Cara Memandikan Kucing tanpa Dicakar

Unduh PDFUnduh PDF

Memandikan kucing bisa jadi rumit, terutama karena kebanyakan kucing tidak suka basah. Namun, dalam banyak kasus kucing perlu dimandikan untuk meningkatkan keseluruhan kesehatan bulu dan menjaga kebersihannya ketika hidup dalam rumah kita. Jika memungkinkan, sebaiknya mandikan kucing sejak masih kecil agar kucing terbiasa dengan kegiatan tersebut. Akan tetapi, jika harus memandikan kucing dewasa untuk pertama kalinya, Anda perlu mempermudah prosesnya untuk memastikan Anda tidak dicakar dan digigit, dan juga memastikan pengalaman yang selembut mungkin bagi si Manis.

Bagian 1
Bagian 1 dari 4:

Memandikan Kucing Anda

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Potong kuku/cakarnya.
    Kucing Anda mungkin sama sekali tidak agresif; akan tetapi jika hewan itu stres selama proses memandikan, bahkan kucing yang paling lembut sekali pun dapat mencakar pemiliknya secara tidak sengaja saat berusaha keluar dari bak mandi atau berusaha kabur ketika proses pengeringan.[1]
    • Suasana hati si kucing harus sebisa mungkin bagus sebelum dimandikan untuk memastikan stres yang lebih sedikit selama proses memandikan, maka dari itu Anda tentu tidak ingin kalau sampai proses mandi dihubungkan dengan kegiatan-kegiatan lain yang tidak disukai oleh si kucing. Jika kucing Anda tidak suka dipotong kukunya, lakukan beberapa hari sebelum proses memandikan. Langkah ini memisahkan kedua peristiwa itu bagi si kucing.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Persiapkan tempat mandi.
    Siapkan handuk-handuk, sampo hewan, wadah camilan, petroleum jelly atau bola kapas untuk telinganya, sisir atau sikat dan segala sesuatu lain yang dibutuhkan untuk memandikan. Letakkan benda-benda tersebut di lokasi yang mudah dijangkau sehingga Anda dapat menangani si kucing dalam bak mandi atau wastafel dan tetap dapat meraihnya.[2]
    • Jika Anda memandikannya untuk membersihkan kutu, sisir dapat membantu melepaskan kutu-kutu yang pingsan dari bulu si kucing tanpa pencarian intensif. Pastikan untuk menggunakan sampo khusus untuk perawatan kutu.
    • Menyiapkan sebuah cangkir kecil dapat sangat membantu untuk membasahi bulu si kucing di awal dan membilasnya, terutama untuk kucing-kucing berbulu panjang.
    • Banyak toko perlengkapan hewan yang menjual produk-produk yang diformulasikan untuk membuat kucing relaks melalui berbagai aroma sedap. Pertimbangkan untuk mengharumkan ruangan tempatnya mandi dengan produk seperti ini untuk semakin menenangkan si Manis.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Isi air ke dalam bak mandi/ember besar.
    Isi bak atau wastafel dengan air hangat (jangan panas). Pastikan permukaan air tidak lebih tinggi dari perut si kucing.
    • Ingatlah bahwa kucing adalah hewan dengan insting sangat kuat. Anda butuh cukup air untuk memandikannya tetapi tidak terlalu banyak sehingga si kucing takut tenggelam dan panik.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Bawa kucing Anda masuk ke dalam kamar mandi.
    Mungkin akan lebih mudah untuk membujuknya dengan mainan atau makanan, karena akan terlihat tidak terlalu mencurigakan. Anda juga dapat langsung mengangkat si kucing dan membawanya ke dalam ruangan tempat si Manis akan dimandikan. Tutup pintunya jika bisa.
    • Kamar mandi dengan bak mandi merupakan tempat ideal untuk memandikan kucing dewasa karena ukurannya kecil dengan sedikit ruang untuk bersembunyi dan biasanya terdapat pintu yang dapat ditutup sehingga mencegah si kucing kabur jika merasa stres.
    • Jika ada masalah punggung yang menghalangi Anda untuk membungkuk ke dalam bak mandi, pertimbangkanlah untuk memandikan kucing di wastafel dapur. Meminta bantuan orang lain untuk menjaga si kucing tetap diam selama proses mandi juga dapat membantu.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Persiapkan si kucing untuk mandi.
    Kucing Anda mungkin stres atau paranoid karena air, berada dalam ruangan tertutup, atau sensasi asing lainnya. Tenangkan si kucing dengan mengelus dan berbicara kepadanya dengan nada yang menenangkan. Tenangkan si kucing sebisa mungkin. Duduklah dalam ruangan dengan air tersebut, biarkan si Manis mengendus airnya dan/atau terbiasa dengan lokasi tersebut.
    • Ini juga merupakan saat yang bagus untuk memasukkan bola kapas, atau jika kucing Anda melawan, mengoleskan lapisan petroleum jelly di area sekeliling lubang telinga kucing. Sedikit saja sudah cukup, pada tempat yang bulu-bulunya tipis, tepat di luar lubang telinga.[3]
    • Jika Anda tahu atau curiga bahwa si kucing suka melawan, pertimbangkan untuk memasang harness kucing untuk mandi. Meskipun langkah ini dapat menambah ketidaknyamanan dan stres baginya, lebih baik untuk memasang harness yang bisa dipegang daripada membiarkan kucing yang panik kabur lalu menciptakan pikiran mengenai hubungan pemburu-mangsa ketika Anda mengembalikannya ke dalam kamar mandi.[4]
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Masukkan si kucing ke dalam air.
    Pegang si Manis pada bagian tengkuk lehernya, pada bagian kulit yang longgar di antara kepala dan punggungnya. Angkat si kucing dengan lembut, tampung kaki belakangnya dengan tangan Anda yang lain untuk mengingatkan si Manis bahwa semuanya aman dan stabil. Perlahan-lahan turunkan si kucing ke dalam wastafel atau bak mandi, lepaskan tangan Anda dari bagian bahwa tubuhnya namun tetap pegang bagian tengkuknya.
    • Menggenggam bagian tengkuk kucing (akrab disebut "scruffing") berguna dan merupakan bentuk pengendalian jika si kucing memberontak. Ini merupakan cara ibu kucing memegang anak-anaknya ketika sang induk ingin menahan atau membawa anak-anaknya, dan kucing dalam segala usia merespons secara insting dengan meringkuk dan/atau menjadi lemas. Lakukan scurfing hanya ketika dibutuhkan, gunakan bentuk tindakan pengendalian lain yang lebih lembut jika si kucing tidak memberontak.[5]
    • Bagi beberapa kucing, hewan itu akan lebih tenang dan merasa aman jika sang pemilik duduk bersamanya di dalam bak mandi selama proses mandi. Langkah ini hanya boleh dilakukan jika Anda tahu si kucing tidak akan menggunakan kekerasan untuk menjauh dari Anda.
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Basahi bulunya.
    Tetapi tahan tubuhnya dengan satu tangan untuk mengekang si kucing, gunakan cangkir kecil untuk menuangkan air ke bulu si kucing sehingga membasahi seluruh tubuhnya kecuali kepala.
    • Jika Anda punya bak mandi yang kepala pancurannya dapat dipindahkan atau wastafel dengan alat penyemprot, Anda dapat menggunakannya untuk membasahi bulu si kucing.
    • Jangan sampai ada air yang masuk ke dalam telinga si kucing karena dapat menyebabkan infeksi telinga.
    • Untuk membasahi kepala si kucing, dongakkan kepalanya. Letakkan cangkir, kepala pancuran atau penyemprot di antara kedua telinga si kucing. Tuang atau semprotkan air sedemikian rupa sehingga air hanya mengalir di belakang kepala si kucing.
    • Anda tidak boleh membasahi seluruh kepala, cukup bagian atas kepala dan belakang leher. Jika ingin membersihkan wajahnya di sekitar daerah mulut dan mata, gunakan waslap basah.
  8. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 8 Gosokkan sampo pada bulu kucing.
    Gunakan tangan yang tidak menahan si Manis untuk menuang sedikit sampo pada bulunya. Letakkan botol sampo di tempat yang mudah dijangkau, dan lanjutkan menggosokkan sampo ke seluruh bulu si kucing. Tambahkan lebih banyak sampo jika perlu.[6]
    • Jika Anda harus membersihkan wajah si kucing, tambahkan beberapa tetes sampo untuk membasahi waslap dan membersihkan wajahnya dengan lembut, menggunakan gerakan membelai yang searah dengan arah pertumbuhan bulu.
    • Jika Anda memandikannya untuk membersihkan kutu, Anda perlu menggosokkan sampo ke bulu badan terlebih dahulu, pastikan mencapai perut, kemudian gosokkan sampo pada ekor, kaki dan kepala si kucing. Ketika merasakan ancaman seperti air, kutu secara instingtif akan berpindah ke kaki-kaki kucing. Ketika Anda menggosokkan sampo pada badannya terlebih dahulu, Anda memastikan bahwa jika si kutu berusaha kembali ke bulu badan kucing, parasit itu akan terkena sampo dan pingsan.
  9. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 9 Bilas bulunya.
    Keringkan bak mandi dengan si kucing masih berada di dalamnya. Menggunakan kepala pancuran, semprotan atau cangkir, bilas bulunya dengan teknik yang sama seperti yang sudah dijelaskan untuk membasahi bulu si kucing. Pastikan bahwa tidak ada sisa sabun pada bulu kucing, karena sebenarnya ini akan mudah ditempeli kotoran setelah si kucing kering.
    • Jika membilas dengan cangkir, cukup buka keran sedikit saja sehingga mengeluarkan aliran yang sangat kecil (hal ini agar tidak membuat si kucing panik dengan alirah air yang sangat deras).
  10. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 10 Lepaskan kutu-kutu yang ada.
    Jika menyingkirkan kutu adalah tujuan dari kegiatan mandi tersebut, setelah membilas bulunya, mulai sisiri bulu si kucing dari leher hingga bagian pangkal ekor, kemudian sisiri sisi-sisi tubuh dari pundak ke kaki belakang. Langkah ini menghasilkan lekukan pada bulu si kucing dan mempermudah Anda untuk menemukan kutu. Jika menggunakan sisir kutu, alat ini juga akan membantu melepaskan kutu dan telur yang menempel di bulu.[7]
    • Sisir tersebut mungkin melepaskan beberapa kutu, namun Anda juga dapat menggunakan jari-jari untuk melepaskan kutu yang Anda temukan.
    • Jika bulu kucing Anda berwarna terang, Anda dapat dengan mudah melihat kutu yang menempel di bulu yang basah. Anda juga dapat meraba keberadaan kutu di bulu, karena kutu-kutu yang lebih besar terasa seperti benjolan sebesar biji buah.
    • Bersihkan bulu si kucing secara metodis, berusahalah untuk melepaskan sebanyak mungkin kutu. Selain itu, jangan lupa untuk memeriksa perut si kucing, karena ini merupakan tempat persembunyian favorit kutu.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 4:

Mengeringkan Kucing Anda

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Peras air dari bulu si kucing.
    Setelah Anda selesai memandikan dan membilas, Anda akan memulai proses mengeringkan dengan cara memeras sebanyak mungkin air dari bulu si kucing dengan lembut, berfokus pada bagian ekor, tungkai dan kaki.[8]
    • Buat bentuk U dengan tangan yang tidak menahan si kucing. Letakkan tangan berbentuk U itu di atas pundak si kucing.
    • Berikan tekanan lembut sembari melakukan gerakan menarik dari pundak ke pinggangnya. Anda akan menyadari bahwa gerakan ini mendorong air turun dan menjauh dari bagian atas punggung kucing.
    • Genggam ekornya dengan lembut dan dengan tekanan yang ringan, tarik tangan Anda dari pangkal sampai ke ujung. Anda akan melihat air mengalir dari badan kucing ke bak mandi. Lakukan hal ini pada tungkai dan kakinya juga, remas bagian kakinya dengan lembut untuk melepaskan air dari bulu yang lebih tebal di sekitar jari-jari kakinya.
    • Ulangi proses ini beberapa kali, jangan lupa juga untuk memeras bulu di sekitar perut dengan lembut.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Gunakan handuk.
    Setelah Anda mengeluarkan sebanyak mungkin air dari bulunya, gunakan tangan yang tidak menahan si kucing untuk menggelar sebuah handuk di atas lantai kering.[9]
    • Angkat si kucing, jangan lupa untuk menyokong kaki-kaki belakangnya dengan tangan dan tidak melakukan scurffing, angkat si kucing dari bak atau wastafel dan turunkan dengan lembut ke atas permukaan handuk.
    • Gunakan tangan yang tidak menahan si kucing untuk melipat handuk itu dengan lembut di atas dan di sekeliling tubuhnya hingga setengah tertutup. Gunakan tangan yang sama untuk menggosok-gosokkan handuk itu dengan lembut pada tubuh si kucing dalam gerakan maju dan mundur. Anda perlu menggosok sebanyak mungkin bagian tubuhnya. Jika si kucing tidak tampak berniat lari, Anda dapat menggunakan kedua tangan.
    • Gunakan handuk kedua jika diperlukan, terus gosok bulunya hingga setengah kering dan lembut. Setela itu gunakan sisir untuk meratakan bulu tersebut, pastikan untuk menyisir bulu itu ke arah biasanya bulu itu tumbuh. Pada titik ini, si kucing dapat diberi imbalan makanan, dihibur dengan belaian dan secara verbal, ditenangkan dan dilepas untuk merapikan dirinya sendiri.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Menggunakan mesin pengering rambut.
    Anda disarankan untuk melakukan langkah pengeringan singkat dengan handuk sebelum menggunakan pengering rambut. Selain itu Anda juga hanya boleh menggunakan pengering rambut jika yakin si kucing tidak akan panik karena suara yang dihasilkan.[10]
    • Keluarkan kucing dari balutan handuk, tetapi biarkan hewan itu tetap duduk di atasnya. Jangan lupa untuk menahannya jika si kucing sepertinya kemungkinan akan lari.
    • Dengan tangan yang tidak menahan si kucing, pegang ganggang pengering rambut dan pasang pada pengaturan panas dan kecepatan paling rendah. Nyalakan, jangan lupa untuk membiarkan si kucing terbiasa dengan suaranya sebelum menggunakannya. Jika si kucing panik dan tidak dapat ditenangkan, matikan pengering rambut dan lanjutkan langkah pengeringan dengan handuk.
    • Jika si kucing menerima suara pengering rambut, arahkan ujungnya sehingga si kucing dapat merasakan angin yang berasal dari mesin itu. Jika si kucing masih tetap tenang, dekatkan pengering rambut dan mulai mengeringkan bulunya menggunakan gerakan bergoyang ke depan dan ke belakang dengan pengering untuk memastikan bahwa panas dan udara yang dikeluarkan tidak terlalu terpusat.
    • Jika si kucing tampak tenang, Anda dapat meningkatkan kecepatan pengering tersebut dan juga menempatkan si kucing sehingga berada di antara paha Anda sambil menghadap ke kaki Anda, gunakan satu tangan untuk mengeringkan si kucing dengan pengering rambut dan tangan yang lain untuk menyisir bulu tersebut dengan jari sembari mengeringkannya. Jika si kucing menoleransinya tanpa memberontak, hal ini akan sangat mempercepat proses pengeringan.[11]
    • Keringkan si kucing sampai sebagian besar bulunya kering dan halus mengembang. Tungkai-tungkai kaki dan ekor mungkin masih sedikit basah, tetapi akan kering dengan cepat begitu si kucing dibiarkan merapikan diri sendiri.
    Iklan
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Berikan imbalan makanan.
    Kucing Anda baru saja melalui pengalaman yang sangat tidak alami dan mungkin kelelahan, sedikit terkejut dan bahkan mungkin berpikir bahwa kegiatan mandi merupakan hukuman. Ingatkan kepadanya bahwa Anda adalah temannya dan bahwa kegiatan itu bukan sebuah masalah dengan memberikan makanan kesukaan si Manis.
    • Ada kemungkinan kucing Anda menelan cukup banyak rambut sehabis merapikan diri setelah mandi. Pertimbangkan untuk memberi makanan yang dirancang khusus untuk menangani gumpalan bulu atau kerap disebut "hairball treats/food". Makanan seperti ini mengandung lebih banyak lemak atau minyak ikan yang akan menempel pada bulu di perut si kucing sehingga membantunya keluar melalui sistem pencernaan dan mencegah terbentuknya gumpalan bulu.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Belai si kucing.
    Sembari memberinya hadiah makanan, tepuk-tepuk dan belai si kucing dengan lembut, bicaralah dengannya dan katakan betapa pintarnya kucing tersebut, yakinkan bahwa semua sudah kembali normal dan si Manis tidak perlu khawatir.
    • Jika kucing Anda sangat senang disikati, mulailah proses grooming (perawatan) dengan menggunakan sikat favoritnya untuk menyingkirkan bulu yang telah rontok karena dimandikan dan stres.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Terus belai, beri hadiah makanan dan tenangkan si kucing sebelum melepasnya.
    Jangan lepaskan si kucing sampai bahasa tubuhnya memberitahu Anda bahwa si Manis sudah tenang dan tidak ketakutan. Perhatikan tanda-tanda seperti ekor yang terangkat, mendengkur, menutup atau setengah menutup mata, menubrukkan kepalanya pada tangan atau tubuh Anda, atau tanda-tanda lain yang Anda ketahui sebagai indikasi bahwa si kucing bahagia.
    • Ketika si kucing menunjukkan energi yang tenang, lepaskan. Hewan itu kemungkinan akan menemukan tempat yang nyaman dan tersembunyi untuk memulai proses merapikan bulunya. Beri si Manis beberapa jam untuk merapikan diri, tidur dan merasa normal kembali. Biarkan kucing itu mencari Anda ketika sudah siap untuk berinteraksi.
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 4:

Melatih Kucing untuk Mandi dan Mengeringkan Badan

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Mulai memandikan si...
    Mulai memandikan si kucing ketika masih anak-anak. Jika Anda memiliki kucing itu sejak masih kecil, mulai mandikan sedini mungkin. Lebih mudah menahan anak kucing kecil daripada kucing dewasa. Selain itu, anak kucing sangat peka saat di-scurffing, dan dengan begitu akan menguatkan kegiatan tersebut untuk interaksi di waktu berikutnya.
    • Tunggu sampai usia kucing mencapai setidaknya enam minggu sebelum mulai memandikannya karena jika lebih muda dari itu dapat menyebabkan penyakit atau komplikasi kesehatan lainnya.
    • Untuk kucing-kucing kecil, mulailah memandikannya dalam wastafel kamar mandi. Wastafel itu dangkal dan lebih pas secara ukuran. Wastafel juga memungkinkan Anda untuk membilasnya dengan mudah menggunakan keran, membiasakannya dengan suara dan sensasi air mengalir.
    • Pertimbangkan untuk memandikan dan mengeringkan anak kucing sekali setiap dua minggu selama tiga bulan. Langkah ini untuk menghindari komplikasi dari mandi berlebih (seperti kulit kering) sembari membiasakan proses mandi sebagai bagian dari grooming.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Hindari stres atau syok.
    Jangan pernah gunakan mandi atau pengering rambut sebagai hukuman untuk kucing dan hindari peristiwa atau bentuk interaksi apa pun yang dapat memberi si kucing pengalaman buruk dengan kamar mandi atau wastafel, tergantung pada tempat kucing itu dimandikan.
    • Ini termasuk tidak menggunakan kamar mandi untuk menghukum si kucing ketika berperilaku buruk.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Ciptakan sensasi familiar.
    Salah satu bagian dari menjelaskan proses memandikan untuk seekor kucing dan membuat kegiatan itu tidak terlalu memicu stres adalah dengan membiarkan si kucing terbiasa dengan suara, aroma dan sensasi dari proses tersebut.[12]
    • Ketika Anda mandi atau mengeringkan rambut, beri si kucing akses menuju tempat kegiatan ini dilakukan. Kucing sangat penasaran dengan berbagai pengalaman baru dan mungkin akan membawa dirinya masuk ke dalam ruangan-ruangan ini dan mencari tahu apa yang terjadi.
    • Abaikan si kucing saat menjalankan rutinitas Anda. Para kucing adalah makhluk yang independen secara alami dan membiarkannya memilih untuk melalui berbagai pengalaman ini berdasarkan keinginannya sendiri dapat membantu dan membiasakannya dengan berbagai suara dan sensasi, bebas dari pengaruh manusia.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Biarkan si kucing membuat asosiasi positif.
    Sebelum mandi atau mengeringkan rambut Anda, pertimbangkan untuk meninggalkan makanan atau mainan favoritnya di dalam ruangan yang mencakup pemandangan mandi atau mengeringkan rambut. Langkah ini dapat merayu si kucing untuk datang ke dalam ruangan dan menciptakan reaksi positif mengenai kegiatan tersebut.
    • Hindari memberikan makanan atau mainan secara langsung karena ketika digabungkan dengan suara-suara dan aroma dari air mengalir dan rambut dikeringkan, hal ini bisa jadi berlebihan dan dapat secara tidak sengaja dianggap sebagai ancaman bagi kucing yang stres.
    • Tenangkan si kucing. Ketika si Manis sudah nyaman dengan berbagai suara yang ada, hewan itu mungkin menunjukkan bahwa dirinya dapat didekati dengan menunjukkan bahasa tubuh yang lebih santai, berbaring di atau dekat suara tempat suara itu terjadi, atau menghabiskan waktu di kamar mandi ketika Anda mandi atau mengeringkan rambut. Beberapa kucing dapat menjadi cukup nyaman untuk benar-benar ikut mandi bersama si pemilik. Ketika si kucing menunjukkan perilaku ini, artinya hewan itu sudah terbiasa dengan mandi dan mengeringkan rambut sehingga pujilah dia.[13]
    • Awali proses pengeringan dengan menggosok kucing Anda menggunakan handuk sebagai bagian dari permainan. Beberapa kucing suka ditutupi atau membuat "gua" dari kain sebagai permainan, dan akan sangat menyukai handuk tersebut. Beberapa yang lain mungkin perlu sedikit dibujuk, tetapi berusahalah untuk mengakrabkan proses pengeringan dengan meletakkan mainan di bawah handuk atau meletakkan tangan Anda di bawah handuk dan menggerak-gerakkannya, meniru hewan kecil yang mungkin suka diburu oleh si kucing. Bujuk si Manis untuk masuk ke bawah handuk sembari bermain, membiasakan aroma, sensasi dan pengalaman dari berinteraksi dengan handuk tersebut.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Dapatkan bantuan dari teman-teman atau anggota keluarga.
    Ajak anggota keluarga untuk terlibat dalam usaha membiasakan mandi dan mengeringkan rambut dengan si kucing. Jika Anda memandikan si kucing untuk pertama kalinya, pertimbangkan untuk meminta anggota keluarga atau teman yang dikenal si kucing untuk membantu Anda melakukan proses itu dan memastikannya berjalan lancar.
    Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Wastafel atau bak mandi/ember besar
  • Sampo kucing
  • Sisir dan/atau sisir kutu
  • Handuk mandi
  • Camilan untuk kucing
  • Cangkir kecil
  • Bola kapas atau '"petroleum jelly

Tips

  • Jika kucing Anda lebih tua dan memiliki masalah kesehatan, atau sangat sulit untuk ditangani ketika mandi, ada produk "sampo semprot" yang tersedia untuk menyegarkan bulu kucing Anda. Cukup ikuti petunjuk pada botol.
  • Jika Anda memandikan kucing untuk menyingkirkan kutu, Anda harus memandikan si kucing seminggu sekali sampai semua kutu hilang dan terutama pada proses mandi pertama kali, cuci, bilas dan ulangi untuk membersihkan sebanyak mungkin kutu.
Iklan

Peringatan

  • Untuk alasan keamanan dan tidak menyebabkan stres yang tidak perlu pada peliharaan Anda, jangan memandikan lebih dari satu kucing di saat yang bersamaan. Meskipun ada beberapa kucing yang tidak keberatan diimandikan dan sebenarnya menyukai air, sebagian besar kucing mendapati bahwa pengalaman mandi itu penuh stres dan sekaligus menangani lebih dari satu kucing yang ketakutan dapat menyebabkan cidera bagi semua pihak yang terlibat.
  • Selalu gunakan sampo yang diformulasikan untuk bulu kucing. Menggunakan sampo manusia dapat menyebabkan penumpukan sisa sampo pada bulu si kucing. Selain itu, menggunakan sabun cuci piring atau pembersih lain dapat mengiritasi kulit kucing dan dalam beberapa kasus, menyebabkan ruam dan lepuh.
  • Seperti manusia, beberapa kucing punya phobia. Jika kucing ada sangat stres karena suara-suara atau berbagai sensasi baru, atau Anda telah berusaha memandikannya dan pengalaman itu sangat traumatik bagi si kucing alih-alih sekadar membuat stres, kemungkinan besar lebih baik bagi Anda dan si kucing untuk tidak memandikannya. Hal ini mencegah si kucing menghubungkan pengalaman negatif yang traumatis dengan Anda, pengasuhnya. Jika si kucing perlu dimandikan untuk alasan kesehatan, praktek dokter hewan atau groomer dapat menyediakan pelayanan ini dengan biaya minimal.[14]
  • Sejumlah pemilik kucing mengeringkan kucingnya dengan meletakkannya dalam kotak pengangkut hewan (pet carrier) dan meletakkan pengering rambut di luar kotak tersebut dalam keadaan bertiup ke dalam kotak. Hal ini tidak disarankan, karena dapat menyebabkan si kucing kepanasan dan telah menyebabkan kematian dalam beberapa kasus.[15]
Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Pippa Elliott, MRCVS
Disusun bersama :
Dokter Hewan, Dokter Bedah Hewan di Royal College
Artikel ini disusun bersama Pippa Elliott, MRCVS. Dr. Elliott adalah dokter hewan dengan pengalaman lebih dari 30 tahun. Dia lulus dari University of Glasgow pada 1987, dan bekerja sebagai dokter bedah hewan selama 7 tahun. Setelahnya, Dr. Elliott bekerja sebagai dokter hewan di klinik hewan selama lebih dari 1 dekade. Artikel ini telah dilihat 56.182 kali.
Daftar kategori: Peliharaan dan Hewan
Halaman ini telah diakses sebanyak 56.182 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan