Cara Salat Dzuhur

Umat Islam harus melakukan salat wajib 5 kali dalam sehari, dan salah satunya adalah salat Zuhur yang dilaksanakan pada siang hari. Salat ini terdiri dari 4 rakaat, dan walaupun terlihat rumit di saat awal, Anda akan bisa melakukannya secara mudah dengan sedikit panduan dan latihan. Kami telah menyusun panduan sederhana untuk melakukan 4 rakaat salat Zuhur, yang berisi bacaan, terjemahan, dan gerakan salatnya.

Hal yang Perlu Anda Ketahui

Berwudulah dengan mencuci tangan, wajah, dahi, telinga, dan kaki. Setelah itu berniatlah untuk melakukan salat dan beribadah kepada Allah.
Berdirilah dengan menghadap kiblat (arah ke kota Makkah) dan ucapkan “Allahu akbar”.
Awali rakaat pertama dengan membaca surah pertama dalam Al-Qur'an (Al-Fatihah), dan lanjutkan dengan gerakan salat seperti duduk dan sujud.
Ulangi rakaat pertama, dan lakukan beberapa tambahan untuk menyelesaikan rakaat kedua. Selanjutnya, ulangi 2 rakaat pertama untuk menyelesaikan salat Zuhur.

Bagian 1

Bagian 1 dari 4:

Persiapan

Unduh PDF

Sebelum memulai salat, Anda harus berwudu terlebih dahulu, yaitu menyucikan tubuh sebelum salat. Cucilah telapak tangan terlebih dahulu, kemudian wajah, lengan, dan kaki.^{[1]XTeliti sumber}
2
Fokuskan pikiran dan tetapkan niat. Niat adalah tujuan dari suatu tindakan, dalam hal ini adalah salat Zuhur. Luangkan waktu untuk memusatkan diri dan berfokus pada salat yang akan Anda lakukan, dengan menenangkan pikiran dan menyiapkan diri untuk melaksanakan salat dengan ikhlas hanya untuk Allah.^{[2]XTeliti sumber}
- Niat diucapkan di dalam hati, tetapi jika mau Anda juga bisa melafalkan niat secara lirih atau membaca “Bismillah” (dengan nama Allah) di dalam pikiran untuk membantu Anda memfokuskan diri.
3
Berdirilah menghadap kiblat (kota Makkah), lalu ucapkan “Allahu akbar”. Di Indonesia, kiblat mengarah ke barat, sedikit menyerong ke utara. Angkat telapak tangan setinggi daun telinga sambil mengucapkan takbir, yaitu “Allahu akbar” (artinya Allah Maha Besar). Selanjutnya, letakkan tangan pada dada (bersedekap), dan ucapkan, “A'uudzu billaahi minasy-syaithoonir rajiim" (aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk).^{[3]XTeliti sumber}
- Ketika salat, Anda harus menghadap kiblat (kota Makkah). Untuk menentukan arah kiblat dengan tepat, bukalah peta atau kunjungi situs pencari arah kiblat.
- Setelah mengucapkan takbir, jangan tertawa, berbicara, makan, minum, pergi ke kamar kecil, atau tindakan lain yang bisa membatalkan salat.
Iklan

Bagian 2

Bagian 2 dari 4:

Rakaat Pertama

Unduh PDF

1
Baca surah pertama dalam Al-Qur'an (Al-Fatihah), dan lanjutkan dengan surah atau ayat lain. Surah pertama dalam Al-Quran adalah "Al-Fatihah". Sambil berdiri dengan tangan bersedekap di dada, baca atau lafalkan seluruh isi surah, dan lanjutkan dengan surah lain atau ayat Al-Quran yang diinginkan. Bacaan surah Al-Fatihah:^{[4]XTeliti sumber}
- Bismillaahir-rohmaanir rohiim / Alhamdulillaahi robbil 'aalamiin / Arrohmaanir-rohiim / Maaliki yaumid-diin / Iyyaakana' budu waiyyaaka nasta'iin / Ihdinash-shiroothol mustaqiim / Shiroothol-ladziina an 'amta 'alaihim / ghoiril maghduubi 'alaihim waladh-dhoolliin / Aamiin.
- Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang / Segala puji untuk Allah, Tuhan semesta alam / Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang / Pemilik hari Pembalasan / Hanya kepada Engkau kami menyembah dan hanya kepada Engkau kami meminta pertolongan / Tunjukkan kami jalan yang lurus / (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat / bukan (jalan) mereka yang dimurkai / dan bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat / Ya Allah, kabulkanlah doa kami.
2
Ucapkan takbir, dan lakukan rukuk. Angkatlah tangan setinggi daun telinga sambil mengucapkan “Allahu Akbar”. Selanjutnya, bungkukkan badan untuk melakukan rukuk, sambil mengucapkan doa ini 3 kali: "Subhaana robbiyal 'adhiim". Setelah itu, kembalilah berdiri tegak sambil mengucapkan, "Sami' Allohuliman hamidah". Sekarang, turunkan tangan, tundukkan kepala, dan ucapkan, “Robbanaa walakal hamd”.^{[5]XTeliti sumber}
- Arti bacaan di atas secara berturut-turut adalah : “Maha Suci Tuhan Yang Maha Agung”, “Allah mendengar orang yang memuji-Nya”, dan “Ya Tuhan kami, bagi-Mu segala pujian”.
3
Ucapkan takbir dan turunkan tubuh ke lantai untuk melakukan sujud. Turunkan tubuh dengan bertumpu pada tangan dan lutut, dengan hidung dan dahi menyentuh lantai (posisi ini dinamakan “sujud”) sambil mengucapkan “Allahu Akbar”. Selanjutnya, bacalah, “Subhaana robbiyal a'laa” (“Maha Suci Tuhanku Yang Maha Tinggi”) sebanyak 3 kali.^{[6]XTeliti sumber}
- Ketika sujud, jagalah agar telapak tangan tetap menempel rata di lantai, lutut sejajar, telapak kaki berdiri tegak, dengan jari menempel pada lantai.
Tempatkan bobot tubuh pada paha kiri, letakkan kaki kiri sejajar dengan lantai, dan posisikan telapak kaki kanan secara tegak dan lurus, dengan jari ditekuk ke arah kiblat.^{[7]XTeliti sumber} Letakkan telapak tangan di atas lutut dan ucapkan, “Robbighfirlii” (Ya Allah, ampunilah aku).^{[8]XTeliti sumber}
Lakukan sujud dengan mencondongkan tubuh ke depan, dan ucapkan “Allahu Akbar”. Setelah itu, ucapkan "Subhaana Robbiyal a'laa" (Maha Suci Tuhanku, Yang Maha Tinggi") 3 kali. Anda telah melaksanakan rakaat pertama salat Zuhur.^{[9]XTeliti sumber}
Iklan

Bagian 3

Bagian 3 dari 4:

Rakaat Kedua

Unduh PDF

Rakaat kedua dilakukan dengan berdiri dari posisi sujud, dan mengucapkan takbir. Selanjutnya, mulailah rakaat kedua dengan mengulangi rakaat pertama, yang diawali dengan membaca surah Al-Fatihah sampai Anda melakukan sujud terakhir.^{[10]XTeliti sumber}
Setelah melakukan sujud terakhir, duduklah dengan tegak dan tempatkan bobot tubuh pada paha kiri. Sejajarkan kaki, tempatkan telapak tangan pada lutut, dan angkat telunjuk tangan kanan.^{[11]XTeliti sumber}
3
Bacalah tasyahud. Ketika Anda duduk sambil mengangkat telunjuk kanan, ucapkan "At-tahiyyaatulillaah wash-sholawaatu wath-thoyyibaat. Assalaamu 'alaika ayyuhan-Nabiyyu warohmatulloohi wabarokaatuh. Assalaamu'alaina wa'ala 'ibaadillaahish-shoolihiin. Asyhadu alaa ilaaha illallaah wa asyhadu anna Muhammadan 'abduhu wa Rosuuluh".^{[12]XTeliti sumber}
- Artinya: “Segala puji, doa, dan kebaikan hanya untuk Allah. Semoga keselamatan tercurah kepadamu, wahai Nabi, beserta rahmat Allah dan keberkahan-Nya. Semoga keselamatan juga terlimpah kepada kita semua dan hamba Allah yang saleh. Aku bersaksi bahwa tiada tuhan melainkan Allah, dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba dan utusan Allah”.
Iklan

Bagian 4

Bagian 4 dari 4:

Rakaat Ketiga dan Keempat

Unduh PDF

Untuk melaksanakan raka'at ketiga, ulangi seperti rakaat pertama mulai dari surah Al-Fatihah sampai sujud terakhir. Setelah membaca surah Al-Fatihah, Anda tidak perlu lagi membaca surah lain, dan langsung melakukan rukuk.^{[13]XTeliti sumber}
Untuk melakukan rakaat keempat, ulangi rakaat kedua dengan diberi tambahan bacaan tasyahud akhir. Ini merupakan rakaat terakhir salat Zuhur.^{[14]XTeliti sumber}
3
Duduklah dengan telapak tangan pada lutut. Sambil duduk tahiat akhir dan telunjuk kanan diangkat, bacalah, “Allohumma sholli 'alaa Muhammad, wa 'alaa aali Muhammad. Kamaa shollaita 'alaa Ibroohim, wa 'alaa aali Ibroohim. Wabaarik 'alaa Muhammad, wa 'alaa aali Muhammad, kamaa baarokta 'alaa Ibroohim, wa 'alaa aali Ibroohim. Innaka hamiidum majiid”.^{[15]XTeliti sumber}
- Artinya: “Ya Allah, kirimkan selawat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana selawat yang Engkau curahkan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Ya Allah, limpahkan keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad. Seperti keberkahan yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia”.
Dengan posisi duduk, tolehkan kepala ke kanan sambil membaca, "Assalaamu'alaikum warohmatulloh” (artinya: semoga Allah memberi keselamatan dan rahmat kepadamu), kemudian tolehkan kepala ke kiri dengan mengucapkan bacaan salam yang sama. Anda telah selesai melakukan salat Zuhur.^{[16]XTeliti sumber}
Iklan

Tips

Apabila melewatkan salat wajib, Anda harus menggantinya sesegera mungkin, atau gantilah dengan salat yang sama di lain waktu sebanyak 2 kali. Berniatlah untuk mengqada (mengganti) salat, atau “kewajiban yang terlewatkan”.^{[17]XTeliti sumber}
Salat Zuhur dilakukan setiap hari tepat di tengah hari, atau sedekat mungkin dengan tengah hari. Gunakan situs Bimas Islam dari Kemenag untuk mengetahui jadwal salat di tempat tinggal Anda dengan tepat.
Di hari Jumat, Anda harus melaksanakan salat Jumat berjamaah di masjid untuk menggantikan salat Zuhur.