Unduh PDFUnduh PDFArtikel ini disusun bersama Tracy Zollinger Dipl. OM, L.Ac., FABORM. Tracy Zollinger adalah Pakar Akupuntur Berlisensi, Herbalis, dan Pendiri Island Acupuncture di San Francisco Bay Area. Dengan lebih dari 15 tahun pengalaman, Tracy adalah spesialis dalam pendekatan holistik terhadap kesehatan reproduksi, fertilitas, dan perawatan pra maupun pascakelahiran. Tracy menciptakan rencana penanganan komprehensif menggunakan akupunktur, herba, nutrisi, dan laboratorium barat. Dia memegang gelar Master of Science dalam Pengobatan Tradisional Tiongkok dari Academy of Chinese Culture and Health Sciences serta memiliki sertifikasi dalam pengobatan reproduksi integratif, dengan fokus pada kebutuhan khusus LGBTQIA.
Ada 11 referensi yang dikutip dalam artikel ini dan dapat ditemukan di akhir halaman.
Artikel ini telah dilihat 2.069 kali.
Sejatinya, beberapa penelitian membuktikan bahwa daun jambu mampu mempercepat proses penurunan berat badan. Itulah mengapa, kebiasaan mengonsumsi teh daun jambu semakin populer dewasa ini.[1] Meski berat badan tidak akan serta-merta turun setelahnya, teh daun jambu merupakan minuman yang bebas dari kalori dan dapat membantu menekan nafsu makan Anda. Pada dasarnya, teh bisa dibuat dari daun jambu segar maupun kering, dan bisa dikonsumsi sebelum makan atau untuk menggantikan peran kopi di pagi hari demi memaksimalkan manfaatnya.
Langkah
Bilas daun jambu segar di bawah air keran mengalir untuk membersihkannya. Terkadang, Anda akan melihat adanya lapisan bubuk tipis pada permukaan daun jambu, yang tentu saja harus dibershkan sebelum daun diolah atau dikonsumsi. Caranya, Anda hanya perlu mengaliri daun jambu dengan air keran selama 30 detik untuk menghilangkan lapisan tepungnya. Jika memungkinkan, bersihkan sekitar 20 helai daun untuk diolah menjadi teh.[2]- Opsi lainnya adalah merendam daun jambu segar dalam semangkuk air dingin. Ganti air rendaman daun jambu tiga kali untuk memastikan daun benar-benar bersih sebelum diolah.
- Daun jambu segar bisa dibeli di pasar, supermarket, maupun berbagai toko kesehatan daring dan luring.
Tuangkan 350 ml air ke dalam panci; didihkan. Isi panci berukuran kecil hingga sedang dengan air, lalu letakkan panci di atas kompor. Nyalakan kompor dengan suhu sedang dan masak air hingga benar-benar mendidih.[3]Tip: Kandungan polifenol dalam teh terbukti mampu membantu proses penurunan berat badan pada tataran metabolis.[4] Selain itu, proses menyeduh secangkir teh juga dapat mengalihkan pikiran Anda dari keinginan bersantap dan oleh karenanya, mampu menekan nafsu makan Anda.
Rebus daun jambu di dalam air selama 10 menit. Setelah air mendidih, masukkan daun jambu segar dan rebus daun selama 10 menit. Jika daun terlihat mengapung, gunakan sendok logam atau kayu untuk membuatnya kembali terendam.[5]
Matikan kompor dan tuangkan teh melalui saringan berlubang. Setelah 10 menit, letakkan saringan di atas cangkir, lalu tuangkan teh secukupnya ke dalam cangkir melalui saringan untuk memisahkan ampasnya.[6]- Resep ini akan menghasilkan sekitar 180 ml teh daun jambu.
- Nikmati teh dalam keadaan panas atau tuangkan terlebih dahulu ke dalam gelas berisi es batu untuk menikmatinya dalam keadaan dingin.
- Jika ingin, teh juga bisa dipermanis dengan menambahkan madu, gula, atau pemanis bebas kalori, seperti stevia.
Iklan
Masukkan 1 sendok teh daun jambu bubuk ke dalam tea infuser atau tea ball (saringan teh berbentuk bulat). Seharusnya, takaran tersebut cukup untuk menghasilkan sekitar 240 ml teh daun jambu. Jika ingin membuat lebih dari 1 cangkir teh, silakan meningkatkan takaran daun teh bubuk yang digunakan sesuai selera. Kemudian, masukkan daun jambu bubuk ke dalam saringan logam, keramik, atau jenis yang lain.[7]- Daun jambu bubuk atau segar bisa dibeli dengan mudah di berbagai toko daring.
Tip: Sejauh ini, tidak ada takaran teh daun jambu yang direkomendasikan secara spesifik untuk diminum demi mengurangi berat badan seseorang.[8] Oleh karena itu, cobalah mengonsumsi 1-2 cangkir teh per hari terlebih dahulu, lalu meningkatkan takarannya jika merasa ingin dan perlu.
Tuangkan 350 ml air mendidih ke dalam cangkir berisi saringan teh. Sebelumnya, didihkan air di dalam panci. Setelah air mendidih, segeralah menuangkannya ke dalam cangkir berisi saringan teh, lalu seduh teh selama 10 menit.[9]- Jika ingin, cangkir bisa ditutup dengan piring kecil untuk memerangkap uap air di dalamnya dan mencegah suhunya terlalu cepat mendingin.
- Jika tujuan mengonsumsi daun jambu adalah untuk mengatasi masalah pencernaan atau menormalkan kadar gula dalam darah, sebaiknya daun teh diolah menjadi teh, alih-alih dikonsumsi dalam bentuk kapsul atau bubuk, untuk memaksimalkan manfaatnya.
Keluarkan saringan teh dan konsumsi teh daun jambu dalam keadaan panas atau dingin. Setelah waktu penyeduhan usai, angkat saringan teh, lalu segera minum teh dalam keadaan panas atau tuangkan terlebih dahulu ke dalam gelas berisi es batu untuk meminumnya dalam keadaan dingin.[10]- Teh juga bisa dicampur dengan gula, madu, atau pemanis bebas kalori, seperti stevia.
- Jika ingin, teh juga bisa dicampur dengan perasan lemon untuk memperkaya cita rasanya.
Iklan
Tips
- Ingat, berat badan hanya akan turun jika terjadi defisit kalori. Itulah mengapa, Anda perlu mulai menghitung kalori yang masuk ke dalam tubuh dan berolahraga untuk membakar kalori selagi mengonsumsi teh daun jambu.
- Teh daun jambu bermanfaat untuk mengobati berbagai jenis penyakit, seperti diabetes melitus, gangguan kardiovaskular, bahkan kanker, meski efektivitasnya masih terus diteliti hingga saat ini.[11]
- Daun jambu dipercaya mampu membantu kemampuan tubuh untuk mencerna dan memetabolisasi gula, serta mengatasi masalah pencernaan seperti diare atau kesulitan buang air besar.
Hal yang Anda Butuhkan
Membuat Teh dari Daun Jambu Segar
- Daun jambu segar
- Air
- Panci
- Cangkir
- Sendok
- Colander atau saringan berlubang kecil
- Pemanis favorit
Menyeduh Daun Jambu Kering
- Daun jambu bubuk
- Tea infuser atau tea ball (saringan teh berbentuk bulat)
- Air mendidih
- Cangkir
- Pemanis favorit
Peringatan
- Jangan mengonsumsi daun jambu jika Anda sedang sakit dan mengalami diare.
Referensi
- ↑ https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-1133/guava
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=RcFjvDZGxg4&feature=youtu.be&t=70
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=RcFjvDZGxg4&feature=youtu.be&t=81
- ↑ https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6099746/
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=RcFjvDZGxg4&feature=youtu.be&t=160
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=RcFjvDZGxg4&feature=youtu.be&t=403
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=Ez9QNP9hAYI&feature=youtu.be&t=29
- ↑ https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-1133/guava
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=Ez9QNP9hAYI&feature=youtu.be&t=55
Tentang How.com.vn ini
Apakah artikel ini membantu Anda?
⚠️ Disclaimer:
Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.
- - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
- - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
- - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
- - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.
