Cara Mengumpulkan Cacing Tanah

Unduh PDF

Unduh PDF

Dalam Artikel Ini:

Menggali Cacing

Berburu Cacing pada Malam Hari

Menarik Cacing dengan Getaran

Tip dan Peringatan

Artikel Terkait

Referensi

Selain sering digunakan sebagai umpan untuk memancing, cacing tanah juga merupakan bagian yang melekat dari kebun yang sehat dan sangat bagus untuk membuat kompos karena kemampuannya menguraikan bahan organik dengan cepat dan memperkaya tanah. Cacing aktif pada waktu yang berbeda untuk alasan yang berbeda pula sehingga memungkinkan Anda mengetahui waktu yang tepat untuk mengumpulkannya, entah untuk menyuburkan kebun, membuat peternakan cacing, atau menempatkannya di tumpukan kompos. Mengumpulkan cacing tanah bukan hanya bisa dilakukan secara gratis, tetapi bisa menjadi aktivitas yang baik untuk anak-anak.

Langkah

Metode 1

Metode 1 dari 3:

Menggali Cacing

Unduh PDF

1. 
   1
   Siapkan peralatan yang dibutuhkan. Anda akan membutuhkan: sekop kebun atau sekop biasa dan wadah yang diisi tanah lembap dan daun-daunan.

   • Waktu yang ideal untuk mencari cacing adalah saat Anda menggali tanah, misalnya saat berkebun, memasang pagar, atau menggali fondasi. Jika menggali lebih dalam, Anda akan menemukan berbagai jenis cacing tanah, termasuk nightcrawler.
   • Kenakan pakaian khusus untuk berkebun. Saat menggali tanah mencari cacing, kemungkinan pakaian menjadi kotor. Sebaiknya kenakan pakaian lama, bantalan lutut, sarung tangan berkebun, sepatu bot atau sepatu berkebun.
2. 
   2
   Galilah tanah untuk mencari cacing. Pilih sebidang tanah di halaman belakang, kebun, atau hutan dan mulailah menggali sebuah lubang kecil. Saat Anda mengangkat bongkahan tanah, periksalah untuk mencari cacing dan kumpulkan yang Anda temukan. Tempat paling baik untuk menggali adalah di dekat sungai atau sumber air.

   • Anda juga bisa menggali di kebun komunitas atau di hutan. Jangan menggali di tanah milik pribadi, misalnya lapangan golf, lapangan bola, dan taman umum.
   • Lakukan penggalian setenang mungkin sehingga getaran yang ditimbulkan tidak membuat cacing ketakutan.
   • Pastikan Anda memeriksa di bawah batu, batang kayu, dan benda lain yang tergeletak di tanah.
3. 
   3
   Galilah dengan hati-hati tanah di sekitar cacing yang melakukan perlawanan saat ditangkap. Cacing memiliki setae (bulu yang membantunya bergerak di dalam tanah). Alasan inilah yang menyebabkan cacing sulit ditarik secara langsung dari tanah. Galilah tanah di sekitar cacing yang mencoba bersembunyi kembali ke dalam tanah, tetapi berhati-hatilah agar cacing tidak putus. Setelah tanah digemburkan, akan mudah bagi Ada untuk menarik cacing dan menaruhnya di dalam wadah.
4. 
   4
   Teruskan menggali sampai Anda mengumpulkan cacing yang dibutuhkan. Jika Anda tidak bisa menemukan cacing lagi di dalam lubang, mulailah menggali lubang baru beberapa meter dari lubang pertama. Ulangi proses penggalian dan pencarian, kembalikan tanah dalam ke lubang setelah selesai.
   Iklan

Metode 2

Metode 2 dari 3:

Berburu Cacing pada Malam Hari

Unduh PDF

1. 
   1
   Tempatkan lembaran kardus basah berukuran besar di halaman. Lakukan pada malam sebelum Anda berburu cacing. Kardus ini akan menarik cacing.
2. 
   2
   Siapkan peralatannya. Cacing tanah menghabiskan waktunya pada siang hari dengan membenamkan diri di dalam tanah dan pada malam hari cacing muncul ke permukaan untuk mengonsumsi materi organik. Dengan begitu, Anda bisa mengumpulkan cacing pada malam hari tanpa perlu menggali seperti yang Anda lakukan di siang hari. Anda tidak membutuhkan peralatan mahal untuk berburu cacing, cukup beberapa perlengkapan berikut:

   • Senter dengan lampu buram atau merah. Cacing tanah tidak bisa melihat, tetapi dapat merasakan cahaya dan akan menghindari cahaya senter yang terang.
   • Sekop kebun atau sekop biasa untuk memindahkan tanah atau membaliknya.
3. 
   3
   Siapkan wadah untuk cacing. Anda bisa menggunakan wadah yang terbuat dari polistirena, logam, plastik, gelas, atau kardus. Isi wadah dengan tanah lembap hingga ¾ penuh dan tutupi tanah dengan daun mati dan lembap. Daun membantu menjaga tanah tetap lembap dan berfungsi sebagai makanan untuk cacing.

   • Wadah mentega, kaleng kopi, stoples, wadah es krim atau ember tua bisa Anda gunakan. Pastikan wadahnya kosong dan bersih sebelum digunakan untuk cacing.
   • Cacing tanah membutuhkan oksigen. Jadi, buatlah lubang pada tutup yang cukup besar sehingga memungkinkan udara masuk, tetapi tidak terlalu besar sehingga cacing bisa meregangkan tubuh dan lolos melalui lubang.
4. 
   4
   Tunggu sampai matahari terbenam. Pergilah ke halaman depan, belakang, atau kebun saat matahari telah terbenam. Anda bisa mencoba metode ini di hutan, lapangan, atau bahkan lapangan golf. Berjalanlah dengan langkah yang lembut, pelan, dan tenang. Cacing tanah tidak bisa mendengar, tetapi dapat merasakan getaran.

   • Anda juga bisa berburu cacing pada siang hari setelah turun hujan. Cacing butuh kelembapan untuk bertahan hidup sehingga sering naik ke permukaan untuk bermigrasi saat terjadi hujan badai atau saat tanah basah. Lain kali jika terjadi badai, pergilah ke luar rumah dan carilah cacing di halaman, trotoar, dan jalan masuk mobil.
5. 
   5
   Gunakan senter untuk mencari cacing. Kumpulkan cacing yang berhasil Anda temukan dan simpan di dalam wadah. Anda harus bekerja dengan cepat karena jika cacing merasakan kedatangan Anda, binatang ini akan menyelinap masuk kembali ke tanah.

   • Cacing tanah sangat aktif pada saat cuaca sejuk karena ia tidak menyukai suhu dingin atau panas yang ekstrem. Namun, cacing juga akan aktif pada malam hari saat cuaca lebih hangat.
   • Carilah pelet atau tumpukan tanah kecil di permukaan tanah yang menjadi bukti keberadaan cacing tanah.
6. 
   6
   Lihatlah di bawah kardus. Jangan lupa memeriksa di bawah batu, batang kayu, dan daun-daunan. Cacing tanah akan tertarik dengan tanah lembap di bawah benda-benda yang tergeletak di tanah. Jadi, periksalah di balik apa pun yang tergeletak di tanah untuk menemukan cacing.

   • Gunakan sekop kebun atau sekop biasa untuk mengangkat daun dan lapisan atas permukaan tanah jika Anda mengalami kesulitan menemukan makhluk tanpa tulang belakang ini.
   Iklan

Metode 3

Metode 3 dari 3:

Menarik Cacing dengan Getaran

Unduh PDF

1. 
   1
   Kumpulkan alat dan perlengkapan yang dibutuhkan. Worm grunting, atau terkadang disebut worm charming (memikat cacing tanah) adalah proses memancing cacing tanah keluar dari tanah menggunakan getaran. Untuk melakukan aktivitas ini, Anda membutuhkan wadah cacing, pasak kayu berukuran sekitar 60 cm dengan salah satu ujung lancip dan ujung lain rata, dan kikir logam setebal 2,5 cm (dikenal sebagai rooping iron) untuk menghasilkan getaran.

   • Jika tidak memiliki kikir logam, Anda bisa menggunakan gergaji tangan. Anda juga membutuhkan palu untuk menancapkan pasak ke tanah.
2. 
   2
   Pilih lokasi. Tempat yang teduh atau area dengan banyak pepohonan adalah lokasi terbaik untuk memancing cacing keluar dari tanah. Atau, area di dekat sungai yang mengalir atau kumpulan air (misalnya empang) akan lebih baik lagi.
3. 
   3
   Tancapkan pasak ke tanah. Gunakan rooping iron atau palu untuk mendorong pasak ke dalam tanah sampai sekitar setengahnya.
4. 
   4
   Gerakkan kikir di atas pasak. Untuk menciptakan getaran yang akan membuat cacing keluar, Anda harus membuat getaran seperti yang dihasilkan tikus mondok saat menggali tanah mencari cacing untuk dimakan. Jalankan kikir (atau bilah gergaji) di bagian atas pasak yang datar dengan kecepatan sedang.

   • Begitu cacing tanah merasakan getaran, binatang itu akan menuju ke permukaan untuk melarikan diri dari predator yang menurutnya sedang mengejarnya. Bersiaplah untuk menangkap cacing saat binatang itu muncul di permukaan tanah dan kumpulkan di dalam wadah.
   Iklan

Tips

• Berlawanan dengan kepercayaan populer, kebanyakan cacing tanah tidak boleh disimpan di lemari es. Simpan cacing di dalam wadah dengan tanah lembap dan material organik pada suhu kamar, jauh dari sinar matahari langsung. Nightcrawler Kanada adalah satu-satunya cacing yang membutuhkan suhu dingin dan pendinginan untuk bertahan hidup.

Iklan