Cara Menulis Undangan Pernikahan

Unduh PDFUnduh PDF

Melangsungkan pernikahan membutuhkan banyak usaha dan persiapan. Undangan adalah salah satu aspek yang tidak boleh diabaikan. Undangan pernikahan adalah proyek pertama Anda dengan sang pujaan hati yang akan dilihat oleh banyak orang. Tanpa undangan, tamu tidak akan tahu kapan dan di mana pernikahan tersebut diselenggarakan! Berdasarkan alasan tersebut, menulis undangan pernikahan dapat menjadi sebuah tantangan karena Anda harus mampu memasukkan semua informasi secara efektif tanpa bertele-tele. Anda pun perlu memilih gaya penulisan dan tingkat kreativitas yang sesuai dengan karakter Anda, keluarga, dan para tamu.

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Mengenalkan Tuan Rumah

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Pahami bagian-bagian di dalam surat undangan.
    Surat undangan pernikahan resmi sering kali ditulis dalam beberapa baris yang masing-masing berisi informasi tentang upacara pernikahan, resepsi, dan orang-orang yang terlibat. Bagian-bagian surat undangan mencakup informasi tentang:[1]
    • Baris khusus tuan rumah, berisi nama para penyelenggara pesta pernikahan
    • Baris permintaan, berisi ajakan agar tamu mau datang ke pesta pernikahan
    • Baris hubungan, berisi informasi hubungan antara penyelenggara pesta dengan kedua mempelai
    • Nama kedua mempelai
    • Tanggal
    • Waktu pelaksanaan acara
    • Informasi lokasi pesta pernikahan
    • Baris alamat yang menunjukkan alamat dan lokasi penyelenggaraan pesta dengan jelas
    • Baris resepsi, berisi rangkaian acara pesta pernikahan beserta lokasi pelaksanaannya.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Tentukan siapa tuan rumahnya.
    Secara tradisional, tuan rumah pesta pernikahan adalah orang yang membayar biaya pesta tersebut. Namun, saat ini gelar tersebut biasanya diberikan untuk orang tua kedua mempelai.[2] Saat Anda menemukan undangan pernikahan yang mencantumkan kata-kata seperti “Kami tunggu kehadiran Anda di pesta pernikahan anak Ibu Siti dan Bapak Ahmad,” kedua nama tersebut adalah tuan rumah yang mengundang Anda. Tuan rumah biasanya adalah:
    • Orang tua mempelai wanita
    • Orang tua mempelai laki-laki
    • Kedua mempelai beserta orang tuanya
    • Kedua mempelai saja
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Gunakan nama orang tua mempelai wanita sebagai tuan rumah.
    Jika pernikahan diselenggarakan di tempat mempelai wanita, nama orang tuanya akan ditulis paling pertama di undangan.
    • Biasanya, Anda perlu mencantumkan gelar di depan nama tuan rumah (Bapak Fajar dan Ibu Tasya), atau gelar yang diikuti dengan nama lengkap sang suami (Ibu dan Bapak Ahmad).
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Gunakan nama orang tua kedua mempelai sebagai tuan rumah.
    Pada umumnya, baris pertama surat undangan mencantumkan nama kedua orang tua mempelai wanita (Bapak Fajar dan Ibu Tasya). Baris kedua akan dimulai dengan kata “dan”, lalu diikuti dengan nama orang tua mempelai pria (dan Bapak Ahmad dan Ibu Siti).
    • Dalam pernikahan sesama jenis, format di atas tetap sama, tetapi kedua keluarga harus menentukan nama siapa yang ditulis duluan. Namun, Anda pun bisa meletakkan nama masing-masing orang tua dalam satu baris yang sama.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Gunakan nama kedua mempelai beserta orang tuanya sebagai tuan rumah.
    Jika pernikahan diselenggarakan oleh kedua orang tua mempelai, biasanya undangan dibuka dengan pernyataan yang menyiratkan bahwa pernikahan tersebut diselenggarakan bersama, misalnya:[3]
    • Beserta keluarga
    • Beserta keluarga Bapak Fajar dan Bapak Ahmad
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Gunakan nama kedua mempelai sebagai tuan rumah.
    Saat kedua mempelai menyelenggarakan sendiri pernikahannya, nama mereka biasanya ditulis di awal undangan.
    • Nama kedua mempelai biasanya ditulis dalam dua baris terpisah. Nama pengantin wanita umumnya ditulis duluan.[4]
    • Sekalipun kedua pasangan menjadi tuan rumah, undangan pernikahan biasanya tetap menulis nama keduanya dari sudut pandang orang ketiga.[5]
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Cantumkan nama anak untuk mengundang tamu ke pernikahan kedua.
    Jika salah satu atau kedua pasangan sudah pernah menikah sebelumnya, sangat normal untuk mencantumkan nama anak – sebagai pengganti nama tuan rumah – hasil pernikahan terdahulu.[6]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Mengajak Tamu Datang lewat Undangan

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Tulis baris permintaan.
    Setelah nama tuan rumah ditulis, Anda harus menyampaikan permintaan kepada tamu agar mau hadir. Hal ini biasanya ditulis dengan kalimat seperti:
    • “Dengan Rahmat Tuhan yang Maha Esa, Kami Menanti kehadiran Anda di Pernikahan....” kalimat ini biasanya ditulis oleh pasangan religius.
    • “Kami Mengharapkan Kehadiran Anda,” biasanya ditulis jika pernikahan tidak menggunakan adat atau tradisi keagamaan tertentu.[7]
    • “Mengundang Anda untuk Datang ke Pesta...”
    • “Menantikan Kedatangan Anda ke Pernikahan...”
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Jelaskan hubungan antara tuan rumah dengan pasangan tersebut.
    Pada kalimat berikutnya, Anda bisa menjelaskan hubungan tuan rumah dengan kedua pasangan tersebut. Ada beberapa pilihan kalimat yang bisa dipilih, tergantung pada hubungan tersebut.
    • Jika tuan rumah adalah orang tua mempelai wanita, Anda bisa menulis “...pernikahan putri tercinta.”
    • Jika orang tua dari kedua mempelai menjadi tuan rumah, Anda bisa menulis “....pernikahan anak-anak kami.”
    • Jika orang tua mempelai pria adalah tuan rumahnya, kalimat selanjutnya bisa ditulis “...pada pernikahan putra kami...”
    • Saat kedua mempelai menyelenggarakan pesta sendiri, Anda bisa menulis “...pada pesta pernikahan kami berdua.”
    • Jika undangan diberikan atas nama anak masing-masing pasangan, Anda bisa menulis “....pada pesta pernikahan yang akan menyatukan kedua keluarga.”[8]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Perkenalkan kedua mempelai.
    Pada umumnya, nama mempelai wanita ditulis duluan; tetapi dalam pernikahan sesama jenis, Anda bebas menentukan nama siapa yang ditulis terlebih dahulu.
    • Jangan segan menyertakan nama lengkap dari kedua mempelai. Namun, biasanya nama mempelai wanita ditulis tanpa marga karena informasi tersebut sudah tercantum pada nama kedua orang tuanya.
    • Jika orang tua mempelai pria menjadi tuan rumah, terkadang Anda perlu menulis “menikah dengan putra kami” di antara nama mempelai wanita dengan nama mempelai pria. Jadi, di undangan akan tertulis “Bapak Fajar dan Ibu Siti mengharapkan kehadiran Anda di pesta pernikahan Nabilah dengan putra mereka, Rian Saputra.”
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Menyediakan Informasi yang Diperlukan

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Tulis tanggal acara.
    Setelah menyertakan nama tuan rumah dan mengundang tamu datang, Anda harus memasukkan semua detail yang relevan terkait waktu dan tempat pelaksanaan acara. Pertama, tulislah tanggal pesta pernikahan, lalu tulis waktu pelaksanaan acara di baris berikutnya.[9]
    • Dalam undangan pernikahan tradisional, penulisan waktu dan tanggal acara selalu ditulis dengan abjad (tulislah “Senin, tanggal dua Maret”, bukan “Senin, 2 Maret”)[10]
    • Serupa dengan hal tersebut, alih-alih menulis 14.00 WIB di undangan formal, tulislah “Jam dua siang waktu setempat”.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Tulis lokasi pelaksanaan acara.
    Lokasi pesta pernikahan ditulis setelah tanggal dan waktu pelaksanaan acara,[11] bagian ini harus menyertakan:
    • Nama gedung tempat acara diadakan
    • Alamat lengkap gedung tersebut (kecuali jika Anda menggunakan tempat yang sangat mudah ditemukan)[12]
    • Kecamatan, kota, dan provinsi tempat berlangsungnya acara
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Tulis informasi resepsi.
    Bagian ini akan memberikan tamu informasi tentang acara setelah upacara pernikahan selesai. Jika akad nikah diikuti acara makan malam dan menari bersama di sebuah lokasi, inilah bagian untuk menjelaskan informasi tersebut. Hal ini sering kali berupa informasi simpel, seperti:
    • “Acara makan malam dan ramah tamah diadakan setelah akad nikah”
    • “Acara resepsi berlangsung setelah akad nikah selesai”
    • “Pesta akan diadakan setelah akad,” lalu tulis lokasi penyelenggaraan pesta jika tempatnya berbeda dengan lokasi akad.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Catat permintaan khusus.
    Sebagai contoh, jika anak-anak tidak diizinkan masuk, Anda bisa menulis “Resepsi hanya untuk orang dewasa” di kartu undangan. Serupa dengan hal tersebut, Anda juga bisa menyertakan informasi kode busana untuk resepsi, misalnya “Pakaian formal berwarna hitam dikenakan saat resepsi.”
    • Untuk mengabarkan secara halus kepada tamu bahwa anak-anak tidak dibolehkan masuk, Anda bisa menyediakan kolom khusus di undangan yang mengharuskan tamu menulis jumlah orang dewasa yang akan hadir.[13]
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Meminta Tamu Mengonfirmasi Kehadiran

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Kirimkan kartu konfirmasi kehadiran.
    Jika tidak ingin tamu mengonfirmasi kehadirannya lewat telepon atau situs web pernikahan Anda, sertakanlah kartu fisik yang bisa dikirim balik untuk merespons undangan tersebut.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Cetak ulang amplop berisi respons dengan mencantumkan nama tuan rumah dan alamatnya.
    Supaya orang-orang mau merespons melalui surat, sediakan amplop siap kirim agar mereka tidak perlu membeli amplop sendiri untuk mengirim konfirmasi kehadiran.
    • Alamat pengembalian harus menyertakan nama dan alamat tuan rumah, bukan alamat kedua mempelai.[14]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Arahkan orang-orang untuk mengunjungi situs web pernikahan Anda.
    Untuk pasangan yang memiliki situs web sendiri, para tamu dapat melakukan konfirmasi kedatangan secara daring. Namun, Anda harus menyebutkan secara jelas dalam undangan bahwa para tamu harus mengunjungi situs tersebut untuk mendapatkan informasi.[15]
    Iklan

Tips

  • Jangan gunakan singkatan atau akronim di undangan pernikahan, sekalipun pernikahan tersebut bertema nontradisional atau kasual.
Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Hovik Harutyunyan
Disusun bersama :
Perencana Acara dan Pesta Perkawinan
Artikel ini disusun bersama Hovik Harutyunyan. Hovik Harutyunyan adalah Perencana Acara dan Pesta Perkawinan dan Pemilik Hovik Harutyunyan Events, penyedia jasa perencana acara dengan layanan menyeluruh di Los Angeles, California. Hovik memiliki lebih dari 10 tahun pengalaman di bidang perhotelan dan perencanaan acara. Firma yang dipimpinnya memiliki spesialisasi perencanaan perkawinan, perayaan pribadi, dan acara kantor. Hasil karya Hovik ditampilkan di Vogue, Martha Stewart Weddings, dan Modern Luxury Weddings. Dia meraih gelar BA di bidang Ekonomi di University of California, Berkeley. Artikel ini telah dilihat 29.813 kali.
Halaman ini telah diakses sebanyak 29.813 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan