Cara Memfaktorkan Polinomial Tingkat Dua (Persamaan Kuadrat)

Unduh PDFUnduh PDF

Polinomial berisi variabel (x) dengan sebuah pangkat, yang dikenal sebagai tingkat, dan beberapa suku dan/atau konstanta. Untuk memfaktorkan polinomial berarti memecah persamaan menjadi persamaan-persamaan lebih sederhana yang dapat dikalikan. Keterampilan ini ada pada Aljabar 1 dan yang lebih tinggi, dan mungkin sulit untuk dipahami jika kemampuan matematikamu tidak setara dengan level ini.

Metode 1
Metode 1 dari 7:

Memulai

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Aturlah persamaanmu.
    Format standar untuk persamaan kuadrat adalah:

    ax2 + bx + c = 0

    Mulailah dengan mengurutkan suku-suku dalam persamaanmu dari pangkat tertinggi hingga terendah, sama seperti format standar ini. Misalnya:

    6 + 6x2 + 13x = 0

    Kita akan mengurutkan ulang persamaan ini sehingga lebih mudah untuk dikerjakan dengan memindahkan suku-sukunya saja:

    6x2 + 13x + 6 = 0
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Carilah bentuk faktornya menggunakan salah satu cara berikut.
    Memfaktorkan polinomial akan menghasilkan dua persamaan yang lebih sederhana yang dapat dikalikan untuk menghasilkan polinomial awalnya:

    6x2 + 13x + 6 = (2x + 3)(3x + 2)

    Dalam contoh ini, (2x + 3) dan (3x + 2) adalah faktor-faktor persamaan awalnya, 6x2 + 13x + 6.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Periksa pekerjaanmu!
    Kalikan faktor-faktor yang kamu miliki. Kemudian, gabungkan suku-suku sejenis dan kamu sudah selesai. Mulailah dengan:

    (2x + 3)(3x + 2)

    Ayo kita coba, kalikan suku-sukunya menggunakan PLDT (pertama – luar – dalam – terakhir), menghasilkan:

    6x2 + 4x + 9x + 6

    Dari sini, kita bisa menjumlahkan 4x dan 9x karena merupakan suku-suku sejenis. Kita tahu bahwa faktor-faktor kita benar karena kita mendapatkan persamaan awal kita:

    6x2 + 13x + 6
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 7:

Trial and Error

Unduh PDF

Jika kamu memiliki polinomial yang cukup sederhana, kamu mungkin dapat menemukan faktor-faktornya sendiri hanya dengan melihatnya. Misalnya, setelah berlatih, banyak matematikawan dapat mengetahui bahwa persamaan 4x2 + 4x + 1 memiliki faktor (2x + 1) dan (2x + 1) hanya dengan sering melihatnya. (Hal ini tentunya tidak akan mudah untuk polinomial yang lebih rumit). Untuk contoh ini, mari gunakan persamaan yang kurang sering digunakan:

3x2 + 2x - 8
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Tuliskan daftar faktor-faktor suku a dan suku c.
    Menggunakan format persamaan ax2 + bx + c = 0, identifikasi suku-suku a dan c dan tuliskan faktor-faktor yang dimiliki kedua suku. Untuk 3x2 + 2x - 8, artinya:

    a = 3 dan memiliki satu set faktor: 1 * 3

    c = -8 dan memiliki empat set faktor: -2 * 4, -4 * 2, -8 * 1, dan -1 * 8.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Tuliskan dua set tanda kurung dengan tempat kosong.
    Kamu akan mengisi tempat kosong yang sudah kamu buat dengan konstanta untuk setiap persamaan:

    (  x    )(  x    )
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Isilah tempat kosong di depan x dengan pasangan faktor-faktor yang mungkin untuk nilai a.
    Untuk suku a dalam contoh kita, 3x2, hanya ada satu kemungkinan untuk contoh kita:

    (3x   )(1x   )
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Isilah dua tempat kosong setelah x dengan pasangan faktor-faktor untuk konstanta.
    Misalkan kita memilih 8 dan 1. Tuliskan di dalamnya:

    (3x  8)(x  1)
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Tentukan tandanya (tambah atau kurang) yang ada di antara variabel x dan angkanya.
    Bergantung pada tanda-tanda pada persamaan awal, mungkin untuk mencari tanda-tanda untuk konstanta. Misalkan kita sebut dua konstanta adalah h dan k untuk dua faktor kita:

    Jika ax2 + bx + c maka (x + h)(x + k)

    Jika ax2 - bx - c atau ax2 + bx - c maka (x - h)(x + k)

    Jika ax2 - bx + c maka (x - h)(x - k)

    Untuk contoh kita, 3x2 + 2x - 8, tanda-tandanya adalah:(x - h)(x + k), memberikan kita dua faktor:

    (3x + 8) dan (x - 1)
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Ujilah pilihanmu menggunakan perkalian pertama-luar-dalam-terakhir (PLDT).
    Tes cepat pertama adalah dengan melihat jika suku di tengah setidaknya memiliki nilai yang benar. Jika tidak, kamu mungkin telah memilih faktor-faktor c yang salah. Ayo kita uji jawaban kita:

    (3x + 8)(x - 1)

    Dengan perkalian, kita mendapatkan:

    3x2 - 3x + 8x - 8

    Menyederhanakan persamaan ini dengan menjumlahkan suku-suku sejenis (-3x) dan (8x), kita mendapatkan:

    3x2 - 3x + 8x - 8 = 3x2 + 5x - 8

    Sekarang kita tahu bahwa kita pasti menggunakan faktor-faktor yang salah:

    3x2 + 5x - 8 ≠ 3x2 + 2x - 8
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Gantilah pilihanmu jika diperlukan.
    Dalam contoh kita, mari kita coba 2 dan 4 dan bukan 1 dan 8:

    (3x + 2)(x - 4)

    Sekarang suku c kita adalah -8, tetapi hasil perkalian luar/dalam kita (3x * -4) dan (2 * x) adalah -12x dan 2x, yang jika digabungkan tidak akan menghasilkan suku b +2x yang benar.

    -12x + 2x = 10x

    10x ≠ 2x
  8. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 8 Baliklah urutannya jika diperlukan.
    Ayo coba tukarlah 2 dan 4:

    (3x + 4)(x - 2)

    Sekarang, suku c kita (4 * 2 = 8) benar, tetapi hasil perkalian luar/dalam adalah -6x dan 4x. Jika kita menggabungkannya:

    -6x + 4x = 2x

    2x ≠ -2x
    Kita cukup dekat dengan 2x yang kita cari, tetapi tandanya salah.
  9. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 9 Periksa dua kali tandamu jika diperlukan.
    Kita akan menggunakan urutan yang sama, tetapi tukarlah persamaan yang memiliki tanda kurang:

    (3x - 4)(x + 2)

    Sekarang suku c tidak ada masalah, dan hasil perkalian luar/dalam sekarang adalah (6x) dan (-4x). Karena:

    6x - 4x = 2x

    2x = 2x
    Sekarang kita bisa menggunakan positif 2x dari soal awalnya. Ini pasti adalah faktor-faktor yang benar.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 7:

Penguraian

Unduh PDF

Cara ini akan mengidentifikasi semua faktor-faktor yang mungkin dari suku-suku a dan c dan menggunakannya untuk mencari faktor-faktor yang benar. Jika angka-angkanya terlalu besar atau cara menebak sepertinya akan menghabiskan waktu, gunakan cara ini. Ayo gunakan contoh:

6x2 + 13x + 6
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Kalikan suku a dengan suku c.
    Dalam contoh ini, a adalah 6 dan c juga 6.

    6 * 6 = 36
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Dapatkan suku b dengan pemfaktoran dan pengujian.
    Kita mencari dua angka yang merupakan faktor dari hasil perkalian a * c yang sudah kita identifikasi dan juga jika ditambahkan sama dengan suku b (13).

    4 * 9 = 36

    4 + 9 = 13
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Substitusikan dua angka yang kamu dapatkan ke dalam persamaanmu sebagai hasil penjumlahan suku b.
    Mari gunakan k dan h untuk mewakili kedua angka yang kita miliki, 4 dan 9:

    ax2 + kx + hx + c

    6x2 + 4x + 9x + 6
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Faktorkan polinomial dengan pengelompokan.
    Aturlah persamaan sehingga kamu bisa mengeluarkan faktor persekutuan terbesar dari kedua suku-suku pertama dan suku-suku kedua. Kelompok faktor haruslah sama. Tambahkan Faktor Persekutuan Terbesar dan letakkan di dalam tanda kurung di sebelah kelompok faktor; hasilnya adalah kedua faktormu:

    6x2 + 4x + 9x + 6

    2x(3x + 2) + 3(3x + 2)

    (2x + 3)(3x + 2)
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 7:

Triple Play

Unduh PDF

Hampir sama seperti cara penguraian, cara triple play memeriksa faktor-faktor yang mungkin dari perkalian suku-suku a dan c dan menggunakannya nilai b. Coba gunakan contoh persamaan ini:

8x2 + 10x + 2
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Kalikan suku a dengan suku c.
    Seperti cara penguraian, hal ini akan membantu kita mengidentifikasi kandidat-kandidat untuk suku b. Dalam contoh ini, a adalah 8 dan c adalah 2.

    8 * 2 = 16
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Carilah dua angka yang jika dikalikan angka menghasilkan angka ini dengan total penjumlahan sama dengan suku b.
    Langkah ini sama seperti cara penguraian – kita menguji dan membuang kandidat-kandidat untuk konstantanya. Hasil perkalian suku a dan c adalah 16, dan suku c adalah 10:

    2 * 8 = 16

    8 + 2 = 10
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Ambillah kedua angka ini dan ujilah dengan memasukkannya ke dalam rumus triple play.
    Ambillah kedua angka kita dari langkah sebelumnya – mari kita sebut h dan k – dan masukkan ke dalam persamaan:

    ((ax + h)(ax + k))/ a


    Kita akan mendapatkan:

    ((8x + 8)(8x + 2)) / 8
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Perhatikan jika ada salah satu dari kedua suku dalam pembilang yang dapat dibagi bulat oleh a.
    Dalam contoh ini, kita melihat jika (8x + 8) atau (8x + 2) dapat dibagi dengan 8. (8x + 8) dapat dibagi dengan 8, sehingga kita akan membagi suku ini dengan a dan membiarkan faktor yang lain.

    (8x + 8) = 8(x + 1)

    Suku yang berada dalam tanda kurung di sini adalah yang tersisa setelah kita membaginya dengan suku a.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Keluarkan faktor persekutuan terbesar (FPB)nya dari salah satu atau kedua suku, jika ada.
    Dalam contoh ini, suku kedua, memiliki FPB 2, karena 8x + 2 = 2(4x + 1). Gabungkan hasil ini dengan suku yang kamu dapatkan dari langkah sebelumnya. Ini adalah faktor-faktor persamaanmu.

    2(x + 1)(4x + 1)
    Iklan
Metode 5
Metode 5 dari 7:

Selisih Akar Kuadrat

Unduh PDF

Beberapa koefisien dalam polinomial bisa merupakan ‘kuadrat’, atau hasil perkalian dua angka. Mengidentifikasi angka kuadrat ini memungkinkanmu untuk memfaktorkan beberapa polinomial dengan lebih cepat. Cobalah persamaan ini:

27x2 - 12 = 0
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Keluarkan faktor persekutuan terbesarnya jika mungkin.
    Dalam kasus ini, kita bisa melihat bahwa 27 dan 12 dapat dibagi dengan 3, sehingga kita keluarkan:

    27x2 - 12 = 3(9x2 - 4)
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Identifikasi jika koefisien-koefisien persamaanmu adalah angka-angka kuadrat.
    Untuk menggunakan cara ini, kamu harus dapat mengakar kuadratkan kedua suku. (Perhatikan bahwa kita akan mengabaikan tanda negatifnya – karena angka-angka ini adalah kuadra sehingga bisa merupakan hasil perkalian dua angka positif atau negatif)

    9x2 = 3x * 3x dan 4 = 2 * 2
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Dengan menggunakan akar kuadrat yang sudah kamu dapatkan, tuliskan faktor-faktornya.
    Kita akan mengambil nilai a dan c dari langkah kita di atas - a = 9 dan c = 4, kemudian mencari akar kuadratnya - √a = 3 dan √c = 2. Hasilnya adalah koefisien persamaan faktor:

    27x2 - 12 = 3(9x2 - 4) = 3(3x + 2)(3x - 2)
    Iklan
Metode 6
Metode 6 dari 7:

Rumus Kuadrat

Unduh PDF

Jika semua cara lain gagal dan persamaan tidak dapat difaktorkan dengan bulat, gunakan rumus kuadrat. Cobalah contoh ini:

x2 + 4x + 1 = 0
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Masukkan nilai-nilai yang dibutuhkan dalam rumus kuadrat:


    x = -b ± √(b2 - 4ac)
          ---------------------
                    2a

    Kita mendapatkan persamaan:

    x = -4 ± √(42 - 4•1•1) / 2
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Carilah nilai x.
    Kamu akan mendapatkan dua nilai. Seperti yang ditunjukkan di atas, kita mendapatkan dua jawaban:


    x = -2 + √(3) or x = -2 - √(3)
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Gunakan nilai x-mu untuk mencari faktor-faktornya.
    Masukkan nilai-nilai x yang sudah kamu dapatkan ke dalam persamaan dua polinomial sebagai konstanta. Hasilnya adalah faktor-faktormu. Jika kita menyebut jawaban kita h dan k, kita menuliskan kedua faktor sebagai berikut:

    (x - h)(x - k)

    Dalam contoh ini, jawaban akhir kita adalah:

    (x - (-2 + √(3))(x - (-2 - √(3)) = (x + 2 - √(3))(x + 2 + √(3))
    Iklan
Metode 7
Metode 7 dari 7:

Menggunakan Kalkulator

Unduh PDF

Jika kamu diperbolehkan untuk menggunakan kalkulator, kalkulator grafik membuat proses pemfaktoran jauh lebih mudah, terutama untuk tes terstandardisasi. Instruksi ini adalah untuk kalkulator grafik TI. Kita akan menggunakan contoh persamaan:

y = x2 − x − 2
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Masukkan persamaanmu ke dalam kalkulator.
    Kamu akan menggunakan pemfaktor persamaan, yang tertulis [Y = ] pada layar.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Grafikkan persamaanmu menggunakan kalkulatormu.
    Saat kamu sudah memasukkan persamaanmu, tekan [GRAPH] – kamu akan melihat kurva halus yang menggambarkan persamaanmu (dan bentuknya adalah kurva karena kita menggunakan polinomial).
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Carilah lokasi perpotongan kurva dengan sumbu x.
    Karena persamaan polinomial biasanya ditulis sebagai ax2 + bx + c = 0, perpotongan ini adalah nilai kedua x yang menyebabkan persamaan bernilai nol:

    (-1, 0), (2 , 0)

    x = -1, x = 2
    • Jika kamu tidak bisa mengidentifikasi letak perpotongan grafik dengan sumbu x dengan melihatnya, tekan [2nd] dan kemudian [TRACE]. Tekan [2] atau pilih zero (nol). Geserlah kursor ke bagian kiri perpotongan dan tekan [ENTER]. Geserlah kursor ke bagian kanan perpotongan dan tekan [ENTER]. Geserlah kursor sedekat mungkin dengan perpotongan dan tekan [ENTER]. Kalkulator akan menemukan nilai x. Lakukan juga hal ini untuk perpotongan yang lain.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Masukkan nilai x yang didapatkan dari langkah sebelumnya ke dalam persamaan dua faktorial.
    Jika kita menamai kedua nilai x kita dengan h dan k, persamaan yang akan kita gunakan adalah:

    (x - h)(x - k) = 0

    Dengan demikian, kedua faktor kita adalah:

    (x - (-1))(x - 2) = (x + 1)(x - 2)
    Iklan

Tips

  • Jika kamu memiliki kalkulator TI-84 (grafik), ada program bernama SOLVER yang akan menyelesaikan persamaan kuadratmu. Program ini akan menyelesaikan polinomial tingkat berapapun.
  • Jika sebuah suku tidak ditulis, koefisiennya 0. Akan membantu untuk menulis ulang persamaan jika hal ini terjadi, contoh: x2 + 6 = x2 + 0x + 6.
  • Jika kamu memfaktorkan polinomialmu menggunakan rumus kuadrat dan mendapatkan jawabannya dalam bentuk akar, kamu mungkin ingin mengubah nilai x menjadi pecahan untuk memeriksanya.
  • Jika sebuah suku tidak memiliki koefisien tertulis, koefisiennya adalah 1, contoh: x2 = 1x2.
  • Setelah cukup berlatih, lama-kelamaan kamu akan dapat memfaktorkan polinomial di kepalamu. Sampai kamu bisa melakukannya, pastikan untuk selalu menulis caranya.
Iklan

Peringatan

  • Jika kamu mempelajari konsep ini di kelas matematika, perhatikan yang disarankan oleh gurumu dan jangan hanya menggunakan cara favoritmu. Gurumu mungkin memintamu untuk menggunakan cara tertentu dalam ujian atau tidak memperbolehkan kalkulator grafik.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Pensil
  • Kertas
  • Persamaan kuadrat (juga disebut polinomial tingkat dua)
  • Kalkulator grafik (opsional)

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Grace Imson, MA
Disusun bersama :
Guru Matematika
Artikel ini disusun bersama Grace Imson, MA. Grace Imson adalah guru matematika dengan 40 tahun pengalaman mengajar. Grace saat ini adalah pengajar matematika di City College of San Francisco dan sebelumnya bekerja di Math Department di Saint Louis University. Dia mengajar matematika di sekolah dasar, sekolah menengah, dan perguruan tinggi. Grace memiliki gelar MA dalam Pendidikan, dengan spesialisasi Administrasi dan Pengawasan, dari Saint Louis University. Artikel ini telah dilihat 259.785 kali.
Daftar kategori: Matematika
Halaman ini telah diakses sebanyak 259.785 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan