Cara Menghitung Harga Jual Barang Diskon

Unduh PDF

Unduh PDF

Dalam Artikel Ini:

Menghitung Harga Normal

Menghitung Harga Jual Barang Diskon

Menghitung Diskon

Artikel Terkait

Referensi

Anda mungkin membeli suatu barang yang sedang diskon dan penasaran berapa harga asli, atau harga normalnya. Atau mungkin Anda pergi belanja dan melihat ada barang didiskon 25 persen, dan mencoba mencari tahu berapa harga yang harus Anda bayar. Menghitung harga asli, harga jual setelah diskon, atau persentase diskon suatu barang membutuhkan keterampilan aljabar dasar. Mengetahui proses perhitungan tersebut memang sangat berguna untuk kehidupan sehari-hari, tetapi Anda juga akan menjumpai pertanyaan-pertanyaan tentang "persentase" atau "harga diskon" di sekolah.

Langkah

Metode 1

Metode 1 dari 3:

Menghitung Harga Normal

Unduh PDF

1. 
   1
   Cek informasi yang Anda tahu. Untuk menghitung harga normal, atau harga awal, suatu barang diskon, ketahuilah harga jual setelah diskon dan persentase diskonnya.

   • Contohnya, Anda mungkin tahu harga suatu sweter menjadi Rp672.750 setelah didiskon 25%.
2. 
   2
   Ubah persentase diskon menjadi bentuk desimal. Ingat, persen adalah per seratus. Jadi, untuk mengubahnya, bagi angka persen tersebut dengan 100, atau letakkan saja desimal di belakang angkanya dan geser tanda desimalnya dua kali ke kiri.

   • Misalnya, bentuk desimal 25% adalah 0,25.
3. 
   3
   Buat persamaan untuk mencari harga asli barang yang didiskon. Gunakan rumus $S=P-PD$, dengan $S$ adalah harga diskon barang tersebut, $P$ adalah harga asli barang, dan $D$ adalah persentase diskon barang tersebut.
4. 
   4
   Masukkan harga diskon ke dalam rumus. Pastikan harga itu menggantikan variabel $S$.

   • Misalnya, jika harga diskonnya adalah Rp672.750, rumusnya akan terlihat seperti ini: $672.750=P-PD$.
5. 
   5
   Masukkan persentase diskon ke dalam rumus. Pastikan angka diskonnya dalam bentuk desimal, lalu masukkan angka itu di variabel $D$.

   • Contohnya, jika harga barang tersebut didiskon 25%, rumusnya akan terlihat seperti ini: $672.750=P-P(0,25)$.
6. 
   6
   Gunakan aturan distribusi untuk menyederhanakan rumus. Caranya, keluarkan variabel $P$.

   • Contoh:
     $672.750=P-P(0,25)$
     $672.750=P(1-0,25)$
7. 
   7
   Selesaikan perhitungan dalam tanda kurung. Ini akan menghasilkan persentase diskon harga asli barang tersebut.

   • Misalnya saja, $1-0,25=0,75$. Jadi, jika suatu barang didiskon 25%, Anda hanya membayar 75% dari harga asli untuk membeli barang diskon tersebut. Rumusnya akan terlihat seperti ini: $672.750=P(0,75)$.
8. 
   8
   Bagi tiap sisi persamaan dengan persentase harga asli. Ini akan menghasilkan nilai $P$, harga normal barang tersebut.

   • Contoh:
     $672.750=P(0,75)$
     ${\frac {672.750}{0,75}}={\frac {P(0,75)}{0,75}}$
     $897.000=P$
     Jadi, harga asli sweter Rp672.750 sebelum didiskon 25% adalah Rp897.000.
   Iklan

Metode 2

Metode 2 dari 3:

Menghitung Harga Jual Barang Diskon

Unduh PDF

1. 
   1
   Cek semua informasi yang Anda ketahui. Untuk menghitung harga diskon suatu barang, Anda perlu mengetahui harga asli atau harga normalnya, dan berapa persentase diskonnya.

   • Misalnya, Anda mungkin tahu sebuah sweter harganya Rp897.000 dan sedang didiskon 25%.
2. 
   2
   Ubah persentase diskon ke dalam bentuk desimal. Ingat, persen adalah satu per seratus. Jadi, untuk mengubahnya, bagilah angka persentase dengan 100 atau tempatkan desimal di belakang angkanya dan geser tandanya dua kali ke kiri.

   • Misalnya, bentuk desimal 25% adalah 0,25.
3. 
   3
   Kalikan harga awal dengan persentase diskon. Pastikan Anda menggunakan persentase dalam bentuk desimal. Ini akan menghasilkan nilai diskon, dalam rupiah, dari harga awal.

   • Misalnya, $897.000\times 0,25=224.250$. Jadi, nilai diskonnya adalah Rp224.250 dari harga awalnya.
4. 
   4
   Kurangi harga awal barang dengan nilai diskonnya. Ini akan menghasilkan harga jual barang.

   • Misalnya, $897.000-224.250=672.750$. Jadi, harga jual sweter Rp897.000 yang didiskon 25% adalah Rp672.750.
   Iklan

Metode 3

Metode 3 dari 3:

Menghitung Diskon

Unduh PDF

1. 
   1
   Cek semua informasi yang ada. Untuk menghitung persentase diskon suatu barang, Anda perlu mengetahui harga jual dan harga asli atau harga normal barang tersebut.

   • Misalnya, Anda mungkin tahu harga normal suatu sweter Rp897.000 dan didiskon menjadi Rp672.750.
2. 
   2
   Kurangi harga normal dengan harga jual. Ini akan menghasilkan nilai rupiah penurunan atau pengurangan dari harga aslinya.

   • Misalnya, karena $897.000-672.750=224.250$, Rp224.250 adalah nilai diskon yang diambil dari harga sweter.
3. 
   3
   Ubah rumus diskon barang. Gunakan rumus $M=PD$, dengan $M$ adalah pengurangan nilai barang, dalam rupiah, $P$ adalah harga asli barang, dan $D$ adalah persentase diskon barang tersebut.
4. 
   4
   Masukkan harga asli dan pengurangan harganya ke dalam rumus. Pastikan Anda menggantikan variabel $P$ dengan harga asli, dan mengganti variabel $M$ dengan pengurangan harganya.

   • Misal, jika harga awal sebuah sweter Rp897.000, ada pengurangan harga Rp224.250, rumusnya akan terlihat seperti ini: $224.250=897.000D$.
5. 
   5
   Bagi tiap sisi persamaan dengan harga awal sweter. Ini akan menghasilkan persentase diskon dalam bentuk desimal. Untuk mengubahnya ke dalam bentuk persen, geser tanda komanya dua digit ke kanan.

   • Misalnya:
     $224.250=897.000D$
     ${\frac {224.250}{897.000}}={\frac {897.000D}{897.000}}$
     $0,25=D$
     Jadi, sweter dengan harga awal Rp897.000 yang dijual harga Rp672.750 mendapatkan diskon 25%.
   Iklan