Rawa gambut adalah sebuah tanah basah yang berisi gambut, sisa material tanaman mati, sering kali lumut, dan dalam sebagian besar kasus, lumut sfagnum.[1] Ini adalah salah satu dari empat jenis utama tanah basah.

Sebuah rawa gambut luapan yang terletak di Taman Nasional Ķemeri, Jūrmala, Latvia, terbentuk sekitar 10.000 tahun lalu pada zaman pasca-glasial dan sekarang menjadi tempat wisata

Respon tanaman sunting

Tanaman akan merespon terhadap genangan dengan dua mekanisme yaitu melalui modifikasi metabolisme dan fisiologi. Tanaman yang toleran terhadap genangan di rawa gambut akan merespon dengan cara menunjukkan akar nafas. Selain itu, bentukan lain yang kemungkinan merupakan respon pohon rawa gambut terhadap penggenangan adalah adanya akar banir, akar lutut dan akar pnematofor.[2]

Bentuk respon jenis-jenis pohon rawa gambut terhadap penggenangan
Bentuk ResponJenis pohon
BerbanirRengas burung (Melanorrhoea wallichii)

Rengas lempuing (Mangifera quadrifida)Antui (Cyathocalyx bancanus)Parak (Santiria leavigata)Kenari (Dacryodes costata)Resak putih (Vatica venulosa)Kempas (Koompassia malaccencis)Kayu batu (Ctenolophon parvifolius)Balam putih (Maducha ovata)

Berakar nafasTerentang (Campnosperma coriaceum)

Sindur (Sindora bruggemanii)Nangui (Calophyllum sclerophyllum)Kayu belukar (Eleocarpus sp)Rambe ayam (Aporosa arborea)Mahang (Macaranga pruinosa)Cempaka (Michelia sp)Kayu aro (Ficus spp)Balam (Syzygium acuminatissimu)Kelat (Eugenia sp)Semeragi (Carallia brachiata)Punak (Tetramerista glabra)

Berakat lututJelutung rawa (Dyera lowii)

Perupuk (Lophopetalum beccarianum)Ramin (Gonystylus bancanus)

Berakar pneumatoforPulai rawa (Alstonia pneumatophora)

Referensi sunting

Daftar pustaka sunting

  • Aiton, William (1811). General View of The Agriculture of the County of Ayr; observations on the means of its improvement; drawn up for the consideration of the Board of Agriculture, and Internal Improvements, with Beautiful Engravings. Glasgow.

Pranala luar sunting