan paling atas.[12]Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Kain
- Pasir (opsional)
- Serbuk gergaji (opsional)
- Gunting
- Kantong plastik yang bisa dibuka tutup
- Lakban hitam
- Timbangan
- Tongkat bisbol atau alat berbentuk panjang lainnya
Referensi
- ↑ https://protips.dickssportinggoods.com/sports-and-activities/exercise-and-fitness/choose-right-punching-bag-workout
- ↑ https://smartmma.com/how-to-fill-a-heavy-punching-bag/
- ↑ https://smartmma.com/how-to-fill-a-heavy-punching-bag/
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=jUp84OvW8qg&feature=youtu.be&t=25
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=Qh6V7cOEzVM&feature=youtu.be&t=198
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=Qh6V7cOEzVM&feature=youtu.be&t=233
- ↑ https://protips.dickssportinggoods.com/sports-and-activities/exercise-and-fitness/choose-right-punching-bag-workout
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=I67Zym7bZ1E&feature=youtu.be&t=133
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=jUp84OvW8qg&feature=youtu.be&t=36
Tentang How.com.vn ini
Apakah artikel ini membantu Anda?
⚠️ Disclaimer:
Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.
- - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
- - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
- - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
- - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.
