Unduh PDFUnduh PDF

Anda diagnosis ADHD (gangguan pemusatan perhatian/hiperaktivitas) atau merasa mengalami masalah tersebut? Jika iya, salah satu jenis obat yang mungkin sempat ingin Anda konsumsi adalah Adderall, terlebih karena stimulan tersebut mampu meningkatkan fokus, memperbaiki kemampuan pengelolaan diri, dan menurunkan kadar hiperaktivitas yang dipicu oleh masalah ADHD. Oleh karena Adderall hanya bisa dibeli dengan resep dokter, cobalah membaca artikel ini untuk mengetahui cara mendapatkan resep Adderall guna mengatasi gangguan pemusatan perhatian yang Anda alami.

Bagian 1
Bagian 1 dari 10:

Tuliskan gejala yang muncul.

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Persiapkan diri sebelum memeriksakan diri ke dokter.
    Jika merasa memiliki masalah ADHD, kemungkinan besar beberapa gejala yang tertera di bawah ini cukup sering Anda alami. Meski perwujudan ADHD dalam diri setiap orang berbeda, beberapa gejala yang umumnya akan muncul adalah:[1]
    • Memiliki rentang perhatian yang rendah
    • Melakukan berbagai kesalahan yang mengakar pada kecerobohan
    • Terus-menerus melupakan atau menghilangkan sesuatu
    • Tidak mampu berfokus pada satu kegiatan dalam waktu yang lama
    • Tidak mampu duduk tenang
    • Terus-menerus berbicara atau melakukan pergerakan fisik
    • Tidak memiliki rasa waspada terhadap bahaya, atau memiliki kewaspadaan yang sangat minim terhadap bahaya
    • Bertindak tanpa berpikir
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 10:

Jadwalkan pemeriksaan dengan dokter.

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Meski resep Adderall...
    Meski resep Adderall juga bisa diberikan oleh dokter umum, jika Anda memiliki psikiater tetap, cobalah memeriksakan diri kepadanya. Secara khusus, sampaikan keinginan Anda untuk mengonsultasikan gejala ADHD dan mendiskusikan resep obat yang cocok untuk mengatasinya.[2]
    • Pahamilah bahwa dokter tidak menyediakan jasa konseling sebaik psikiater, tetapi mereka tetap bisa meresepkan obat-obatan yang Anda perlukan.
Bagian 3
Bagian 3 dari 10:

Deskripsikan gejala yang Anda alami berikut contohnya.

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Informasikan seluruh gejala yang Anda alami.
    Sampaikan pula pengaruh gejala tersebut terhadap aktivitas sehari-hari Anda, berikut frekuensi kemunculan gejala. Secara khusus, tegaskan pengaruh rendahnya kemampuan mengingat, rentang perhatian, dan daya fokus Anda untuk menyelesaikan berbagai tanggung jawab akademis atau pekerjaan Anda.[3]
    • Sampaikan segala sesuatunya dengan jujur dan menyeluruh kepada dokter atau psikiater. Makin mendetail penjelasan Anda, makin besar pula kemungkinan dokter atau psikiater untuk memberikan bantuan yang diperlukan.
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 10:

Jawab pertanyaan dokter dengan jujur.

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Kemungkinan, dokter akan menanyakan gejala yang Anda alami.
    Jika kesulitan mengingatnya, baca kembali daftar gejala yang telah Anda buat sebelumnya. Secara khusus, Anda mungkin perlu menjawab pertanyaan terkait kemampuan mengingat, kadar hiperaktivitas, atau tingkat impulsivitas.[4]
    • Jangan memberikan informasi yang berlebihan, tetapi jangan pula mengurangi masalah yang dialami.
Bagian 5
Bagian 5 dari 10:

Informasikan kesediaan Anda untuk melakukan pengobatan kepada dokter.

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Beberapa orang tidak mau mengatasi masalah ADHD dengan mengonsumsi obat-obatan medis.
    Namun, jika Anda benar-benar ingin mengonsumsi Adderall untuk mengatasi gangguan yang muncul, silakan menyampaikannya kepada dokter. Setelah meninjau gejala yang Anda alami, dokter mungkin akan merekomendasikan jenis obat yang berbeda atau meminta Anda untuk tetap bertahan pada proses terapi, setidaknya untuk sekarang.[5]
    • Obat-obatan lain yang lazim diresepkan untuk mengatasi masalah ADHD adalah Ritalin, Concerta, Vyvanze, dan Dexedrine.[6]
    • Jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan lain yang juga diresepkan oleh dokter, dan/atau jika Anda memiliki riwayat kecanduan obat, jangan lupa menginformasikannya kepada dokter.
    Iklan
Bagian 6
Bagian 6 dari 10:

Patuhi anjuran dosis yang diresepkan oleh dokter.

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Jangan mengonsumsi Adderall dalam jumlah yang berlebihan.
    Patuhi anjuran dosis yang diberikan oleh dokter dan berusahalah memantau segala bentuk gejala yang muncul di sepanjang hari. Secara khusus, dosis Adderall sangatlah bergantung kepada usia, berat badan, riwayat medis, dan jenis obat yang diresepkan oleh dokter.[7]
    • Jika dokter meresepkan Adderall kerja panjang (long-acting) atau Adderall XR, kemungkinan besar Anda hanya perlu mengonsumsi 1 buah pil per hari.[8]
    • Jika yang diresepkan oleh dokter adalah jenis Adderall standar, umumnya Anda perlu mengonsumsi 2 buah pil per hari.[9]
Bagian 7
Bagian 7 dari 10:

Pantau efek samping yang muncul pada masa percobaan.

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Sejatinya, seluruh obat-obatan untuk mengatasi ADHD memiliki berbagai efek samping.
    Setelah mengonsumsi Adderall, Anda mungkin akan mengalami penurunan nafsu makan, insomnia, pusing, sakit kepala, gangguan perut, atau perubahan suasana hati. Meski seluruh efek samping yang dialami akan mereda jika proses pengobatan terus dilakukan, tetaplah menginformasikannya kepada dokter.[10]
    • Jika mengalami efek samping yang tergolong parah seperti lemah otot, serangan panik, hipertensi, atau psikosis, segeralah menghubungi dokter![11]
    Iklan
Bagian 8
Bagian 8 dari 10:

Lakukan pemeriksaan lanjutan untuk mengetahui perkembangan kondisi Anda.

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Kembalilah memeriksakan diri ke dokter setelah mengonsumsi Adderall selama satu bulan.
    Seharusnya, efektivitas Adderall untuk memperbaiki kualitas hidup Anda bisa terlihat setelah satu bulan. Ketika bertemu dengan dokter, jangan lupa menginformasikan perubahan terkait daya fokus, rentang perhatian, kemampuan berkonsentrasi, dan tingkat hiperaktivitas Anda.[12]
    • Untuk mempermudah prosesnya, cobalah mencatat gejala yang muncul dalam sebuah jurnal atau buku harian khusus.
Bagian 9
Bagian 9 dari 10:

Berkonsultasilah kepada dokter untuk menyesuaikan dosis obat, jika diperlukan.

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Pada dasarnya, Adderall tidak memiliki dosis tetap.
    Artinya, dokter selalu bisa meningkatkan dosis, menurunkan dosis, atau bahkan mengganti Adderall dengan obat lain, jika diperlukan. Oleh karena itu, selalu diskusikan keinginan untuk menghentikan konsumsi Adderall dengan dokter guna memastikan keamanan Anda, dan pastikan Anda benar-benar mengikuti aturan pemakaian yang diberikan oleh dokter.[13]
    • Menghentikan konsumsi Adderall secara mendadak dapat memicu timbulnya berbagai masalah kesehatan, seperti tremor, sakit kepala, dan bahkan keinginan bunuh diri! Untuk mencegahnya terjadi, selalu konsultasikan keinginan Anda untuk menghentikan konsumsi Adderall kepada dokter.[14]
    Iklan
Bagian 10
Bagian 10 dari 10:

Temui dokter setiap bulan untuk mendapatkan resep baru.

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Adderall adalah substansi yang terkontrol.
    Artinya, dokter tidak akan serta-merta memperbarui resep atas dasar keinginan Anda. Umumnya, Anda perlu memeriksakan diri ke dokter setiap 30 hari untuk mendiskusikan gejala yang muncul dan melakukan penyesuaian dosis setelahnya. Beberapa perusahaan asuransi mengizinkan pasien untuk memperbarui resep setelah 90 hari melalui jasa pos, meski keputusan akhir tetap berada di tangan dokter Anda.[15]
    • Jika memungkinkan, proses konsultasi juga bisa dilakukan melalui telepon atau percakapan video.

Peringatan

  • Jangan pernah membeli Adderall di toko daring atau dari seseorang yang bukan dokter. Hati-hati, Adderall yang dikonsumsi tanpa persetujuan dan pengawasan dokter berbahaya![16]
  • Adderall mengandung amfetamina, yang jika dikonsumsi secara terus-menerus dapat menimbulkan risiko kecanduan. Jika Anda mengkhawatirkan efek samping tersebut, silakan mengonsultasikannya kepada dokter.[17]
Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Padam Bhatia, MD
Disusun bersama :
Psikiater Besertifikasi
Artikel ini disusun bersama Padam Bhatia, MD. Dr. Padam Bhatia adalah Psikiater Besertifikasi yang mengelola Elevate Psychiatry, di Miami, Florida. Dia spesialis menangani pasien dengan memadukan pengobatan tradisional dan terapi holistik berbasis bukti. Dia juga spesialis dalam terapi kejut listrik (ECT), Transcranial Magnetic Stimulation (TMS), metode welas asih, dan pengobatan komplementer dan alternatif (CAM). Dr. Bhatia adalah diplomat American Board of Psychiatry and Neurology dan anggota American Psychiatric Association (FAPA). Dia meraih gelar MD dari Sidney Kimmel Medical College dan bertugas sebagai kepala residen psikiatri dewasa di Zucker Hillside Hospital di New York. Artikel ini telah dilihat 25.295 kali.
Halaman ini telah diakses sebanyak 25.295 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan