Cara Membantu Seseorang Mengakhiri Kecanduan Pornografi

Unduh PDF

Unduh PDF

Dalam Artikel Ini:

Memicu Tindakan

Membentuk Pikiran-Pikiran Baru

Menciptakan Keseimbangan Hidup

Tip dan Peringatan

Artikel Terkait

Referensi

Membantu orang lain mengubah perilaku bisa menjadi hal yang memuaskan sekaligus sangat sulit dilakukan. Anda berisiko ditolak meski orang tersebut mungkin memerlukan pertolongan. Selain itu, hubungan Anda dengannya juga bisa hancur. Jika kecanduan pornografi seorang teman atau orang yang Anda kasihi menghabiskan banyak waktunya, membuatnya melupakan berbagai hubungan, pekerjaan, kewajiban di sekolah, serta hal-hal penting lainnya dalam kehidupan, dan ia terus melanjutkan kecanduan ini meski membawa konsekuensi negatif, saatnya mengintervensi dan membantunya. Anda bisa menolong ia menangani kecanduannya terhadap pornografi dengan menggunakan berbagai taktik demi memicu tindakan, membentuk cara berpikir yang baru, serta mengembangkan keseimbangan hidup yang sehat.

Langkah

Metode 1

Metode 1 dari 3:

Memicu Tindakan

Unduh PDF

1. 
   1
   Bicarakan masalahnya untuk memulai suatu tindakan. Seseorang yang kecanduan pornografi kemungkinan menyembunyikannya dari orang lain. Proses berbicara, yang akan Anda lakukan dengannya, akan membantu orang ini untuk membebaskan diri dari keharusan menjaga rahasia. Bicara adalah suatu hal yang bersifat terapeutik dan digunakan dalam berbagai jenis psikoterapi.

   • Jika ia memberitahukan kepada Anda tentang kecanduannya, dengarkan ceritanya. Ia harus tahu bahwa Anda peduli.
   • Jika Anda menyadari perubahan dalam perilakunya, Anda bisa menyinggung hal ini dengan berkata, “Aku lihat kamu menghabiskan banyak waktu untuk menjelajahi internet, dan kelihatannya ada yang mengganggu pikiranmu. Apa kamu ingin membicarakannya denganku?”
   • Jangan takut mengajukan pertanyaan jujur yang sulit diucapkan. Melakukan konfrontasi tentang hal yang sensitif dan mungkin merusak hubungan adalah hal yang menantang. Ketidakjujuran adalah akar kecanduan, jadi pastikan Anda mengatakan hal yang sejujurnya. Ajukan pertanyaan-pertanyaan jujur yang bersifat langsung, misalnya, “Apa menurutmu kamu kecanduan pornografi?”
2. 
   2
   Jadilah orang yang jujur. Manusia cenderung menjawab tantangan saat mereka tahu bahwa ada seseorang yang tertarik akan hasil akhirnya. Manusia juga lebih mudah percaya diri ketika mereka bisa memberi tahu orang lain tentang pencapaian yang mereka dapatkan. Akuntabilitas juga akan meningkatkan hasil dan keefektifan. Jadilah orang yang meminta diberi tahu, bersikaplah tertarik secara jujur akan kesuksesan si pecandu, dan dorong dirinya jika ia tidak berprestasi sesuai harapan. Dengan begini, ia akan terbantu untuk mengikuti proses demi mengakhiri perilaku yang tidak sehat.

   • Anda bisa membantu ia bersikap jujur dengan mengucapkan sesuatu seperti, “Aku ingin membantumu dalam hal ini. Jadi, ayo, ceritakan bagaimana kabarmu”.
   • Tawarkan jasa mengawasi aktivitas komputernya dengan memeriksa histori pencarian setiap hari atau minggu. Pastikan ia berkomitmen untuk tidak menghapusnya.
3. 
   3
   Hindari rasa bersalah serta malu tambahan. Kecanduan pornografi itu sendiri melibatkan perasaan malu dalam kebanyakan budaya. Jika seseorang mencoba mengubah perilakunya, rasa malu serta bersalah ekstra hanya akan mempersulit keadaan. Dukung ia untuk menemukan hal-hal lain yang bisa memotivasi perubahan positif alih-alih berfokus pada perilaku negatifnya.

   • Dorong pertumbuhan perasaan yang sehat tentang hal-hal yang salah dan benar jika diperlukan. Anda bisa melakukan ini dengan menjelaskan kepadanya bahwa ia harus memandang dirinya secara terpisah dari perilaku-perilakunya. Ia bukanlah orang yang jahat, tetapi perilakunya menyebabkan hal-hal buruk dan harus diubah.
   • Jika kecanduan ini memperburuk hubungan-hubungannya, ucapkan, “Hubungan-hubunganmu akan jauh lebih baik jika kamu mengubah perilakumu. Hidup akan menjadi lebih mudah. Awalnya mungkin tidak terlihat seperti itu, tetapi pada akhirnya kamu akan merasakannya”.
   • Di sisi lain, pernyataan penuh rasa bersalah dan malu berbunyi seperti ini, “Tidakkah kamu ingin berhenti mengacaukan semua hubunganmu? Aku tidak tahu mengapa kamu terus menerus ingin melakukannya. Kamu benar-benar tidak masuk akal dan menyakiti semua orang”.
4. 
   4
   Bantu pecandu mengembangkan sistem pengawasan diri sendiri. Mengakhiri perilaku lama melibatkan pembelajaran kumpulan perilaku yang baru. Tujuan mengakhiri kecanduan pornografi adalah menemukan cara-cara alternatif untuk mengelola dan mengatasi perasaan negatif. Pendekatan terstruktur selalu merupakan cara yang efektif untuk mengelola perubahan perilaku.

   • Identifikasikan perilaku target. Lakukan identifikasi perubahan yang ingin ditempuh si pecandu. Berdiskusilah dengannya. Misalnya, jika ia terus terjaga hingga pukul 3 subuh untuk menonton pornografi sehingga melewatkan kelas atau sesi kerja di pagi hari berikutnya, ia harus mengubah jadwal tidurnya. Contoh tujuan adalah pergi tidur tidak lebih malam dari jam 23.30 di malam hari kerja.
   • Bantu ia memilih atau merancang sistem untuk memonitor dan mengubah perilakunya. Ini mungkin mencakup: menentukan jadwal penggunaan komputer dalam durasi yang terbatas; menjadwalkan aktivitas luar ruangan; meluangkan waktu satu jam per hari untuk menuliskan perasaannya dalam buku harian.
   • Jika ia depresi, cemas, tertekan, atau memiliki rasa keberhargaan diri yang rendah, perkenalkan teknik-teknik relaksasi seperti yoga, meditasi, serta latihan-latihan pernapasan yang sukses dalam mengatasi masalah-masalah ini.
   • Pilih cara-cara memperkuat pikiran serta perilaku yang positif. Jika ia senang pergi ke bioskop atau acara olahraga, semua hal ini bisa menjadi hadiah jika ia berhasil mencapai target mingguan atau hariannya. Dengan begini, rasa keberhargaan serta percaya dirinya akan terbentuk.
   • Kurangi keterlibatan diri saat peningkatan terjadi. Ketika pecandu berhasil melakukan perilaku positif dalam durasi yang lebih lama dan lama lagi, Anda bisa mengurangi keterlibatan diri secara bertahap.
5. 
   5
   Pastikan pecandu aktif secara fisik. Siapkan pengalih perhatian yang sehat untuk menjauhkannya dari komputer. Tujuan yang harus dicapai di sini adalah membantunya aktif secara fisik untuk mengembangkan ketertarikan akan perasaan mendapatkan keuntungan kesehatan jika ia beraktivitas fisik. Bila ia mampu merasa lebih baik, ia akan lebih mungkin untuk tetap bersikap positif dan termotivasi berubah.

   • Sarankan hal-hal seperti berjalan, berlari, mendaki gunung, dan mengangkat beban. Aktivitas-aktivitas ini membantu otak melepaskan hormon endorfin, yang akan meningkatkan perasaan senang serta menekan rasa sakit.
   • Anda juga bisa menyarankan kelas dansa. Mempelajari langkah-langkah dansa baru membuat pecandu harus berkonsentrasi sepenuhnya, sehingga ia bisa melupakan kecanduannya.
6. 
   6
   Jelajahi hal-hal baru. Kecanduan akan menghabiskan sebagian besar waktu seseorang dan menjauhkannya dari hal-hal yang ia sukai. Ia akan lebih sulit mengalami hal-hal yang menjadi minatnya serta hal-hal lain yang mungkin membuatnya senang jika ia punya waktu untuk mencobanya.

   • Dorong ia untuk menjelajahi hal-hal baru dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan ini: Apa yang kurang di dalam kehidupanmu? Ke mana kamu akan pergi jika kamu bisa? Jika faktor uang tidak berpengaruh, apa yang akan kamu lakukan dalam kariermu?
   • Ia mungkin sudah lama ingin mencoba bermain gitar. Sarankan ia untuk mengikuti kelas daring atau les dari toko musik terdekat.
   • Dorong juga ia untuk terlibat dalam kelompok-kelompok yang bisa saling berbagi ketertarikan mengenai hal-hal selain pornografi. Koneksi seperti ini bisa membantu mengembangkan hubungan dekat dengan teman-teman baru. Luangkan waktu sebanyak mungkin untuk menjauhkan diri dari kecanduan. Jika ia menghabiskan sebagian besar waktunya untuk melakukan aktivitas-aktivitas baru, ia tidak akan punya waktu sisa untuk menonton film porno.
7. 
   7
   Sarankan pecandu untuk menemui terapis. Jika kecanduannya semakin parah dan strategi-strategi pribadi tidak berhasil membawa pengaruh yang signifikan, sarankan ia untuk menemui terapis. Pecandu mungkin kesulitan mengatasi rasa gugup, depresi, serta isu-isu keberhargaan diri yang terlalu susah ditangani. Seorang terapis berlisensi sudah terlatih untuk mengatasi isu-isu seperti ini dan dapat menolong pecandu. Terapis akan memberikan suasana yang aman untuk berbicara, mengekspresikan emosi, serta mendiskusikan situasi secara terbuka dan jujur.

   • Tekankan fakta bahwa perubahan positif dalam kehidupan memerlukan keberanian. Terapis juga pasti akan mendukung pernyataan ini.
   • Konfirmasikan bahwa menemui terapis adalah langkah berikutnya untuk mendapatkan bantuan yang ia perlukan. Anda sudah menemaninya, tetapi sekarang ia harus menggunakan jasa profesional. Anda dapat mengatakan, “Aku akan tetap ada di sini untukmu, tetapi kamu harus berbicara dengan terapis, yang akan lebih mampu menemukan cara-cara efektif untuk membantumu”.
   • Cari terapis yang cocok. Bertanyalah kepada dokter, anggota keluarga, atau teman yang tepercaya untuk mencari tahu apakah mereka dapat menyarankan terapis. Di area tempat tinggal Anda, umumnya akan ada terapis yang tersedia, yang dapat membantu orang mengatasi kecanduannya masing-masing.
   • Carilah terapis yang mempraktekkan terapi perilaku kognitif. Jenis terapi ini merupakan yang sering digunakan untuk mengatasi kecanduan serta memberikan proses langkah demi langkah yang dirancang untuk menghentikan perilaku kompulsif. Terapis akan membantu pasien untuk mencari serta menyingkirkan pola-pola pemikiran negatif yang telah ia kembangkan.
   • Anda juga dapat menyarankan pasien untuk mengikuti program 12 langkah, yang dirancang bagi orang-orang yang mengalami kecanduan mengenai hal-hal berbau seksual. Program-program ini tersedia di seluruh dunia. Hubungi terapis lokal untuk mengumpulkan informasi mengenai sesi pertemuannya yang diadakan di area tempat tinggal Anda.
8. 
   8
   Lakukan intervensi. Bantuan datang dalam berbagai bentuk, dan terkadang pendekatan yang lebih terfokus merupakan hal yang diperlukan. Intervensi merupakan konfrontasi terencana oleh teman serta keluarga, untuk membantu seseorang meninggalkan kecanduannya. Keputusan ini memang sulit diambil, tetapi perlu jika kecanduan yang menyerang tidak lagi terkontrol dan membahayakan hidup pecandunya. Banyak pecandu biasanya menyangkal masalah yang ia hadapi dan tidak ingin mengikuti perawatan. Meski tindakan intervensi mungkin membebaninya, ingatlah bahwa Anda tidak ingin membuatnya semakin menarik diri.

   • Ingatlah bahwa semua pihak yang terlibat dalam intervensi harus dipilih dengan berhati-hati. Orang-orang tercinta si pecandu bisa menjelaskan bagaimana kecanduan pasien terhadap pornografi berdampak buruk bagi mereka.
   • Anda harus menyiapkan rencana agar pecandu bisa diberikan beberapa opsi perawatan yang berbeda. Sebagai contoh, ada program-program rawat inap, rawat jalan, serta konseling, yang dijalankan pada semua pilihan yang tersedia.
   Iklan

Metode 2

Metode 2 dari 3:

Membentuk Pikiran-Pikiran Baru

Unduh PDF

1. 
   1
   Berikan dukungan emosional. Jika pecandu terbuka mengenai kecanduannya, berfokuslah untuk mendukungnya alih-alih pada hal-hal yang negatif. Mengakui bahwa Anda memiliki kelemahan merupakan hal yang sulit. Jika Anda ingin membantu, tunjukkan bahwa Anda bisa dipercaya dan tidak akan meledeknya. Sistem dukungan yang baik akan membantu pecandu untuk mengalami stres yang lebih kecil.

   • Anda perlu keberanian untuk mengakui masalah, jadi ucapkan sesuatu seperti, “Pertama-tama, terima kasih karena telah memberitahuku. Aku tahu kamu benar-benar memerlukan keberanian untuk melakukannya. Aku akan ada di sini untuk membantumu dalam cara-cara yang bisa kulakukan”.
2. 
   2
   Tunjukkan empati. Didengarkan serta dipahami merupakan komponen kunci terhadap pertumbuhan pribadi. Pengalaman emosional dalam berurusan mengatasi kecanduan pornografi akan memaksa seseorang untuk bertumbuh. Pengalaman ini mungkin menyakitkan. Bantulah ia dengan menjadi pendengar aktif.

   • Lihat cara pandangnya. Belajarlah berbelas kasih dan menerima alih-alih menghakimi. Cari sumber-sumber belajar untuk membantu Anda agar lebih mampu bersimpati. Hal ini mungkin sulit dilakukan, tetapi Anda tetap harus mencobanya.
   • Perlakukan pecandu seperti Anda ingin diperlakukan. Anda sendiri mungkin pernah mengalami kesulitan dalam hidup dan tahu hal-hal apa yang berguna bagi Anda, dan hal-hal apa yang tidak.
3. 
   3
   Bantulah ia mengatasi masalah-masalah emosionalnya. Saat orang diserang pikiran dan perasaan yang tidak menyenangkan, ia mungkin mencoba menonton pornografi sebagai cara untuk mengatasi hal-hal tersebut. Pornografi mengalihkan perhatian dan menyingkirkan kecemasan, depresi, kebosanan, kesepian, dan stres. Sayangnya, solusi ini bersifat sementara dan tidak efektif dalam jangka panjang.

   • Bantu pecandu menentukan apakah ia merasa depresi. Ada beberapa kuesioner daring untuk menolong Anda dalam melakukan proses ini. Ia mungkin sudah lama mengalami depresi sebelum terikat pada pornografi, atau bisa saja depresi muncul karena kecanduannya ini. Bertanyalah, “Apa ada hal-hal yang membuatmu depresi?”
   • Anda bisa menggunakan jenis pertanyaan yang sama untuk mengatasi kecemasan, kesepian, kebosanan, serta emosi-emosi lain yang ia coba tangani.
   • Seks siber atau kecanduan pornografi melibatkan perilaku kompulsif. Tantangannya semakin berat karena pecandu bisa benar-benar menyembunyikan identitasnya, sehingga ia dapat terus melanjutkan perilaku ini. Selain itu, akses tak terbatas pada internet juga membuatnya lebih sulit menolak.
   • Ingatkan bahwa ia mungkin hanya dapat menyingkirkan perasaan-perasaan negatifnya untuk sementara waktu, alih-alih benar-benar menyelesaikan akar masalahnya, dengan menonton pornografi. Tekankan bahwa Anda ada untuk membantunya dan mencarikan pertolongan baginya. Jika bentuk bantuan ini berarti Anda akan mengunci akses internetnya, lakukan.
4. 
   4
   Rayakan pencapaian-pencapaiannya. Mengubah perilaku adalah hal yang sulit, jadi jika seseorang menunjukkan tanda-tanda peningkatan diri, akui prestasinya. Rayakan secara bertahap, kecil pada awalnya, hingga semakin besar seiring dengan berjalannya waktu. Jika ia membagikan kabar positif apa pun, berikan ucapan selamat.

   • Misalnya, ia mungkin memberitahukan bahwa ia berhasil melewatkan sepanjang pagi tanpa melihat pornografi. Anda bisa meresponsnya dengan berkata, “Bagus. Kamu benar-benar meningkat. Kamu sangat bertekad, bukan? Ayo lanjutkan”.
5. 
   5
   Sadari bahwa Anda memiliki keterbatasan dalam menolong. Mengubah perilaku diri sendiri adalah hal yang sulit, tetapi membantu orang lain mengubah perilakunya adalah hal yang bahkan lebih sulit lagi. Ada banyak variabel yang tidak dapat Anda kontrol di sini. Maka, Anda tidak akan selalu dapat membantu. Kemampuan untuk melepas kontrol dan membatasi diri hanya untuk menjadi penuntun serta pendukung seseorang akan berguna dalam mencapai kesuksesan.

   • Anda dapat memberikan elemen konsistensi serta panduan bagi sang pecandu, dengan selalu ada untuk menolongnya.
   • Terkadang, Anda mungkin perlu mengingatkan ia, “Kamu tahu bahwa aku ada untukmu. Aku sangat sedih melihatmu kesulitan, tetapi kemampuanku juga terbatas”. Hal-hal seperti ini akan membantu pecandu untuk termotivasi dalam berusaha lebih keras.
6. 
   6
   Rawat kesehatan dan kebugaran diri. Saat seseorang membantu orang lain, ia akan mengalami keuntungan-keuntungan kesehatan, termasuk: lebih sulit terserang depresi, rasa sakit dan nyeri, serta dapat hidup lebih lama daripada kebanyakan orang lain. Akan tetapi, membantu sesama juga bisa menjadi hal yang membebani, jadi ambillah beberapa langkah untuk memastikan agar Anda tetap sehat secara fisik dan emosional. Berfokuslah pada hal-hal berikut untuk memastikan keseimbangan emosi yang sehat bagi diri sendiri:

   • Tidurlah dengan cukup sesuai kebutuhan agar Anda tidak mudah lelah.
   • Konsumsi makanan sehat untuk mempertahankan kesehatan tubuh serta energi yang baik dan memerangi stres. Makan juga buah-buahan dan sayuran, protein rendah lemak, karbohidrat kompleks, serta serat. Hindari kafeina, gula, dan makanan yang mengandung lemak jenuh.
   • Berolahragalah secara rutin untuk membantu mengatasi stres yang mungkin menyerang.
   Iklan

Metode 3

Metode 3 dari 3:

Menciptakan Keseimbangan Hidup

Unduh PDF

1. 
   1
   Teruskan mendukung pecandu. Pastikan Anda ada di sana untuknya. Kirimkan pesan, telepon, atau temui dirinya. Tetaplah bersikap positif dalam interaksi Anda dengannya; tetapi bersikaplah langsung dan jujur serta serius saat diperlukan. Ia harus tahu bahwa ada orang-orang yang bisa membantunya untuk lepas, dan Anda termasuk di dalamnya.

   • Bersikaplah ramah dan memahami terhadap perjuangannya. Perlakukan orang lain sesuai Anda ingin diperlakukan.
2. 
   2
   Dukung interaksi dalam kehidupan nyata. Kecanduan terhadap pornografi menciptakan ketidakseimbangan dalam jumlah waktu yang dihabiskan secara daring vs waktu yang diluangkan dalam kehidupan nyata. Jika seseorang berharap memiliki hubungan sungguhan yang bermakna dengan sesamanya, ia harus meluangkan waktu untuk berinteraksi dengan manusia lainnya secara seimbang.

   • Undang ia untuk mengikuti acara-acara perkumpulan yang dipenuhi orang-orang baru. Ia mungkin akan merasa tidak nyaman pada awalnya, jadi pastikan Anda menyediakan dukungan yang ia perlukan.
   • Pornografi menyebabkan pandangan interaksi seksual yang kacau. Pecandu harus dididik mengenai realita dari hubungan seksual. Berusahalah sebaik mungkin untuk memberikan sumber dukungan yang tepercaya dan jujur.
3. 
   3
   Rencanakan dan jalankan aktivitas-aktivitas yang sehat. Pimpin aktivitas-aktivitas menyenangkan yang akan menguntungkan bagi Anda dan si pecandu. Anda berhak bersenang-senang. Jika hal tersebut dapat sekaligus membantu pecandu untuk memiliki pandangan luas mengenai dunia ini, usaha Anda akan lebih mudah.

   • Susun acara-acara olahraga, pertemuan kasual, serta liburan. Jika ada sesuatu yang Anda ingin coba, ajak pecandu untuk mengikuti Anda.
4. 
   4
   Jadilah pihak yang masuk akal. Pastikan Anda menjadi si penentu untuk memastikan logika tetap berjalan. Jika pecandu mencoba bernegosiasi mengenai komitmennya untuk tidak menonton pornografi, konfrontasi dirinya. Ia mungkin berpikir ia bisa menonton selama beberapa menit kemudian berhenti. Akan tetapi, ketahuilah bahwa begitu ia kembali menonton, ia tidak akan pernah berhenti.

   • Jadilah pengingat akan konsekuensinya. Ingatkan dia tentang kebiasaan buruk yang membuatnya terikat. Lakukan pendekatan dengan berkata-kata secara faktual dan jelaskan, “Ini bukan tentang mempermalukan atau menyalahkanmu. Ini tentang realita bahwa kamu adalah manusia yang hidup. Kamu bertanggung jawab ke diri sendiri dan orang-orang yang menyayangimu”.
   • Amati perubahan dan diskusikan. Jika Anda melihat adanya perubahan yang mencurigakan dalam perilaku pecandu, konfrontasi dirinya dengan tenang. Ucapkan sesuatu seperti, “Kamu kelihatannya sangat lelah. Apa kamu baik-baik saja? Apa kamu benar-benar menahan diri dari menonton pornografi? Jika tidak, aku tetap akan membantumu, kamu tidak perlu berbohong”.
5. 
   5
   Pahamilah bahwa kecanduan mungkin akan berulang. Anda mungkin memergoki pengulangan ini secara tidak sengaja, atau sang pecandu memberitahukannya sendiri kepada Anda. Apa pun yang terjadi, berfokuslah untuk membantu pecandu memaafkan diri sendiri. Bantu ia untuk kembali bersemangat dan lanjutkan berusaha menghindari pornografi. Semakin terbuka dan bersemangat diri Anda, ia juga akan semakin merasa aman untuk membagikan perasaan serta pikirannya. Dengan begini, ia akan lebih tidak menyimpan rahasia untuk membatasi perkembangannya.

   • Bantu pecandu mengatasi godaan menonton pornografi jika ia menemui situasi yang sulit. Sarankan aktivitas-aktivitas alternatif yang akan mengalihkan atau memenuhi perhatiannya, misalnya mainan pesawat terbang dengan remote control, atau hobi memanjat tebing. Libatkan ia dalam sesuatu yang benar-benar berbeda.
   • Bantu pecandu untuk memaafkan diri sendiri jika perilakunya berulang. Maaf merupakan hal yang penting untuk mengatasi kegagalan. Lakukan ini dengan membantunya berfokus untuk kembali berkomitmen terhadap tujuan-tujuannya. Anda bisa memberitahukan sesuatu seperti, “Kamu mungkin telah gagal, tetapi yang penting sekarang adalah berfokus pada langkah-langkah kecil untuk kembali menjalankan program. Berkomitmenlah setiap jam bahwa kamu tidak akan melakukannya. Bangun momentum setiap kali kamu berhasil mengikuti rencana. Berusahalah. Jangan menyerah”.
   Iklan

Tips

• Bersikaplah terbuka dan jujur saat berkomunikasi.
• Gunakan aplikasi pengawas kebiasaan, saringan, dan perangkat lunak pada komputer, laptop, serta telepon pintar.
• Jika Anda orang tua dari seorang anak yang kecanduan pornografi – ikutkan ia dalam sesi konseling.
• Jika Anda mengenal seseorang yang kecanduan pornografi anak, bahkan bila ia merupakan pasangan atau sesama anak kecil, laporkan dirinya dan daftarkan ia untuk mengikuti konseling.

Iklan

Peringatan

• Kecanduan bisa benar-benar menghancurkan hidup.

Iklan

Refrerensi