Unduh PDFUnduh PDF

Memiliki bekas luka yang tak kunjung sembuh tentu saja akan mengganggu Anda, bukan? Meski keberadaannya tidak diharapkan karena sering kali menimbulkan rasa gatal dan merusak estetika, sejatinya bekas luka berfungsi untuk mencegah darah dan cairan keluar dari area yang terluka. Selain itu, keberadaannya juga mampu melindungi luka dari paparan kuman, bakteri, dan kotoran lain yang beterbangan di udara. Untuk menghilangkan bekas luka dengan cepat, cobalah mengoleskan vaselin, madu, minyak alami, serta bahan makanan seperti bawang bombai dan bawang putih ke area yang terluka. Tunggu apa lagi? Pilih salah satu metode di bawah ini untuk menyembuhkan dan menghilangkan bekas luka dengan cepat!

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menggunakan Kompres Hangat atau Merendam Bekas Luka di Larutan Air Garam

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Kompres bekas luka dengan bantalan hangat.
    Melakukannya ampuh menjaga kelembapan di area yang terluka dan mempercepat proses pemulihannya. Untuk itu, cobalah membasahi kain atau handuk kecil dengan air hangat, lalu letakkan di area yang terluka selama 5-10 menit. Ulangi proses tersebut beberapa kali sepanjang hari untuk menjaga kelembapan luka.[1]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Rendam bekas luka di larutan air garam.
    Tahukah Anda bahwa garam epsom ampuh menyembuhkan luka dengan cepat serta mengurangi rasa sakit di area yang terluka? Untuk menerapkan metode ini, cobalah mengisi ember atau bak mandi dengan campuran air hangat dan 75 gram garam epsom. Setelah itu, rendam bagian tubuh yang terluka di dalam campuran tersebut selama satu jam, lalu keringkan dengan baik.[2]
    • Lakukan proses tersebut satu sampai dua kali sehari sampai kondisi luka terlihat membaik.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Tutup luka dengan plester anti lengket untuk menjaga kebersihannya.
    Jangan lupa mengoleskan vaselin ke bagian dalam plester untuk mempercepat proses penyembuhan luka.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menyembuhkan Luka dengan Obat-obatan Alami

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Oleskan vaselin atau gel petroleum ke bekas luka.
    Vaselin adalah obat alami yang mampu menjaga kelembapan luka dan mencegah bakteri masuk selagi luka mengering dan mengelupas. Kandungan pelembap di dalamnya juga akan mempercepat proses pertumbuhan kulit baru, serta menyembuhkan luka secara menyeluruh dan menghilangkan bekasnya.[3]
    • Oleskan sedikit vaselin ke area yang terluka sesering yang Anda inginkan. Setelah beberapa hari, seharusnya tekstur bekas luka akan semakin halus dan memudar, atau mengelupas dengan sendirinya.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Oleskan madu ke bekas luka.
    Madu mengandung properti antibakteri yang mampu mempercepat proses penyembuhan luka. Oleh karena itu, cobalah mengoleskan madu dengan kualitas medical grade ke area yang terluka untuk mempercepat penyembuhannya.[4]
    • Madu dengan kualitas medical grade bisa Anda temukan di berbagai toko daring atau toko kesehatan.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Oleskan minyak pohon teh (tea tree oil) ke bekas luka.
    Minyak pohon teh adalah salah satu obat alami yang ampuh menyembuhkan luka dan menghilangkan bekasnya dengan cepat. Cobalah mengoleskan minyak pohon teh satu sampai dua kali sehari ke area yang terluka.[5]
    • Minyak pohon teh bisa dengan mudah Anda temukan di berbagai toko daring atau toko kesehatan.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Obati bekas luka dengan bawang putih.
    Bawang putih adalah salah satu obat alami yang kaya akan properti antibakteri dan antiseptik. Untuk membuatnya, cobalah memposes 2-3 siung bawang putih dengan satu gelas wine menggunakan blender. Setelah itu, diamkan hasilnya selama 2-3 jam. Setelah 2-3 jam, oleskan campuran bawang dan wine ke area yang terluka menggunakan kapas.[6]
    • Setelah didiamkan selama 10-15 menit, segera bilas campuran tersebut dengan air hangat atau jika kulit mulai terasa gatal.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Kompres bekas luka dengan bawang bombai.
    Sejatinya, bawang bombai mengandung properti antibakteri yang mampu mempercepat proses pemulihan luka, menghilangkan bekasnya, dan mencegah terjadinya infeksi. Untuk membuat kompres bawang, cincang bawang bombai dan campurkan dengan madu hingga membentuk adonan yang kental. Setelah itu, oleskan pasta bawang dan madu ke bekas luka, diamkan selama 10-15 menit, lalu bilas dengan air hangat.[7]
    • Pasta bawang dan madu bisa dioleskan sampai dengan empat kali sehari.
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Oleskan pasta soda kue ke bekas luka.
    Soda kue adalah antiseptik ringan yang ampuh menghilangkan bekas luka dengan cepat. Untuk membuatnya, cobalah mencampurkan 10 gram soda kue dengan 100 ml air dan mengaduknya hingga teksturnya menyerupai pasta. Setelah itu, oleskan pasta soda kue ke bekas luka, diamkan selama 10-15 menit, lalu bilas segera dengan air hangat.[8]
    • Aplikasikan pasta soda kue dua sampai tiga kali seminggu.
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Oleskan lidah buaya ke bekas luka.
    Anda tentu tahu bahwa lidah buaya adalah obat alami yang mampu mempercepat proses penyembuhan luka. Setelah mengoleskannya, diamkan lidah buaya selama lima menit, lalu bilas dengan air hangat. Ulangi proses tersebut tiga sampai empat kali setiap hari.[9]
    • Gel lidah buaya bisa dibeli di berbagai toko kesehatan, apotek, atau toko daring.
    • Jika memiliki tanaman lidah buaya, cobalah mengerok gelnya dan mengaplikasikannya ke area yang terluka.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Merawat Bekas Luka

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Biarkan bekas luka mengering sepenuhnya.
    Jangan menutup luka dengan perban karena suhu yang lembap dapat memicu terjadinya infeksi akibat pengembangbiakan bakteri. Alih-alih, selalu oleskan salep dan biarkan bekas luka terkena udara agar lebih cepat mengering.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Jangan mengelupas bekas luka.
    Hati-hati, melakukannya dapat meningkatkan risiko infeksi, meninggalkan bekas yang sulit dihilangkan, dan memperlambat pemulihan luka. Oleh karena itu, hindari godaan untuk mengelupas bekas luka agar tidak timbul luka baru di area yang sama![10]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Jangan mengoleskan antiseptik ke bekas luka.
    Obat antiseptik dapat membunuh bakteri baik dan menyebabkan terjadinya pembengkakan di area yang terluka. Selain itu, antiseptik juga bisa membuat bekas luka kering dan sembuh lebih lama.[11]
    • Alih-alih antiseptik, cobalah menggunakan salep antibiotik seperti Neosporin ke area yang terluka.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Hubungi dokter jika bekas luka mengalami infeksi.
    Jika bekas luka terlihat membengkak, terasa hangat saat disentuh, atau mengeluarkan nanah dan/atau cairan lain, kemungkinan besar penyebabnya adalah infeksi. Jika situasinya demikian, segeralah menghubungi dokter untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan metode pengobatan yang tepat. Hati-hati, jika didiamkan, bekas luka yang terinfeksi dapat sembuh lebih lama dan bahkan menyebabkan berbagai gangguan kesehatan lain.
    • Umumnya, efek samping negatif tesebut terjadi pada pasien yang memiliki bekas luka di kaki, serta mengalami diabetes atau defisiensi imun. Bekas luka kecil pun bahkan bisa mengakibatkan terjadinya ulserasi, lho!
    Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Luba Lee, FNP-BC, MS
Disusun bersama :
Dewan Tinjauan Medis
Artikel ini disusun bersama Luba Lee, FNP-BC, MS. Luba Lee adalah praktisi perawat keluarga besertifikasi di Tennessee. Dia memperoleh gelar master dalam ilmu keperawatan (MSN) dari University of Tennessee pada 2006. Artikel ini telah dilihat 8.233 kali.
Daftar kategori: Kondisi Kulit | Perawatan Kulit
Halaman ini telah diakses sebanyak 8.233 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan