Cara Menghilangkan Kemerahan Pada Jerawat

Unduh PDFUnduh PDF

Jerawat muncul ketika folikel rambut tersumbat oleh minyak, sel-sel kulit mati, dan bakteri.[1] Ini menyebabkan bintil, jerawat, dan warna kemerahan.[2] Walaupun jerawat umumnya terjadi pada remaja, siapa pun dari bayi hingga lansia bisa mengalaminya.[3] Untunglah ada perawatan yang dapat membantu meminimalkan jerawat dan mengurangi kemerahan yang disebabkan jerawat.

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Menggunakan Pengobatan Rumah untuk Meminimalkan Kemerahan pada Jerawat

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Belilah pembersih wajah yang lembut.
    Jangan membeli produk yang mengandung astringen, bersifat keras, dan menyebabkan kulit kering.[4] Hindari pembersih wajah yang mengandung alkohol. Carilah pembersih yang menyatakan "lembut" dan "bebas alkohol".[5]
    • Astringen dan alkohol tidak akan membantu mengatasi jerawat dan akan mengeringkan wajah. Kulit kering kemungkinan besar memperburuk gejala jerawat, termasuk kemerahan.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Cucilah wajah dua kali sehari.
    Dengan sentuhan lembut, cuci wajah dengan pembersih lembut selama satu menit di pagi hari dan satu menit di malam hari.[6] Gunakan ujung jari atau kain lembut, bukan kuku atau kain kasar. Anda juga harus mencuci wajah setelah aktivitas berkeringat seperti olahraga.[7] Jangan menggosok atau menggaruk kulit, ingat bahwa kulit yang rentan berjerawat sensitif dan rapuh. Bilas wajah Anda dengan air hangat-hangat kuku yang tidak terlalu panas atau terlalu dingin.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Pakailah pelembap setiap hari.
    Walaupun tampaknya berlawanan, pelembap akan membantu mencegah jerawat semakin parah. Karena jerawat dapat diperburuk oleh sel-sel kulit mati, jadi menjaga kesehatan kulit akan membantu mengurangi munculnya jerawat. Terlebih lagi, kulit yang sangat kering dapat merangsang produksi minyak berlebih yang dapat menyebabkan jerawat. Pastikan Anda membeli pelembap yang menyatakan noncomedogenic pada labelnya, yang berarti pelembap tersebut tidak akan menyumbat pori-pori.[8]
    • Carilah bahan-bahan seperti gliserin dan asam hialuronat dalam pelembap yang Anda beli. Hindari lemak kakao, minyak mineral, dan krim dingin (cold cream).[9]
    • Beberapa merek pelembap dan pembersih memiliki formula khusus untuk membantu mengurangi kemerahan di kulit, di antaranya Eucerin yang mengurangi kemerahan, dan Aveeno yang menenangkan. Kedua merek ini direkomendasikan oleh American Academy of Dermatology.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Belilah obat jerawat yang dijual bebas.
    Ada beberapa produk yang dapat meminimalkan kemerahan pada jerawat. Semuanya adalah perawatan luar yang dioleskan secara langsung pada kulit satu atau dua kali sehari.[10] Mulailah dengan obat jerawat berkekuatan rendah sebelum melanjutkan dengan obat yang lebih kuat.[11]
    • Carilah bahan-bahan seperti benzoil peroksida, asam salisilat, minyak tea tree, dan sulfur. Sebaiknya Anda memulai dengan benzoil peroksida karena tidak terlalu mengiritasi kulit sebagaimana produk lain.[12] Mulailah dengan kekuatan yang lebih rendah seperti 2,5% untuk mengurangi iritasi kulit bila Anda terbiasa menggunakan benzoil peroksida.
    • Pastikan Anda mengikuti semua petunjuk pada label. Kadang-kadang perawatan tersebut dapat membuat kulit lebih rentan terbakar matahari. Beberapa juga tidak bisa dipakai dengan obat lain. Perhatikan label peringatan, dan bicaralah dengan dokter jika ada masalah.
    • Mungkin kulit Anda memerah dan bersisik pada beberapa minggu pertama pemakaian. Namun, jika gejala-gejala iritasi tidak berhenti, Anda harus mempertimbangkan untuk mengganti produk dan/atau bicara dengan dokter.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Bicarakan tentang pengobatan herbal dengan dokter.
    Ada beberapa pengobatan herbal yang dikatakan dapat meminimalkan jerawat. Akan tetapi, banyak dari pengobatan tersebut belum diuji dan beberapa memiliki efek samping berbahaya. Ingat bahwa "alami" tidak berarti sehat atau aman.[13] Diskusikan pengobatan herbal dengan dokter untuk melihat apakah pilihan tersebut bijak. Pengobatan herbal yang mungkin dapat membantu antara lain:
    • Minyak tea tree. Oleskan gel yang mengandung 5% minyak tea tree ke area kemerahan. Perhatikan kemungkinan terjadinya dermatitis kontak atau rosacea.[14] Jika gejala tersebut muncul, mungkin minyak tea tree tidak cocok untuk Anda.
    • Ekstrak teh hijau. Oleskan larutan yang mengandung 2% ekstrak teh hijau ke area kemerahan dua kali sehari.[15] Anda juga dapat merendam secarik kain dalam teh hijau dingin dan menempelkannya di wajah selama 1–2 menit, kemudian ulangi beberapa kali. Lakukan beberapa malam dalam seminggu.[16]
    • Lidah buaya. Oleskan gel dengan kandungan 50% lidah buaya ke area kemerahan.[17] Efek terbaik bisa didapatkan langsung dari tanamannya yang dapat dibeli di toko bunga.[18]
    • Brewer's Yeast CBS 5926. Minumlah air saringan ragi bir ini secara langsung. Ingat bahwa ragi bir dapat menyebabkan gas dalam perut.[19]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Menggunakan Metode Klinis untuk Meminimalkan Kemerahan pada Jerawat

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Buatlah janji dengan ahli dermatologi.
    Jika obat yang dijual bebas dan perubahan gaya hidup tidak mengurangi kemerahan pada jerawat, Anda harus berbicara dengan dokter kulit atau dermatolog.[20] Ada beberapa perawatan dan obat resep yang tersedia. Dermatolog juga akan bisa mendiagnosis jenis jerawat Anda dan tingkat keparahannya.
    • Tanda-tanda lain yang harus dibicarakan dengan dokter adalah apakah ada rambut di wajah yang tumbuh bersamaan dengan jerawat, apakah ada bekas jerawat yang dalam, atau apakah ada luka dan bisul berkembang di bawah kulit.[21]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Diskusikan dengan dermatolog tentang resep perawatan luar yang lebih kuat.
    Ada beberapa perawatan luar (atau perawatan yang dioleskan langsung ke kulit) yang mungkin diterima pasien jerawat. Bahan umum perawatan ini antara lain antibiotik, retinoid, asam salisilat, dan benzoil peroksida.[22] Selain itu, asam azelat juga digunakan dalam beberapa krim untuk mengatasi jerawat dan rosacea. Asam ini dapat mengurangi kemerahan dan juga jerawat.
    • Retinoid membantu mengatasi kemerahan pada jerawat dengan mencegah penyumbatan folikel.[23] Retinoid sangat efektif untuk merawat dan mencegah timbulnya jerawat dan kemerahan.
    • Antibiotik membantu mengatasi kemerahan pada jerawat dengan mengurangi peradangan dan membunuh bakteri berbahaya di kulit.[24]
    • Benzoil peroksida membantu mengatasi kemerahan pada jerawat dengan mengurangi kemungkinan munculnya bakteri yang menolak antibiotik.[25]
    • Asam salisilat membantu mengatasi kemerahan pada jerawat dengan mengurangi jumlah sel-sel kulit yang dihasilkan dan melepas penyumbatan pori-pori.[26] Asam salisilat juga mengurangi pengisian pori-pori.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Ikuti petunjuk dokter ketika memakai obat luar.
    Jumlah dan frekuensi pengolesan bergantung pada penyebab dan keparahan jerawat. Minta rekomendasi dokter untuk menggunakan obat luar resep. Pastikan Anda mendengarkan peringatan dokter tentang efek samping, reaksi berlawanan, dan interaksi obat.[27]
    • Katakan pada dokter tentang obat apa saja yang saat ini Anda minum. Selain itu sampaikan juga jika Anda berencana hamil. Ini mungkin memengaruhi keputusan dokter tentang perawatan terbaik untuk Anda.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Bersabarlah dengan kulit Anda.
    Perawatan luar mungkin memerlukan beberapa lama sebelum perbaikan dapat dilihat, dari empat hingga delapan minggu .[28] Terkadang kemerahan pada jerawat akan bertambah parah sebelum kemudian membaik.[29] Ingatlah untuk bersabar dan bahwa kulit Anda membutuhkan waktu sebelum mulai pulih.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Tanyakan tentang obat oral pada dermatolog.
    Obat yang diminum dapat digunakan sebagai tambahan atau ganti perawatan luar. Obat-obatan seperti antibiotik, pengendali kelahiran hormonal, dan agen antiandrogen dapat membantu mengurangi kemerahan pada jerawat dan juga mencegah munculnya jerawat di kemudian hari. Perhatikan bahwa beberapa jenis obat ini memiliki efek samping serius. Anda hanya boleh meminumnya di bawah arahan dokter berlisensi. Selalu sampaikan tentang semua obat lain yang Anda minum saat ini kepada dokter.
    • Antibiotik oral bekerja dengan cara yang sama seperti antibiotik oles. Keduanya membantu melawan kemerahan dan peradangan dengan membunuh bakteri yang tidak diinginkan.[30] Obat-obatan ini dapat menyebabkan sakit perut dan mungkin tidak berinteraksi baik dengan pengendali kelahiran hormonal, jadi bicaralah dengan dokter sebelum mulai meminumnya.[31]
    • Pengendali kelahiran hormonal membantu meringankan gejala jerawat dengan mengurangi testosteron dari aliran darah. Pil pengendali kelahiran bagus untuk kulit yang rentan berjerawat.[32] Perawatan ini tidak hanya efektif untuk remaja putri dan wanita. Dalam jangka panjang, pil pengendali kelahiran juga lebih efektif daripada antibiotik.[33] Efek samping negatifnya antara lain kenaikan berat badan, nyeri di payudara, dan penggumpalan darah yang berpotensi bahaya.[34]
    • Agen antiandrogen adalah perawatan untuk remaja putri dan wanita, tetapi tidak untuk pria.[35] Obat ini bekerja dengan membantu mengendalikan produksi minyak di kelenjar sebasea.[36]
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Tanyakan pada dermatolog tentang suntikan steroid.
    Suntikan ini digunakan terutama untuk menghilangkan bintil besar dan luka dalam yang disebabkan jerawat. Suntikan steroid tidak berguna dalam perawatan jerawat yang menyebar atau jerawat yang kebanyakan berada di permukaan kulit.[37] Jika Anda melihat adanya bintil besar, bisul, atau bekas luka jauh di bawah kulit, suntikan steroid dapat membantu menghilangkannya dan mengurangi kemungkinan luka parut.
    • Suntikan kortison dapat menyebabkan efek samping tertentu. Di antara efek sampingnya adalah bercak pucat di kulit, urat kemerahan terlihat, dan kulit lebih tipis. Suntikan ini dapat menimbulkan sakit yang bersifat sementara.
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Tanyakan tentang perawatan cahaya kepada dokter.
    Kemerahan dan peradangan yang terkait dengan jerawat disebabkan oleh bakteri P. acnes. Bakteri ini dapat dimatikan atau dikurangi dengan frekuensi cahaya tertentu, cahaya yang paling umum adalah cahaya biru.[38] Perawatan cahaya dapat dilakukan di klinik dokter, tetapi terkadang juga dapat dilakukan di rumah.[39] Selain itu, perawatan laser tertentu dapat membantu mengurangi munculnya jerawat dan menghilangkan bekas jerawat kasar, bersamaan dengan kemerahan dan peradangan.
    • Dokter mungkin akan mengoleskan obat ke area kemerahan sebelum pemaparan dengan cahaya. Obat ini akan meningkatkan sensitivitas kulit terhadap cahaya.
    • Perawatan terapi cahaya biasanya membutuhkan beberapa kali sesi.
    • Anda mungkin mengalami efek samping seperti sensitivitas terhadap cahaya, kulit kering, dan kemerahan sementara.[40]
    • Perawatan ini kadang lebih mahal dari perawatan jerawat yang lain. Pertimbangkan keuangan Anda dan diskusikan dengan dokter sebelum mengambil pilihan ini.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Mengubah Gaya Hidup untuk Meminimalkan Kemerahan pada Jerawat

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Yakinkan diri Anda untuk tidak memencet jerawat.
    Kadang mungkin Anda tergoda untuk memencet jerawat. Akan tetapi, memencet dan memecah jerawat dapat membuat jerawat tersebar, menyebabkan infeksi, memperparah kemerahan, dan menyebabkan luka parut bekas jerawat.[41] Memang sulit, tetapi lebih baik Anda menunggu jerawat bersih dengan sendirinya.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Jangan menyentuh wajah.
    Menyentuh wajah dapat menyebarkan bakteri penyebab jerawat, menambah minyak wajah, dan menyebabkan infeksi. Semua ini akan memperburuk gejala jerawat, termasuk kemerahan.[42] Yakinkan diri bahwa menyentuh wajah hanya akan membuat kondisi kulit makin parah. Jika Anda tidak dapat berhenti menyentuh wajah, pertimbangkan untuk memakai sarung tangan, menduduki tangan, atau memakai gelang karet di pergelangan tangan untuk mengingatkan Anda agar tidak menyentuh wajah.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Jaga kebersihan apa pun yang berada di sekitar wajah.
    Rambut, telepon, topi, dan bando dapat mengiritasi kulit yang rentan berjerawat.[43] Semuanya dapat menimbulkan keringat dan menyumbat pori-pori. Lakukan apa pun yang diperlukan agar wajah tetap bersih dan bebas gangguan. Gunakan pengeras suara ketika menelepon, jangan lagi memakai topi, dan ikat rambut ke belakang sampai kulit Anda bersih.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Berhentilah memakai produk berbahan dasar minyak.
    Hairspray, gel rambut, tabir surya berbasis minyak, dan kosmetik berbasis minyak dapat memperparah kemerahan pada jerawat.[44] Hentikan penggunaan semua produk ini. Sebagai gantinya, gunakan tabir surya dan pelembap berbahan dasar air atau noncomedogenic.[45]
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Keramaslah secara teratur.
    Minyak dari rambut dapat membuat jerawat lebih parah. Hilangkan kelebihan minyak di rambut dengan keramas secara teratur.[46] Usahakan keramas setiap dua kali sehari atau setiap hari, lihat apakah kemerahan pada jerawat Anda berkurang.
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Lindungi diri Anda dari matahari.
    Kulit kering terbakar matahari sangat rentan terhadap jerawat. Gunakan tabir surya noncomedogenic atau bebas minyak, atau berlindung dari matahari untuk melindungi kulit Anda.[47] Melindungi kulit dari matahari sangat penting jika Anda menggunakan obat jerawat yang membuat kulit rentan terbakar.
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Gantilah produk olahan susu dengan olahan berbasis tumbuhan.
    Hubungan antara diet dan jerawat bersifat kontroversial. Akan tetapi, ada beberapa studi yang mengindikasikan bahwa produk olahan susu berkontribusi pada meningkatnya luka jerawat pada sebagian orang.[48] Pertimbangkan untuk mengganti produk olahan susu dengan produk berbahan dasar kacang dan kedelai, dan lihat apakah kondisi kulit Anda membaik.
    • Ingat bahwa produk olahan susu dapat menyediakan kalsium dan vitamin penting untuk manusia, khususnya pada remaja yang masih bertumbuh. Bicaralah dengan dokter sebelum mengubah pola makan untuk memastikan Anda terus mengonsumsi diet yang seimbang.[49]
  8. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 8 Makanlah makanan sehat yang tidak meningkatkan gula darah.
    Indeks glikemik mengukur seberapa banyak makanan tinggi karbohidrat meningkatkan kadar gula darah.[50] Banyak hasil penelitian yang menunjukkan bahwa diet tinggi glikemik lebih menyebabkan jerawat dibanding diet rendah glikemik.[51] Selain itu, makanan tinggi glikemik secara umum cenderung kurang sehat jika dibandingkan dengan diet rendah glikemik.[52] Makanan tinggi glikemik biasanya adalah makanan olahan, dibuat dengan banyak tepung putih dan gula. Makanan rendah glikemik biasanya adalah makanan utuh berserat tinggi seperti gandum, sayur, dan buah.[53]
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Menggunakan Kosmetik untuk Meminimalkan Kemerahan pada Jerawat

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Hati-hatilah ketika menggunakan riasan wajah pada kulit rentan berjerawat.
    Kulit yang rentan berjerawat mungkin sangat sensitif dan bisa semakin teriritasi oleh kosmetik. Beberapa kosmetik bahkan menyebabkan jerawat baru sementara menutupi jerawat lain. Sadarilah bahwa riasan wajah mungkin bukan pilihan terbaik bagi Anda dan kulit Anda. Bicaralah dengan dermatolog tentang boleh tidaknya Anda menggunakan kosmetik. Hentikan penggunaan riasan apa pun yang tampaknya menambah munculnya jerawat.
    • Jika memakai riasan wajah, ingatlah untuk selalu menghapusnya sebelum tidur.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Belilah kosmetik yang tidak berbahan dasar minyak.
    Anda hanya boleh menggunakan kosmetik yang berbahan dasar air dan mineral.[54] Carilah bahan-bahan seperti silika, zink oksida, dan dimetikon. Bahan-bahan tersebut membantu mengurangi kemerahan.[55]
    • Alternatif lain untuk alas bedak adalah pelembap berwarna (tinted moisturizer) yang juga bebas minyak dan noncomedogenic.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Oleskan selapis tipis concealer pada jerawat.
    Tekan concealer pada jerawat dengan kuas, dan putar sedikit. Oleskan di sekeliling jerawat sampai tertutup sepenuhnya. Ukir pola X agar jerawat tertutup sempurna setelah dibaurkan.[56]
    • Cobalah menemukan warna concealer yang paling mendekati warna kulit Anda
    • Menggunakan kuas dengan bulu rata menyudut memungkinkan Anda memulaskan selapis tipis concealer pada kulit.
    • Concealer dengan nuansa warna kuning dan hijau sangat bagus untuk menyembunyikan kemerahan pada jerawat. Carilah concealer dengan nuansa kuning atau hijau yang dapat Anda gunakan selama berjerawat.[57]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Gunakan jari untuk memulas dan membaurkan concealer.
    Mulailah dari pusat jerawat dan bergerak ke arah luar. Lakukan gerakan menekan atau mengetuk, bukan menggosok, untuk menghindari belang.[58] Pastikan concealer menutupi seluruh perimeter jerawat.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Pakailah alas bedak di seluruh bagian wajah lain dengan spons riasan.
    Seperti penggunaan concealer, cobalah mencocokkan riasan sedekat mungkin dengan warna kulit untuk mendapatkan penampilan yang alami. Pastikan area yang ditutupi tampak sama. Pakailah alas bedak di tepi luar jerawat sehingga warna keseluruhan wajah Anda merata.[59]
    • Anda dapat mengoleskan selapis tambahan concealer kuning atau hijau di atas alas bedak jika harus ditutup lagi.[60]
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Gunakan kuas bedak untuk mengulaskan bedak tabur dengan lembut di atas jerawat agar riasan merata.
    Pertimbangkan untuk menggunakan bedak talk atau pati jagung agar concealer lebih awet, khususnya pada cuaca panas dan rawan berkeringat. Bedak transparan adalah pilihan yang bagus karena dapat menyempurnakan riasan tanpa lapisan warna tambahan.[61]
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Ulang riasan jika perlu.
    Metode ini mungkin tidak akan bertahan seharian ketika Anda bekerja, sekolah, atau bermain. Pastikan Anda membawa wadah kecil berisi produk yang dapat dipakai ulang jika perlu.[62]
    Iklan

Tips

  • Kunci untuk mengendalikan jerawat adalah pencegahan. Kembangkan rutinitas perawatan kulit yang lembut dan konsisten.
  • Walaupun beberapa blog pengobatan rumahan mengandalkan pasta gigi dan obat jerawat, namun sebagian dermatolog memperingatkan penggunaannya. Pasta gigi memang mengandung bahan yang membuat nyaman, namun juga mengandung penyebab iritasi abrasif yang dapat menjadikan jerawat kencang, kering, dan memerah.[63]
  • Cobalah tetes mata antimerah pada bekas jerawat yang sangat merah dan meradang untuk penanganan sementara. Anda juga dapat menempelkan es pada area tersebut.
  • Perawatan lain yang bersifat sementara adalah krim hidrokortison. Anda dapat mengoleskan krim ini pada jerawat dua kali sehari selama dua hingga tiga hari untuk mengurangi kemerahan dan peradangan.
Iklan

Peringatan

  • Hentikan penggunaan perawatan apa pun—rumahan atau dari toko—jika Anda mengalami iritasi tambahan, bengkak, atau gatal.
  • Bicaralah dengan dokter jika Anda mengalami efek samping negatif dari suntikan kortison, terapi cahaya, atau antibiotik.
Iklan
  1. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/lifestyle-home-remedies/con-20020580
  2. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/in-depth/acne-products/art-20045814?pg=2
  3. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/in-depth/acne-products/art-20045814?pg=2
  4. http://www.prevention.com/beauty/natural-remedies-acne
  5. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/alternative-medicine/con-20020580
  6. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/alternative-medicine/con-20020580
  7. http://www.prevention.com/beauty/natural-remedies-acne
  8. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/alternative-medicine/con-20020580
  9. http://www.prevention.com/beauty/natural-remedies-acne
  10. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/alternative-medicine/con-20020580
  11. https://www.aad.org/dermatology-a-to-z/diseases-and-treatments/a---d/acne/diagnosis-treatment
  12. http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/acne/acne-vulgaris-when-to-call-a-doctor
  13. https://www.aad.org/dermatology-a-to-z/diseases-and-treatments/a---d/acne/diagnosis-treatment
  14. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/treatment/con-20020580
  15. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/treatment/con-20020580
  16. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/treatment/con-20020580
  17. http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/acne/understanding-acne-treatment
  18. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/treatment/con-20020580
  19. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/treatment/con-20020580
  20. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/treatment/con-20020580
  21. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/treatment/con-20020580
  22. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/treatment/con-20020580
  23. http://www.womenshealthmag.com/health/birth-control-for-acne
  24. http://www.womenshealthmag.com/health/birth-control-for-acne
  25. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/treatment/con-20020580
  26. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/treatment/con-20020580
  27. http://www.nature.com/jid/journal/v129/n8/full/jid20098a.html
  28. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/in-depth/acne-treatments/art-20045892
  29. https://www.aad.org/dermatology-a-to-z/diseases-and-treatments/a---d/acne/diagnosis-treatment
  30. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/treatment/con-20020580
  31. http://www.mayoclinic.com/health/acne-treatments/SN00038
  32. http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/acne/acne-vulgaris-home-treatment
  33. https://www.aad.org/dermatology-a-to-z/diseases-and-treatments/a---d/acne/tips
  34. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/lifestyle-home-remedies/con-20020580
  35. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/lifestyle-home-remedies/con-20020580
  36. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/lifestyle-home-remedies/con-20020580
  37. https://www.aad.org/dermatology-a-to-z/diseases-and-treatments/a---d/acne/tips
  38. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/lifestyle-home-remedies/con-20020580
  39. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2836431/
  40. https://www.aad.org/stories-and-news/news-releases/growing-evidence-suggests-possible-link-between-diet-and-acne
  41. http://www.diabetes.org/food-and-fitness/food/what-can-i-eat/understanding-carbohydrates/glycemic-index-and-diabetes.html
  42. https://www.aad.org/stories-and-news/news-releases/growing-evidence-suggests-possible-link-between-diet-and-acne
  43. http://www.npr.org/sections/thesalt/2013/02/19/172429086/diet-and-acne-for-a-clearer-complexion-cut-the-empty-carbs
  44. http://www.health.harvard.edu/healthy-eating/glycemic_index_and_glycemic_load_for_100_foods
  45. http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/acne/make-up?page=2
  46. http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/acne/make-up?page=2
  47. http://www.goodhousekeeping.com/beauty/makeup/a32862/cover-acne-scars-with-makeup/
  48. http://www.skinacea.com/faq/acne/a17-best-way-to-cover-up-a-pimple-with-makeup.html#.Vg76OKSq_IY
  49. http://www.goodhousekeeping.com/beauty/makeup/a32862/cover-acne-scars-with-makeup/
  50. http://www.cosmopolitan.com/style-beauty/beauty/advice/g1229/keep-a-zit-covered-for-hours/?slide=4
  51. http://www.skinacea.com/faq/acne/a17-best-way-to-cover-up-a-pimple-with-makeup.html#.Vg76OKSq_IY
  52. http://www.cosmopolitan.com/hairstyles-beauty/skin-care-makeup/keep-a-zit-covered-for-hours# slide-6
  53. http://www.skinacea.com/faq/acne/a17-best-way-to-cover-up-a-pimple-with-makeup.html# .Vg76OKSq_IY
  54. http://www.huffingtonpost.com/2012/10/23/toothpaste-pimples-acne-dry-out_n_1994320.html

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Laura Marusinec, MD
Disusun bersama :
Dokter Spesialis Anak Besertifikasi
Artikel ini disusun bersama Laura Marusinec, MD. Dr. Marusinec adalah dokter spesialis anak besertifikasi di Children's Hospital of Wisconsin, dan menjabat sebagai konsil praktik klinik. Dia meraih gelar M.D. dari Medical College of Wisconsin School of Medicine pada 1995 dan menyelesaikan program residensi di Medical College of Wisconsin di bidang pediatrik pada 1998. Dia adalah anggota American Medical Writers Association dan Society for Pediatric Urgent Care. Artikel ini telah dilihat 208.493 kali.
Daftar kategori: Kesehatan Umum
Halaman ini telah diakses sebanyak 208.493 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan