Unduh PDFUnduh PDF

Banyak orang yang merasa sangat tertekan sehingga ingin menjerit dan menangis karena beratnya beban dalam kehidupan sehari-hari. Anda akan kesulitan merilekskan dan menjernihkan pikiran dalam situasi yang kacau balau dan hiruk pikuk jika anggota keluarga, rekan kerja, atau teman sering bertengkar. Kehidupan yang penuh kekacauan membuat banyak orang tidak sempat melakukan relaksasi dan refleksi diri. Pelajari beberapa teknik berikut agar Anda bisa meredakan stres, melepaskan ketegangan, dan menenangkan diri dalam kehidupan sehari-hari.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Bernapas Dalam-Dalam dan Bermeditasi

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Duduklah di tempat yang tenang.
    Carilah ruang yang tenang lalu tutuplah tirai jendela agar perhatian Anda tidak teralihkan oleh cahaya. Jika Anda ingin menenangkan pikiran di tempat kerja, tutuplah pintu ruang kerja dan tirai jendela agar Anda bisa menyendiri sejenak.[1]
    • Carilah tempat yang tenang dan bebas gangguan agar Anda bisa mengendalikan emosi, meredakan stres, dan melepaskan ketegangan. Pastikan Anda bisa menyendiri tanpa teralihkan oleh dering telepon, komputer, rekan kerja, atau teman.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Lakukan relaksasi otot secara bertahap (progressive muscle relaxation).
    Teknik relaksasi ini membantu Anda merilekskan kelompok otot besar di seluruh tubuh.[2]
    • Duduklah atau berbaringlah di atas matras yoga.
    • Mulailah merilekskan wajah dengan mengerutkan otot wajah selama 5-10 detik lalu rilekskan lagi.
    • Kerutkan dahi atau dekatkan alis selama 5-10 detik lalu rilekskan lagi.
    • Perhatikan munculnya sensasi yang berbeda saat otot dikencangkan dan dirilekskan.
    • Kencangkan dan rilekskan kelompok otot yang lain, misalnya bahu, lengan, dada, dan kaki sampai semua otot di tubuh Anda terasa rileks.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Lakukan latihan meditasi lima menit.
    Setelah menemukan tempat yang tenang dan bebas gangguan, lakukan meditasi singkat untuk menjernihkan pikiran.[3]
    • Duduklah dengan tenang sambil memejamkan mata selama 30 detik.
    • Berfokuslah pada napas. Tariklah napas dalam-dalam melalui hidung lalu buanglah napas melalui hidung. Berusahalah bernapas panjang dengan tenang dan teratur agar Anda bisa bernapas lebih dalam dan lebih panjang setiap menarik dan membuang napas. Lakukan teknik pernapasan ini selama satu menit.
    • Setelah terbiasa melakukan teknik pernapasan ini, tambahkan durasinya menjadi tiga menit sambil membayangkan pemandangan alam yang menimbulkan rasa tenang, misalnya: pantai yang indah, danau yang tenang, atau taman yang sejuk.
    • Tambahkan satu menit lagi sambil terus bernapas panjang. Bukalah mata setelah lima menit berakhir.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Berlatihlah bernapas dalam-dalam....
    Berlatihlah bernapas dalam-dalam. Latihan pernapasan adalah salah satu cara mengurangi stres dan menenangkan diri. Duduklah di tempat yang tenang dengan punggung tegak lalu mulailah berlatih teknik pernapasan 4-7-8.[4]
    • Tempelkan ujung lidah di langit-langit mulut. Buanglah napas panjang melalui mulut sambil bersuara “fuuuf”. Rapatkan bibir lalu tariklah napas melalui hidung.
    • Tahanlah napas selama 7 hitungan lalu buang napas melalui mulut selama 8 hitungan. Anda boleh menyesuaikan hitungan dengan kemampuan.
    • Tariklah napas lalu ulangi tiga putaran lagi. Pastikan Anda menarik napas tanpa bersuara dan buanglah napas melalui mulut sambil bersuara “fuuuf”.
    • Lakukan teknik pernapasan ini 5-10 kali. Jangan khawatir jika Anda merasa agak pusing setelah berlatih sebab hal ini merupakan efek samping yang normal dan menunjukkan bahwa Anda sedang melepaskan stres dan ketegangan dari tubuh.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Dengarkan musik tenang.
    Akhiri meditasi dengan mendengarkan musik yang membuat Anda merasa tenang dan rileks. Carilah musik klasik atau derau putih di internet.[5]
    • Anda bisa merangkai sendiri lagu-lagu yang memberikan rasa tenang dan rileks.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Mengubah Lingkungan

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Carilah lokasi yang tenang di alam terbuka.
    Tinggalkan sejenak lingkungan yang penuh kekacauan dengan menyendiri untuk menikmati keindahan alam, misalnya di taman yang asri dekat kantor, di halaman sekolah yang tenang, atau di bawah pohon rindang di dalam taman dekat rumah.[6] Penelitian menunjukkan bahwa kita akan merasa lebih tenang dan bisa menjernihkan pikiran saat berada di antara pepohonan di alam terbuka.[7]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Lakukan aktivitas yang...
    Lakukan aktivitas yang banyak bergerak, misalnya berjalan kaki, berlari, atau bersepeda. Salah satu cara merilekskan diri adalah dengan bergerak aktif dan berolahraga. Penelitian menunjukkan bahwa berolahraga teratur adalah salah satu cara meningkatkan energi dan menenangkan pikiran.[8] Berfokus pada aktivitas yang mengalihkan pikiran dari masalah atau lingkungan yang kacau mampu menghilangkan perasaan negatif. Oleh sebab itu, biasakan berolahraga secara teratur dan biarkan pikiran Anda beristirahat.[9][10]
    • Lakukan latihan kardiovaskular sekurang-kurangnya 30 menit atau latihan yang memacu detak jantung selama 10 menit, misalnya berjalan kaki atau berlari.
    • Berolahragalah di alam terbuka dengan mencari lokasi yang Anda sukai, misalnya dengan bersepeda atau berjalan kaki lintas alam.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Habiskan waktu berkualitas bersama orang-orang tercinta.
    Cara lain untuk merilekskan diri adalah dengan berkumpul bersama keluarga dan teman-teman. Lakukan aktivitas menyenangkan bersama-sama, misalnya bermain gim, bermain boling, mengobrol di kedai kopi, atau menonton film. Menghabiskan waktu dengan orang-orang tercinta adalah cara memperbaiki suasana hati dan merilekskan diri.[11][12]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Bacalah buku di ruang pribadi.
    Sediakan waktu untuk membaca buku yang selama ini masih Anda simpan dan carilah tempat yang tenang untuk menyendiri. Menikmati bacaan yang menarik bisa membebaskan pikiran dari stres atau kekacauan sehari-hari dan menjadi salah satu cara memberikan waktu untuk diri sendiri.[13]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Memperhatikan Diri Sendiri

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Lakukan latihan yoga intensitas ringan.
    Olahraga yang membuat Anda terus bergerak sesuai ritme tertentu sangat baik untuk merilekskan pikiran dan tubuh, misalnya: berjalan kaki, berenang, berdansa, dan berlatih yoga. Latihan tersebut membuat Anda bergerak mengalir sehingga pikiran Anda terfokus pada aktivitas lain, bukan pada masalah. Yoga restoratif membuat tubuh Anda kembali rileks dan pulih dengan sendirinya. Anda tidak perlu berlatih yoga di sanggar sebab bisa dilakukan sambil duduk di tempat kerja.[14]
    • Postur teratai adalah posisi duduk untuk bermeditasi dan bisa disesuaikan untuk dilakukan di tempat kerja. Mulailah berlatih dengan duduk tegak di posisi yang nyaman sambil meluruskan punggung dan leher.
    • Silangkan kaki sehingga Anda duduk bersila di kursi. Letakkan tangan di paha dengan posisi telapak tangan terbuka ke atas lalu sentuhkan ibu jari ke jari telunjuk. Bernapaslah dalam-dalam melalui hidung selama 10-15 putaran napas.
    • Selain menenangkan pikiran, postur ini bisa membantu meredakan ketegangan di tulang punggung karena duduk seharian.
    • Lakukan pose mudah berikut untuk menenangkan pikiran. Silangkan lengan di atas meja atau permukaan yang rata. Letakkan kepala di atas lengan lalu bernapaslah dalam-dalam sambil memejamkan mata. Bertahanlah di posisi ini selama 10-15 putaran napas.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Manjakan diri.
    Sisihkan waktu untuk memikirkan kebutuhan dan keinginan Anda sendiri. Perawatan tubuh mampu memberikan rasa rileks dan menenangkan pikiran, misalnya melalui terapi pijat, manikur, dan mandi di bawah pancuran.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Biasakan tidur malam yang cukup.
    Anda bisa merilekskan dan menjernihkan pikiran dengan tidur malam yang berkualitas selama 8 jam. Biasakan tidur malam di waktu yang sama, matikan dahulu semua perangkat elektronik, dan berusahalah menenangkan pikiran agar siap beristirahat. Anda harus tidur nyenyak dan bangun pagi dalam kondisi yang segar.
    • Jika perlu beristirahat sebentar untuk merilekskan atau menjernihkan pikiran, tidurlah selama 10-30 menit. Cara ini akan mencegah inersia tidur, yaitu munculnya rasa grogi dan disorientasi karena beristirahat lebih dari 30 menit.[15]
    • Waktu yang paling tepat untuk beristirahat adalah tengah hari sebelum jam 3 sebab inilah saatnya Anda cenderung mengalami serangan kantuk setelah makan siang atau menurunnya kewaspadaan. Usahakan agar istirahat siang tidak mengganggu jadwal tidur malam.[16]
    Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn adalah suatu "wiki", yang berarti ada banyak artikel kami yang disusun oleh lebih dari satu orang. Untuk membuat artikel ini, 12 penyusun, beberapa di antaranya anonim, menyunting dan memperbaiki dari waktu ke waktu. Artikel ini telah dilihat 40.777 kali.
Halaman ini telah diakses sebanyak 40.777 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan