Unduh PDFUnduh PDF

Menegcat kuku dengan warna gradasi mungkin terkesan sulit bagi kebanyakan orang. Namun, dengan kesabaran dan latihan, Anda tentu dapat memiliki corak gradasi pada kuku Anda dengan melakukannya sendiri di rumah. Pilih warna yang tepat dengan mengenakan warna kuteks dari warna gelap hingga terang menggunakan spons kosmetik.

Bagian 1
Bagian 1 dari 4:

Mempersiapkan Kuku

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Gunting dan bersihkan kuku.
    Gunakan gunting kuku untuk memotong dan membentuk kuku, lalu bersihkan dengan pembersih kuteks berbahan aseton.
    • Anda bisa membiarkan kuku tetap panjang, tetapi biasanya, kuteks tidak akan mudah retak jika dioleskan pada kuku yang pendek dan sehat. Idealnya, ujung kuku boleh dibiarkan memanjang hingga 3 mm.
    • Jangan lupa untuk mengikir tepian kuku yang tidak rata. Anda juga bisa menggunakan alat pengikir untuk membentuk kuku.
    • Oleskan pembersih kuteks meskipun kuku Anda tidak sedang diwarnai. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada minyak yang menempel sehingga kuteks akan mudah melekat pada kuku nantinya.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Doronglah kutikula ke bawah.
    Secara perlahan, tekanlah kutikula di sekitar kuku menggunakan pendorong kutikula.
    • Gunakan ujung yang melengkung untuk menekan kutikula di sekitar permukaan kuku. Miringkan alat pendorong hingga kurang lebih mencapai sudut 45 derajat, lalu tekan alat pendorong secara perlahan-lahan pada kutikula dan menuju tepian kuku.
    • Masih dengan kemiringan 45 derajat, gunakan ujung yang tajam untuk mendorong kutikula sekitar sudut kuku.
    • Jika kutikula sulit ditekan, gunakan minyak kutikula sebelum melakukan proses ini. Anda juga bisa merendam kuku dalam air hangat selama 3 menit.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Oleskan cat dasar pada kuku.
    Usapkan cat dasar pada masing-masing kuku, lalu biarkan hingga mengering.
    • Idealnya, Anda menggunakan formula cat yang memang ditujukan untuk menjadi lapisan dasar kuku dan bukan kuteks bening atau putih sebab cat dasar dapat menghaluskan permukaan kuku dengan lebih efektif dibandingkan kuteks biasa. Anda memang bisa menggunakan cat dasar yang berwarna bening ataupun putih, tetapi jika Anda ingin cat yang lebih mudah untuk diaplikasikan, cat dasar bening merupakan pilihan yang tepat untuk Anda.
    • Anda harus menunggu hingga cat dasar benar-benar kering sebelum memakai kuteks, kecuali jika ada ketentuan lain pada produk-produk tertentu.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 4:

Mencampurkan Warna

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Tuangkan warna utama pada lima tempat terpisah.
    Pilihlah warna utama untuk gradasi, lalu tuangkan kuteks menjadi lima bagian terpisah pada palet cat.
    • Anda hanya perlu menuangkan kuteks dalam jumlah kecil. Namun, tetap pastikan masing-masing kuteks cukup untuk melapisi dua kuku penuh.
    • Ketika menggunakan formula kuteks yang standar, Anda harus mencampurkan semua warna gradasi kuteks sebelum mengaplikasikannya pada kuku. Namun, jika Anda memilih kuteks dengan formula yang cepat kering, sebaiknya pertama-tama, Anda hanya menuangkan kuteks menjadi dua bagian terpisah saja, lalu segeralah aplikasikan kuteks pada kuku setelah mencampur warna kuteks.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Campurlah kuteks warna hitam pada tiga bagian.
    Gunakan tusuk gigi untuk mengaduk kuteks. Gunakan satu tusuk gigi untuk satu campuran warna.[1]
    • Setelah tercampur, campuran kuteks akan menunjukkan warna yang lebih gelap daripada sebelumnya.
    • Beri satu tetes kuteks hitam pada palet pertama, dua tetes pada palet kedua, dan tiga tetes pada palet ketiga. Aduk masing-masing kuteks hingga tercampur rata. Jika warna yang dihasilkan tidak segelap yang diharapkan, tambahkan kembali kuteks hitam sedikit demi sedikit dan aduk hingga tercampur rata.
    • Tutorial ini hanya menggunakan tiga warna gelap dan dua warna terang, tetapi jika Anda ingin menggunakan tiga warna terang dan dua warna gelap, Anda hanya perlu mencampurkan kuteks hitam pada dua palet saja. Lalu, campur kuteks putih pada tiga palet lainnya.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Beri kuteks putih pada dua sisa palet.
    Gunakan tusuk gigi terpisah untuk mencampur kuteks putih dengan kuteks pada dua palet tersebut.
    • Salah satu palet harus berisi warna yang lebih terang dari palet yang lainnya.
    • Tambahkan warna putih pada palet berisi kuteks yang belum tercampur warna apa pun. Tambahkan satu tetes kuteks putih pada palet pertama dan dua tetes pada palet kedua. Aduk hingga tercampur rata. Jika warna yang dihasilkan tidak seterang yang diharapkan, Anda bisa menambahkan kuteks putih sedikit demi sedikit, lalu aduk kembali.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 4:

Mengoleskan Kuteks

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Potonglah spons menjadi 5 bagian.
    Gunakan gunting untung memotong spons kosmetik yang masih bersih menjadi 5 bagian. Masing-masing harus memiliki ukuran yang sama atau sedikit lebih besar dari ukuran kuku Anda.
    • Pastikan Anda menggunakan spons kosmetik yang polos, bukan yang memiliki terlalu banyak pori-pori sebab spons tersebut tidak mampu menahan warna kuteks dengan baik.
    • Sepotong spons akan digunakan untuk satu jari pada masing-masing tangan. Artinya, Anda akan menggunakan satu spons untuk dua ibu jari, satu spons untuk dua jari telunjuk, dan seterusnya.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Rendamlah spons.
    Celupkan masing-masing spons ke dalam air. Angkat spons, lalu peras air yang sudah teresap.[2]
    • Spons yang digunakan harus tetap lembap, tetapi tidak terlalu basah, dengan hanya mengandung 20% air.
    • Spons yang sudah direndam air berguna untuk menghindari kuteks agar tidak meresap terlalu cepat ke dalam material spons sehingga Anda dapat dengan mudah mengaplikasikan kuteks pada kuku.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Taruh dua setrip warna pada spons.
    Beri satu setrip warna paling gelap pada tepian spons dan satu setrip warna paling gelap kedua langsung di sebelahnya.
    • Ingatlah bahwa tampilan yang dihasilkan akan menunjukkan warna gradasi dengan arah vertikal. Oleh karena itu, pastikan Anda mengaplikasikan kuteks pada spons secara vertikal, bukan horizontal.
    • Gunakan kuas kuteks terpisah untuk mengaplikasikan kuteks pada spons agar masing-masing warna tidak tercampur. Jika Anda menggunakan satu kuas untuk semua warna, pastikan kuas dibersihkan terlebih dahulu dengan pembersih kuteks sebelum mencelupkannya pada warna yang lain. Pastikan pula pembersih kuteks tidak mengenai kuteks itu sendiri.
    • Aplikasikan dua lapisan kuteks langsung pada spons. Dengan begitu, kuteks akan mudah menempel pada kuku Anda.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Campurkan warna.
    Dengan perlahan, tepuk-tepuk spons yang sudah diolesi kuteks pada secarik kertas hingga garis antara kedua warna tercampur.
    • Tepuk-tepukkan spons di satu titik yang sama untuk menyatukan garis antara kedua warna. Pastikan kedua warna tersebut tercampur pada garis pinggirannya saja, sedangkan warna pada area lain harus tetap terpisah dan terlihat jelas.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Terapkan warna gradasi pada kuku.
    Posisikan sisi spons yang sudah diolesi kuteks pada kuku, lalu dengan perlahan tekan langsung ke kuku.[3]
    • Pastikan garis-garis warna mengarah secara vertikal. Garis tengah antara kedua warna harus berbentuk vertikal di tengah-tengah kuku, dan kuteks yang berwarna gelap harus mengarah keluar kuku.
    • Berikan tekanan pada spons untuk memastikan kuteks benar-benar menempel pada kuku. Bila perlu, tepuk-tepuk spons pada posisi yang sama.
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Terapkan warna gradasi yang sama pada tangan yang lain.
    Dengan cara yang serupa, tekan spons yang sama pada jari yang sama dari tangan yang lain.
    • Mengawali pengecatan dengan satu warna gradasi yang sama pada kedua tangan mempermudah Anda untuk menjaga deretan warna yang sama. Jika kuteks pada palet sudah terlanjur kering sebelum pengaplikasian warna gradasi selesai pada seluruh tangan, kemungkinan akan sulit untuk menghasilkan campuran warna yang sama, dan warna gradasi pada kedua tangan pun tidak akan serasi.
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Ulangi untuk warna dan kuku yang tersisa.
    Olesi garis warna pada empat spons lainnya dan aplikasikan garis tersebut pada jari yang lain. Lakukan dengan satu spons pada suatu waktu.[4]
    • Jika pengecatan dimulai dari ibu jari, ikuti urutan berikut:
      • Ibu jari: warna paling gelap pertama dan warna paling gelap kedua
      • Jari telunjuk: warna paling gelap kedua dan warna paling gelap ketiga
      • Jari tengah: warna paling gelap ketiga dan warna asli
      • Jari manis: warna asli dan warna paling terang kedua
      • Jari kelingking: warna paling terang kedua dan warna paling terang pertama
    • Jika pengaplikasian dimulai dari jari kelingking, ikuti urutan tersebut secara terbalik.
    • Pastikan warna pertama dari masing-masing kuku serasi dengan warna kedua dari kuku sebelumnya. Deretan warna harus terlihat natural pada seluruh tangan.
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 4:

Melindungi Manikur

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Bersihkan daerah sekitar kuku.
    Celupkan kuas atau korek kuping pada pembersih kuteks. Kenakan pada kulit di sekitar kuku dengan hati-hati.
    • Setelah pengaplikasian, biasanya akan terdapat banyak noda kuteks pada kulit sekitar kuku meskipun Anda sudah melakukannya dengan hati-hati.
    • Agar lebih mudah, segera bersihkan ketika kuteks masih basah. Namun, Anda juga bisa melakukannya setelah kuteks benar-benar kering jika takut menyenggol kuteks yang masih basah.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Biarkan kuteks kering.
    Tunggu hingga kuteks pada seluruh kuku kering sebelum melakukan langkah selanjutnya.
    • Pastikan kuteks benar-benar kering sebab kuteks masih bisa belepotan jika masih terasa lengket.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Aplikasikan cat luar yang bening.
    Olesi cat luar bening pada seluruh kuku.
    • Sebaiknya, Anda menggunakan cat yang didesain untuk menjadi pelapis luar kuku, bukan kuteks biasa yang berwarna bening. Cat luar memiliki kelebihan untuk melembutkan dan melindungi warna pada kuku dengan lebih efektif daripada kuteks biasa.
    • Selain itu, cat luar juga dapat membuat warna gradasi pada kuku terlihat licin dan tercampur dengan lebih rata.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Nikmati gradasi pada kuku Anda.
    Setelah cat luar kering, manikur pun selesai dan siap untuk dipamerkan.
    Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Cat dasar bening
  • Cat luar bening
  • Kuteks dengan warna sesuai keinginan
  • Kuteks putih
  • Kuteks hitam
  • Palet cat
  • Tusuk gigi
  • Kuas kuteks bersih
  • Pembersih kuteks
  • Spons kosmetik
  • Gunting
  • Pendorong kutikula
  • Gunting kuku
  • Secarik kertas
  • Kapas

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn adalah suatu "wiki", yang berarti ada banyak artikel kami yang disusun oleh lebih dari satu orang. Untuk membuat artikel ini, penyusun sukarela menyunting dan memperbaiki dari waktu ke waktu. Artikel ini telah dilihat 7.064 kali.
Daftar kategori: Kuku dan Rambut
Halaman ini telah diakses sebanyak 7.064 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan