Cara Mengobati Sakit Tenggorokan Setelah Muntah

Unduh PDFUnduh PDF

Selain menjadi pengalaman yang memalukan dan tidak nyaman, muntah juga dapat menyebabkan iritasi pada selaput lendir tenggorokan. Namun, Anda tidak harus menghadapi ketidaknyamanan semacam ini berkepanjangan. Ada beberapa teknik yang dapat Anda terapkan untuk mengatasi masalah ini dengan cepat dan efektif, termasuk solusi sederhana, obat-obatan yang dijual bebas, dan pengobatan alami.

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Mengatasi Ketidaknyamanan dengan Solusi Sederhana

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Minumlah air putih atau cairan bening lainnya.
    Minum sedikit air setelah muntah dapat meredakan ketidaknyamanan pada tenggorokan dan membantu mencegah dehidrasi. Air dapat membantu menyingkirkan residu asam lambung yang melapisi tenggorokan saat muntah terjadi.
    • Jika kondisi perut belum membaik, minumlah air perlahan-lahan dan jangan terlalu banyak. Dalam beberapa kasus, minum terlalu banyak atau terlalu cepat dapat memicu episode muntah berikutnya. Tenggorokan yang sakit mungkin menyulitkan Anda minum. Jadi, minumlah air sedikit-sedikit untuk menyiasatinya.
    • Sebagai alternatif, Anda bisa minum sedikit jus apel atau cairan bening lainnya.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Konsumsi minuman hangat.
    Jika air tidak dapat mengatasi masalah, cobalah mengonsumsi minuman hangat, seperti teh herbal. Minuman hangat seperti teh dapat meredakan sakit tenggorokan jika Anda menyesapnya perlahan-lahan. Sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum memilih teh herbal, terutama jika Anda sedang hamil, menyusui, mengidap diabetes, atau penyakit jantung.[1]
    • Teh jahe dapat membantu meredakan mual yang tersisa dan menenangkan tenggorokan, tetapi jangan memberikannya kepada anak-anak di bawah usia 2 tahun.[2] Anda juga bisa mencoba teh pepermin, yang dapat menenangkan dan menimbulkan rasa baal pada tenggorokan yang sakit. Jangan mengonsumsinya jika Anda mengalami refluks lambung dan jangan memberikannya kepada anak kecil.[3]
    • Pastikan minuman tidak terlalu panas. Jika Anda mengonsumsi minuman yang terlalu panas, kondisi tenggorokan akan memburuk.
    • Coba tambahkan madu ke dalam minuman hangat Anda. Madu, jika ditambahkan ke dalam teh, dapat membantu meringankan sakit tenggorokan.[4] Namun, jangan memberikan madu kepada anak-anak di bawah usia 12 bulan karena dapat menimbulkan risiko botulisme.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Berkumurlah dengan air garam hangat.
    Air garam hangat dapat meredakan sakit tenggorokan akibat muntah. Air garam bekerja dengan cara mengurangi peradangan dan gejala.[5]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Konsumsi makanan yang lunak.
    Jika Anda merasa lapar setelah muntah, tetapi tenggorokan terasa sakit, konsumsi makanan yang lunak untuk meredakan rasa sakit sekaligus mengisi perut yang kosong. Makanan yang tidak mengandung bahan yang kasar atau gatal akan lebih mudah ditelan dan membantu menenangkan tenggorokan yang sakit akibat asam lambung.
    • Makanan lunak seperti jeli, es loli, dan pisang dalam jumlah kecil bisa menjadi pilihan yang baik untuk meredakan sakit tenggorokan.[7]
    • Berhati-hatilah jika Anda ingin makan setelah muntah, terutama jika Anda masih merasa mual, karena makan terlalu banyak dapat membuat Anda muntah lagi. Anda mungkin tergoda untuk mengonsumsi makanan dingin dan lembut seperti yoghurt atau es krim, tetapi sebaiknya hindari produk susu jika episode muntah belum tuntas.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Menggunakan Obat-obatan Bebas

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Gunakan semprotan khusus untuk meredakan sakit tenggorokan.
    Produk ini mengandung anestesi lokal yang akan mengurangi rasa sakit di tenggorokan untuk sementara. Ikuti petunjuk pada kemasan untuk mengetahui aturan pakai yang tepat.[8]
    • Anda bisa mendapatkan produk ini di apotek dan swalayan (di bagian obat-obatan) tanpa resep dokter.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Isaplah pastiles.
    Sama seperti semprotan tenggorokan, pastiles juga dapat meredakan sakit tenggorokan karena mengandung anestesi lokal. Pastiles diproduksi dengan berbagai rasa dan bisa dibeli di hampir semua apotek dan swalayan besar.[9]
    • Sebagaimana obat yang dijual bebas lainnya, Anda harus mengikuti aturan pakai yang benar saat mengonsumsi pastiles.
    • Ketahui bahwa anestesi lokal tidak menghilangkan rasa sakit sepenuhnya. Metode ini hanya bersifat sementara.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Konsumsi obat penghilang rasa sakit.
    Obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas dapat membantu menghilangkan berbagai jenis rasa sakit, termasuk sakit tenggorokan yang muncul setelah muntah. Namun, pastikan Anda tidak lagi merasa mual dan episode muntah telah berakhir sebelum mengonsumsinya karena obat ini bisa memperburuk kondisi perut dan membuat Anda semakin tidak nyaman.
    • Beberapa obat penghilang rasa sakit yang dapat digunakan untuk mengatasi sakit tenggorokan di antaranya asetaminofen, ibuprofen dan aspirin.[10]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Menggunakan Pengobatan Alami

