Unduh PDFUnduh PDF

Meskipun pada umumnya kale dianggap sebagai tanaman yang tumbuh di cuaca yang dingin, kale adalah tanaman yang cukup tangguh dan bisa tumbuh di dalam suhu antara −7 °C hingga 27 °C. Kale, sayuran hijau gelap yang berasal dari keluarga kubis dielu-elukan sebagai makanan super yang penuh dengan vitamin dan mineral penting. Ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk menanam kale Anda sendiri.

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Menyiapkan Ruang Tumbuh

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Pilih varietas kale yang paling sesuai dengan iklim tumbuh di daerah Anda.
    Kale biasanya dikelompokkan berdasarkan bentuk daun, dan meskipun memiliki masa tumbuh yang berbeda untuk tiap-tiap varietas, kebanyakan kale siap dipanen antara 45 hingga 75 hari setelah ditanam.
    • Kale Keriting memiliki rasa yang manis dan lembut dan merupakan salah satu varietas kale yang paling banyak beredar. Ciri dari kale ini adalah memiliki daun yang berkerut dan keriting.
    • Kale Lacinato atau Dino juga memiliki tekstur keriput, tetapi daunnya panjang dan tipis.
    • Kale Premier terkenal karena tahan pada suhu yang dingin dan bisa tumbuh dengan cepat.
    • Kale Siberia adalah varietas paling tangguh yang (sesuai dengan namanya) dapat bertahan di dalam suhu dingin yang ekstrem dan mudah melawan hama.
    • Kale Rusia Merah memiliki daun memuntir berwarna merah yang mengesankan. Tanaman ini memiliki daya tahan yang mirip dengan kale Siberia.
    • Kale Redbor adalah kale berwarna merah dan ungu gelap yang dramatis, sangat cocok untuk menambah warna pada hidangan apa pun.
    • Kale Walking Stick memiliki batang yang tebal yang bisa tumbuh hingga setinggi 15 cm. Batangnya bisa digunakan sebagai tongkat, sesuai dengan nama varietasnya.[1]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Pilih sebuah pot atau petak tanah.
    Anda akan memerlukan setidaknya 15 cm persegi sebagai ruang tumbuh untuk setiap tanaman tidak peduli jenis wadah yang Anda gunakan. Pilih area yang penuh sinar matahari jika Anda menanam selama musim gugur, dan area di bawah naungan sebagian jika Anda menanam di musim semi.
    • Hindari daerah yang rendah dan tempat yang cenderung tergenang air dan/atau banjir. Jika Anda tidak memiliki sebuah area dengan drainase yang baik, Anda bisa membuat raised garden bed (media tanam yang ditinggikan menggunakan papan kayu).
    • Gunakan papan dari kayu cedar untuk membuat raised garden bed Anda, karena kayu cedar tidak membusuk jika basah.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Ujilah tanah Anda.
    Kale lebih suka dengan tanah yang memiliki pH antara 5,5 hingga 6,8. Pastikan Anda menanam kale di tanah yang sehat. Tanah yang banyak mengandung pasir atau tanah liat akan mengurangi kualitas rasanya dan mengganggu kemampuan produksi kale Anda.
    • Jika kadar pH di bawah 5,5, suburkan tanahnya untuk mengurangi kadar keasaman tanah Anda.
    • Jika pH tanahnya di atas 6,8, campurkan butiran belerang untuk menurunkan kadar pH dalam tanah tersebut.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Ketahui waktu yang tepat untuk menanam.
    Jika Anda memulainya dengan menanam benih atau memulainya di dalam ruangan, tanamlah kale antara lima hingga tujuh minggu sebelum salju terakhir. Jika Anda ingin menanam kale di luar ruangan, tanamlah benih dua sampai empat minggu sebelum salju terakhir atau setidaknya 10 minggu sebelum salju pertama di musim gugur.[2]
    • Agar biji kale bertunas, suhu tanahnya minimal harus 4 °C.
    • Biji kale tumbuh paling efektif dalam suhu tanah 21 °C.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Menumbuhkan Kale dari Biji

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Campurlah tanah dan pupuk di pot kecil yang berukuran minimal 15 cm persegi.
    Gunakan pupuk organik dan kompos vegan jika memungkinkan. Kale sangat menyukai emulsi ikan dan teh kompos (biasa disebut dengan pupuk organik cair).
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Secara bergantian, aduk tanah kebun Anda dan tambahkan pupuk, kemudian tanam bijinya langsung ke dalam kebun.
    Pastikan bahwa Anda menanam biji dalam dua sampai empat minggu sebelum salju terakhir jika Anda menanamnya langsung di kebun.
    • Jika menanam langsung di kebun, tanam bijinya sedalam 1,3 cm dengan jarak antar tanaman sekitar 7,5 cm.
    • Jika tanaman mulai berdesak-desakan karena tumbuh membesar, Anda dapat mengurangi jumlah tanamannya untuk memberi lebih banyak ruang antara tiap-tiap tanaman.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Tanam biji sedalam 1,2 cm ke dalam tanah.
    Tepuk tanahnya dengan lembut untuk menutupi biji.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Siram tanamannya secara merata.
    Ketika bijinya tumbuh, biarkan lapisan atas tanah mengering antara tiap-tiap penyiraman.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Biarkan bijinya tumbuh hingga tingginya mencapai 7,6 sampai 10 cm.
    Pada titik ini, bibit kale Anda akan memiliki setidaknya empat daun yang sudah mekar. Bibit kale Anda memerlukan waktu empat sampai enam minggu untuk mencapai tahap ini.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Memindahkan Kale ke Kebun

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Sebarkan selapis tipis pupuk secara merata di atas area tanam kale Anda.
    Ikuti petunjuk yang diberikan oleh pupuk Anda untuk jumlah persisnya. Untuk kompos dan mulsa, sebarkan satu lapis dengan tinggi beberapa sentimeter. Untuk bubuk rumput laut atau bubuk batu, taburkan tipis secara merata.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Angkat bibit kale dari wadahnya.
    Lakukan secara lembut dengan menepuk bagian samping wadahnya jika Anda menggunakan pot plastik untuk menanam bibit Anda. Jika Anda membeli bibit kale di toko tanaman atau toko bibit dan bukan menanamnya melalui biji, angkat bibit yang Anda beli dari wadah plastiknya.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Gunakan tangan Anda atau sekop kecil untuk menggali lubang-lubang dengan jarak 30,5 hingga 38,1 cm.
    Lubangnya harus cukup dalam sehingga tanahnya bisa menutup batang tanaman sampai ke daun pertama. Jika Anda menanamnya dalam beberapa baris, pastikan bahwa baris-baris tersebut berjarak 45,7 sampai 61,0 cm.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Tempatkan bibit kale Anda di lubang-lubang dan tutup dengan tanah sampai ke daun pertama.
    Tepuk tanahnya sehingga tanamannya tertanam dengan erat di dalam tanah. Pastikan untuk menanam kale Anda secara tegak lurus dengan tanah, meskipun bentuk akarnya bermacam-macam.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Siram tanaman Anda secara menyeluruh.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Merawat dan Memanen Kale

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Jagalah agar tanah di sekitar tanaman kale Anda tetap lembab.
    Tergantung pada jumlah sinar matahari yang diterima oleh tanaman Anda, Anda mungkin harus menyiraminya setiap hari.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Pupuk tanaman kale Anda selama musim pertumbuhan setiap enam sampai delapan minggu.
    Pupuk membantu kale untuk tumbuh kuat dan sehat dan membuat tanaman ini terus menghasilkan daun yang sehat dan manis.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Tempatkan mulsa di sekitar kale jika daunnya membusuk atau berubah warna.
    Pastikan tinggi kale Anda minimal 15 cm sebelum Anda memberi mulsa pada tanaman Anda. Mulsa membantu mencegah daun kale menempel di tanah yang basah dan membuatnya terserang jamur.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Petik daun-daun yang berubah warna atau layu.
    Tindakan ini membantu mengurangi kemungkinan datangnya hama yang berbahaya.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Panen kale Anda sekitar 70-95 hari setelah menabur benih dan 55-75 hari setelah memindahkannya ke kebun Anda.
    Tinggi tanaman harus minimal 20 cm sebelum Anda memanen daunnya. Ingatlah bahwa waktu tumbuh kale berbeda-beda tergantung pada jenis varietasnya, jadi pastikan untuk menentukan waktu yang tepat sebelum memanen.
    • Petiklah daun bagian luar terlebih dahulu jika Anda memanen daunnya saja.
    • Jika memanen seluruh tanaman, potonglah batangnya sekitar 5 cm di atas tanah dengan satu irisan yang rapi. Ini memungkinkan tanaman tersebut terus menghasilkan daun.
    • Jangan terlalu lama membiarkan daunnya tetap menempel pada tanaman setelah mereka siap dipanen. Ini akan menghasilkan daun yang pahit dan alot.[3]
    Iklan

Tips

  • Kale dapat dimakan mentah, dikukus, direbus, ditumis, dipanggang, atau bahkan digoreng.
  • Kale bisa disimpan di lemari es selama sekitar tiga minggu.
  • Kale hasil budidaya sendiri cukup tahan terhadap jamur dan penyakit bakteri.
Iklan

Peringatan

  • Jangan menanam kale di dekat kacang, stroberi, atau tomat.
  • Hama yang bisa menyerang kale diantaranya ulat kubis dari ngengat, kutu daun kubis abu-abu, ulat kubis dari kupu-kupu putih, bekicot dan siput.
Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn adalah suatu "wiki", yang berarti ada banyak artikel kami yang disusun oleh lebih dari satu orang. Untuk membuat artikel ini, penyusun sukarela menyunting dan memperbaiki dari waktu ke waktu. Artikel ini telah dilihat 42.904 kali.
Daftar kategori: Tanaman dan Budidaya
Halaman ini telah diakses sebanyak 42.904 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan