Unduh PDFUnduh PDF

Rayap dapat merusak struktur dan fondasi rumah. Apabila Anda menemukan larva rayap di sebuah bangunan, ini dapat mengindikasikan bahwa bangunan tersebut dihuni oleh rayap. Larva rayap dapat dikenali dari bentuk, warna, dan ukurannya. Umumnya, larva rayap dapat ditemukan bersama rayap pekerja di koloninya. Agar tidak tertukar dengan serangga lain, penting bagi Anda untuk mengenali fitur dan karakteristik hama yang mengganggu ini.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menganalisis Rayap

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Periksa bentuk tubuhnya.
    Larva rayap memiliki tubuh yang lunak dan tidak bercangkang keras. Bentuk kepala larva rayap sangat berbeda dengan tubuhnya. Larva rayap memiliki 6 kaki. Antena larva rayap berbentuk lurus.[1]
    • Larva rayap memiliki bentuk yang hampir sama dengan rayap pekerja dan nimfa, namun ukurannya jauh lebih kecil.
    • Bentuk tubuh rayap mirip seperti semut. Akan tetapi, semut memiliki pinggang yang lebih ramping, sementara rayap memiliki tubuh yang lebih lurus dan lunak. Berbeda dengan antena semut yang bengkok, antena rayap berbentuk lurus[2]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Perhatikan warna larva rayap.
    Larva rayap berwarna putih dan hampir tembus pandang. Ingat, rayap pekerja dan nimfa memiliki warna yang hampir sama. Maka dari itu, warna bukan indikator yang cukup untuk membedakan larva rayap dengan rayap pekerja atau nimfa.[3]
    • Apabila tubuh rayap berwarna putih pucat namun kepalanya lebih gelap, serangga tersebut mungkin rayap tentara dewasa.
    • Apabila rayap berwarna gelap, misalnya coklat atau hitam, ia mungkin kutu buku atau semut. Apabila ia memiliki sayap, ia mungkin rayap betina..
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Ukur rayap tersebut.
    Kebanyakan larva rayap memiliki tubuh sepanjang 2,5 mm. Rayap pekerja dewasa memiliki tubuh sepanjang 6,4 mm, Beberapa rayap betina memiliki tubuh sepanjang 13 mm. Akan tetapi, apabila serangga yang Anda ukur memiliki tubuh yang lebih panjang daripada rayap betina, serangga tersebut mungkin bukan rayap.[4]
    • Larva rayap berukuran sama seperti telurnya. Telur rayap sangat kecil dan berwarna putih. Telur rayap mungkin cukup sulit untuk ditemukan karena biasanya ditempatkan jauh di dalam koloninya. Maka dari itu, apabila Anda menemukan larva di sekitar tumpukan telur rayap, bandingkan ukurannya. Apabila ukurannya sama, larva tersebut adalah larva rayap.[5]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Mencari Larva Rayap

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Kenali rayap dewasa....
    Kenali rayap dewasa. Apabila Anda menemukan rayap dewasa, mungkin terdapat larva rayap di koloninya. Walaupun bermacam-macam, rayap dewasa dapat diidentifikasi berdasarkan tubuhnya yang pucat dan lunak. Rayap pekerja dan nimfa memiliki tubuh yang lebih besar dari larva rayap. Rayap tentara memiliki kepala yang keras dan berwarna gelap. Hanya rayap betina yang bisa bertelur dan bersayap.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Periksa area yang biasa dihuni rayap.
    Anda mungkin membutuhkan bantuan profesional untuk menemukan rayap, namun Anda bisa melakukannya sendiri. Periksa kosen jendela, ambang pintu, balok penyangga, dan area yang berkayu. Periksa juga ruangan bawah tanah, kolong-kolong, dan bawah beranda. Gunakan senter untuk memeriksa celah dan tempat yang gelap.
    • Ingat, rayap seringkali berdiam di dalam dinding. Rayap juga bisa tinggal di dalam rumah selama bertahun-tahun tanpa diketahui. Hanya karena keberadaan rayap tidak terlihat jelas, bukan berarti rumah Anda tidak dihuni rayap.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Dengarkan dinding.
    Gunakan obeng untuk mengetuk permukaan kayu atau dinding dengan perlahan. Amati suara gemerisik atau ruangan berongga di dalam kayu tersebut. Ini dapat mengindikasikan bahwa ada hewan atau serangga yang hidup di dalamnya.[6]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Buka tabung lumpur rayap.
    Umumnya, rayap membangun tabung lumpur untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Tabung lumpur umumnya terlihat seperti ranting pohon atau lumpur yang memanjang pada dinding atau fondasi rumah. Anda dapat membuka tabung lumpur untuk mencari keberadaan rayap. Ingat, apabila tabung lumpur kosong, rayap mungkin berada di area lain rumah Anda.[7]
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Hubungi jasa pengendalian hama.
    Rayap bisa saja tinggal di tempat yang sulit dijangkau. Larva rayap juga umumnya ditempatkan di bagian sarang yang paling dilindungi. Konsultasikan dengan jasa pengendalian hama untuk mengetahui seberapa parah permasalahan rayap di rumah Anda. Jasa pengendalian hama dapat mengidentifikasi berbagai jenis hama dan larva rayap.
    • Cara terbaik untuk mengetahui hama apa yang menghuni rumah Anda adalah dengan menangkapnya menggunakan stoples. Tunjukkan hama ini kepada jasa pengendalian hama.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Membedakan Larva Rayap dengan Serangga Lain

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Bandingkan semut dengan larva rayap.
    Semut dan rayap dewasa sangat sulit untuk dibedakan.[8] Larva dari kedua spesies ini sangat berbeda. Untuk memastikan spesies larva yang Anda temukan, coba amati larva tersebut.
    • Larva rayap memiliki ukuran yang lebih kecil daripada rayap pekerja dewasa atau nimfa. Larva rayap memiliki kepala, kaki, dan antena yang bersegmen.[9]
    • Larva semut terlihat seperti ulat. Ia tidak memiliki kaki atau mata. Kepalanya juga tidak bersegmen. Tubuh larva semut diselimuti rambut halus.[10]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Kenali karakteristik kutu buku.
    Layaknya larva rayap, kutu buku memiliki tubuh yang kecil dan berwarna putih. Kutu buku dapat tumbuh hingga sepanjang 1,6 atau 3.2 mm. Kutu buku tidak menggerogoti kayu, namun ia memakan jamur yang tumbuh pada kayu, buku, dan benda-benda bertekstur seperti tepung pada lingkungan yang lembap.[11]
    • Apabila kayu di rumah Anda tidak rusak, hama yang ada di rumah mungkin bukan larva rayap melainkan kutu buku. Untuk memastikannya, bawa beberapa serangga yang Anda temukan ke jasa pengendalian hewan.
    • Kutu buku biasanya ditemukan di buku, koran, makanan dan tepung berjamur, kertas dinding tua, kardus, dan produk kertas lainnya. Sebaliknya, rayap biasanya ditemukan di dinding, kayu, tunggul, kolong-kolong, dan area berkayu lainnya.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Pastikan bahwa kerusakan kayu disebabkan oleh kumbang.
    Rayap bukanlah satu-satunya serangga yang memakan kayu. Kumbang kayu memiliki karakteristik yang sangat berbeda dengan rayap. Kumbang kayu memiliki tubuh yang gelap, keras, dan ditumbuhi rambut halus. Larva kumbang kayu berwarna putih dan berbentuk seperti huruf C. Kumbang kayu memiliki tulang belakang di punggungnya.[12]
    • Cara terbaik untuk membedakan kumbang kayu dan rayap adalah dengan menghubungi jasa pengendalian hama. Jasa pengendalian hama dapat mengidentifikasi jenis hama berdasarkan pola kerusakan kayu di rumah Anda.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Pastikan larva yang Anda temukan bukan belatung.
    Belatung adalah larva yang akan tumbuh menjadi lalat dan bukan rayap. Layaknya rayap, belatung memiliki tubuh putih yang lunak. Selain itu, belatung tidak memiliki kepala yang mencolok. Walaupun mencolok, kepala belatung tetap tidak akan terlihat jelas. Belatung mungkin memiliki kaki, namun tubuhnya berbentuk seperti pipa.[13]
    • Belatung biasanya dapat ditemukan di benda yang membusuk, seperti makanan basi atau tanaman yang mati.
    Iklan

Tips

  • Larva rayap akan mati kelaparan apabila semua rayap pekerja mati. Jasa pengendalian hama mungkin dapat menghilangkan larva rayap dengan menghancurkan koloninya.
  • Nematoda adalah parasit yang tidak membahayakan manusia dan suka memakan larva rayap. Anda mungkin bisa membasmi larva rayap dengan menyemprotkan nematoda di area yang dihuni rayap.[14]
  • Apabila Anda menemukan rayap dewasa, larva rayap mungkin dapat ditemukan di dalam koloni atau rumah.
  • Apabila terdapat larva rayap di rumah, Anda harus mencari cara untuk membasmi koloni rayap tersebut. Hubungi jasa pengendalian hama..
Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Staf How.com.vn
Disusun bersama :
Staf Penulis How.com.vn
Artikel ini disusun oleh tim penyunting terlatih dan peneliti yang memastikan keakuratan dan kelengkapannya.

Tim Manajemen Konten How.com.vn memantau hasil penyuntingan staf kami secara saksama untuk menjamin artikel yang berkualitas tinggi. Artikel ini telah dilihat 4.404 kali.
Daftar kategori: Serangga
Halaman ini telah diakses sebanyak 4.404 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan