Cara Membuat Kucing Berhenti Mengeong

Unduh PDFUnduh PDF

Kucing mengeong untuk menyapa, meminta bantuan, menunjukkan ketidaksukaan atau rasa sakit, atau minta perhatian. Andalah yang menentukan kapan rengekan kucing perlu diperhatikan sehingga Anda perlu segera memeriksa wadah airnya dan kemungkinan adanya masalah lain. Namun, seperti yang juga diketahui banyak pemilik kucing, rengekan kucing yang terdengar menyedihkan itu terkadang hanyalah rayuan mereka untuk meminta makanan atau perhatian tambahan. Susunlah rencana untuk memenuhi kebutuhan kucing tanpa harus membuat makhluk manis ini beranggapan bahwa suara mengeong yang gigih akan meluluhkan hati majikan untuk memenuhi keinginannya. Ingat, melatih ulang kucing butuh waktu, dan ras tertentu seperti kucing siam cenderung rewel sekalipun keadaannya baik-baik saja.[1]

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Mengurangi Suara Mengeong Kucing Karena Masalah Makanan

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Jangan melanggar rutinitas pemberian pakan.
    Kucing sering mengeong untuk meminta makanan. Jika Anda menanggapinya, kucing akan belajar bahwa caranya ini efektif. Lebih baik, beri makan kucing Anda sesuai jadwal. Jangan tunggu sampai dia mengeong keras-keras.[2]
    • Sebagian besar kucing dewasa yang sehat tidak masalah dengan makan 1 atau 2 kali setiap hari. Namun, kucing-kucing ini lebih senang mendapatkan makanan yang lebih sedikit tetapi lebih sering diberikan.[3] Anak kucing berusia di bawah 6 bulan membutuhkan makan setidaknya 3 kali sehari.[4]
    • Jadwal ini hanya berlaku untuk makanan, bukan air. Permudah kucing untuk mendapatkan air minum kapan saja, siang maupun malam.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Jangan tanggapi rayuannya.
    Memang langkah ini butuh banyak kesabaran karena respons pertama kucing Anda adalah mengeong lebih sering. Anda harus membiarkan perilaku ini berlangsung tanpa memberi tanggapan apa pun, termasuk tanggapan negatif.[5] Pada akhirnya kucing akan belajar bahwa mengeong lebih lama tidak akan ampuh digubakan untuk mendapatkan perhatian Anda.
    • Jika saat makan hampir tiba dan kucing Anda mulai mengeong, pergilah ke ruang lain dan tutup pintu. Keluarlah jika kucing berhenti mengeong dan silakan mengisi mangkuk makanan yang tersedia.
    • Sejumlah kucing mengeong di pagi hari karena mereka mengaitkan peristiwa Anda bangun tidur dengan jatah makan pagi. Tunggu sekitar sepuluh menit setelah bangun untuk menghentikan kucing beranggapan demikian.[6]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Cobalah menggunakan pemberi pakan otomatis.
    Alat pemberi pakan yang mengeluarkan makanan secara teratur sesuai jadwal yang ditentukan akan mengalihkan perhatian kucing dari Anda. Cara ini sekaligus membantu kucing mempelajari rutinitas waktu makan.[7]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Cobalah memanfaatkan teka-teki makanan (food puzzle).
    Jika perilaku kucing Anda tak kunjung membaik setelah 1 atau 2 minggu menggunakan jadwal makan yang ketat, cobalah mengukur kebutuhan makanan kering harian kucing ke dalam “teka-teki makanan”. Alat-alat ini memberikan kucing akses mendapatkan makanan kapan saja tanpa harus merepotkan Anda. Meskipun demikian, berbeda dengan mangkuk makan kucing yang selalu diisi penuh, teka-teki makanan akan merangsang kucing sekaligus mencegahnya makan berlebih.[8]
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Kunjungi dokter hewan untuk membahas diet khusus bagi kucing Anda.
    Jika kucing Anda terus mengeong, mintalah saran kepara dokter hewan. Suplemen yang mengandung serat bisa dijadikan salah satu pilihan untuk membantu membuat kucing lebih kenyang. Namun, ingat, jangan berikan suplemen ini tanpa seizin dokter hewan.[9] Mungkin Anda perlu beberapa kali mencoba untuk mendapatkan jenis serat yang tepat, padahal jika diberi terlalu banyak serat, kucing akan mengalami masalah pencernaan.[10] Meskipun demikian, beberapa kucing menunjukkan respons bagus terhadap makanan berprotein tinggi dalam porsi kecil.[11]
    • Dokter hewan juga dapat memeriksa kucing untuk mencari kemungkinan masalah kesehatan yang menimbulkan lapar berlebih.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Mencegah Kucing Mengeong di Malam Hari

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Bermainlah dengan kucing sebelum tidur.
    Jika kucing Anda terus mengeong di malam hari, bisa jadi penyebabnya adalah bosan atau kesepian. Sebelum tidur, lakukan latihan bersama kucing selama 45 menit seperti menangkap mainan kucing, kemudian diikuti 15 menit bermanja-manja atau aktivitas bermain yang memberi efek menenangkan kucing.[12]
    • Jika Anda tidak punya waktu untuk bermain, kucing kesayangan Anda ini akan kesulitan mengusir rasa bosan yang mengusik. Anda masih bisa mencoba cara-cara di bawah ini, tetapi memang tetap lebih baik mencari anggota keluarga atau pengurus peliharaan yang bisa bermain dengan kucing secara teratur.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Beri kucing Anda kegiatan di malam hari.
    Mainan kucing interaktif atau food puzzle mampu menyita perhatian kucing. Anda juga bisa menyembunyikan makanan atau mainan di sekeliling rumah agar kucing bisa mencarinya.[13]
    • Jangan menambah jumlah makanan melebihi biasanya dalam periode 24 jam. Makanan apa pun yang masuk ke tubuh kucing di malam hari tidak sebaiknya diberikan pula di siang hari.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Siapkan tempat tidur untuk kucing.
    Jika kucing terus mengeong di kamar Anda semalaman dan Anda tidak ingin kucing ini tidur di kasur yang sama, pastikan untuk menyiapkan tempat tidur yang sempurna untuknya. Kebanyakan kucing lebih suka tidur di rak atas, di dalam kotak, atau sudut--tempat-tempat yang bisa menyembunyikan kucing tanpa menghalangi pandangannya ke sekeliling ruangan. Tambahkan pula pakaian yang masih menyimpan aroma Anda.[14]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Pikirkan kemungkinan menambah kucing di rumah Anda.
    Banyak kucing bahagia dalam kesendiriannya. Meskipun demikian, mengeong di malam hari merupakan tanda kesepian. Menambah kucing bisa mengobati rasa kurang perhatian di malam hari. Namun, sulit juga memprediksi apakah kedua kucing tersebut bisa hidup rukun bersama. Jika Anda memang ingin mengadopsi kucing baru, perkenalkan kucing itu ke rumah dan seluruh penghuninya pelan-pelan, dimulai dari tinggal di ruang terpisah. Cara ini cukup ampuh jika kucing Anda sudah terbiasa bergaul dengan kucing lain, atau Anda mengadopsi kucing baru dari tempat asal yang sama.[15]
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Pastikan kucing bisa melihat jalan.
    Kucing yang sudah tua biasanya kesulitan melihat jalan karena daya penglihatannya yang makin menurun. Jika kucing mulai mengeong saat malam ketika usianya bertambah tua, pasanglah lampu untuk membantunya melihat jalan.[16] Tidak ada salahnya juga membawa kucing ke dokter untuk memastikan tidak ada masalah medis serius.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Memeriksa Penyebab Lain

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Periksa kotak pasir kucing.
    Bisa jadi kucing Anda mengeong karena kotak pasir mereka sudah sangat kotor. Buanglah kotoran padat kucing setiap hari dan ganti pasir satu atau dua kali dalam seminggu sesuai kebutuhan.[17] Memiliki jadwal perawatan yang teratur ditengarai bisa meningkatkan kenyamanan kucing dan mencegah hewan ini bertindak di luar kendali.[18]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Bantu kucing Anda menyesuaikan diri terhadap perubahan yang dihadapinya.
    Pindah ke tempat baru, mengubah jadwal kerja, mengubah letak perabot, dan menambah hewan peliharaan baru di rumah menjadi faktor-faktor penyebab kucing mengeong. Percepat masa penyesuaian diri ini dengan menciptakan rutinitas baru, melakukan permainan yang melibatkan fisik dengan kucing, dan menyediakan tempat persembunyian yang tenang agar kucing bisa relaks.[19]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Selesaikan masalah kebosanan atau kesepian pada kucing.
    Sebagian kucing mengeong karena merindukan Anda atau sedang membutuhkan kasih sayang lebih. Cobalah luangkan waktu untuk membelai atau bermain dengan kucing untuk meredakan perasaan-perasaan tersebut.[20]
    • Cobalah memulai acara bermain saat kucing tenang dan tidak mengeong. Jika Anda mengajak kucing bermain saat mengeong, sama saja Anda mendukung perilakunya ini.
    • Jika tidak punya banyak waktu untuk bermain dengan kucing, mungkin Anda bisa menyewa jasa pengasuh hewan peliharaan saat Anda sedang bepergian.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Buatlah pintu khusus kucing.
    Jika kucing Anda terbiasa keluar masuk rumah dan terus-menerus rewel minta keluar, pasang saja pintu khusus untuk kucing. Ukur dahulu tinggi dan lebar kucing, kemudian pasang pintu khusus untuk kucing sesuai dengan ukuran tersebut.[21]
    • Kucing yang sebelumnya lebih sering berada di ruang terbuka tetapi kemudian harus terus-menerus berada di dalam ruangan sudah pasti akan protes. Untuk itu, Anda bisa memasang pagar agar kucing tetap bisa menghabiskan waktu di luar ruangan dengan aman.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Pastikan kucing Anda tidak sedang sakit.
    Jika kucing mengeong berlebihan, mungkin dia sedang sakit atau merasa tidak enak badan. Cobalah melakukan pemeriksaan singkat pada kucing Anda, atau segera periksakan ke dokter.
    • Perhatikan mata dan hidung kucing. Cari tanda-tanda keluar cairan.[22]
    • Periksa perut kucing. Raba dengan lembut dari tulang punggung ke arah perut. Perhatikan apakah kucing merasa kesakitan atau tidak nyaman saat Anda menyentuh bagian perut perlahan.[23]
    • Periksa kaki dan cakar kucing dengan lembut. Berhati-hatilah, jangan tarik paksa kaki kucing. Tekuklah di bagian sendi, persis seperti gerakan kucing saat berjalan dan bergerak. Perhatian jika kucing Anda kesakitan atau memperlihatkan rasa tidak nyaman saat Anda memeriksa kaki, sendi, dan cakarnya.[24]
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Kunjungi dokter untuk memeriksa apakah kucing Anda sudah disteril.
    Terkadang, kucing yang merindukan kehadiran teman padahal belum disteril akan terus mengeong selama musim kawin; di belahan utara bumi, musim kawin berlangsung dari Februari hingga September. Cari tahu ke dokter hewan apakah kucing Anda sedang dalam masa kawin dan bisakah prosedur steril menjadi solusi masalah Anda.[25]
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Berikan perawatan lebih serius pada kucing tua.
    Kucing tua sering mengeong lebih keras dan lebih lama. Segera kunjungi dokter hewan jika kucing memperlihatkan tanda-tanda berikut:
    • Kesulitan melihat sekeliling, tidak lagi menggunakan kotak pasir, mengalami gangguan jadwal tidur dan makan. Tanda-tanda ini sebetulnya mampu menunjukkan disfungsi kognitif pada kucing atau efek normal bertambahnya usia seperti mobilitas yang terganggu.[26]
    • Perubahan dalam selera makan atau minum, turunnya berat badan, hiperaktif, lesu, kencing berlebihan, atau muntah. Tanda-tanda tersebut menunjukkan kemungkinan hipertiroid atau penyakit pada ginjal, dua masalah yang kerap terjadi.[27][28]
    • Penurunan daya pendengaran bisa berujung pada kurangnya kemampuan “mengontrol volume” sehingga wajar jika kucing mengeong semakin keras. Kucing mungkin kesulitan mendengar, tampak kaget saat Anda mendekat dari belakang, atau lebih sering menggaruk telinganya.[29]
  8. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 8 Jika kucing mengeong...
    Jika kucing mengeong di luar kebiasaan dan sampai ke taraf berlebihan, kunjungi dokter karena bisa jadi ini gejala masalah yang lebih berat seperti kelenjar tiroid yang bekerja terlalu berat.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Melatih Kembali Kucing Anda

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Jangan tanggapi kucing yang mengeong tanpa alasan khusus.
    Jika semua kebutuhan kucing sudah terpenuhi tetapi masih terus mengeong sekadar mencari perhatian (atau makanan yang sebetulnya tidak dibutuhkan), jangan tanggapi. Kucing memang akan mengeong makin keras dan ngotot, tetapi itu hanya berlangsung sebentar hingga akhirnya tersadar bahwa tingkahnya itu tak lagi berhasil menarik perhatian Anda.[30]
    • Untuk melakukannya, Anda akan membutuhkan kesabaran dan konsistensi. Jika Anda menyerah setelah kucing mengeong selama satu jam, peliharaan Anda ini akan belajar bahwa mengeong selama satu jam bukanlah pekerjaan sia-sia.[31]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Hindari memberi tanggapan negatif.
    Jangan membentak atau meneriaki kucing yang mengeong. Cara ini tidak lantas membuat kucing Anda jera mengeong, termasuk jika Anda menghalaunya pergi. Malah, kucing akan semakin takut kepada Anda hingga stres dan memperburuk perilakunya.[32]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Beri hadiah ketika kucing Anda berhasil tenang dengan latihan clicker.
    Selain mengabaikan suara kucing mengeong, ada baiknya jika Anda memberikan pula tanggapan positif. Jelaskan perilaku mana yang Anda sukai dengan cara memberikan kucing hadiah begitu berhenti mengeong. Hadiah ini harus segera diberikan agar kucing tahu keinginan Anda. Cara terbaik untuk menerapkannya adalah menggunakan alat latihan clicker yang segera dibunyikan begitu kucing berhenti mengeong, dan diikuti dengan memberikan camilan atau hadiah lainnya.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Sedikit demi sedikit, tambahkan durasi masa hening.
    Teruslah melatih kucing Anda dengan clicker dalam beberapa sesi singkat (maksimal 15 menit untuk setiap masa latihan).[33] Begitu kucing tampak tertarik mencoba perilaku baru untuk mendapatkan hadiah, secara bertahap naikkan bobot latihan. Mulailah menekan clicker dan beri hadiah hanya ketika kucing berhasil diam selama 3 detik, kemudian 4 detik, dan seterusnya. Jika Anda menjalankan beberapa sesi latihan dalam sehari, kucing akan belajar menenangkan diri kurang dari seminggu.[34]
    • Setelah kucing memahaminya, Anda bisa memperkenalkan perintah “tenang” untuk menjelaskan keinginan Anda. Jika kucing mulai mengeong selama sesi latihan, katakan “tenang” dengan tegas dan palingkan wajah Anda hingga berhenti mengeong.[35]
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Berhentilah memberi hadiah makanan.
    Setelah kucing Anda tidak lagi mengeong berlebihan, mulailah mengganti hadiah makanan dengan belaian di kepala atau hadiah selain makanan. Lakukan perlahan hingga kucing kembali pada pola makan yang wajar.[36]
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Tunjukkan respons Anda terhadap perilaku baru kucing.
    Bagaimanapun, kucing masih membutuhkan perhatian Anda. Terserah pada Anda bagaimana menanganinya. Jika kucing mulai duduk tenang di samping Anda saat menginginkan sesuatu, segera tanggapi. Jika tidak, kucing Anda akan kembali mengeong keras. Sangat mungkin pula kucing akan menumbuhkan perilaku baru, misalnya menggaruk kaki Anda. Jika sudah begitu, terserah Anda, apakah hendak mempertahankan perilaku baru kucing tersebut atau malah menghentikannya.
    • Kucing Anda tentu saja masih akan mengeong di saat-saat tertentu. Tidak ada salahnya menanggapi suara mengeong kucing yang menandakan adanya masalah, seperti tempat minum yang kosong.
    Iklan

Tips

  • Jika kucing Anda tidak memiliki masalah medis, emosional, ataupun lingkungannya, hewan kesayangan Anda ini mungkin hanya ingin dibelai. Jika Anda menurutinya, kucing akan semakin yakin bahwa mengeong keras dapat membantunya mendapatkan kemauannya. Jika sudah begitu, lebih baik tahan diri Anda dan kuatkan hati mendengarkan rengekannya (boleh juga jika Anda ingin mengenakan penutup telinga saat tidur), serta berikan makanan kecil jika kucing tidak mengeong.
  • Jika kucing masih mengeong, periksalah keadaannya. Mungkin kucing Anda lapar atau kelelahan.
Iklan

Peringatan

  • Jika Anda yakin bahwa ada masalah medis pada kucing, “segera” bawa ke dokter. Jangan menunda perawatan. Lebih baik Anda membawanya ke dokter dan mengetahui bahwa kucing butuh lebih banyak perhatian di rumah daripada terus menunda dan akhirnya harus menghadapi risiko kesehatan kucing yang makin memburuk.
Iklan
  1. http://www.vetmed.ucdavis.edu/vmth/small_animal/nutrition/client_info_sheets/gastrointestinal_disease.cfm
  2. https://books.google.com/books?id=5rtQ8AazitAC
  3. http://www.adoptapet.com/blog/stop-cat-meowing-at-night/
  4. http://www.catchat.org/index.php/meowing
  5. http://www.thepurrcompany.com/cat-articles/index.php?id=27
  6. http://www.vcahospitals.com/main/pet-health-information/article/animal-health/considerations-when-getting-a-second-cat/216
  7. http://www.catchat.org/index.php/meowing
  8. http://www.humanesociety.org/animals/cats/tips/preventing_litter_box_problems.html
  9. http://www.homewardtrails.org/resources/cats/excessive-meowing/#.VZ3HCBNViko
  10. http://www.humanesociety.org/animals/cats/cat_problem_solver/stress.html
  11. http://www.aspca.org/pet-care/virtual-pet-behaviorist/cat-behavior/meowing-and-yowling
  12. http://www.aspca.org/pet-care/virtual-pet-behaviorist/cat-behavior/meowing-and-yowling
  13. http://www.ruralareavet.org/PDF/Physical_Examination.pdf
  14. http://www.ruralareavet.org/PDF/Physical_Examination.pdf
  15. http://www.ruralareavet.org/PDF/Physical_Examination.pdf
  16. http://www.aspca.org/pet-care/virtual-pet-behaviorist/cat-behavior/meowing-and-yowling
  17. http://www.aspca.org/pet-care/cat-care/common-cat-behavior-issues/older-cats-behavior-problems
  18. http://www.vet.cornell.edu/fhc/Health_Information/brochure_hyperthyroid.cfm
  19. http://www.vet.cornell.edu/fhc/Health_Information/kidneydisease.cfm
  20. http://www.vet.cornell.edu/fhc/health_information/Deafness.cfm
  21. http://www.aspca.org/pet-care/virtual-pet-behaviorist/cat-behavior/meowing-and-yowling
  22. https://drsophiayin.com/blog/entry/cats_constant_meowing_is_driving_owner_crazy/
  23. http://www.aspca.org/pet-care/cat-care/common-cat-behavior-issues/meowing-and-yowling
  24. http://www.humanesociety.org/animals/cats/tips/training_your_cat_positive_reinforcement.html
  25. https://drsophiayin.com/blog/entry/training-a-cat-to-be-quiet-my-cat-meows-too-much-what-do-i-do/
  26. https://drsophiayin.com/blog/entry/cats_constant_meowing_is_driving_owner_crazy/
  27. http://www.humanesociety.org/animals/cats/tips/training_your_cat_positive_reinforcement.html

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Francine Miller
Disusun bersama :
Konselor Perilaku Hewan Besertifikasi
Artikel ini disusun bersama Francine Miller. Francine Miller adalah Konselor Perilaku Hewan Terapan dan Pendiri Call Ms Behaving, layanan konseling perilaku untuk anjing dan kucing di San Diego, California. Dengan lebih dari 16 tahun pengalaman, Francine adalah spesialis dalam menangani masalah perilaku seperti agresi, kecemasan akibat perpisahan, fobia, reaksi takut, destruktif, penandaan dengan urine, dan perilaku kompulsif. Dia menggunakan manajemen perilaku dan rencana modifikasi yang hanya bersifat penguatan positif. Dia memiliki gelar Diploma dalam Konseling Perilaku Anjing dan Konseling Keluarga untuk Hewan Peliharaan sebagai Teman dari American College of Applied Science (ACAS). Dia besertifikasi sebagai Associate of the International Association of Animal Behavior Consultants (IAABC) dan anggota Pet Professional Guild. Artikel ini telah dilihat 150.390 kali.
Daftar kategori: Kucing
Halaman ini telah diakses sebanyak 150.390 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan