Cara Mengumpulkan Kekayaan secara Perlahan

Unduh PDFUnduh PDF

Anda tidak dapat menjadi kaya dalam hitungan hari. Setidaknya, diperlukan bertahun-tahun, bahkan beberapa dekade, untuk menjadi kaya. Artikel ini tidak akan menunjukkan cara untuk menjadi kaya dengan cepat, namun akan memandu Anda menjadi kaya secara perlahan.

Langkah

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Berhematlah.
    Simpan setiap rupiah yang dapat Anda hemat. Misalnya, untuk berhemat, Anda bisa meminum air putih sebagai pengganti kopi, dan memasak sebagai pengganti pergi ke restoran cepat saji. Selain itu, jangan lupa untuk memotong kartu kredit.
    • Langkah pertama menuju kekayaan adalah disiplin. Jika Anda benar-benar ingin menjadi kaya, temukan cara untuk berdisiplin. Setelah itu, Anda akan menemukan bahwa uang yang digunakan untuk berbelanja akan lebih baik jika diinvestasikan. Anda mungkin harus menghentikan beberapa kebiasaan (hal ini mungkin akan menjadi sumber masalah, terutama jika Anda sudah berkeluarga), namun Anda harus menghadapinya. Tabunglah setiap rupiah yang dapat Anda hemat, lalu bukalah deposito berjangka 6 bulan di bank.
    • Inti dari langkah ini adalah menyimpan uang tunai. Tabungan ini bukanlah untuk pensiun, namun untuk digunakan saat Anda membutuhkannya. Berinvestasi pada barang atau saham saat ini bukanlah waktu yang tepat, karena kondisi pasar yang tidak menentu. Saat ini, uang tunai memberi peluang investasi lebih, dan mereka yang berinvestasi pada barang atau saham tidak memilikinya. Mereka tidak dapat menjual barang/saham mereka saat kondisi pasar melemah. Kondisi ini menyebabkan investasi pada barang/saham tidak lagi menguntungkan. Mereka yang menabung di deposito dijamin mendapat keuntungan dan ketenangan. Selain itu, karena para penabung biasanya membelanjakan uangnya dengan hati-hati dan cermat, tingkat inflasi mereka dapat diatur. Untuk menjadi kaya, simpanlah uang tunai.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Perkaya wawasan Anda, dan perdalam hal apa pun yang Anda sukai agar hal tersebut dapat menghasilkan uang.
    • Pilih salah satu hobi, minat, atau hal yang Anda sukai, lalu temukan pekerjaan di bidang yang mendukung hal tersebut. Misalnya, Anda dapat menjadi pramuniaga atau sekretaris. Pelajari bagaimana hal kesukaan Anda dapat menghasilkan uang dari nol. Dengan bekerja, alih-alih sekolah, Anda akan mendapat uang sembari belajar. Pekerjaan yang Anda dapatkan mungkin tidak menyenangkan, namun tidak ada jalan pintas untuk menjadi kaya,
    • Selepas bekerja dan di akhir minggu, setiap hari, pelajari segala sesuatu mengenai hal pilihan Anda. Pergilah ke pameran, bacalah majalah terkait bidang pilihan Anda, dan berdiskusilah dengan orang-orang yang berbisnis di sana tentang iklim usaha dan penyuplai barang.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Tunggulah saat pasar tidak stabil, dan ubah bisnis Anda.
    Ketidakstabilan pasar pasti terjadi, meskipun tidak selamanya cepat. Anda mungkin perlu menunggu bertahun-tahun hingga kesempatan tersebut muncul. Iklim bisnis di negara ini terdiri dari dua siklus, yaitu pasang dan surut. Saat pasang, orang-orang cerdik menjual bisnis mereka, dan saat surut, calon orang kaya umumnya mulai beraksi. Anda akan mengetahui pasang-surutnya iklim bisnis, karena Anda mengetahui luar dalam bidang Anda. Dengan uang tunai yang Anda tabung, Anda akan siap berusaha.
    Iklan

Tips

  • Meskipun pasar uang tidaklah stabil, masih ada orang yang menghasilkan uang sangat banyak, yaitu mereka yang berbisnis di bidang properti dan mengetahui situasi pasar. Mereka memahami kerumitan pasar kredit sehingga saat orang lain mengikuti tren, mereka menabung dan tidak ikut-ikutan membeli. Situasi pasang dan surut terjadi di seluruh industri. Pertanyaannya, siapkah Anda menghadapi pasang-surut dunia usaha?
Iklan

Peringatan

  • Tidak ada cara cepat untuk menjadi kaya. Di saat pasar uang tidak stabil seperti sekarang, banyak penipu yang memanfaatkannya. Semakin miskin Anda, semakin besar kemungkinan Anda dihampiri penipu. Penipu akan menjanjikan keuntungan, menggunakan sistem pemasaran bertingkat, atau menawarkan simpanan yang "dijamin pemerintah". Abaikan mereka, dan selalu ingat nasihat berikut ini: Jika suatu hal terlalu baik, hal tersebut takkan dibagikan. Selain itu, jika memang benar skema yang ditawarkan menjanjikan kekayaan, orang yang menawarkan skema itu pastilah sudah kaya, dan tidak akan mengemis mencari pengikut di jalanan. Sekali lagi, tidak ada cara cepat menuju kekayaan.
Iklan

Referensi

  1. Blog Maverick, the Mark Cuban blog - Sumber asli, dibagikan dengan izin.

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Mark Cuban
Disusun bersama :
Wirausahawan dan Kapitalis Ventura
Artikel ini disusun bersama Mark Cuban. Mark Cuban adalah pebisnis dan investor Amerika. Dia adalah pemilik tim bola basket NBA, Dallas Mavericks, salah satu pemilik 2929 Entertainment, kepala AXS TV, dan investor utama Shark Tank, acara TV yang berfokus pada penemuan dan investasi di saluran ABC. Artikel ini telah dilihat 2.986 kali.
Daftar kategori: Pengelolaan Uang
Halaman ini telah diakses sebanyak 2.986 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan