Cara Menjadi Pemukul (Batsman) yang Baik di Kriket

Jika Anda ingin menjadi pemukul (batsman) yang baik dalam olahraga kriket, berusahalah meningkatkan keterampilan observasi, keterampilan memukul, dan ketenangan diri sehingga kemampuan Anda memukul bola meningkat secara keseluruhan.

Metode 1

Metode 1 dari 3:

Meninjau Lemparan dan Menentukan Keputusan dengan Cepat

Unduh PDF

1
Perhatikan bola saat mendekat. Jika bola datang melebar, melangkahlah dan biarkan bola lewat. Bola dapat ditangkap oleh slip fielder atau penjaga wicket jika Anda mencoba memukulnya. Ubah posisi Anda saat bola mendekat untuk memudahkan kerja Anda. Anda boleh menggunakan kaki kanan atau kiri. Jangan pernah memaksakan keberuntungan Anda.
- Perhatikan posisi tangan pelempar (bowler) dan jahitan bola.
- Perhatikan bola dari tangan pelempar untuk menentukan apakah Anda akan memukul atau membiarkannya lewat.
- Perhatikan hal-hal di atas untuk mempelajari cara memilih pukulan.
2
Tentukan pukulan yang akan dilakukan. Jika bola dilempar panjang dan Anda ingin memukulnya, majukan kaki depan menuju bola saat bola mendekati Anda. Jika bola dilempar pendek, mundurkan kaki belakang sedikit. Pelajari perbedaan pukulan kaki depan dan belakang. Jika lemparan bola cukup bagus dan memanjang, majukan kaki depan dan lakukan pukulan kaki depan. Sebaliknya, jika lemparan bola agak pendek, lakukan pukulan kaki belakang.
- Bola fastball atau seamer sebaiknya dipukul seterlambat mungkin.
Iklan

Metode 2

Metode 2 dari 3:

Memukul Bola

Unduh PDF

1
Ayunkan bat (tongkat pemukul) dengan lurus. Anda juga bisa melakukan pukulan cross bat, tetapi risikonya lebih besar dan membutuhkan banyak latihan.
- Jangan genggam bat terlalu erat karena jarak pukulan dapat berkurang banyak.
Bola tidak akan melayang jauh jika dipukul dengan hanya mengandalkan kekuatan tanpa timing yang baik.
Jangan hilang keseimbangan saat memukul bola. Jaga jarak minimum antara wicket dan bat Anda. Dengan demikian, risiko Anda terkena out akan berkurang.
4
Berkonsentrasilah pada bola dan temukan jalur dan panjang lemparan bola. Hal ini akan memudahkan Anda memukul bola.
- Sering kali, pelempar tampak mengubah kecepatan dan panjang lemparannya. Hal ini berguna bagi pelempar, tetapi Anda harus mengetahui letak sasaran bola untuk dapat mengetahui timing pukulan dengan baik. Jika lemparannya agak pendek, Anda bisa melakukan pull shot (pukulan tarik), atau menunduk di bawah bola. Jika lemparan bola sepertinya memanjang, Anda bisa mengeblok, atau memukul lurus.
5
Ayunkan pukulan Anda seterlambat mungkin. Bola yang terlalu cepat dipukul akan melayang di udara dan Anda akan tertangkap.
- Usahakan memukul bola menuju tanah.
Hal ini mencegah Anda menjejakkan kaki dan berada di posisi buruk.
Iklan

Metode 3

Metode 3 dari 3:

Menjaga Ketenangan

Unduh PDF

Anda tidak bisa menjadi pemukul yang baik hanya dalam beberapa kali percobaan. Keterampilan Anda butuh waktu untuk berkembang. Pertahankan sikap positif saat berlatih dan jangan frustrasi jika tersingkir terlalu cepat. Saat memukul, latih daya fokus Anda dan hadapi semuanya dengan tenang.

Tips

Perhatikan bola saat lepas dari tangan pelempar. Anda mungkin dapat melihat arah putaran bola.
Gunakan bat yang nyaman. Jika tongkat pemukul yang digunakan terlalu berat atau terasa tidak nyaman, siku Anda akan menanggung risikonya dalam jangka panjang.
Tempat teraman untuk memukul bola adalah lurus dan agak rendah dari wicket.
Terkadang, Anda tidak dapat memutuskan pukulan yang akan dilakukan dan pada akhirnya salah memukul lalu tersingkir. Sebaiknya, perhatikan bola dengan saksama, lalu sesuaikan pukulan dengan lemparan atau biarkan saja lewat.
Anda bisa memukul bola ke area bebas saat bermain jika sudah mengetahui posisi para fielder.
Selalu kenakan perlengkapan pelindung saat bermain supaya tidak cedera.