Cara Menjadi Pemain Bola Basket yang Hebat

Bermain basket memerlukan keahlian alami, tetapi sesungguhnya Anda bisa menjadi pemain bola basket yang hebat jika mengatur kondisi tubuh, berlatih dengan tepat, dan menguasai aspek mental permainan ini. Para pemain bola basket yang hebat berusaha keras dan berlatih agar menjadi ahli saat berada di lapangan, serta punya kepribadian yang dihargai oleh para pelatih.

Metode 1

Metode 1 dari 3:

Meningkatkan Permainan Ofensif Anda

Unduh PDF

1
Tingkatkan keahlian menggiring bola Anda. Beberapa ahli percaya bahwa kemampuan menggiring bola dengan baik adalah hal terpenting dalam permainan ini. Anda tidak perlu berpikir banyak saat menggiring bola jika Anda rajin berlatih. Cara yang efektif untuk meningkatkan keahlian ini adalah dengan berlatih menggiring.
- Berlatihlah menggiring melingkar. Dalam cara latihan ini, Anda akan menggunakan satu tangan untuk memantulkan bola dalam bentuk melingkar di seputar kaki kanan Anda. Lalu, gunakan tangan dan kaki satunya. Berlatihlah juga menggiring bola di antara beberapa kerucut atau bangku.
- Cobalah menggiring bola membentuk angka 8, dengan memantulkannya di sela-sela kedua kaki agar membentuk angka 8. Pantulkan bola dari satu tangan ke tangan lainnya. Latih kemampuan menggiring bola Anda dengan kedua tangan agar Anda bisa mengubah arah dengan lebih mudah di lapangan.
- Latihan suicide membangun kapasitas tubuh sembari meningkatkan keahlian menggiring. Mulailah pada satu sisi lapangan. Giring bola sambil berlari cepat ke garis lemparan bebas terdekat dan kembalilah. Lalu, giring bola ke garis tengah lapangan dan kembalilah. Kemudian, giring bola sejauh mungkin dari garis tengah lapangan dan kembalilah. Setelahnya, giring bola ke ujung lapangan dan kembalilah.
- Mulailah pada salah satu ujung lapangan. Giring bola di sepanjang garis lapangan dan lakukan layout atau jump shot. Tangkap bola Anda sendiri saat rebound, dan lakukan hal yang sama kembali di ujung lapangan satunya. Lakukan tiga kali secepat yang Anda bisa.
2
Tingkatkan kemampuan mengoper Anda. Mengoper adalah kemampuan yang harus dikuasai oleh setiap pemain bola basket. Ada dua cara utama untuk mengoper. Cara pertama adalah operan dada, yang dilakukan dengan melemparkan bola ke rekan satu tim, tanpa memantulkannya terlebih dahulu. Cara kedua adalah operan memantul, yang dilakukan dengan memantulkan bola sekali saat Anda melemparkannya ke rekan setim. Operan kedua ini adalah operan yang paling sulit dipotong oleh lawan.
- Pemain yang melatih kemampuan mengoper mungkin harus memainkan pickup game, yang berarti sebuah latihan pertandingan tanpa menggiring bola, sehingga fokusnya hanya pada operan. ^{[1]XTeliti sumber}Berlatihlah mengoper dengan dua tangan. Dengan begini, Anda akan lebih bisa mengontrol bola.
- Manfaatkan bobot tubuh Anda saat mengoper. Hal ini akan meningkatkan kecepatan dan control bola. Arahkan bola ke tangan rekan setim saat mengoper. Operlah ke seorang rekan tertentu alih-alih hanya ke arah suaranya.
- Jempol Anda harus mengarah ke bawah di setiap akhir tindakan mengoper, dan Anda harus mengikuti gerakan bola. Jika tidak, bola akan lebih sulit ditangkap karena kekuatan putaran baliknya tidak tepat.
- Anda tidak harus mengoper bola dengan sangat cepat. Jika operan Anda terlalu rumit, Anda bisa memicu lebih banyak turnover.
- Jangan melompat saat akan menerima operan. Jika Anda melakukannya, Anda tidak akan bisa mendarat dengan tetap memegang bola, sehingga operan lebih sulit diterima. Dekati bola saat Anda mendapat operan. Dengan begini, pemain bertahan lawan akan lebih sulit menginterupsinya. Cobalah menangkap bola dengan dua tangan.
3
Tingkatkan kemampuan menembak Anda. Para ahli menembak biasanya paling dipuji oleh penggemar, serta memainkan peran yang penting dalam permainan ini. Akan tetapi, jangan sampai tembakan Anda sering diblok atau meleset. Jika ini terjadi, Anda akan duduk di bangku cadangan.
- Gunakan ujung-ujung jari. Ujung jari membantu Anda mempertahankan pengontrolan bola yang baik saat menembak.
- Tekuk kaki Anda dan tetaplah berada pada posisi tubuh yang rendah saat Anda akan memulai menembak. Lalu, lontarkan tubuh hingga posisinya berakhir dengan tegak dan kedua tangan berada di udara. Saat pemain menembak dari posisi berdiri tegak, kemungkinan masuknya akan mengecil. Posisi kaki adalah hal yang penting saat menembak. Bahkan, Anda sesungguhnya harus sering menekuk kaki hampir di sepanjang permainan bola basket. ^{[2]XTeliti sumber}
- Incarlah tembakan yang memiliki kemungkinan tinggi untuk mencetak angka. Jangan selalu mencoba melakukan tembakan yang rumit. Tentukan jenis tembakan yang sulit Anda lakukan, dan berfokuslah pada tembakan yang lebih mudah bagi Anda. Dengan demikian, Anda akan terlihat menjadi seorang penembak yang andal. ^{[3]XTeliti sumber}
- Arahkan siku ke bagian tengah ring dan jangan regangkan. Pastikan juga jari tengah Anda bergerak saat Anda menembak. Selesaikan tembakan dalam posisi seolah-olah Anda akan memasukkan tangan ke dalam ring. Jari-jari Anda juga harus menggantung ke bawah di akhir tembakan, bukan menyatu atau mengarah ke suatu sudut.
- Regangkan lengan Anda sepenuhnya saat tembakan berakhir. Pastikan siku bergerak ke belakang. Jaga agar siku tetap berada di atas mata saat Anda melepaskan bola.^{[4]XTeliti sumber}
4
Sesuaikan kondisi tubuh Anda. Anda harus berlatih dalam keadaan yang memaksa tubuh bermain secara ofensif, bukan hanya berolahraga untuk bersenang-senang. Pelatih biasanya memilih pemain yang kondisi tubuhnya baik - yang bisa mengambil langkah pertama dengan bersemangat, atau yang bisa melompat hingga setinggi 60 cm di udara.^{[5]XTeliti sumber} ^{[6]XTeliti sumber} ^{[7]XTeliti sumber}
- Gunakan rencana latihan. Ada banyak rencana latihan untuk mengatur kondisi tubuh, yang akan membantu tubuh agar terbiasa dan meningkatkan stamina Anda. Bahkan latihan selama 45 menit yang dilakukan hanya tiga kali seminggu bisa membuat perbedaan besar.^{[8]XTeliti sumber}
- Beberapa latihan untuk kondisi tubuh melibatkan olahraga seperti lompat tali, berlari cepat dari garis lemparan bebas ke ring dan menyentuh jaringnya dengan tangan, menembak selama satu menit dari berbagai titik di lapangan, dan melakukan gerakan-gerakan bertahan tertentu.
Iklan

Metode 2

Metode 2 dari 3:

Meningkatkan Kemampuan Bertahan

Unduh PDF

1
Teruslah gerakkan kaki Anda. Seorang pemain bertahan yang baik harus memiliki kaki yang lincah dan terus bergerak. Jika Anda berdiri terlalu lama pada satu titik di lapangan, Anda tidak akan bisa menjadi pemain bertahan yang andal.
- Bayangkan bahwa kaki Anda baru saja masuk ke dalam sebuah kaleng cat. Ajukan pertanyaan ini ke diri sendiri: berapa banyak jejak kaki yang akan Anda tinggalkan di lapangan? Pastikan Anda “mengecat lantai” dengan sering-sering bergerak dan berada di semua tempat. Tingkatkan aktivitas Anda saat bertahan dan Anda akan bermain dengan lebih efektif. ^{[9]XTeliti sumber}
- Cobalah bertahan menghadapi setiap situasi. ^{[10]XTeliti sumber}
- Jangan perhatikan bolanya - perhatikan lawan Anda. Jika Anda memperhatikan bola, Anda bisa dikelabui dengan gerakan tipuan. Pertahankan kontak mata dengan pemain yang Anda jaga. Pastikan ia tetap jauh dari garis pertahanan dan paksa ia berada di pinggir lapangan. ^{[11]XTeliti sumber}
2
Tetaplah merendahkan tubuh. Pemain bertahan yang baik menekuk lututnya. Ia juga akan terus bergerak sambil berjongkok. Ia juga harus menjaga agar kepalanya berada lebih rendah daripada kepala orang yang ia jaga. ^{[12]XTeliti sumber}
- Rentangkan kedua kaki dan tekuklah saat Anda bertahan. Terus gerakkan kaki Anda. Jika kaki Anda saling berdekatan atau bersilang, pemain yang menyerang akan lebih mudah melewati Anda.
- Pastikan hidung Anda lebih rendah daripada hidung orang yang Anda jaga. Dengan begini, Anda bisa cepat bereaksi terhadap gerakan yang dilakukan oleh lawan Anda.^{[13]XTeliti sumber}
- Berdiri tegak bisa membuat seorang pemain bertahan kehilangan keseimbangannya. Kaki Anda harus direntangkan selebar bahu dan kedua lutut harus sedikit ditekuk. ^{[14]XTeliti sumber}
3
Raih bola dengan tangan Anda. Jika Anda berhati-hati, Anda bisa mencuri bola agar Anda menjadi pemain bertahan yang lebih baik, tanpa harus melanggar pemain lawan yang Anda jaga.
- Jika lawan memegang bola dalam posisi menembak, letakkan tangan Anda di bola tersebut. Dengan begini, ia akan lebih sulit menembakkan bola.
- Jika lawan memegang bola di bawah bagian tengah tubuhnya, letakkan tangan di atas bola tersebut. Ia akan lebih sulit menembakkannya.
4
Jadilah seorang ahli rebound yang lebih baik. Rebound bisa menentukan hasil akhir pertandingan. Tim Anda tidak bisa mencetak angka jika tidak mendapatkan bola.
- Bergeraklah ke posisi dalam (mendekati ring) agar Anda lebih mungkin menangkap bola yang memantul.^{[15]XTeliti sumber}
- Jangan berdiri tegak. Jika Anda berjongkok, Anda akan lebih kuat saat melompat, sehingga lebih mungkin menangkap bola. Saat Anda melompat, rentangkan kedua tangan selebar mungkin.
5
Tingkatkan kondisi tubuh Anda untuk bertahan. Para pemain bertahan harus banyak berlari dan berjongkok untuk menjaga pemain lawan dengan benar. Latihan-latihan ketahanan bertahan bisa meningkatkan permainan Anda.
- Wall sit adalah cara yang baik untuk meningkatkan kondisi tubuh Anda saat bertahan. Anda hanya perlu mencari dinding dan duduk bersandar di dinding tersebut, seolah-olah ada bangku di bawah bokong Anda. Pastikan punggung Anda menempel ke dinding. Geser tubuh hingga lutut Anda membentuk sudut 90 derajat terhadap lantai.^{[16]XTeliti sumber} Bertahanlah dalam posisi tersebut selama kira-kira 60 detik saat Anda baru mulai berlatih.
- Cobalah lompat tali dengan dua kaki dan lakukan secepat mungkin. Catat waktu dan hitung jumlah lompatan agar Anda bisa mengetahui perkembangan Anda. Hal ini kedengarannya simpel, tetapi lompat tali bisa benar-benar meningkatkan kondisi tubuh untuk bertahan dalam permainan bola basket, karena metode ini meningkatkan stamina serta kelincahan.
- Cobalah latihan-latihan kelincahan lainnya. Bersiaplah di garis pinggir lapangan pada sisi kanan. Berlarilah secepat mungkin ke sudut kanan lapangan (di garis lemparan bebas), lalu berpindahlah ke sudut kiri, kembalilah ke garis pinggir pada posisi awal Anda. Lalu, berpindahlah ke sudut kanan lapangan dan lakukan hal yang sama. Target waktu untuk pria adalah 10-14 detik, sementara untuk wanita adalah 11-15 detik.
6
Lakukan latihan kekuatan untuk tubuh bagian bawah. Mengangkat beban akan meningkatkan kekuatan tubuh Anda secara menyeluruh. Kekuatan tubuh ini diperlukan saat Anda bertahan, yaitu ketika Anda melakukan rebound atau mencoba menahan tembakan. Pastikan latihan Anda bervariasi.
- Lakukan squat. Ambil halter, dan berjongkoklah sedekat mungkin ke lantai sambil tetap menjaga agar paha Anda paralel terhadapnya.
- Cobalah lunge dan step up. Lakukan dengan menggunakan halter atau barbel. Jaga agar kaki Anda yang di depan tetap menempel rata ke lantai, dengan posisi tubuh yang tegak. Melangkahlah naik ke atas sebuah kotak, lalu turunlah kembali atau melompatlah ke depan dengan kedua kaki.^{[17]XTeliti sumber}
7
Cobalah latihan-latihan untuk mengembangkan kekuatan tubuh bagian atas. Latihan-latihan ini dibagi menjadi latihan mendorong dan menarik. Anda bisa menggunakan karet untuk membantu Anda menahan kaki atau lutut saat berlatih chin up atau pull up jika Anda kesulitan memulainya.
- Gunakan halter atau barbel untuk melakukan latihan bench press atau shoulder press. Berbaringlah di bangku dengan kaki yang menapak ke lantai saat Anda melakukan bench press. Turunkan tiang beban dan angkat kembali dengan lengan yang lurus. Turunkan ke tengah dada, kemudian dorong ke atas sembari mengunci gerakan siku. Jangan angkat bokong Anda dari bangku. Cobalah melakukannya dalam beberapa set, dengan masing-masing set sebanyak lima repetisi.^{[18]XTeliti sumber}
- Gunakan halter atau barbel untuk melakukan latihan bicep curl. Saat Anda melakukannya, berdirilah dengan tegak sambil memegang halter di setiap tangan. Dekatkan siku ke tubuh. Pastikan telapak tangan Anda menghadap ke depan. Lalu, angkat halter hingga otot biseps Anda berkontraksi penuh dan halter tersebut berhenti pada bahu Anda. Setelahnya, turunkan kembali halter ke posisi awal. Ulangi.^{[19]XTeliti sumber}.
Iklan

Metode 3

Metode 3 dari 3:

Meningkatkan Kecerdasan Bermain

Unduh PDF

1
Kuasai aturan-aturannya. Terkadang, pemain bola basket muda melupakan aturan permainannya. Jika Anda tidak hapal aturan di luar kepala, Anda akan mengakibatkan masalah bagi tim Anda. Sebuah cara yang baik untuk menguasai aturan adalah dengan bergabung ke klub saat Anda muda, atau di sela-sela setiap musim pertandingan.
- Jika tim yang menyerang menahan bola di wilayah setengah lapangannya, mereka hanya boleh melakukan hal tersebut selama 10 detik dan harus memindahkan bola ke setengah lapangan lawan. Jika tidak, mereka akan kehilangan bola. Memahami aturan seperti ini membantu Anda mencegah keadaan turnover.
- Tim yang menyerang tidak boleh membawa bola kembali ke wilayah setengah lapangannya, atau mereka akan kehilangan bola. Ini adalah aturan-aturan yang dipahami oleh para pemain bola basket yang pintar. ^{[20]XTeliti sumber}
2
Pelajari permainannya. Anda harus paham semua hal tentang posisi dan strategi lapangan Anda. Anda akan mendapatkan waktu bermain lebih banyak jika Anda pintar strategi, selain piawai dalam bermain.
- Anda bisa mencari banyak video latihan di Youtube.
- Pelajari permainan-permainan yang sudah lewat dan permainan lawan-lawan Anda. Strategi apa yang berhasil? Apa yang tidak? Setelah pertandingan, duduklah berdiskusi dengan pelatih Anda. Cobalah mencari sebuah area permainan yang harus Anda tingkatkan. Lalu, latih area tersebut di sesi latihan.
- Cari mentor. Anda bisa meminta pelatih atau pemain bola basket yang hebat untuk mengajari Anda.
- Pelatih yang berbeda memiliki filosofi serta sistem yang berbeda pula. Tentukan yang cocok dengan Anda agar Anda bisa mengadaptasinya. Seorang pelatih bisa saja tidak ingin point guardnya membuat lebih dari tiga turnover dalam sebuah permainan. Apa pun aturan pribadinya, Anda akan sangat terbantu jika mempelajari aturan tersebut.^{[21]XTeliti sumber}
- Tonton pertandingan-pertandingan profesional dan tingkat tinggi lainnya untuk mencari tahu cara mereka bermain. Gunakan apa yang Anda pelajari saat Anda sendiri bertanding.
3
Pahami peran Anda. Jangan berfokus hanya untuk mencetak angka. Salah satu kesalahan yang biasa dibuat pemain muda adalah mereka ingin mencetak angka sebanyak-banyaknya. Berfokuslah pada bagaimana Anda bisa memainkan peran yang penting bagi tim. Misalnya, Anda mungkin bisa menjadi si pengoper ahli dalam tim Anda.
- Jika Anda tidak pandai melakukan tembakan tiga angka, jangan sering-sering mencobanya. Berikan peran tersebut ke rekan setim yang lebih piawai melakukannya.
- Mungkin Anda adalah tipe pemain yang pandai menerima operan dan langsung menembakkan bola. Jika seperti ini, berfokuslah pada keahlian tersebut. Jika Anda seorang pemain center, luangkan waktu berlatih melakukan rebound dan posisi di sekitar ring alih-alih menggiring bola. Menentukan peran Anda adalah hal yang akan sangat membantu dalam memilih jenis latihan yang tepat.
4
Pastikan mental Anda kuat. Bola basket adalah permainan mental, bukan hanya fisik. Beberapa ahli berpendapat bahwa aspek mental mencakup 70% dari permainan bola basket. Para pelatih biasanya mencari pemain bermental kuat.^{[22]XTeliti sumber}
- Siapkan usaha 100 persen. Bola basket adalah permainan yang berbicara tentang dedikasi dan usaha keras. Jangan takut dikritik. Kritik adalah cara Anda belajar.^{[23]XTeliti sumber}
- Pelatih biasanya menginginkan pemain yang bersemangat, yang ingin menjadi lebih baik dan akan bekerja keras untuk meningkatkan diri, serta memiliki tekad kuat untuk bersiap menang, bukan hanya ingin menang.
- Bersikaplah agresif. Pelatih mencari pemain yang agresif dan bisa berfokus, baik di dalam maupun di luar lapangan. Pelatih ingin pemain yang tidak ragu-ragu melontarkan diri di lapangan untuk menyelamatkan bola liar, dan selalu menekan pemain lawan saat bertahan.^{[24]XTeliti sumber}
5
Ingatlah bahwa permainan ini adalah olahraga tim. Permainan bola basket melibatkan dua tim, yang masing-masing terdiri atas lima pemain, yang akan mencoba mencetak angka melewati ring yang terpasang pada ketinggian 3 meter dari lantai lapangan.
- Pemain yang hebat bisa meningkatkan performa rekan-rekan setimnya saat bermain di lapangan.
- Untuk menjadi pemain tim yang baik, mengoperlah lebih sering, incarlah ruang terbuka untuk membantu rekan setim yang dikepung pemain lawan, bantulah mengeblok tembakan, menguasai rebound, dll. Orang-orang akan menyukai Anda dan kembali membantu Anda!
Iklan

Tips

Saat melatih kondisi tubuh untuk bermain bola basket, ingatlah bahwa Anda harus sering melakukan latihan lari cepat. Jadi, bergabung dengan tim maraton setempat dan berlari jarak jauh mungkin tidak akan membantu Anda, malahan bisa membawa dampak negatif bagi tubuh Anda.
Kerja keras adalah kunci menjadi pemain bola basket yang hebat. Mentalitas yang tepat dan sikap positif di lapangan juga akan membantu.
Makanlah dengan benar dan lebih banyak. Kalori dibakar dengan cepat saat Anda bertanding - pastikan Anda sehat dengan menggantikan kalori tersebut atau Anda akan merasa mual dan kelelahan di hari berikutnya.
Bersikaplah sosial - jangan pernah berteriak pada rekan setim. Kesombongan adalah hal yang tidak menarik. Jangan berlebihan.
Pelajari cara berinteraksi dengan pemain basket lainnya, sinyal-sinyal mereka, dll.
Bersikaplah ramah terhadap semua pemain - bahkan pemain lawan! Hal ini menunjukkan rasa hormat. Orang-orang akan segera memperhatikan sikap Anda. Jika Anda kasar dan senang memaki serta memerintah orang lain, mereka tidak akan senang bermain bersama Anda.
Permainan menyerang bisa memenangkan pertandingan, tetapi kemampuan bertahan yang baik bisa memenangkan suatu kejuaraan.
Jaga kebersihan tubuh! Tidak ada yang lebih buruk daripada bermain dengan sesama pemain yang ketiaknya bau, kausnya beraroma busuk seolah-olah baru direndam di dalam lumpur, dll.
Beristirahatlah dalam jumlah yang diperlukan tubuh Anda. Kebanyakan orang memerlukan 8,5 jam tidur dalam semalam. Waktu tidur seperti ini benar-benar meningkatkan fungsi tubuh Anda. Jika Anda tidak tahu jumlah jam yang Anda perlukan dalam semalam, carilah panduannya di situs kami.
Kenakan sepatu yang berkualitas, tetapi dengan harga yang terjangkau. Beli sepatu yang membuat Anda nyaman bergerak, bukan yang kaku dan membatasi pergerakan Anda. Cobalah sepatu di toko sepatu dengan berjalan mengenakannya. Melompatlah ke atas dan ke bawah. Berbeloklah ke kiri dan ke kanan. Jika Anda merasa sepatunya terlalu kecil tetapi Anda menyukai gayanya, jangan beli. Mintalah ukuran yang lebih besar. Jika toko sepatu tidak memilikinya, cari sepatu lain. Jangan sampai Anda membeli sepatu yang membuat Anda sulit bermain.
Ambil peluang dan bermainlah sepenuh hati di lapangan. Pastikan Anda selalu mencari cara menerima bola, menggiringnya, dll.; baik saat bertahan maupun menyerang. Sikap percaya diri akan kemampuan sendiri serta rekan setim juga akan menjadi hal kunci yang berguna untuk tampil baik.

Peringatan

Pastikan Anda meminta seorang teman membantu saat melakukan latihan kekuatan tubuh, misalnya squat atau barbell lunge. Ia akan membantu jika Anda mulai kehilangan keseimbangan atau kesulitan berlatih.