Unduh PDFUnduh PDF

Marmot adalah hewan menggemaskan dan menyenangkan yang suka berada di dalam maupun di luar kandangnya. Agar kandang dan arena bermain peliharaan Anda lebih higienis, sebaiknya Anda melatih marmot untuk buang air di tempatnya. Seperti kebanyakan hewan lain, marmot bisa dilatih untuk buang air dengan kesabaran dan perhatian penuh. Jika Anda mengikuti langkah-langkah sederhana berikut ini, Anda bisa melatih marmot Anda buang air pada usia berapa pun.

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Melatih Marmot Buang Air di Kandangnya

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Perhatikan marmot Anda.
    Sebelum meletakkan kotak pasir di dalam kandang, perhatikan marmot terlebih dahulu untuk melihat tempat biasanya ia buang air. Marmot suka menandai daerah teritorinya, jadi marmot Anda kemungkinan besar akan menandai salah satu pojok di kandangnya untuk buang air secara teratur.
    • Meskipun ada salah satu sudut yang paling sering ia kunjungi, bukan berarti marmot akan selalu pergi ke sudut tersebut. Pilihlah daerah yang paling sering ia tempati.[1]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Belilah kotak pasir.
    Setelah Anda menemukan lokasi yang paling baik, Anda harus membeli kotak pasir yang akan pas di sudut tersebut. Pilihah kotak pasir dengan ukuran yang sesuai dengan kandang dan yang nyaman bagi marmot. Jangan membeli yang terlalu kecil karena marmot tidak akan memiliki ruang yang cukup untuk duduk dan buang air.
    • Anda bisa membeli kotak pasir kecil di toko hewan peliharaan yang dibuat untuk pengerat kecil.
    • Anda juga harus meletakkan alas yang baru. Jika tidak, ia akan mencium air kencingnya yang terdahulu dan ingin pergi ke sana untuk buang air.[2]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Siapkan kotak pasir.
    Kotak pasir harus diisi dengan alas yang sama seperti yang ada di kandang marmot. Meskipun disebut “kotak pasir”, bahan yang digunakan untuk kotak ini tidak harus berupa pasir tetapi biasanya jerami yang sama dengan yang Anda pakai di kandang marmot. Anda harus mengambil satu atau dua genggam jerami dari kandang yang sudah dikotori oleh marmot dan letakkan di dalam kotak pasir sebagai permulaannya. Lalu, letakkan kotak pasir di tempat yang Anda pilih tadi di dalam kandang.
    • Menggunakan jerami yang sudah dikotori akan mendorongnya untuk menggunakan kotak tersebut karena bau tubuhnya akan tercium di sana.
    • Jenis alas yang cocok untuk marmot adalah aspen, serbuk kayu, dan jerami. Ada berbagai jenis pelet untuk kotak pasir dan alas yang direkomendasikan dokter hewan. Jangan pernah membeli serbuk kayu cedar atau bonggol jagung karena keduanya beracun bagi marmot.
    • Jangan letakkan makanan dan air di dekat atau di dalam kotak pasir. Ia tidak akan buang air di tempat ia makan.[3][4]
    • Anda juga bisa meletakkan sedikit jerami yang bisa dimakan di kotak pasirnya sehingga ia akan merasa nyaman berada di dalam sana dan mungkin bisa sedikit mengunyah sambil buang air.[5]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Perhatikan perilakunya.
    Setelah Anda meletakkan kotak di dalam kandang, perhatikan apakah marmot menggunakannya atau tidak. Karena kotak tersebut tercium seperti dirinya dan ia berada di lokasi yang familier, marmot akan sering menggunakannya. Jika Anda melihat bahwa ia tidak menggunakan kotak tersebut, sebaiknya keluarkan kotak itu dan cobalah lagi. Mungkin ada sesuatu yang salah dengan kotaknya sehingga membuat si marmot enggan untuk menggunakannya.[6]
    • Saat Anda melihatnya mengunakan kotak pasir, berikan camilan untuknya. Hal ini akan mendukung perlaku marmot tersebut dan membuatnya ingin menggunakan kotak pasir itu sehingga Anda akan memberinya lebih banyak camilan.[7]
    • Jika bagian sisi kotak pasir terlihat terlau besar untuknya, Anda harus menggunakan gunting yang tajam, gergaji, atau pisau untuk memotong sisi-sisi yang terlalu panjang. Langkah ini akan membuat kotak pasir lebih pendek bagi marmot sehingga ia bisa masuk ke dalamnya.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Jangan terlalu sering mencuci kotak pasir.
    Anda hanya boleh membersihkan kotak pasir selama tiga hari sekali. Anda bisa membuang isi kotak dan menggantinya dengan alas yang baru. Anda hanya boleh mencucinya setiap dua minggu sekali. Hal ini akan memastikan bahwa bau si marmot tetap menempel di kotak sehingga marmot akan selalu kembali ke sana untuk buang air.[8]
    • Anda harus menggunakan alas yang baik bagi marmot. Jika Anda tidak yakin, tanyakan pada toko peliharaan atau dokter hewan.
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Bersabarlah.
    Meskipun kebanyakan marmot akan belajar menggunakan kotak pasir, ada beberapa marmot yang tidak akan pernah belajar menggunakannya. Teruslah berusaha untuk membuat marmot menggunakan kotak tersebut, tetapi meskipun marmot hanya menggunakannya sesekali, Anda akan semakin jarang membersihkan kandangnya.[9]
    • Jangan pernah menghukum atau berteriak pada marmot. Ia tidak akan mengerti mengapa ia harus buang air di tempat yang sama setiap saat. Dukunglah perilaku yang baik, tetapi jangan menghukumnya. Hukuman tidak dapat diterapkan pada marmot.[10]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Melatih Marmot di Rumah

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Mulailah sedikit-sedikit.
    Setelah melatih marmot di dalam kandangnya, Anda mungkin ingin melatihnya di luar kandang saat waktu bermain. Mulailah sedikit-sedikit melatihnya di suatu tempat. Tempat tersebut haruslah sebuah area yang bisa Anda kontrol dengan mudah dan yang bisa membuat Anda memerhatikannya. Anda harus memastikan bahwa tidak ada ventilasi kecil yang bisa membuatnya terjebak.
    • Kamar mandi atau koridor bisa menjadi tempat yang bagus untuk memulainya. Ruangan itu kecil, tidak banyak kabel yang berserakan di lantai, dan memiliki beberapa tempat yang bisa dipakai marmot untuk bersembunyi. Tempat ini akan membuatnya aman dan membantu Anda melacaknya tetapi masih membiarkannya berolahraga dan bermain.[11]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Letakkan kotak pasir.
    Anda harus memilih sudut ruangan yang gelap dan tidak sering dilewati untuk meletakkan kotak tersebut. Hal ini akan mendorongnya untuk mencari sudut tersebut dan menggunakan kotak pasir untuk buang air. Karena kotak itu adalah satu-satunya benda yang memiliki baunya, ia akan bisa menemukannya tanpa memedulikan di sudut ruangan mana Anda meletakkannya.
    • Cobalah untuk menyimpan alas yang sudah marmot tersebut gunakan. Dengan begini, ia akan merasa kotak tersebut adalah daerah teritorinya.
    • Jika mau, Anda bisa membiarkannya bebas selama beberapa saat terlebih dahulu untuk melihat sudut ruangan mana yang ia pilih untuk buang air, lalu letakkan kotak pasirnya di sana.[12]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Tutupilah sudut-sudut yang lain.
    Marmot suka menggunakan kotak pasir di sudut ruangan yang gelap dan jauh dari hal lain, seperti saat ia menggunakannya di dalam kandang. Untuk membantu membujuk marmot menggunakan kotak di sudut ruangan yang Anda pilih, tutupilah sudut-sudut lain sehingga ia tidak akan bisa berlari ke sana untuk buang air.
    • Jika tidak ada sudut ruangan yang gelap untuk buang air, ia kemungkinan besar akan menggunakan kotak pasirnya di sudut yang lain.
    • Jika mau, Anda juga bisa meletakkan koran di sekitar ruangan untuk berjaga-jaga saat marmot buang air sembarangan. Cara ini akan mempermudah Anda untuk membersihkannya.[13]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Perluaslah areanya.
    Setelah marmot terbiasa dengan area tersebut, Anda bisa memperluasnya sedikit demi sedikit dalam satu waktu. Karena marmot sudah bisa mengetahui letak kotak pasirnya, seharusnya ia bisa menggunakan kotak pasir tersebut meskipun area bermainnya lebih luas. Pastikan saja Anda menjaga agar tidak ada kabel yang menjuntai ke bawah dan tutupilah tempat persembunyian yang sulit dijangkau sehingga Anda tidak akan melukai atau kehilangan marmot tersebut.
    • Seperti saat melatih marmot buang air di dalam kandang, jangan marahi ia jika buang air di tempat lain. Anda bisa memberinya hadiah saat ia masuk ke dalam kotak pasir yang akan menjadi pengingat positif baginya untuk kembali menggunakan kotak pasir tersebut.[14][15]
    Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Pippa Elliott, MRCVS
Disusun bersama :
Veterinarian
Artikel ini disusun bersama Pippa Elliott, MRCVS. Dr. Elliott, BVMS, MRCVS adalah dokter hewan dengan 30 tahun pengalaman dalam bedah hewan dan membuka praktik untuk hewan peliharaan. Dia lulus dari University of Glasgow pada 1987 dengan gelar dokter hewan dan bedah. Dr. Elliot bekerja di sebuah klinik hewan di kota kelahirannya selama lebih dari 20 tahun. Artikel ini telah dilihat 8.810 kali.
Daftar kategori: Peliharaan
Halaman ini telah diakses sebanyak 8.810 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan