Cara Menjadi Tomboi

Jika kamu perempuan tetapi lebih menyukai aktivitas dan/atau gaya berpenampilan yang umumnya merepresentasikan laki-laki, kemungkinan besar orang-orang terdekat akan menyebutmu sebagai perempuan yang memiliki sifat “tomboi.”^{[1]XTeliti sumber} Pada dasarnya, tidak ada cara yang benar dan salah untuk menjalani hidup sebagai perempuan tomboi karena toh setiap orang memiliki keunikannya masing-masing. Namun, jika kamu merasa lebih nyaman untuk melakukan aktivitas yang maskulin, pun untuk menjalin pertemanan dengan laki-laki, tidak ada salahnya mencoba mengubah penampilan dan/atau menggali ketertarikan baru guna menemukan lingkaran sosial yang dapat menerimamu apa adanya.

Bagian 1

Bagian 1 dari 3:

Mengenakan Pakaian yang Tepat

Unduh PDF

1
Kenakan kaus yang longgar. Selalu pilih kaus yang berpotongan lurus dan berwarna solid! Jika enggan mengenakan kaus polos, silakan memakai kemeja berkancing yang lengannya digulung hingga mencapai siku, atau kaus longgar bergambar logo grup musik favorit/objek minimalis lain. Apa pun gaya yang kamu pilih, jangan lupa mencoba pakaian yang akan dibeli untuk memastikannya benar-benar nyaman ketika dikenakan.
- Kenakan pakaian berwarna netral, seperti hitam, biru gelap, cokelat, merah, dan hijau. Ingin terlihat lebih tangguh? Silakan mengenakan pakaian bermotif lorek.^{[2]XTeliti sumber}
- Jika ingin, kamu juga bisa memadukan celana berwarna netral dengan pakaian berwarna cerah, maupun sebaliknya.
- Beberapa perempuan tomboi lebih suka berbelanja di area pakaian laki-laki. Namun, sejatinya kamu tetap bisa bergaya tomboi sekalipun berbelanja di area pakaian perempuan, lo. Yang terpenting, selalu beli pakaian yang santai dan longgar.^{[3]XTeliti sumber}
2
Kenakan celana yang berkantong, berpotongan lurus, dan memiliki lubang sabuk. Secara umum, celana perempuan cenderung memiliki lekukan di area pinggang dan berpotongan mengecil ke bawah untuk menghasilkan efek siluet yang lebih langsing. Selain itu, celana wanita juga kerap didesain dengan sangat ketat dan dilengkapi dengan kantong “palsu”. Alih-alih mengenakan celana dengan desain semacam itu, cobalah membeli “chinos” (celana panjang yang dibuat dari bahan “twill”) atau celana jin berpotongan lurus. Jika ingin, kamu juga bisa mengenakan celana olahraga longgar untuk menghasilkan tampilan yang lebih kasual.
- Gulung celana yang terlalu panjang untuk memendekkannya, pun untuk memamerkan desain sepatumu yang keren. Metode tersebut juga bisa membuat kakimu terlihat lebih kekar, lo!
- Ketika cuaca sedang lebih hangat, silakan mengenakan celana pendek selancar atau celana pendek cargo dengan motif dan warna apa pun, sejauh keduanya sesuai dengan karakteristikmu.
3
Jangan mengenakan sepatu balet, sandal bertali, dan alas kaki berhak tinggi. Alih-alih, kenakan sepatu kets dengan atau tanpa tali, sepatu bot, atau sepatu yang lazim dikenakan oleh laki-laki di berbagai acara formal, seperti yang berjenis oxford. Selain itu, pastikan alas kaki yang dikenakan berwarna solid atau hanya dihiasi oleh motif yang netral, seperti garis-garis atau kotak-kotak, agar penampilanmu dapat terlihat lebih maskulin. Hindari sandal atau sepatu dengan motif atau hiasan yang terlalu feminin, seperti bunga dan/atau taburan glitter. Tidak ingin memakai kaus kaki? Silakan melakukannya!
- Telusuri laman internet untuk menemukan produk sandal atau sepatu laki-laki semiformal dengan ukuran yang tidak terlalu besar. Jika ingin, kamu bahkan bisa membuat sepatu kustomisasi agar ukuran dan desainnya benar-benar sesuai dengan keperluan.^{[4]XTeliti sumber}
Pada dasarnya, manset dan dasi adalah pilihan aksesori yang sempurna untuk membuat penampilanmu terlihat lebih maskulin, terutama jika kamu sedang mengenakan kemeja berkancing. Jika ingin, pilih manset atau dasi yang merepresentasikan acara televisi, hewan, atau film favorit untuk membuat penampilanmu terlihat lebih unik.^{[5]XTeliti sumber} Kenakan pula kupluk atau snapback (topi dengan lidah yang bertekstur keras) untuk menonjolkan karakteristik personalmu.
Jika ingin, potong pendek rambutmu dengan gaya shaggy atau buzz cut. Jika tidak, cobalah untuk selalu mengikatnya dengan gaya cepol atau ekor kuda. Jangan memodifikasi gaya rambut dengan mengepangnya, mengenakan jepit atau aksesori rambut lain, dan/atau menatanya dengan terlalu banyak produk. Selalu pilih gaya rambut yang sederhana dan tidak repot untuk ditata. Jika ingin melakukan berbagai perubahan yang ekstrem pada rambut, pastikan kamu selalu memercayakannya kepada penata rambut profesional di salon.^{[6]XTeliti sumber}
Jika ingin, cukup pakai pensil alis untuk memperbaiki bentuk alis dan/atau concealer untuk menutup noda hitam dan bekas jerawat di wajah. Namun, sebaiknya jangan mengenakan riasan wajah lain karena perempuan tomboi umumnya selalu mengutamakan kesederhanaan dengan menonjolkan fitur tubuh alaminya.^{[7]XTeliti sumber} Kesulitan menentukan riasan wajah yang sesuai dengan warna rambut dan/atau warna kulitmu? Cobalah meminta rekomendasi kepada pegawai di konter yang menjual berbagai produk untuk merias wajah.
Iklan

Bagian 2

Bagian 2 dari 3:

Menemukan Ketertarikan yang Baru

Unduh PDF

1
Cobalah melakukan olahraga baru. Meski kamu tidak perlu menjadi atlet untuk menegaskan sisi yang maskulin di hadapan orang lain, tidak ada salahnya menjajal olahraga yang sangat umum, seperti futsal atau kickball (semacam bisbol yang menggunakan bola sepak).^{[8]XTeliti sumber} Setelah merasa nyaman dan terbiasa untuk bermain di lapangan yang tidak terlalu besar, silakan mencoba berbagai jenis olahraga lain yang lebih menantang dan melibatkan kerja sama dalam tim, seperti basket atau sepak bola.
- Temukan klub atau perkumpulan penyuka olahraga di kotamu menggunakan aplikasi Meetup.com, atau mintalah rekomendasi tempat berolahraga kepada teman-teman dan/atau tetanggamu.
- Jika ingin, kamu juga bisa mengunjungi pusat komunitas terdekat untuk mengetahui agenda berolahraga mereka.
2
Mainkan gim video. Secara umum, laki-laki cenderung lebih sering (dan lebih suka) bermain gim video daripada perempuan, meski tentu saja, bermain gim video merupakan aktivitas yang menyenangkan bagi semua orang! Jika kamu belum pernah memainkannya, cobalah menanyakan gim video favorit orang-orang terdekat untuk dijadikan rekomendasi. Jika sudah, bergabunglah dengan forum daring untuk mendiskusikan gim video favoritmu dengan orang-orang yang memiliki minat serupa.^{[9]XTeliti sumber} Jika merasa perlu membeli konsol, cobalah meminta rekomendasi konsol yang tepat kepada penjual gim video atau karyawan di toko tersebut.
- Beberapa contoh gim video yang menarik untuk dimainkan adalah MarioKart dan Minecraft. Jika lebih menyukai permainan arkade klasik, cobalah memainkan Galaga dan/atau Frogger yang tak kalah menariknya.
- Setelah mulai merasa nyaman dan terbiasa untuk bermain gim, silakan mencoba permainan yang lebih menantang seperti serial The Legend of Zelda, serial Final Fantasy, League of Legends, dan Dark Souls.^{[10]XTeliti sumber} Sejatinya, opsi yang kamu miliki tidak terbatas! Namun, jika bujetmu terbatas, jangan khawatir karena permainan yang menarik tetap bisa ditemukan di toko-toko yang menjual gim video bekas.
Perbanyak aktivitas di luar ruangan, seperti mendaki gunung, berkemah, atau melakukan panjat tebing untuk membangun persona yang lebih keras dan maskulin.^{[11]XTeliti sumber} Selain itu, aktivitas lain yang tak kalah menariknya untuk dicoba adalah memancing, menembak di arena atau lapangan khusus, atau bahkan berburu! Yang terpenting, pelajari terlebih dahulu cara yang aman untuk melakukan seluruh aktivitas tersebut dengan mengikuti kelas atau pelatihan khusus dengan orang-orang yang telah berpengalaman.
4
Bangun selera humor yang lazim dimiliki oleh perempuan tomboi. Belajarlah untuk menjadikan orang lain sebagai objek lelucon dan “menertawakan diri sendiri” saat sebaliknya, kamulah yang dijadikan objek lelucon oleh orang lain. Yang terpenting, jangan melontarkan lelucon yang kasar atau berpotensi menyakiti hati orang lain!
- Tentu saja kamu tidak perlu menertawakan hal yang tidak lucu. Selain itu, abaikan pula lelucon yang menyinggung gender, ras, agama, atau identitas sosial lain.^{[12]XTeliti sumber}
- Jangan bergosip agar tidak mengundang lebih banyak drama dalam hidupmu.
Iklan

Bagian 3

Bagian 3 dari 3:

Memperluas Lingkaran Pertemanan

Unduh PDF

1
Hadiri acara atau lakukan aktivitas yang kamu sukai. Misalnya, silakan menghabiskan waktu untuk menonton pertandingan olahraga, memancing, bermain ski, mendatangi pameran mobil, atau mengunjungi toko yang menjual berbagai gim favorit, jika memang itulah yang kamu sukai. Jika melihat sosok yang menarik untuk dijadikan teman di sana, ajak mereka mengobrol mengenai berbagai hal menarik yang ada di tempat itu.^{[13]XTeliti sumber}
- Jangan mengunjungi acara atau mengikuti kegiatan yang tidak menarik minatmu. Jika kamu kurang menyukai hal-hal yang berhubungan dengan mobil atau motor, tidak perlu datang ke pameran mobil dan berpura-pura menyukai acara tersebut. Percayalah, kamu justru akan kesulitan untuk menemukan topik pembicaraan setelahnya!
Sejatinya, kamu akan lebih mudah untuk menjalin pertemanan dengan laki-laki atau perempuan tomboi lain jika memiliki cara bicara yang tidak jauh berbeda dengan mereka. Namun, tentu saja kamu tidak perlu meniru cara bicara mereka mentah-mentah. Alih-alih, tunjukkan kesan bahwa kamu telah menjadi bagian dari mereka ketika sedang terjadi proses interaksi. Sebut nama panggilan mereka untuk menunjukkan adanya keakraban, serta angkat topik yang menyinggung kesamaan minatmu dan mereka di dalam percakapan.^{[14]XTeliti sumber}
3
Miliki ketenangan dan kepercayaan diri. Jangan merasa kesal terhadap hal-hal yang remeh, seperti ketika performamu saat bermain kurang baik, atau ketika kulitmu harus terkena kotoran. Alih-alih, jaga pola interaksi dengan orang lain agar tetap kasual dan bersahabat, serta jangan pernah takut untuk menyuarakan pendapat.^{[15]XTeliti sumber}
- Jika seseorang memperlakukanmu dengan buruk, jangan takut mengonfrontasinya. Adakalanya perundungan hanya bisa dihentikan oleh keberanian untuk melakukan konfrontasi. Namun, jangan bertindak berlebihan agar teman-temanmu tidak menjauh, ya.
Kamu merupakan perempuan tomboi yang pemalu? Tidak masalah! Toh seseorang yang memiliki sifat tomboi tidak harus ekstrover, pun tidak perlu menjadi ekstrover untuk menjalin pertemanan dengan orang-orang yang berkualitas. Dengan kata lain, jangan melakukan hal yang tidak kamu sukai hanya karena orang lain melakukannya!
Ingat, teman-teman yang baik adalah mereka yang bersedia untuk selalu bersikap jujur dan memberikan dukungan kapan pun diperlukan. Oleh karena itu, jika ada teman yang lebih sering menyakiti daripada membahagiakanmu, jangan takut untuk berkata, “Sepertinya kita nggak usah berteman lagi, ya.” Ingat, yang terbaik hanya kamu yang tahu. Oleh karena itu, jangan ragu mengelilingi diri dengan orang-orang yang bersedia mendukung dan menghargai pilihan hidupmu.^{[16]XTeliti sumber}
Iklan

Tips

Tidak perlu membatasi pergaulan! Perempuan yang tomboi juga boleh berteman dengan sesama perempuan, lo.
Jangan merendahkan perempuan yang feminin dan/atau bersikap lebih tradisional. Tidak ada yang salah dengan menjadi perempuan feminin, sebagaimana tidak ada yang salah dengan menjadi perempuan tomboi. Seluruhnya unik dan istimewa dengan caranya masing-masing, kok!
Menjadi perempuan tomboi bukanlah pilihan yang buruk. Jika saat ini kamu memang tidak feminin, tidak perlu berusaha mengubah diri dan jangan takut untuk menjadi diri sendiri di hadapan orang lain! Sebaliknya, jika kamu merupakan perempuan yang sangat feminin, tidak perlu mengubah diri menjadi lebih maskulin, kecuali jika kamu benar-benar menginginkannya. Apa pun yang terjadi, jangan pernah mengubah diri menjadi perempuan tomboi hanya karena laki-laki yang kamu sukai menyukai perempuan tomboi.
Ingat, menjadi perempuan tomboi tidak lantas membuatmu boleh menjadi sosok yang kurang ajar dan/atau pelaku perundungan. Faktanya, beberapa orang memandang perempuan tomboi sebagai sosok yang mau diajak menongkrong tanpa kejelasan di gang, atau melakukan hal-hal yang kurang ajar kepada orang lain. Padahal, tidak ada yang perlu bersikap demikian hanya untuk dipandang sebagai perempuan yang tomboi!
Jika ingin mencitrakan diri sebagai perempuan yang kuat dan tidak feminin, silakan mengenakan celana jin ketat, celana jin longgar, celana jin robek, celana olahraga, atau bahkan celana pendek untuk menonjolkan kesan tersebut. Jangan takut bereksperimen, tetapi pastikan pakaian yang kamu pilih benar-benar nyaman untuk dikenakan.
Bersikaplah sesantai mungkin! Sebagian besar laki-laki memiliki karakteristik yang lebih santai dan bersahabat daripada perempuan. Namun, bukan berarti kamu boleh bertingkah seenaknya! Artinya, jangan terlalu memusingkan segala hal yang remeh, tetapi tetaplah berusaha semampumu untuk mendapatkan nilai akademis yang baik atau memberikan performa yang maksimal di kantor.
Kenakan celana olahraga dan kaus longgar untuk menonjolkan sifat tomboimu dengan cara yang kasual. Jika cuaca di luar sedang sangat dingin, kenakan jaket bertudung yang dipadukan dengan celana jin atau celana olahraga. Misalnya, kamu bisa mengenakan kaus berwarna hitam, celana berwarna apa pun (kecuali merah muda, kuning, dan ungu jika kamu benar-benar tidak ingin terlihat feminin), serta topi.

Peringatan

Beberapa orang mungkin akan mengolok-olok “perbedaanmu". Jika dihadapkan kepada situasi semacam itu, berusahalah semampumu untuk mengabaikan orang-orang yang negatif, dan bertahanlah dengan orang-orang yang bersedia menerimamu apa adanya.
Jika merasa keamanan dan/atau keselamatanmu terancam, jangan ragu untuk meminta bantuan kepada figur otoritas yang tepercaya seperti konselor, guru, atau orang tua.