Unduh PDFUnduh PDF

Pelembapan merupakan salah satu bagian rutinitas standar perawatan kulit, terutama kulit wajah. Proses ini membantu mengembalikan kelembapan pada kulit wajah sehingga kulit terasa lebih halus. Dengan menjaga kelembapan kulit, elastisitasnya ikut terjaga. Tanda-tanda penuaan pun dapat dihindari untuk jangka panjang. Tentukan jenis kulit Anda, pilih produk yang tepat, dan ikuti petunjuk perawatan spesifik untuk melembapkan kulit wajah Anda dengan benar.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mengenali Jenis Kulit Wajah

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 1.jpeg
    1
    Kenali kulit normal melalui ketidakadaan masalah kulit. Kulit normal tidak terlalu kering atau berminyak. Jika Anda memiliki kulit normal, pori-pori tidak akan begitu terlihat dan biasanya Anda tidak mudah mengalami jerawat, iritasi, atau sensitivitas terhadap produk perawatan kulit. Kulit pun tampak lebih cerah dan bersih jika Anda memiliki kulit normal.[1]
    • Biasanya, Anda tidak membutuhkan perawatan khusus jika memiliki kulit normal. Namun, Anda tetap perlu menggunakan pelembap setelah membersihkan wajah.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 2.jpeg
    2
    Perhatikan gejala-gejala kulit kering. Jika Anda memiliki kulit wajah yang kering, kulit akan terasa kering dan mungkin kaku saat otot-otot wajah digerakkan atau wajah direntangkan. Kulit yang kering mungkin tampak “bersisik” dan terkadang mengelupas. Daerah pecah-pecah atau retakan yang dapat berdarah juga mungkin muncul pada kulit. Anda bisa melihat dengan jelas bahwa kulit membutuhkan cairan tubuh atau kelembapan saat kering.
    • Banyak orang mengalami kulit kering yang cukup parah di musim dingin akibat perubahan iklim.
    • Permukaan kulit mungkin tampak kusam, dan Anda bisa melihat garis-garis halus pada wajah saat kulit kering.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 3.jpeg
    3
    Kenali ciri-ciri kulit berminyak. Setelah dibersihkan, kulit yang berminyak biasanya lebih cepat terlihat mengilap. Permukaannya tampak berkilau dengan sangat cepat. Kilap pada wajah disebabkan oleh produksi minyak pada permukaan kulit. Pori-pori pun bisa terlihat dengan mudah di bagian tengah wajah. Jika Anda memiliki kulit berminyak, kemungkinan Anda akan mengalami banyak jerawat pada kulit.
    • Kulit berminyak lebih sering dialami oleh anak-anak atau remaja. Kulit biasanya menjadi lebih kering seiring bertambahnya usia.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 4.jpeg
    4
    Cari tahu apakah Anda memiliki jenis kulit kombinasi. Jika wajah Anda hanya berminyak pada area “T” (area di sekitar hidung, mata, alis, dan dahi), tetapi kering di bagian lain, ada kemungkinan Anda memiliki kulit kombinasi.[2]
    • Jika Anda memiliki kulit kombinasi, Anda perlu menggunakan pelembap pada area-area yang berbeda secara tepat. Ikuti petunjuk perawatan kulit berminyak untuk melembapkan area “T”, dan petunjuk perawatan kulit kering untuk menangani area wajah yang lain.
    • Kulit kombinasi biasanya memiliki pori-pori yang lebih besar daripada kulit normal karena lebih terbuka. Kondisi pori-pori seperti ini sering kali menyebabkan jerawat lebih sering muncul.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Melembapkan Kulit Wajah yang Kering

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 5.jpeg
    1
    Jangan terlalu sering mencuci wajah. Jika terlalu sering dilakukan, wajah justru akan menjadi lebih kering. Paparan air yang lebih besar terhadap kulit tidak akan menambah kelembapan kulit. Saat mencuci wajah, ada baiknya Anda menggunakan air hangat (bukan air panas).[3]
    • Saat mandi atau mencuci wajah, gunakan air hangat sebagai pengganti air panas.
    • Gunakan sabun pencuci wajah ringan yang tidak mengandung bahan pengharum tambahan.
    • Gunakan produk micellar water untuk mengangkat produk tata rias dan kotoran jika Anda ingin membersihkan wajah tanpa air.
    • Jangan gunakan air panas atau dingin saat mencuci wajah. Paparan terhadap suhu ekstrem justru membuat kulit makin kering dan teriritasi. Bahkan, pembuluh darah pada wajah pun dapat pecah.[4]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 6.jpeg
    2
    Lakukan eksfoliasi menggunakan eksfolian kimia ringan. Jangan gunakan eksfolian dengan butir-butir yang kasar (mis. kulit kacang atau gula). Sebagai gantinya, pilih produk yang lebih ringan, seperti eksfolian kimia. Produk seperti ini membantu mengangkat sel kulit kering dan mati sehingga lapisan kulit yang lebih halus dapat terlihat. Gunakan produk pada kulit dalam gerakan memutar yang kecil. Bilas wajah secara menyeluruh dengan air hangat untuk mengangkat produk, kemudian keringkan kulit dengan menepuk-nepuk handuk pada wajah.[5]
    • Gunakan pelembap setelah Anda selesai melakukan eksfoliasi.
    • Hanya lakukan eksfoliasi satu atau dua kali seminggu.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 7.jpeg
    3
    Gunakan krim pelembap yang diformulasikan untuk kulit kering. Pilih produk pelembap yang dilabeli untuk kulit kering-sangat kering (“dry to very dry skin"). Jika Anda merasa bahwa kulit tidak begitu kering, pilih produk untuk kulit normal-kering ("normal to dry skin"). Gunakan produk pelembap ringan di pagi/siang hari, dan produk pelembap yang lebih kental (mis. pelembap intensif) di malam hari. [6]
    • Jika Anda ingin menggunakan bahan alami, seperti minyak, pilih minyak zaitun atau kelapa.
    • Anda juga perlu mencari produk pelembap dengan bahan yang bermanfaat bagi kulit kering, seperti minyak zaitun, jojoba, shea butter, urea, asam laktat, asam hialuronat, dimetikon, lanolin, gliserol, vaselin, dan minyak mineral.[7]
    • Krim dirasa lebih baik bagi kulit kering daripada losion karena mengandung lebih banyak minyak sehingga dapat mengunci kelembapan dan melembapkan kulit kering secara lebih efektif.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 8.jpeg
    4
    Gunakan pelembap segera setelah mencuci wajah. Penting bagi Anda untuk langsung menggunakan pelembap setelah mencuci wajah agar krim dapat menahan kelembapan yang tersisa pascapencucian wajah. Gunakan produk secara merata dan diamkan selama beberapa menit hingga wajah terasa lebih lembap. Setelah itu, Anda bisa menggunakan tata rias.[8]
    • Jangan gunakan terlalu banyak krim karena hanya akan membuang-buang produk. Penambahan krim tidak lantas memberikan manfaat yang lebih besar.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 9.jpeg
    5
    Gunakan tabir surya setiap hari. Tabir surya pelembap dengan spektrum lebar (menangkal dampak sinar UVA dan UVB) dapat melindungi kulit dari luka bakar dan kerusakan yang memicu penuaan kulit, serta mencegah kulit kering.
    • Gunakan tabir surya sebagai pelembap pagi. Anda tidak membutuhkan produk lainnya, tetapi jika ingin melengkapi tabir surya dengan pelembap tambahan, gunakan tabir surya dengan SPF terlebih dahulu. Tunggu selama beberapa menit hingga kering, kemudian gunakan pelembap setelahnya.
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 10.jpeg
    6
    Gunakan masker wajah. Masker wajah dapat menangani beragam masalah kulit, termasuk kulit kering. Untuk kulit kering, jangan gunakan masker lebih dari dua kali sebulan. Jika Anda ingin meredakan kulit kering, pilih produk yang mengandung salah satu bahan berikut:[9]
    • Minyak zaitun
    • Minyak argan
    • Minyak kelapa
    • Madu
    • Kuning telur
    • Wortel
    • Tomat
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Melembapkan Kulit Wajah yang Berminyak

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 11.jpeg
    1
    Cuci wajah dua kali sehari. Jika Anda memiliki kulit berminyak, Anda perlu mencuci wajah lebih sering daripada orang-orang yang memiliki kulit kering. Anda disarankan mencuci wajah dua kali sehari dengan sabun pembersih. Namun, jangan mencuci wajah lebih dari frekuensi yang disarankan. Jika tidak, kulit justru akan menjadi lebih berminyak. Selain itu, jangan gunakan air panas atau uap untuk membersihkan wajah karena dapat menghilangkan asam lemak penting dari lapisan kulit.[10]
    • Karena kulit berminyak adalah jenis kulit yang mudah mengalami jerawat (akibat minyak berlebih yang menumpuk di dalam pori-pori), ada baiknya Anda menggunakan sabun pencuci wajah yang mengandung minyak tea tree/sari lemon/asam salisilat.
    • Terlalu sering mencuci wajah membuat kulit kering. Kondisi ini justru mendorong kulit untuk memproduksi lebih banyak minyak sebagai pengganti minyak yang hilang.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 12.jpeg
    2
    Lakukan eksfoliasi 1-2 kali seminggu. Pilih eksfolian kimia yang diformulasikan untuk kulit berminyak. Gunakan produk pada kulit dalam gerakan memutar kecil, kemudian bilas wajah dengan air hangat. Keringkan kulit dengan menepuk-nepuk handuk bersih pada wajah, kemudian gunakan pelembap setelahnya.[11]
    • Jangan gunakan eksfolian mekanik yang biasanya mengandung kulit kacang dan bahan lain yang berpotensi menyebabkan iritasi. Tetap pilih eksfolian kimia untuk opsi yang lebih ramah bagi kulit.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 13.jpeg
    3
    Gunakan losion pelembap untuk kulit berminyak. Cari produk berlabel "for oily to normal skin" (untuk kulit normal-berminyak). Hanya karena kulit Anda berminyak, tidak berarti Anda tidak perlu menggunakan pelembap. Anda hanya perlu menggunakan produk yang sesuai. Hanya gunakan produk berbahan dasar air. Jangan sampai Anda membuat kulit makin berminyak karena menggunakan produk berbahan dasar minyak/lemak.[12]
    • Losion pelembap lebih cocok untuk kulit berminyak karena tidak mengandung minyak tambahan yang biasanya terkandung dalam krim pelembap.
    • Beberapa orang menyarankan penggunaan beragam jenis minyak untuk membersihkan kulit wajah berminyak. Namun, sebagian besar pakar mengatakan bahwa metode ini justru lebih berbahaya karena sering kali memicu munculnya jerawat dan beragam kerusakan kulit lainnya. [13]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 14.jpeg
    4
    Jangan lupa menggunakan tabir surya. Untuk melindungi kulit dan mencegah kerusakan kulit atau luka bakar, pastikan Anda selalu menggunakan tabir surya setiap hari. Jika kulit Anda berminyak, pilih produk bebas minyak yang secara khusus diformulasikan untuk kulit wajah.[14]
    • Tabir surya yang digunakan harus memiliki cakupan spektrum yang luas dan SPF minimal 30.[15]
    • Jika Anda menggunakan tabir surya, biasanya produk tersebut sudah cukup untuk melembapkan kulit berminyak. Anda tidak perlu menggunakan pelembap lain setelahnya.[16]
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Moisturize Your Face Step 15.jpeg
    5
    Perbaiki tampilan kulit wajah dengan masker wajah. Penggunaan masker wajah/eksfolian secara berkala membuat kulit tampak dan terasa lebih halus dan bersih. Untuk kulit berminyak, ikuti perawatan masker ini maksimal dua kali seminggu. Anda bisa menggunakan produk masker komersial atau masker buatan sendiri. Keduanya sangat bermanfaat bagi kulit wajah.
    • Untuk informasi lebih lanjut, baca artikel mengenai cara membuat masker wajah alami.
    • Untuk kulit berminyak, gunakan masker yang mengandung salah satu bahan berikut: lemon, avokad, putih telur, mentimun, atau susu.
    Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Kaveri Karhade, MD
Disusun bersama :
Dokter Spesialis Kulit Besertifikasi
Artikel ini disusun bersama Kaveri Karhade, MD. Kaveri Karhade adalah dokter spesialis kulit, Laser, Medis, dan Kosmetik besertifikasi di San Francisco Bay Area. Bidang keahliannya adalah jerawat dan rambut rontok. Dia telah mengikuti pelatihan lanjutan dalam injeksi, laser, pembedahan, dan perawatan kosmetik lain, dan menerbitkan penelitiannya secara luas di jurnal medis. Dia meraih gelar BS dari Michigan State University dan Doctor of Medicine (MD) dari University of Michigan Medical School. Dia menyelesaikan magang di Internal Medicine di New York University School of Medicine dan residensi di bidang Dermatologi di Brown University School of Medicine. Dr. Karhade adalah fellow di American Academy of Dermatology dan anggota American Society for Dermatologic Surgery. Artikel ini telah dilihat 1.459 kali.
Daftar kategori: Perawatan Kulit
Halaman ini telah diakses sebanyak 1.459 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan