Unduh PDFUnduh PDFX
Artikel ini disusun bersama Carrie Seay, MS-CABAC, KPA-CTP, CBCC-KA. Carrie Seay adalah Konsultan Perilaku Kucing dan Pemilik Carrie Pawpins yang berlokasi di Phoenix, Arizona. Berpengalaman lebih dari satu dekade, dia spesialis membantu para pemilik untuk mencegah dan menyelesaikan masalah perilaku kucing. Carrie memegang gelar Sarjana dalam Biologi dari Northern Arizona University dan gelar Master dalam Analisis dan Konseling Perilaku Binatang dari The American College of Applied Science. Dia memiliki sejumlah sertifikasi dari program-program pelatihan terkenal seperti akademi Karen Pryor.
Ada 13 referensi yang dikutip dalam artikel ini dan dapat ditemukan di akhir halaman.
Artikel ini telah dilihat 9.795 kali.
Pernahkah berpikir untuk melatih kucing Anda kepandaian baru? Meskipun kucing pada dasarnya sangat mandiri[1] dan mungkin tidak terlihat mudah dilatih, kucing dapat dilatih apabila diberi motivasi yang tepat.[2] Bersamaan dengan banyak kudapan, pastikan Anda memiliki banyak waktu dan kesabaran untuk melatih kucing menangkap tikus mainan.
Langkah
Pilih tikus mainan berukuran tepat. Umumnya, kucing suka menangkap benda yang dapat dengan mudah dicengkeram menggunakan kakinya atau diletakkan dalam mulut.[3] Apabila belum memiliki tikus mainan di rumah, Anda dapat membelinya di toko hewan di daerah Anda. Pertimbangkan ukuran kucing ketika memutuskan tikus mainan mana yang akan dibeli –anak kucing akan membutuhkan tikus mainan yang lebih kecil dibandingkan kucing dewasa.- Apabila mungkin, pilih tikus mainan yang tidak memiliki mata plastik. Selama waktu bermainnya, kucing dapat mengambil mata mainan dan menelannya, yang dapat berujung pada penyumbatan usus yang akan membutuhkan perawatan dokter hewan.[4]
Pilih waktu yang tepat untuk melatih kucing. Melatih kucing akan lebih efektif ketika kucing waspada dan aktif.[5] Kucing paling aktif saat petang dan dini hari.[6] Melatih kucing pada pagi hari mungkin tidak kondusif untuk jadwal kerja Anda sehingga waktu latihan pada sore hari mungkin akan ideal.- Pertimbangkan melatih kucing pada salah satu waktu bermainnya. Kucing akan menanti interaksi bersama Anda sehingga akan memusatkan perhatiannya pada Anda ketika mulai melatihnya.
- Anda juga dapat melatih kucing sebelum waktu makannya.[7] Rasa laparnya mungkin memotivasi kucing untuk menuruti instruksi Anda.
Pilih area untuk melatih kucing. Area tempat melatih kucing harus cukup besar sehingga Anda bisa melempar tikus mainan sejauh beberapa puluh cm.[8] Ruangan harus bebas dari gangguan serta penghalang fisik (misalnya mainan anak-anak, furnitur besar).[9]- Apabila tidak dapat memindahkan penghalang dari ruangan, cobalah menyingkirkannya ke pinggir untuk membuat area terbuka yang lebih luas.
- Anda dapat berpindah ke area yang lebih luas seiring kucing makin ahli bermain lempar-tangkap dengan Anda.[10]
Pilih imbalan. Kudapan lezat akan memberikan motivasi yang tepat untuk kucing Anda mempelajari cara menangkap tikus mainan. Contoh kudapan yang mungkin disukai kucing termasuk potongan tuna dan makanan bayi rasa daging.[11] Anda juga dapat membeli kudapan kucing di toko hewan atau pasar swalayan di daerah Anda.- Kudapan apa pun yang dipilih harus merupakan kudapan favorit kucing Anda dan disimpan hanya untuk tujuan berlatih.
- Ingatlah bahwa kudapan sebaiknya hanya sejumlah kecil (10-15%) porsi diet kucing.[12] Untuk menjaga keseimbangan yang baik antara kudapan dan makanan biasa ketika melatih kucing, pertimbangkan membatasi kudapannya hanya untuk sesi berlatih.
Iklan
Tunjukkan tikus mainan pada kucing. Mulailah sesi latihan dengan memegang tikus mainan di depan kucing. Mundurlah beberapa meter dari kucing agar kucing tidak dapat dengan mudah meraih dan menangkap mainan. Apabila Anda melatih kucing pada waktu bermainnya, kemungkinan kucing sudah menaruh perhatian pada Anda dan mainan tersebut.- Apabila kucing sibuk sendiri atau dengan hal lain, atau berada di ruangan lain, Anda mungkin perlu memanggilnya.
- Beri imbalan kudapan apabila kucing mendatangi Anda setelah dipanggil.
Lempar tikus mainan. Lempar tikus mainan sejauh 30-60 cm ke depan.[13] Mulailah dengan lemparan jarak dekat ketika kucing kali pertama mempelajari keahlian ini.[14] Anda dapat meningkatkan jarak seiring kucing makin ahli menangkap tikus mainan.[15]- Cara lain melempar mainan adalah dengan mengikatnya pada seutas tali. Anda dapat melempar mainan bertali ke arah kucing Anda, kemudian menariknya ketika kucing menangkap mainan.[16]
- Singkirkan tali dari mainan setelah kucing mulai memahami gerakan menangkap mainan dan membawanya kepada Anda.[17]
- Memberi petunjuk verbal pada kucing –‘tangkap’ ketika melempar tikus mainan dan ‘tangkapan bagus’ ketika kucing membawanya kembali kepada Anda– selama sesi latihan mungkin akan membantu.[18]
Semangati kucing untuk membawa kembali tikus mainan kepada Anda. Kucing mungkin tidak membawa tikus mainan kembali saat kali pertama Anda melemparnya–kucing mungkin tidak mengerti bahwa Anda sedang mengajarinya cara bermain menangkap.[19] Apabila hal ini terjadi, cobalah memancing kucing dengan kudapan di tangan Anda agar kembali dengan membawa mainan.[20]- Beri kucing imbalan dengan kudapan dan pujian verbal ketika membawa mainan kembali kepada Anda.[21]
- Ketika melihat kudapan, kucing mungkin akan menjatuhkan mainan sebelum berjalan kembali ke arah Anda.[22] Dalam kasus ini, jangan beri kucing kudapan. Akan tetapi, berjalanlah ke arahnya, ambil mainannya, dan kembalilah ke posisi asal Anda.[23]
Lempar kembali tikus mainan. Tunggulah untuk melempar tikus mainan sampai kucing kembali kepada Anda.[24] Ketika melempar mainan, beri imbalan apabila kucing membawa mainan kembali kepada Anda. Ingatlah bahwa Anda mungkin harus mengambil tikus mainan sendiri beberapa kali sebelum kucing memahami seharusnya ia membawanya pada Anda.
Lempar mainan lebih jauh. Seiring kucing menjadi lebih ahli dalam menangkap, secara bertahap tambahkan jarak lempar tikus mainan.[27] Pertimbangkan meningkatkan jarak sejauh beberapa cm setiap hari berlatih dengan kucing.
Jaga sesi latihan tetap pendek. Batasi sesi latihan selama tiga hingga lima menit.[28] Berlatih hanya beberapa kali setiap harinya juga penting–terlalu banyak berlatih dapat membuat kucing bosan dan hanya berjalan menjauh dari Anda.[29]Iklan
Tips
- Bersabarlah selama kucing belajar cara mengambil tikus mainan.
- Seiring waktu, kucing mungkin belajar menanti acara bermain menangkap dengan Anda.[30] Kucing mungkin bahkan membawa tikus mainan kepada Anda dan meletakkannya di pangkuan Anda.[31]
- Meskipun kucing Siam yang biasanya senang bermain menangkap, kucing mana pun dapat mempelajari keahlian ini.[32]
- Mengajari kucing menangkap tikus mainan mendorongnya menggunakan insting berburu alaminya.[33] Hal ini juga memberi kesempatan kucing untuk berolahraga,[34] dan meningkatkan koordinasi mata dengan kaki depan.[35]
- Ketahuilah bahwa kucing mungkin tidak suka bermain menangkap.[36] Apabila demikian, ajari kucing trik lain atau berinteraksilah dengan cara yang disukainya..
Iklan
Peringatan
Referensi
- ↑ https://www.aspca.org/pet-care/virtual-pet-behaviorist/cat-behavior/training-your-cat
- ↑ https://www.aspca.org/pet-care/virtual-pet-behaviorist/cat-behavior/teaching-your-cat-come-when-called
- ↑ http://www.vcahospitals.com/main/pet-health-information/article/animal-health/kitten-behavior-and-training-play-and-investigative-behaviors/220
- ↑ http://www.vcahospitals.com/main/pet-health-information/article/animal-health/kitten-behavior-and-training-play-and-investigative-behaviors/220
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ http://www.catclinicofcobb.com/bonding-with-your-cat.pml
- ↑ http://www.pet360.com/cat/behavior-and-training/how-to-teach-a-cat-to-fetch/xsBcV5FMYkaq6DsW9fDMkg
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ https://www.aspca.org/pet-care/virtual-pet-behaviorist/cat-behavior/training-your-cat
- ↑ http://www.vet.cornell.edu/fhc/health_information/brochure_feedingcat.cfm
- ↑ http://www.thedailycat.com/worldnowweb/behavior/training/cat_tricks/index.html#.VhfAeTZdHv8
- ↑ http://www.pet360.com/cat/behavior-and-training/how-to-raise-a-cat-that-acts-like-a-dog/xazBSFLa8k-wDUaCunEnhw
- ↑ http://www.pet360.com/cat/behavior-and-training/how-to-raise-a-cat-that-acts-like-a-dog/xazBSFLa8k-wDUaCunEnhw
- ↑ http://www.ahna.net/steps-boredom-busters-winter-blues
- ↑ http://www.ahna.net/steps-boredom-busters-winter-blues
- ↑ http://www.pet360.com/cat/behavior-and-training/how-to-teach-a-cat-to-fetch/xsBcV5FMYkaq6DsW9fDMkg
- ↑ http://www.pet360.com/cat/behavior-and-training/how-to-raise-a-cat-that-acts-like-a-dog/xazBSFLa8k-wDUaCunEnhw
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ https://indoorpet.osu.edu/cats/problemsolving/activity
- ↑ http://www.pet360.com/cat/behavior-and-training/how-to-raise-a-cat-that-acts-like-a-dog/xazBSFLa8k-wDUaCunEnhw
- ↑ http://www.pet360.com/cat/behavior-and-training/how-to-teach-a-cat-to-fetch/xsBcV5FMYkaq6DsW9fDMkg
- ↑ http://fullyfeline.com/2013/07/cat-tricks-teach-your-cat-to-roll-over/
- ↑ http://www.thedailycat.com/worldnowweb/behavior/training/cat_tricks/index.html#.VhfAeTZdHv8
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/cats/tips/cat_toys.html
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ http://www.pet360.com/cat/behavior-and-training/how-to-raise-a-cat-that-acts-like-a-dog/xazBSFLa8k-wDUaCunEnhw
- ↑ http://www.pet360.com/cat/behavior-and-training/how-to-raise-a-cat-that-acts-like-a-dog/xazBSFLa8k-wDUaCunEnhw
- ↑ http://www.vcahospitals.com/main/pet-health-information/article/animal-health/kitten-behavior-and-training-play-and-investigative-behaviors/220
- ↑ http://www.petwave.com/Cats/Behavior/Fetch.aspx
- ↑ http://www.vcahospitals.com/main/pet-health-information/article/animal-health/kitten-behavior-and-training-play-and-investigative-behaviors/220
Tentang How.com.vn ini
Konsultan Perilaku Kucing
Artikel ini disusun bersama Carrie Seay, MS-CABAC, KPA-CTP, CBCC-KA. Carrie Seay adalah Konsultan Perilaku Kucing dan Pemilik Carrie Pawpins yang berlokasi di Phoenix, Arizona. Berpengalaman lebih dari satu dekade, dia spesialis membantu para pemilik untuk mencegah dan menyelesaikan masalah perilaku kucing. Carrie memegang gelar Sarjana dalam Biologi dari Northern Arizona University dan gelar Master dalam Analisis dan Konseling Perilaku Binatang dari The American College of Applied Science. Dia memiliki sejumlah sertifikasi dari program-program pelatihan terkenal seperti akademi Karen Pryor. Artikel ini telah dilihat 9.795 kali.
Daftar kategori: Kucing
Halaman ini telah diakses sebanyak 9.795 kali.
Apakah artikel ini membantu Anda?
⚠️ Disclaimer:
Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.
- - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
- - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
- - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
- - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.
Iklan
