Unduh PDFUnduh PDFX
Artikel ini disusun bersama Chris M. Matsko, MD. Dr. Chris M. Matsko adalah pensiunan dokter yang tinggal di Pittsburgh, Pennsylvania. Dengan pengalaman riset medis selama lebih dari 25 tahun, Dr. Matsko pernah dianugerahi penghargaan Pittsburgh Cornell University Leadership Award for Excellence. Dia meraih gelar BS di bidang ilmu nutrisi dari Cornell University dan gelar MD dari Temple University School of Medicine pada 2007. Dr. Matsko memperoleh sertifikasi Research Writing Certification dari American Medical Writers Association (AMWA) pada 2016 dan Medical Writing & Editing Certification dari University of Chicago pada 2017.
Artikel ini telah dilihat 8.931 kali.
Tongkat jalan dapat menjadi solusi sementara maupun permanen. Anda bisa membutuhkan tongkat sebentar saja akibat cedera atau kecelakaan, atau sepanjang hidup akibat menderita kelumpuhan kronis. Apa pun alasannya, menentukan ketinggian tongkat jalan yang tepat sangat penting demi memperoleh keseimbangan dan stabilitas yang tepat sehingga Anda bisa bergerak dengan lebih percaya diri (dan aman) serta meningkatkan kualitas hidup. Namun, tidak ada cara baku dalam menentukan panjang tongkat jalan karena sangat dipengaruhi preferensi pribadi sehingga gunakan informasi berikut hanya sebagai panduan.
Langkah
Perkirakan memakai tinggi badan. Jika Anda tidak memiliki pita pengukur dan akan memesan tongkat lewat internet, perkirakan ukurannya memakai tinggi sebagai panduan umum. Orang dengan tinggi antara 190-200 cm sebaiknya memakai tongkat sepanjang 95 cm, sedangkan orang dengan tinggi antara 180-190 cm bisa mencoba tongkat sepanjang 90 cm.[1] Panjang tongkat yang dipesan sebaiknya dikurangi 2,5 cm untuk setiap 7,5 cm dari rentang tinggi yang disarankan. Sebagai contoh, orang setinggi 160-170 cm sebaiknya memakai tongkat sepanjang 85 cm.- Banyak tongkat yang panjangnya bisa disesuaikan, tetapi sebagian tidak (terutama yang dipahat dari kayu).
Pesan tongkat berukuran 90 cm kalau Anda memiliki tinggi rata-rata. Oleh karena banyak orang (terutama pria) yang termasuk dalam rentang tinggi 170-180 cm, kebanyakan tongkat diproduksi atau disesuaikan ke ukuran 90 cm.[2] Sebagian produsen tongkat mengirimkan tongkat berukuran 90 cm ke pelanggan daring sebagai patokan kecuali sudah ditetapkan lain.- Terlalu lama atau sebentar berjalan memakai tongkat dapat menambah nyeri dan perih, terutama di siku, bahu, dan leher.
Pinjam tongkat dari orang dengan tinggi sama. Jika ada teman atau anggota keluarga yang pernah menggunakan tongkat jalan akibat cedera atau kecelakaan, dan tingginya kurang lebih sama dengan Anda, coba pinjam atau beli darinya. Kalau tongkat diukur dengan baik dan ukuran sepatu orang terkait sama dengan Anda, kemungkinan besar tongkat tersebut akan sangat cocok bagi Anda.- Ketika mencoba menghubungkan tinggi badan dan panjang tongkat, jangan lupakan faktor tinggi sepatu karena kemungkinan besar tongkat dipakai saat memakai sepatu.[3]
Iklan
Gunakan pita pengukur. Cara paling akurat untuk menentukan panjang tongkat jalan yang tepat adalah mengukur jarak antara tangan dengan tanah selagi Anda memakai sepatu. Selagi lengan mengantung lurus di samping badan Anda, pastikan ujung atas tongkat segaris dengan lipatan pergelangan tangan. [4] Dengan kata lain, panjang tongkat seharusnya sama dengan jarak antara pergelangan tangan dan lantai.- Selagi menggenggam tongkat, siku harus menekuk pada sudut yang nyaman, kira-kira sebanyak 15 derajat.[5] Anda boleh menekuk siku sedikit lagi jika tongkat akan dipakai untuk menyeimbangkan diri alih-alih menopang berat badan.
Ubah ukuran jika Anda bertubuh bungkuk. Sebaiknya ganti cara mengukur tongkat jika memiliki kondisi yang membuat Anda tidak bisa berdiri tegak. Dalam kasus ini, kemungkinan Anda membutuhkan tongkat yang lebih pendek dibandingkan ukuran berdasarkan tinggi badan. Dengan demikian, ukur jarak antara lantai dan ketinggian pergelangan tangan ketika berjalan saat mengenakan sepatu. Kalau perlu, minta bantuan teman.- Apabila tongkat terlalu pendek, tubuh Anda bisa terlalu miring ke satu sisi sampai kehilangan keseimbangan.
Dapatkan bantuan profesional. Kalau Anda terlalu kesulitan memperoleh ukuran yang tepat untuk tongkat jalan, sebaiknya minta bantuan dokter atau terapis. Coba minta resep tongkat jalan kepada dokter. Anda juga bisa mengunjungi toko perlengkapan medis dan minta bantuan stafnya untuk menyarankan bahan paling cocok bagi tongkat jalan Anda, serta bentuk dan tipe gagang- Normalnya, tangan penggenggam tongkat adalah tangan yang berlawanan dengan kaki cedera, tetapi terkadang keduanya pada sisi yang sama; dokter atau terapis dapat menentukan tipe yang sesuai bagi Anda.[6]
Iklan
Cobalah berbagai panjang tongkat. Walaupun mengukur jarak jari pergelangan tangan ke lantai merupakan “standar emas” dalam menentukan panjang tongkat, kemungkinan Anda lebih menyukai panjang yang agak berbeda berdasarkan faktor fisiologi, misalnya kelenturan atau kekuatan telapak tangan, pergelangan tangan, siku dan bahu. Sebagai contoh, jika Anda tidak bisa banyak menekuk siku, kemungkinan Anda membutuhkan tongkat yang agak lebih pendek.- Cobalah beberapa panjang tongkat di toko perlengkapan medis atau klinik dokter sebelum menentukan ukuran yang tepat bagi kondisi Anda.
- Pilih tongkat jalan berdasarkan fungsi dan preferensi pribadi.
Pertimbangkan kegunaan tongkat. Banyak orang memakai tongkatnya utamanya untuk menyeimbangkan diri (terutama ketika berjalan di permukaan tidak rata atau licin), dan bukan untuk menopang sebagian besar berat badan tubuh. Panjang tongkat tidak harus akurat jika hanya digunakan untuk menyeimbangkan diri, alih-alih sebagai penopang berat badan.[7]- Ada berbagai jenis tongkat. Sebagian memiliki satu ujung, dan ada juga yang berujung empat. Tongkat berujung empat lebih stabil, tetapi agak sulit dipakai.[8]
- Tidak semua tongkat jalan dirancang untuk menopang seluruh berat badan, terutama jika Anda menderita obesitas. [9] Oleh karenanya, mungkin sebaiknya Anda mempertimbangkan memakai kruk atau kursi roda kalau membutuhkan topangan lebih.
Pilih gagang yang cocok. Tongkat juga memiliki beragam jenis gagang. Sebagai contoh, Anda bisa memperoleh tongkat bergagang busa dengan atau tanpa borgol yang melingkari pergelangan tangan. Anda juga bisa mendapatkan tongkat bergagang besar sehingga mudah dipegang. [10]- Coba pegang berbagai jenis gagang tongkat untuk menemukan yang paling terasa nyaman.
Jangan abaikan ujung tongkat. Ujung tongkat jalan biasanya dibalut karet atau plastik, yang memberikan cengkeraman lebih tetapi turut memengaruhi ketinggian tongkat. [11] Oleh karenanya, selalu pertimbangkan ukuran ujung tongkat saat mengukur panjang tongkat. Terlebih lagi, ujung tongkat akan semakin aus seiring pemakaian sehingga ketinggiannya juga berkurang. Jadi, jangan lupa mengganti ujung tongkat yang usang.- Karet di ujung tongkat mencengkeram lantai layaknya alur ban dengan jalan. Pastikan ujung tongkat dalam kondisi baik. Kalau Anda perlu mengganti ujung tongkat, pergilah ke toko perlengkapan medis dan beli yang baru
- Saat membeli tongkat, pastikan ujungnya dalam keadaan lentur dan kondisi alurnya prima.
Iklan
Tips
- Kalau Anda membutuhkan tongkat hanya untuk menyeimbangkan diri, pertimbangkan tongkat jalan standar berujung satu. Namun, kalau Anda membutuhkannya untuk menopang berat badan, sebaiknya pilih tongkat berujung empat.
- Gagang tongkat dipilih sesuai preferensi pribadi, tetapi jika Anda kesulitan menggenggamnya dengan jari (misalnya akibat artritis), sebaiknya pilih gagang busa yang lebih besar.
- Ketika Anda berjalan dengan tongkat memakai tangan lainnya, jangan lupa untuk menyentuh tanah di saat yang sama dengan kaki yang lainnya.
Iklan
Referensi
- ↑ http://traveltips.usatoday.com/proper-height-walking-cane-63172.html
- ↑ http://traveltips.usatoday.com/proper-height-walking-cane-63172.html
- ↑ https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2231545/
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/healthy-aging/multimedia/canes/sls-20077060?s=3
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/healthy-aging/multimedia/canes/sls-20077060?s=3
- ↑ https://www.merckmanuals.com/professional/geriatrics/gait-disorders-in-older-adults/gait-disorders-in-older-adults
- ↑ https://www.merckmanuals.com/professional/geriatrics/gait-disorders-in-older-adults/gait-disorders-in-older-adults
- ↑ https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2231545/
- ↑ http://traveltips.usatoday.com/proper-height-walking-cane-63172.html
Tentang How.com.vn ini
Dokter Keluarga
Artikel ini disusun bersama Chris M. Matsko, MD. Dr. Chris M. Matsko adalah pensiunan dokter yang tinggal di Pittsburgh, Pennsylvania. Dengan pengalaman riset medis selama lebih dari 25 tahun, Dr. Matsko pernah dianugerahi penghargaan Pittsburgh Cornell University Leadership Award for Excellence. Dia meraih gelar BS di bidang ilmu nutrisi dari Cornell University dan gelar MD dari Temple University School of Medicine pada 2007. Dr. Matsko memperoleh sertifikasi Research Writing Certification dari American Medical Writers Association (AMWA) pada 2016 dan Medical Writing & Editing Certification dari University of Chicago pada 2017. Artikel ini telah dilihat 8.931 kali.
Daftar kategori: Kesehatan Umum
Halaman ini telah diakses sebanyak 8.931 kali.
Apakah artikel ini membantu Anda?
⚠️ Disclaimer:
Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.
- - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
- - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
- - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
- - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.
Iklan
