Cara Membasmi Kutu Tanaman Tanpa Bahan Kimia

Unduh PDFUnduh PDF

Kutu tanaman (chinch) dewasa dapat mencapai panjang sekitar 8,5 mm dan biasanya berwarna hitam dengan sayap putih (meskipun serangga ini mengalami perubahan warna beberapa kali dalam fase nimfa).[1] Jika tidak ditangani, kutu tanaman akan mengisap getah rumput dan meninggalkan petak kekuningan pada hamparan rumput di halaman.[2] Anda bisa mengatasi masalah kutu tanaman dengan metode pengendalian hama alami dan perawatan kebun yang baik. Pestisida nonorganik tidak disarankan karena dapat membunuh predator kutu dan akan menyebabkan serangan wabah kedua di kemudian hari.[3]

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Mengatasi Wabah

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Periksa populasi kutu.
    Sebelum memulai, Anda harus mengetahui seberapa besar masalah yang dihadapi dan memastikan apakah penyebabnya memang kutu tanaman. Potong bagian dasar kaleng kopi dan tancapkan ke rumput sedalam 5 cm. Tuang air sabun sampai penuh. Lakukan hal yang sama di beberapa tempat di halaman, terutama di dekat petak rumput yang kekuningan. Setelah 10 menit, periksa kaleng dan hitung berapa banyak kutu yang mengambang di permukaan:[4]
    • Jika Anda menemukan lebih dari 5 kutu di setiap kaleng, itu berarti wabah yang serius. Lanjutkan ke tahap perawatan berikutnya.
    • Jika Anda menemukan 2-4 kutu di setiap kaleng, itu berarti wabah tingkat rendah-sedang. Tingkatkan kondisi kesehatan halaman dan lakukan tes kembali. Lakukan perawatan segera jika halaman dalam kondisi buruk.
    • Jika Anda menemukan 0-1 kutu di setiap kaleng, tidak perlu melakukan perawatan apa pun. Jika halaman dalam kondisi buruk, mungkin ada masalah lain.
    • Atau, Anda mungkin harus memeriksa halaman lebih cermat menggunakan kaca pembesar.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Gunakan penyedot debu untuk membersihkan halaman.
    Metode ini efektif jika Anda mengidentifikasi wabah secara dini, sebelum kutu menyebar ke seluruh halaman:[5]
    • Gunakan garu untuk menggaruk rumput dengan kuat, kira-kira 60 cm dari semua sisi area yang rusak, ke arah tengah.
    • Lakukan penyedotan pada area yang rusak dan sekitarnya.
    • Siram dengan air secara menyeluruh.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Beli atau siapkan perawatan sabun sendiri.
    Penggunaan sabun insektisida dianggap aman dan cocok untuk pertanian organik. Perawatan sabun buatan sendiri memiliki risiko lebih tinggi merusak kebun, tetapi sabun "kastilia" murni atau produk ringan (tanpa kekuatan ekstra, antiminyak, atau antibakteri) biasanya cukup aman jika dicampur dengan larutan 2½ sendok makan dan 4 liter air.[6] Aduk campuran dengan bersemangat agar tercampur rata, lalu tuang ke dalam botol semprot. Jika menggunakan sabun insektisida, Anda harus melarutkannya sesuai instruksi pada kemasan.
    • Metode ini juga bekerja paling efektif jika Anda mengindentifasi wabah secara dini dan gunakan untuk melakukan perawatan area kecil di kebun.
    • Jika Anda memiliki air sadah/keras (air yang mengandung mineral-mineral tertentu), sabun mungkin tidak akan tercampur dengan baik dan meninggalkan busa di permukaan setelah air tenang kembali. Jika ini terjadi, buatlah campuran baru menggunakan air suling atau air kemasan.[7]
    • Di Kanada, penggunaan sabun insektisida komersial untuk kutu tanaman tidak diperbolehkan, meskipun ini mungkin hanya kesalahan. Namun, pemakaian sabun perawatan buatan sendiri diizinkan.[8]
    • Semua jenis sabun dapat membahayakan kehidupan akuatik. Jangan menggunakannya jika air bisa mengalir ke saluran pembuangan air.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Semprotkan air sabun ke halaman.
    Basahi area yang bermasalah dengan botol semprot atau sambungan slang. Untuk hasil terbaik, lakukan penyemprotan di pagi atau malam hari ketika cuaca lebih dingin. Jika Anda melakukannya saat cuaca berangin atau panas (terutama di atas 32 ºC), ada risiko lebih tinggi merusak tanaman.[9]
    • Usahakan agar sabun tidak mengenai tanaman di dekatnya. Beberapa pohon dan bunga sangat rentan terhadap kerusakan akibat sabun, terutama selama musim kering.[10]
    • Jika Anda khawatir tentang potensi kerusakan, lakukan pengujian di sudut halaman terlebih dahulu dan periksa kembali setelah 24 jam.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Bentangkan lembaran flanel di atas area yang disemprot sabun.
    Kutu tanaman akan berlindung dan terperangkap di sela-sela bulu flanel. Periksa kembali setelah 10-15 menit untuk menyedot kutu dari flanel atau tenggelamkan dengan memasukkan flanel ke ember berisi air.[11]
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Ulangi jika perlu.
    Pantau kondisi halaman untuk melihat apakah Anda menemukan kutu lagi atau kerusakan bertambah luas. Jika perlu, Anda dapat mengulang perawatan dengan sabun seminggu sekali atau setiap 3-4 hari sekali untuk wabah yang serius. Sabun larut dengan cepat sehingga halaman rumput akan kembali normal dalam waktu tidak terlalu lama.[12]
    • Anda mungkin perlu menguji pH tanah setelah perawatan selesai karena sabun bersifat basa.
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Undang kedatangan geocoris (serangga bermata besar atau big-eyed bug).
    Anda tidak bisa membeli hewan predator ini, tetapi kedatangannya sering kali berbarengan dengan wabah untuk memakan kutu. Dengan menanam berbagai bunga, Anda mendorong kedatangan serangga karena memberinya tempat untuk bersembunyi dan makan.[13]
    • Predator ini sangat mirip dengan kutu tanaman. Serangga ini cenderung lebih kecil dan lebih cepat, dengan mata lebih besar.[14] Jika Anda masih menemukan banyak kutu tanaman, sementara rumput terlihat sehat, Anda mungkin keliru mengidentifikasi spesies predator ini.
  8. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 8 Manfaatkan serangga predator.
    Kepik, lacewing, dan tawon parasit memangsa kutu tanaman atau telurnya. Meskipun predator ini tidak seefektif geocoris dalam memangsa kutu, Anda bisa membelinya dengan mudah.[15]
    • Nematoda (cacing roundworm) juga dapat membantu menangani masalah. Kemampuan nematoda dalam mengendalikan hama telah terbukti, tetapi belum ada penelitian yang membuktikan efektivitasnya terhadap kutu tanaman. Anda bisa membelinya di toko berkebun.
  9. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 9 Cobalah perawatan alami dengan minyak.
    Produk yang mengandung minyak "nimba" dapat membantu mengendalikan populasi kutu dengan efek minimal pada tanaman dan serangga yang menguntungkan. Semprotkan minyak pada malam yang sejuk dan lembap karena minyak dapat memecah atau membakar tanaman jika terkena sinar matahari langsung.[16]
    • Beberapa minyak esensial seperti rosemary, serai, kayu manis, atau citrus juga dapat membantu, tetapi efektivitasnya belum diteliti secara menyeluruh.[17] Encerkan sekitar 20 tetes minyak dalam 4 liter air, kemudian semprotkan ke rumput.[18]
  10. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 10 Taburkan tanah diatom atau diatomit.
    Namun, tanah ini dapat membunuh serangga dan cacing tanah yang berguna dan Anda harus menunggu selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan sebelum melihat hasilnya. Jadi, gunakan metode ini sebagai metode terakhir. Kenakan kacamata pelindung dan masker debu untuk menghindari iritasi dan cobalah untuk tidak menciptakan debu berlebihan. Cuci tangan setelah menaburkannya.[19]
    • Gunakan diatomit yang aman untuk kebun dan makanan saja. Diatomit yang digunakan untuk kolam renang dapat menyebabkan masalah pernapasan. Pilihan paling aman adalah diatomit yang tidak dipanaskan dan mengandung kurang dari 1% kristal silika.[20]
    • Cobalah untuk menaburkan diatomit dengan aplikator berbentuk bulat (bulb applicator). Metode ini akan mengurangi risiko debu masuk ke mata, hidung, dan mulut.
    • Taburkan diatomit pada rumput basah, misalnya setelah hujan turun atau setelah menyiram halaman. Hal ini memastikan partikel kecil diatomit menempel di rumput.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Meningkatkan Kesehatan Rumput

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Siram halaman dengan air yang banyak, tetapi jarang-jarang.
    Halaman yang kering dan terik adalah tempat ideal untuk kutu tanaman, sementara stres yang disebabkan kekeringan menyulitkan rumput melakukan perlawanan.[21] Frekuensi penyiraman ideal akan tergantung pada iklim di wilayah Anda dan spesies rumput, tetapi mulailah dengan kedalaman 2,5 cm per minggu yang dibagi menjadi 2-3 kali sesi penyiraman.[22] Halaman rumput yang sehat dan mendapatkan cukup kelembapan seharusnya akan kembali ke bentuk semula setelah Anda menginjaknya.
    • Terlalu banyak air dapat menjadi bumerang dan membuat masalah menjadi lebih buruk, terutama dengan wabah kutu tanaman berbulu.[23] Jika Anda berpikir halaman terlalu basah, tunda penyiraman sampai ujung rumput mulai melengkung.[24]
    • Kondisi lembap secara alami juga mendorong pertumbuhan jamur yang disebut Beauveria, parasit yang dapat membunuh kutu tanaman.[25]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Buatlah naungan.
    Kutu tanaman tidak menyukai area yang teduh. Pasang kain terpal atau tanamlah pohon untuk mengurangi jumlah sinar matahari langsung yang diterima rumput setiap hari. Jika halaman ditanami varietas yang menyukai sinar matahari, pertimbangkan untuk meneduhi area-area yang paling rentan, yaitu rumput yang berada berdekatan dengan petak kekuningan.
    • Rumput St. Augustine, yang merupakan makanan favorit kutu tanaman, memiliki toleransi tinggi terhadap keteduhan. Rumput ini tetap bisa tumbuh subur dalam keteduhan di bawah 30%.[26]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Biarkan rumput tetap tinggi.
    Secara umum, rumput mencapai kondisi paling sehat jika dibiarkan tumbuh hingga 7,5-10 cm. Fakta ini sangat benar dalam kasus wabah kutu karena rumput tinggi akan membuat tanah menjadi gelap dan lembap, dua hal yang dibenci oleh hama ini. Jika halaman dalam kondisi sangat buruk, Anda bisa menunda pekerjaan memotong rumput sampai keadaannya pulih kembali.[27]
    • Untuk mengurangi stres yang dialami rumput, gunakan pisau tajam pada alat pemotong rumput dan jangan memangkas lebih dari sepertiga panjang rumput setiap kali Anda melakukannya.[28]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Singkirkan thatch.
    Thatch adalah lapisan materi organik kenyal, berwarna cokelat yang terbentuk di antara bilah rumput dan tanah. Kutu tanaman hidup di dalam thatch dan berhibernasi selama cuaca dingin.[29] Lakukan aerasi pada halaman 1-2 kali setahun untuk mengendalikan thatch agar ketebalannya tidak melebihi 1,25 cm. Jika ketebalan thatch lebih dari 2,5 cm, pangkas dengan mesin pemotong vertikal atau garu khusus untuk keperluan ini.[30]
    • Hal ini penting dilakukan, terutama saat cuaca dingin, untuk mengurangi area tempat kutu bersemayan menahan udara dingin.[31]
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Jangan memberi pupuk terlalu banyak.
    Kutu tanaman dan serangga lain yang mengisap getah tanaman tumbuh pesat pada tanaman yang memiliki kadar nitrogen tinggi.[32] Beralihlah ke pupuk organik lepas lambat atau pupuk yang hanya mengandung nitrogen sekitar 5-10%.[33]
    • Anda juga dapat menambahkan pupuk yang lebih sedikit daripada jumlah yang disarankan pada kemasan tanpa menyebabkan masalah. Cobalah metode ini dan tambahkan dosisnya jika rumput berubah menjadi hijau pucat.
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Bersihkan daun-daun yang berguguran.
    Dalam udara dingin, kutu akan berhibernasi di bawah daun mati atau material lainnya.[34] Sebagian kutu kemungkinan dapat bertahan hidup di bawah thatch bahkan di halaman yang bersih, tetapi Anda dapat mengusik kenyamanannya dengan menyapu dedaunan.
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Kendalikan gulma.
    Jika kutu tanaman berwarna cokelat keabu-abuan atau cokelat kehitaman dan kecil (sekitar 4 mm panjangnya), serangga ini mungkin “kutu tanaman palsu”. Serangga ini akan menyerbu rumput selama cuaca panas, setelah gulma yang ia sukai mati.[35] Untuk mencegah kutu berkembang biak, bersihkan gulma yang tumbuh di halaman dan area di sekitarnya, terutama London rocket, mustard, Russian thistle, dan sagebrush.[36]
    • Kutu tanaman palsu lebih sering ditemui di wilayah kering Mississippi barat, tetapi juga bisa dijumpai di seluruh Amerika Serikat, Kanada selatan, Meksiko, dan Hindia Barat.[37][38]
  8. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 8 Sesuaikan pH tanah...
    Sesuaikan pH tanah. pH tanah yang ideal untuk rumput berkisar antara 6,5 dan 7. Uji tanah dengan kit uji pH (bisa dibeli di toko berkebun) dan sesuaikan pH dengan menambahkan kapur (untuk meningkatkan pH) atau sulfur (untuk menurunkan pH).[39] Jika Anda mempertahankan pH tanah dalam kisaran tersebut, rumput akan tumbuh sehat dan mampu menyerap nutrisi, yang akan membantunya bertahan menghadapi hama.
    • Untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat, kirimkan sampel tanah ke laboratorium uji tanah untuk mengetahui secara pasti jumlah nutrisi yang hilang dari tanah.
    Iklan

Tips

  • Kerusakan yang disebabkan oleh kekeringan sangat mirip dengan yang diakibatkan oleh kutu tanaman, tetapi cenderung lebih merata. Jika petak kekuningan terlihat menyebar secara merata, bukan muncul di sana-sini, masalah ini mungkin disebabkan kutu.[40]
  • Jika hal terburuk terjadi dan Anda harus menanam rumput kembali, pertimbangkan rumput “endofitik”. Ini adalah rumput biru atau rye yang diperkaya dengan jamur menguntungkan yang dapat menghalau kutu tanaman. Waspadalah karena rumput endofitik beracun untuk ternak.[41] Anda juga bisa mendapatkan rumput St. Augustine yang resistan terhadap serangga (rumput floratam dan floralawn), tetapi beberapa spesies kutu tanaman telah beradaptasi dan bisa mengonsumsinya.[42]
  • Di Amerika Serikat bagian selatan atau barat daya, spesies yang paling umum ditemukan adalah kutu tanaman selatan. Spesies ini dapat merusak rumput St. Augustine, tetapi jarang menyebabkan kerusakan serius pada rumput jenis lain.[43]
  • Geocoris berkerabat dengan kutu tanaman dan sering kali terjadi kesalahan identifikasi. Serangga ini tidak berbahaya dan memiliki tubuh lebih lebar dan besar dengan jarak mata lebih jauh dibanding kutu tanaman. Selain itu, geocoris hanya muncul dalam jumlah kecil.[44]
Iklan

Peringatan

  • Pastikan Anda hanya menggunakan sabun murni untuk melindungi lingkungan.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Serutan sabun
  • Air
  • Kain flanel
  • Tawon predator
  1. http://web.archive.org/web/20001013040732/http://www.colostate.edu:80/Depts/IPM/pdf/cd14.pdf
  2. versicolor.ca/lawns/secC1.html
  3. http://versicolor.ca/lawns/secC1.html
  4. http://extension.usu.edu/files/publications/factsheet/big-eyed-bugs.pdf
  5. http://ipm.ucanr.edu/PMG/NE/bigeyed_bugs.html
  6. http://www.better-lawn-care.com/chinch-bugs.html
  7. http://versicolor.ca/lawns/secC1.html
  8. http://versicolor.ca/lawns/secC1.html
  9. http://www.thehippyhomemaker.com/using-essential-oils-home-garden-kill-pests-diy-bugs-b-gone-home-garden-spray/
  10. http://www.domyownpestcontrol.com/msds/Insect_Dust_msds.pdf
  11. http://versicolor.ca/lawns/secC1.html
  12. http://ento.psu.edu/extension/factsheets/chinch-bugs-in-home-lawns
  13. http://www.purdue.edu/newsroom/outreach/2012/120628PattonLawn.html
  14. http://ent.uga.edu/personnel/Braman_articles/1991/ECOLOGY%20AND%20MANAGEMENT%20OF%20TURFGRASS%20INSECTS%20.pdf
  15. http://entnemdept.ufl.edu/creatures/orn/turf/southern_chinch_bug.htm
  16. http://ento.psu.edu/extension/factsheets/chinch-bugs-in-home-lawns
  17. http://orange.ifas.ufl.edu/cflandscapes/Pdffiles/Breaking%20News/The%20amount%20of%20sunlight%20needed%20by%20lawn%20grasses.pdf
  18. http://www.versicolor.ca/lawns/secC3.html
  19. http://entnemdept.ufl.edu/creatures/orn/turf/southern_chinch_bug.htm
  20. http://ento.psu.edu/extension/factsheets/chinch-bugs-in-home-lawns
  21. http://plantscience.psu.edu/research/centers/turf/extension/factsheets/thatch
  22. http://www.missouribotanicalgarden.org/gardens-gardening/your-garden/help-for-the-home-gardener/advice-tips-resources/pests-and-problems/insects/plant-bugs/chinch-bugs.aspx
  23. http://hyg.ipm.illinois.edu/pastpest/200501f.html
  24. http://www.versicolor.ca/lawns/secC3.html
  25. http://ento.psu.edu/extension/factsheets/chinch-bugs-in-home-lawns
  26. https://ag.arizona.edu/pubs/garden/mg/entomology/tsap.html
  27. http://www.grovida.us/vegetable-pests/nysius-raphanus-howard-hemiptera-lygaeidae.html
  28. http://extension.usu.edu/files/factsheets/falsechi.pdf
  29. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4910501/
  30. https://www.beyondpesticides.org/assets/media/documents/pesticidefreelawns/resources/Read%20Your%20Weeds-Organic%20Lawns.pdf
  31. http://www.missouribotanicalgarden.org/gardens-gardening/your-garden/help-for-the-home-gardener/advice-tips-resources/visual-guides/lawn-problems-zoysia.aspx
  32. http://www.post-gazette.com/life/garden/2010/02/20/Gardening-Q-A-Endophyte-enhanced-turfgrasses-can-save-time-and-money/stories/201002200198
  33. http://ent.uga.edu/personnel/Braman_articles/1991/ECOLOGY%20AND%20MANAGEMENT%20OF%20TURFGRASS%20INSECTS%20.pdf
  34. http://www.ucipm.ucdavis.edu/PMG/r785301211.html
  35. http://ipm.ucanr.edu/PMG/PESTNOTES/pn74153.html

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Andrew Carberry, MPH
Disusun bersama :
Pakar Sistem Makanan
Artikel ini disusun bersama Andrew Carberry, MPH. Andrew Carberry telah bekerja di bidang sistem makanan sejak 2008. Dia memiliki gelar Master di bidang nutrisi kesehatan masyarakat dan perencanaan dan administrasi kesehatan masyarakat dari University of Tennessee-Knoxville. Artikel ini telah dilihat 4.656 kali.
Daftar kategori: Hama
Halaman ini telah diakses sebanyak 4.656 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan