Cara Membedakan Nerd dan Geek

Ketika Anda mendengar seseorang dipanggil sebagai “Geek” atau “Nerd”, apa yang Anda pikirkan? Apakah itu sebuah ejekan, atau pujian? Lagi pula apa arti kedua istilah tersebut? Memang agak membingungkan, karena kedua istilah tersebut sering disangkut pautkan satu sama lain, sangat membingungkan! Bahkan bisa saja seseorang dipanggil geek nerd, atau nerd geek! Bacalah artikel berikut ini untuk mengerti perbedaan kedua “golongan” tersebut.

Bagian 1

Bagian 1 dari 3:

Penjelasan Geek

Unduh PDF

1
Ketahuilah asal muasal geek. Untuk bisa menghargai para geek modern, kita harus bisa mengetahui para pendahulunya.
- Pada awal tahun 1900an, ketika karnaval berjalan sangat populer, “geek” adalah seorang pelaku pertunjukan. Dia bertugas menghibur penonton dengan melakukan aksi aneh dan menjijikkan. Salah satunya adalah dengan menggigit kepala ayam hidup.^{[1]XTeliti sumber}
2
Bandingkan dengan pengertian geek di era sekarang. Mungkin Anda tidak akan menemukan geek yang bekerja sebagai penggigit kepala ayam. Geek hari ini adalah seseorang yang secara umum sangat berpengetahuan, sampai bisa dibilang terobsesi, tentang suatu topik.
- Istilah geek menjadi populer setelah para pemrogram komputer dan golongan-golongan ilmu teknik lainnya mengakui diri sebagai geek. Anda bisa menemukan geek anggur, geek mobil, geek Lord of the Rings, dan setiap geek mengetahui secara detil tentang objek obsesi mereka.
- Untuk memperjelas lebih lanjut, geek pada umumnya bersikap ramah. Ketertarikan mereka terhadap sesuatu membuat mereka unik, meskipun mungkin Anda tidak akan tahu tentang “ke-geek-kan” mereka sebelum diberi tahu.
Iklan

Bagian 2

Bagian 2 dari 3:

Penjelasan Nerd

Unduh PDF

1
Ketahuilah asal muasal istilah “nerd”. Kata “Nerd” pertama kali digunakan pada tahun 1954 oleh seorang doktor muda bernama Seuss dalam potongan kalimatnya yang berbunyi, "A merkle, a nerd, and a seersucker too!" (“Sebuah merkle, seorang nerd, dan juga sebuah jas seersucker!”). Jika Anda tidak ingin merendahkan “nilai-nilai ke-nerd-an” dengan menyebut seseorang sebagai nerd, Anda juga bisa memanggil mereka dengan julukan seersucker.^{[2]XTeliti sumber}
- Pada umumnya memiliki makna konotasi sebagai seseorang yang menjengkelkan, cerdas tetapi tidak menarik, dan memilih untuk tidak mengejar kehidupan sosial.^{[3]XTeliti sumber}
- Nerd juga dapat didefinisikan sebagai orang yang begaji tinggi.^{[4]XTeliti sumber}

Bagian 3

Bagian 3 dari 3:

Membandingkan Geek dan Nerd

Unduh PDF

1
Bandingkanlah kemampuan mereka dalam berkomunikasi. Geek dan nerd memiliki persamaan sifat – dan juga perbedaan – tetapi Anda akan menemukan perbedaan yang signifikan ketika membedakan cara mereka hidup.
- Geek senang menggunakan jargon atau istilah yang tidak lazim ketika berbincang, sedangkan nerd senang menggunakan referensi-referensi yang entah dari mana asalnya.
  - Contohnya, nerd mungkin akan berkata “Foley ini terlalu sering digunakan. SD-nya pasti pemalas.” (“Efek suara ini terlalu sering digunakan. Sound director-nya pasti pemalas.”)
  - Geek juga memiliki cara berkomunikasi mereka tersendiri seperti, “Oh! Aku suka ketika Percy Jackson menggunakan Wilhelm Scream di setiap filmnya!”
- Geek senang memperhatikan hal-hal yang sangat kecil dalam kehidupan sehari-hari, seperti membandingkan kondisi dunia nyata dengan artikel atau novel. Nerd nampak tidak tertarik dengan detail kehidupan sehari-hari dan lebih fokus pada hal-hal yang besar, seperti kemajuan teknologi dan masa depan umat manusia.
2
Bandingkan apa yang mereka sukai. Anda bisa mengetahui ini dari cara mereka bermain.
- Geek menyukai permainan papan, film (dan mungkin mengetahui siapa sutradara, penggubah musik, dan petugas kameranya), perangkat elektronik, peretasan, dan musik techno.
- Nerd menikmati pencapaian diri seperti rekayasa peranti lunak dan kehidupan kedua, atau permainan seperti catur dan go.
3
Bandingkan kemampuan bersosial keduanya. Meskpun kedua golongan tersebut memiliki obsesi yang sama kuatnya dalam hal yang mereka sukai, mereka memiliki cara berinteraksi yang berbeda ketika berhadapan dengan orang lain.
- Geek memiliki kemampuan sosial yang normal, meskipun mereka cenderung berlebihan dan bertele-tele, terutama ketika berbicara mengenai apa yang mereka sukai. Bahkan mereka mungkin tidak akan membiarkan Anda pergi sebelum selesai menjelaskan segalanya, dari cara penggunaan, tips dan trik, sampai sejarah dibuatnya, tentang widget yang tidak sengaja Anda singgung sekali dalam percakapan!
- Nerd pada umumnya memiliki kecenderungan untuk menyendiri. Mereka mungkin memiliki pengetahuan yang sama banyaknya dengan seorang geek tentang suatu topik, tetapi cenderung enggan berbicara sebelum Anda berhasil “memancingnya”.
Semua orang tahu bahwa seorang geek dapat jatuh cinta kepada siapa pun (meskipun tidak semua orang bisa mencintai seorang geek). Di sisi lainnya, kebanyakan nerd akan jatuh cinta pada nerd lainnya. Apakah ini sebuah taktik bertahan hidup belaka? Sampai sekarang tidak ada yang tahu.
5
Cari tahulah di mana tempat mereka bekerja. Meskipun geek dan nerd adalah jenis orang yang cerdas dan berpendidikan, ada beberapa jalur karir yang hanya disukai oleh salah satu golongan tersebut:
- Di samping mereka yang bekerja sebagai teknisi komputer di seluruh dunia, Anda juga bisa menemukan banyak geek yang bekerja sebagai desainer web, desainer grafis, atau desainer gem. Anda juga bahkan bisa menemukan geek yang bekerja sebagai bartender, pegawai toko musik, atau pegawai kafe.
- Banyak nerd yang bekerja sebagai ilmuwan roket, atau perekayasa peranti lunak komputer. Anda juga bisa menemukan mereka bekerja sebagai insinyur, penemu, atau seseorang yang memiliki pekerjaan rahasia. Terkadang Anda juga bisa menemukan nerd yang bekerja sebagai pegawai toko video.
6
Nikmatilah perbedaannya. Geek, nerd, si pintar, si cupu, si penganggu, si bodoh, semua orang memiliki sifat masing-masing dan merupakan bagian dari dunia kita yang indah. Anda boleh saja membuat lelucon dari stereotip, tetapi ingatlah bahwa semua orang memiliki nilai lebih tersendiri.
- Ingatlah bahwa kebanyakan geek memiliki sisi nerd, dan kebanyakan nerd juga memiliki sisi geek. Terakhir, berikut adalah definisi keduanya berdasarkan Urban Dictionary:
- Nerd: seseorang yang suatu hari akan Anda panggil bos.
- Geek: seseorang yang sering dijahili pada masa SMA dan menyerah untuk menjadi orang dewasa.
Iklan

Tips

Beberapa nerd percaya bahwa mereka memiliki ketertarikan pada “nilai potensi umat manusia sebagai kesatuan, meskipun mereka belum menyadarinya.”
Ketika Anda memancing percakapan dengan seorang geek atau nerd, bersiap-siaplah untuk menerima dan memanfaatkan topik obsesi mereka. Terimalah apa pun yang mereka katakan meskipun Anda mungkin tidak akan benar-benar mengerti mengapa. Kedua golongan tersebut akan lebih mudah terbuka setelah Anda mengetahui apa yang mereka benar-benar sukai.
Para nerd cenderung tidak peduli ketika seseorang menyerang apa yang mereka sukai karena mereka tidak begitu peduli pada pendapat orang lain. Geek pada umumnya sangat bersemangat, dan akan mengambil segala kesempatan yang ada untuk membicarakan hal yang mereka sukai, untuk memberi bukti pada Anda bahwa ada nilai lebih dalam apa yang mereka sukai.
Ada kemungkinan bahwa ada seseorang yang jatuh ke dalam kategori geek atau nerd tetapi tidak menyadarinya. Mereka pun tidak mempermasalahkan status mereka yang “bukan bagian dari keduanya”, meskipun terkadang berusaha untuk menjadi dominan.
Keduanya sama-sama tampak cerdas dan sangat mengetahui “spesialisasi” masing-masing. Ini artinya mereka bisa diajak untuk berbincang serius mengenai topik-topik yang mereka sukai. Meski begitu, jangan langsung menganggap seorang geek atau nerd adalah seorang jenius. Kesukaan nerd pada topik-topik yang bersifat teknis dapat diartikan sebagai tanda tingginya intelek mereka, berbeda dengan geek yang tingkatan intelektualnya cenderung berbeda-beda.
Nerd memiliki kecenderungan untuk menggunakan istilah-istilah panjang dan “pintar” ketika berbicara, biasanya karena kebiasaan atau agar terdengar mengesankan. Geek sering menggunakan kata-kata seperti “kena deh!” atau “bakalan” sementara nerd menggunakan “tertipu!” dan “akan”. Geek juga menggunakan kata-kata seperti “terserah lah”, “duluan ya”, atau “nggak tau” ketika berkomunikasi.
Secara alami, nerd dan geek tidak akan diterima sebagai golongan utama atau sebagai anggota masyarakat pada umumnya. Yang bisa kita lakukan adalah mencoba lebih terbuka dan mengerti satu sama lain.
Geek memiliki kemampuan untuk meramalkan nilai masa depan dari suatu benda, meskipun banyak orang menganggap barang tersebut tidak penting atau bahkan sebagai sampah. “Kemampuan” ini banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan dagang ketika menjual suatu produk yang dikhususkan untuk para geek.
Menjadi geek atau nerd bisa jadi merupakan gejala autisme/Asperger. Menyadari hal ini bisa membantu untuk mengurangi rasa sakit dari penolakan sosial. Menyadari kekurangan adalah bentuk yang lebih tinggi dari penerimaan diri dan membuat Anda lebih sadar akan kelebihan yang Anda miliki, yang pada akhirnya akan berbuah pada hidup yang lebih bahagia.
Meskipun kedua golongan tersebut memiliki kesempatan untuk menjadi anggota Mensa, nerd memiliki kesempatan bergabung yang lebih besar karena mereka lebih memilih untuk bergaul dengan orang yang memiliki IQ yang sama tinggi atau yang memiliki ketertarikan yang sama.^{[5]XTeliti sumber}

Peringatan

Jangan beranggapan bahwa geek dan nerd hanya memiliki satu kesukaan. Seorang ahli bahasa atau seniman juga bisa saja bisa mahir bermain sepak bola atau gitar.
Jangan beranggapan bahwa nerd dan geek ingin berubah menjadi orang populer. Terlepas dari kesalahpahaman publik, nerd dan geek tidak terlalu menyukai apa yang populer, dan tidak juga takut dengan orang-orang yang tampaknya populer. Bahkan, mereka mungkin merasa kasihan dengan cara hidup orang-orang populer yang dangkal.
Ingatlah, nerd dan geek juga manusia. Semua orang punya hobi, orang yang mereka sukai, rahasia, dan juga sifat baik dan buruk. Jangan perlakukan geek dan nerd sebagai orang yang hanya butuh belajar dan menjadi pintar. Meskipun hal tersebut penting bagi mereka, tetapi mereka juga membutuhkan teman. Mereka bukan robot yang tidak berperasaan, hanya saja mereka mungkin tidak mengatakannya.
Geek pada umumnya lebih terbuka dan senang berbicara meskipun Anda tidak setuju dengan apa yang mereka katakan. Nerd pada umumnya akan menghindar ketika Anda tidak bisa menyediakan argumen yang masuk akal. Anda tidak perlu mengambil sikap mereka ke hati, cukup sadari bahwa mereka mungkin hanya tidak tahu cara berinteraksi dengan seseorang yang tidak bisa mereka ajak berbincang pada tingkat intelektual yang sama.
Geek pada umumnya sadar akan seberapa geek-nya mereka. Banyak geek bahkan merasa bangga dengan diri mereka, karenanya muncul situs-situs web seperti ThinkGeek.com, LifeHacker, Gizmodo, dan Engadget. Coba saja Anda pikirkan tentang Geek Squad di Best Buy. Karenanya, sebaiknya Anda jangan menantang tingkat seberapa geek-nya seorang geek jika Anda ingin berbicara dengan seorang geek. Anda juga tidak boleh mempertanyakan tingkatan intelek seorang nerd jika ingin berbincang dengan mereka baik-baik.
Jangan campurkan “pakar”, “hipster', dan geek. Meskipun mereka memiliki kesamaan (bahkan dengan nerd), pada hakikatnya mereka adalah golongan yang berbeda.
Seseorang bisa saja menjadi nerd dan geek dalam waktu yang bersamaan, tergantung pada definisinya. Contohnya, seseorang yang menyukai Star Trek bisa saja memiliki kesukaan yang sama kuatnya pada teori dawai. Seorang petani tomat bisa saja memiliki gelar dalam teknik bio-kimia. Banyak hal serupa yang sama-sama disukai oleh nerd dan geek. Sering kali seorang geek berubah menjadi nerd setelah mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi yang mereka sukai. Seorang nerd juga bisa berubah menjadi geek ketika keahlian yang mereka miliki membawa mereka pada bidang yang tidak terlalu “akademis”.
Banyak nerd dan geek yang menyukai kesendirian, atau bahkan asosial. Mereka mungkin tidak ingin berbicara dengan Anda sama sekali. Cobalah untuk bersabar ketika berbincang dengan mereka.
Nerd dan geek sering kali adalah orang yang cerdas dan jenaka. Mereka adalah jenis orang yang menikmati saluran SyFy atau mengetahui konstitusi di tanah Latin, dan tentunya, bukan orang biasa.
Ranah geek dan nerd tidak dibatasi oleh gender. Wanita bisa saja menjadi nerd atau geek. Jangan anggap mereka melakukannya untuk mendapatkan perhatian dari para pria, atau Anda akan dianggap sebagai seorang menyebalkan.