Cara Bermain Sepatu Roda (Roller Skate)

Roller skate atau sepatu roda dan rollerblade dapat menjadi sebuah aktivitas bersantai yang seru, latihan yang luar biasa, olahraga lomba ataupun sebagai alat transportasi. Setelah Anda mengetahui cara berdiri dengan benar, cara meluncur dan berhenti, Anda akan ketagihan untuk memainkannya. Baca langkah-langkah di bawah ini untuk keterangan lebih lanjut cara bermain sepatu roda.

Metode 1

Metode 1 dari 3:

Mempelajari Dasar-dasarnya

Unduh PDF

1
Kenakan peralatannya. Satu-satunya peralatan yang harus Anda miliki untuk bermain sepatu roda adalah sepatu roda itu sendiri. Anda dapat membelinya di toko olahraga atau menyewanya dari arena sepatu roda. Ukuran sepatu roda biasanya sama seperti sepatu biasa. Selain itu, peralatan tambahan yang dibutuhkan antara lain:
- Helm. Jika baru pertama kali bermain sepatu roda, mengenakan helm akan membuat Anda lebih nyaman. Setiap orang akan jatuh beberapa kali pada awalnya, dan memakai helm akan melindungi kepala dari cedera.
- Bantalan pergelangan tangan dan lutut. Tangan dan kaki Anda akan sering terkena lantai saat bermain. Jika Anda khawatir akan lecet, lindungi diri dengan memakai bantalan pergelangan tangan dan lutut.
2
Atur posisi tubuh Anda. Buka kaki Anda selebar bahu, tekuk sedikit lutut hingga posisi Anda seperti berjongkok. Rendahkan bokong ke tanah dan bersandar sedikit ke depan dalam posisi jongkok yang nyaman. Kunci bermain sepatu roda adalah keseimbangan, dan sikap ini akan mencegah Anda terguling.
- Saat pertama kali berada di arena Anda akan merasa tidak memiliki kendali pada sepatu. Anda mungkin kehilangan keseimbangan dan jatuh beberapa kali sebelum merasa nyaman berdiri di tempat. Ini benar-benar normal; terus latih postur tubuh sampai Anda menguasainya.
- Sulit untuk berdiri diam saat memakai sepatu roda. Setelah Anda menguasainya, berlatihlah memperbaiki postur tubuh dengan sedikit menggerakkan sepatu untuk membantu Anda menjaga keseimbangan. Pikirkan seperti ini: jika Anda berdiri diam tanpa sepatu roda dan seseorang memberi Anda dorongan ringan, Anda akan menggerakkan kaki Anda agar kembali seimbang. Hal ini berlaku saat Anda memakai sepatu roda, hanya saja roda pada sepatu dan tekanan dari otot-otot Anda sendirilah yang memberikan Anda "dorongan".
3
Berjalanlah seperti bebek. Menggunakan tumit bersama-sama dan jari-jari kaki menekan, mulai berjalan perlahan-lahan ke depan, pertama ke kanan, kemudian ke kiri, lalu ke kanan, dan seterusnya.^{[1]XTeliti sumber} Tetap dalam posisi jongkok dan jaga tumit tepat di bawah tubuh sehingga Anda dapat lebih mudah menjaga keseimbangan.
- Terus berlatih hingga Anda merasa nyaman "berjalan" di atas sepatu roda. Jangan menyerah jika Anda terjatuh. Ingat untuk selalu memusatkan keseimbangan tubuh pada tumit dan tetap dalam posisi berjongkok.
- Setelah Anda merasa percaya diri, mulailah bergerak lebih cepat dan ambil langkah lebih panjang. Dorong lebih keras pada roda sehingga Anda melaju lebih jauh pada setiap langkahnya.
4
Pelajari cara meluncur.^{[2]XTeliti sumber} Perpanjang setiap langkah yang Anda ambil dengan membiarkan diri Anda melaju untuk sementara. Dorong dengan satu kaki dan meluncurlah dengan kaki yang lain sampai Anda kehilangan momentum, lalu ubah kaki meluncur Anda. Sementara Anda meluncur pada satu kaki, jaga kaki yang lain di atas lantai sehingga tidak menghambat Anda meluncur.
- Berlatihlah berbelok pada saat meluncur. Jika Anda ingin berbelok ke kanan, miringkan tubuh ke kanan, begitu juga sebaliknya saat akan berbelok ke kiri. Pastikan tubuh tetap dalam posisi berjongkok.
- Meluncur lebih cepat. Gerakkan kaki Anda lebih cepat dan dapatkan momentum dengan menempatkan tekanan pada roda dan mendorong diri Anda ke depan. Berlatihlah menggunakan berat badan untuk membantu Anda mendapatkan kecepatan dengan bersandar ke langkah Anda. Gunakan lengan untuk membantu Anda menjaga keseimbangan dan mendapatkan kecepatan dengan menekuk siku dan memindahkannya bolak-balik seperti yang Anda lakukan saat berjalan.
5
Pelajari cara berhenti. Sepatu roda sebelah kanan memiliki rem di bagian tumit. Untuk berhenti, meluncurlah dengan sepatu berada sejajar satu sama lain. Tetap dalam posisi jongkok dan bersandar sedikit ke depan. Tempatkan sepatu roda sebelah kanan sedikit di depan sepatu kiri, angkat kaki dari sepatu roda sebelah kanan, lalu tekan keras pada tumit. Semakin keras Anda menekan tumit, maka akan semakin cepat pula Anda akan berhenti.^{[3]XTeliti sumber}
- Pastikan Anda menekan rem dengan tegas tanpa ragu-ragu, karena Anda akan hilang keseimbangan jika ragu-ragu saat menekan tumit.
- Jika awalnya Anda merasa sulit untuk memberi tekanan yang cukup, gunakan tangan Anda untuk menekan ke bawah pada lutut kanan untuk membantu mengerahkan kekuatan yang cukup untuk berhenti.
Iklan

Metode 2

Metode 2 dari 3:

Mencoba Manuver Khusus

Unduh PDF

1
Pelajari cara berjalan mundur. Saat Anda berjalan ke depan, kaki Anda akan berposisi seperti huruf "v" dan memberi tekanan pada tumit. Jika Anda ingin berjalan mundur menggunakan sepatu roda, posisi kaki Anda harus membentuk huruf "v" terbalik, kali ini jaga agar jari-jari kaki dan tumit terpisah. Tetap dalam posisi jongkok dan berikan tekanan ke kaki kanan dengan kaki yang lain terangkat, kemudian turunkan dan berikan tekanan pada kaki kiri dengan kaki kanan diangkat.^{[4]XTeliti sumber}
- Karena Anda tidak bisa melihat ke belakang, Anda harus selalu menoleh dan melihat ke belakang, dan mungkin lebih sulit untuk menjaga keseimbangan saat Anda sedang berjalan mundur. Mulailah perlahan dan cari cara untuk membalikkan tubuh untuk melihat ke belakang Anda tanpa terjatuh. Hindari bersandar ke belakang, karena ini umumnya penyebab orang jatuh.
- Hal ini membutuhkan latihan, namun akhirnya Anda akan dapat meluncur mundur. Perpanjang luncuran Anda dengan sepatu, dan berlatihlah melaju sementara dengan satu kaki sebelum menurunkan sepatu lainnya. Terus berikan tekanan pada jari-jari kaki dan membuat bentuk "v" terbalik dengan kaki Anda.
Dalam trik ini, Anda menjajarkan sepatu dan berjalan dengan tumit di satu kaki dan jari kaki yang lain. Lakukan beberapa luncuran untuk mendapatkan momentum, lalu angkat jari kaki pada kaki yang lebih kuat sehingga Anda berseluncur hanya pada tumit, dan dengan kaki yang lain membuntuti tepat di belakang. Angkat tumit pada sepatu yang membuntuti sehingga Anda berjalan hanya dengan tumit di satu kaki dan jari kaki di kaki yang lain.
Mulailah dengan meluncur untuk mendapatkan beberapa momentum. Saat Anda siap untuk berbelok, lakukan dengan "menyeberangkan" sepatu ke sepatu yang lain dan gunakan untuk mendorong ke arah yang baru. Misalnya, jika Anda berbelok kiri, seberangkan sepatu kanan ke sepatu kiri, putar tubuh ke arah kiri, lalu dorong dengan sepatu kanan ke arah kiri. Putar bahu Anda ke arah baru, dan bersandarlah ke putaran untuk membantu menjaga keseimbangan Anda. Pastikan untuk sedikit menekuk lutut sehingga Anda lebih stabil.
Lakukan beberapa kali seluncur, lalu dekatkan kedua sepatu, tundukkan badan, dan melompatlah jarak pendek. Ketika Anda merasa bisa, melompatlah lebih tinggi dan lebih lanjut. Anda juga dapat mencoba melompat sambil berbelok, yaitu sebuah cara berbelok yang keren.
Iklan

Metode 3

Metode 3 dari 3:

Meningkatkan Kemampuan Anda

Unduh PDF

Cara terbaik untuk dapat bermain sepatu roda dengan baik adalah sering berlatih. Temukan arena sepatu roda di daerah Anda dan datanglah ke sana setidaknya sekali seminggu sehingga Anda dapat berlatih secara rutin. Berlatihlah meluncur, berhenti, berjalan mundur, dan berjalan secepat mungkin. Teruskan berlatih sampai Anda merasa nyaman melakukan gerakan berbelok dan berhenti sambil terus menjaga keseimbangan Anda.
2
Bergabunglah dengan tim atau liga. Bermain sepatu roda sendiri memang seru, tetapi jika Anda ingin tantangan lebih, bergabunglah ke sebuah liga. Roller derby telah menjadi olahraga yang populer, dan sebagian besar kota memiliki liga sendiri. Jika tidak ada liga di kota Anda, kumpulkan beberapa teman dan ciptakan liga Anda sendiri.
- Roller hockey adalah sebuah jenis olahraga sepatu roda berorientasi liga yang populer. Untuk bisa mengikuti olahraga ini Anda memerlukan sepasang sepatu roda jenis inline skate.
- Aggressive skate, olahraga ini layaknya skateboard, yang memerlukan keterampilan khusus untuk melakukan trik-triknya.
3
Beli sepatu roda yang dapat meningkatkan kemampuan Anda. Ada banyak sekali jenis sepatu roda yang saat ini tersedia. Setiap jenisnya digunakan untuk keperluan yang sesuai. Saat keahlian sepatu roda Anda menjadi lebih baik, Anda perlu sepatu roda yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan membantu mencapai tingkat keahlian Anda. Perhatikan berbagai pilihan berikut:
- Sepatu roda indoor. Sepatu roda khusus ini didesain hanya untuk digunakan di arena dalam ruangan. Anda bisa membelinya agar tidak harus menyewanya setiap kali ingin bermain.
- Sepatu roda outdoor. Roda dari sepatu ini didesain untuk tahan di kondisi jalanan yang keras. Anda bisa menggunakannya di atas aspal atau jenis jalanan lainnya.
- Sepatu roda balap. Sepatu roda ini biasanya dibuat agar bisa meluncur lebih cepat, jadi pilihlah jika Anda suka "terbang" di arena atau di jalanan. Anda dapat membeli sepatu roda balap inline yang memiliki deretan roda, atau persegi empat dengan dua roda di kedua sisinya.
Iklan

Saran

Pastikan Anda mengikat tali sepatu roda dengan kencang, agar tidak terlepas saat sedang bermain sehingga membuat Anda hilang keseimbangan.
Pastikan ukuran sepatu roda Anda pas di kaki, karena ukuran yang salah akan menyulitkan Anda untuk menjaga keseimbangan.
Jika Anda berlatih di arena khusus, gunakan batangan besi yang ada di bagian samping arena untuk membantu Anda.
Luangkan waktu setiap seminggu untuk pergi ke arena. Berlatihlah setidaknya sekali seminggu untuk membantu keahlian Anda.
Selalu bermain di dekat dinding, agar Anda dapat dibimbing dan didukung saat bermain.
Sering periksa sepatu roda Anda, perhatikan jika terdapat benang, kain, minyak, tali, pipa atau bahan keras atau licin lainnya di lantai. Miliki pengetahuan yang cukup tentang sepatu roda.
Jika rambut Anda panjang, pastikan diikat agar tidak menutupi mata Anda.