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.
    Meskipun banyak obat herbal tidak menimbulkan masalah bagi kebanyakan orang, jangan beranggapan bahwa sesuatu yang alami otomatis aman digunakan. Herbal dapat berinteraksi dengan obat lain yang Anda konsumsi, dan beberapa dapat memperburuk kondisi medis lainnya atau menimbulkan risiko pada beberapa populasi, seperti anak-anak, wanita hamil, dan orang lanjut usia. Anda harus selalu berhati-hati dan berkonsultasilah dengan dokter sebelum mencoba pengobatan herbal.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Berkumurlah dengan akar licorice.
    Akar licorice harus direbus dalam air (jangan sampai mendidih) untuk membuat obat kumur yang dapat meringankan sakit tenggorokan Anda. Akar licorice telah terbukti dapat mengurangi ketidaknyamanan yang disebabkan sakit tenggorokan setelah anestesi. Jadi, Anda dapat menggunakannya untuk meredakan sakit tenggorokan akibat muntah.[11]
    • Ada beberapa obat yang bereaksi dengan akar licorice. Oleh karena itu, Anda harus berkonsultasi dengan dokter jika sedang mengonsumsi obat untuk tekanan darah tinggi, penyakit ginjal, hati, atau jantung.[12]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Minumlah teh akar marshmallow.
    Akar ini tidak ada hubungannya dengan permen marshmallow yang putih empuk. Marshmallow di sini adalah tanaman dengan khasiat obat, termasuk kemampuan untuk meringankan sakit tenggorokan.[13]
    • Teh akar marshmallow bisa didapat di toko yang menjual makanan organik atau toko daring.
    • Akar marshmallow juga dapat meredakan sakit perut sehingga bisa membantu mengatasi penyebab muntah sekaligus meringankan gangguan sakit tenggorokan setelah muntah.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Konsumsi slippery elm.
    Slippery elm akan melapisi tenggorokan dengan zat yang mirip gel dan dapat menghilangkan rasa sakit. Slippery elm biasanya dijual dalam bentuk bubuk atau permen pastiles. Jika membeli yang berbentuk bubuk, Anda harus mencampurnya dengan air panas sebelum meminumnya.[14]
    • Slippery elm tidak boleh dikonsumsi oleh wanita hamil atau menyusui.[15]
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Mencari Pertolongan Medis

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Ketahui kapan Anda harus menghubungi dokter.
    Muntah dan mual mungkin akan hilang dengan cepat, tetapi ada beberapa situasi yang mengharuskan Anda menghubungi dokter. Bahkan kasus flu ringan dapat berdampak serius jika penderita mengalami dehidrasi. Hubungi dokter jika Anda atau anak Anda mengalami gejala berikut:[16][17]
    • Tidak bisa menahan makanan atau cairan di dalam perut
    • Muntah lebih dari tiga kali dalam sehari
    • Mengalami cedera kepala sebelum muntah
    • Belum buang air kecil selama 6-8 jam
    • Untuk anak di bawah usia 6 tahun: muntah berlangsung lebih dari beberapa jam, mengalami diare, menunjukkan gejala dehidrasi, demam, atau belum buang air kecil selama 4-6 jam
    • Untuk anak di atas usia 6 tahun: muntah berlangsung lebih dari 24 jam, mengalami diare sekaligus muntah selama lebih dari 24 jam, ada gejala dehidrasi, demam lebih dari 38,3 °C, atau belum buang air kecil selama 6 jam
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Ketahui kapan harus menghubungi layanan darurat.
    Dalam beberapa kasus, penderita membutuhkan pertolongan medis segera. Hubungi 112 atau layanan darurat di kota Anda jika mengalami gejala berikut:[18]
    • Ada darah dalam muntah (darah terlihat merah cerah atau seperti bubuk kopi)
    • Sakit kepala parah atau leher kaku
    • Kelesuan, kebingungan, atau penurunan kewaspadaan
    • Sakit perut parah
    • Napas atau denyut nadi cepat
    Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Andrea Rudominer, MD, MPH
Disusun bersama :
Dokter Spesialis Anak & Pengobatan Integratif
Artikel ini disusun bersama Andrea Rudominer, MD, MPH. Dr. Andrea Rudominer adalah Dokter Spesialis Anak dan Pengobatan Integratif Besertifikasi di San Francisco Bay Area. Dr. Rudominer berpengalaman lebih dari 15 tahun di dunia medis, terutama di bidang layanan kesehatan preventif, obesitas, perawatan anak, ADHD, dan perawatan kompeten secara kultural. Dr. Rudominer meraih gelar MD dari University of California, Davis, dan menyelesaikan program residensinya di Lucile Packard Children's Hospital di Stanford University. Dr. Rudominer juga memiliki gelar MPH dalam Kesehatan Ibu dan Anak dari University of California, Berkeley. Dia merupakan Anggota American Board of Pediatrics, anggota American Academy of Pediatrics, anggota dan delegasi California Medical Association, dan anggota Santa Clara County Medical Association. Artikel ini telah dilihat 81.102 kali.
Halaman ini telah diakses sebanyak 81.102 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan