Unduh PDFUnduh PDF

Dahlia merupakan tanaman penghasil bunga yang tumbuh dari umbi. Banyak pekebun (baik amatir maupun profesional) yang menanamnya. Anda bisa menyimpan umbi dahlia untuk ditanam kembali di lain waktu ketika cuaca sedang bagus agar tanaman menghasilkan banyak bunga. Ambil umbinya dari dalam tanah secara hati-hati, lalu simpan di dalam wadah yang memiliki ventilasi baik. Pastikan Anda sering memeriksa umbi untuk melihat apakah kondisinya masih bagus.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mengambil Umbi Dahlia dari Tanah

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Potong batang dahlia.
    Sebelum mengambil umbi dahlia dari dalam tanah, potong batangnya terlebih dahulu. Jika tinggal di negara dengan 4 musim, segera lakukan ini setelah embun beku (frost) pertama tiba.[1]
    • Potong batang dahlia sekitar 15 cm dari permukaan tanah.
    • Selanjutnya, biarkan umbi dahlia tetap berada di dalam tanah selama 2-3 minggu sebelum Anda mengambilnya.
    • Jika mau, Anda dapat menunggu hingga daunnya kering sendiri, tanpa harus memotong batangnya.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Gemburkan tanah di sekitar umbi.
    Mulailah prosesnya dengan menggemburkan tanah di sekeliling umbi secara lembut menggunakan garpu kebun. Berhati-hatilah, jangan menggali terlalu dalam atau terlalu dekat dengan batang tanaman karena bisa memotong dan merusak umbi dahlia secara tidak sengaja.[2]
    • Gunakan gerakan menggoyang untuk mengangkat tanah.
    • Longgarkan tanah di sekitar masing-masing umbi dalam lingkaran kecil.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Ambil umbi dari dalam tanah.
    Setelah umbinya terlihat, Anda bisa mengambilnya dari tanah. Anda dapat menghilangkan tanah yang terdapat di sekitar umbi menggunakan tongkat dengan ujung yang tumpul. Selanjutnya, selipkan garpu kebun di bawah umbi. Dorong garpu secara perlahan untuk mengangkat umbi dahlia dari dalam tanah.[3]
    • Angkat umbi dari dalam tanah dengan sangat perlahan.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Goyangkan dan cuci tanah yang menempel.
    Umbi akan diselimuti tanah, yang harus dibersihkan sebelum disimpan. Goyangkan umbi secara perlahan untuk menjatuhkan tanah sebanyak mungkin. Setelah itu, cucilah tanah yang tersisa dengan air.[4]
    • Lindungi tangan dengan mengenakan sarung tangan kebun.
    • Berhati-hatilah ketika menggoyang dan mencuci umbi untuk mencegah kerusakan. Jika rusak, umbi dahlia tidak bisa ditanam kembali di musim tanam berikutnya.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Menyimpan Umbi Dahlia dengan Benar

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Keringkan umbi dahlia selama 3 minggu.
    Jangan menyimpan umbi sebelum kondisinya benar-benar kering. Proses pengeringan memerlukan waktu sekitar 3 minggu. Setelah dikeluarkan dari dalam tanah, tempatkan umbi di dalam pot secara terbalik.[5]
    • Letakkan pot di lokasi yang tidak terkena sinar matahari langsung saat Anda melakukan pengeringan.[6]
    • Pot harus di tempatkan di area yang kering dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Opsi yang bagus adalah gudang penyimpanan atau garasi.[7]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Siapkan umbi dahlia untuk disimpan.
    Setelah dikeringkan selama sekitar 3 minggu, siapkan dahlia untuk disimpan. Umbi harus dimasukkan ke dalam wadah penyimpanan bersama peat moss, serbuk gergaji, atau tanah pot (media tanam siap pakai).[8]
    • Gunakan baki untuk menyimpan umbi dahlia.
    • Selanjutnya, tutup bakinya dengan kain goni atau bahan lain yang mirip.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Carilah tempat untuk menyimpan umbi dahlia.
    Jika Anda tinggal di area dengan suhu yang sangat dingin, Anda bisa menempatkan baki di luar ruangan di dekat kebun. Namun, apabila suhunya lebih dingin dari −9°C, simpan umbinya di tempat yang terlindung dari suhu dingin. Areanya harus kering, dingin, dan memiliki ventilasi yang baik agar umbi tetap hidup.[9]
    • Gudang yang kering atau lemari yang berada di tempat yang dingin di rumah (misalnya di basemen atau loteng), bisa digunakan untuk menyimpan umbi dahlia.
    • Untuk mendapatkan hasil terbaik, Anda harus menyimpan umbi dahlia di area dengan suhu antara 4° dan 7°C.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Periksa umbinya di sepanjang musim dingin (jika Anda tinggal di negara dengan 4 musim).
    Jangan sampai umbi dahlia dibiarkan tidak diperiksa hingga musim semi tiba. Di sepanjang musim dingin, periksa umbinya secara teratur untuk melihat adanya tanda-tanda pembusukan. Semprotkan air jika umbi terlihat mengerut. Jika ada bagian yang membusuk, potong bagian tersebut dan keluarkan dari baki.[10]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Menghindari Kesalahan Umum

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Pastikan untuk mengambil umbi dahlia di waktu yang tepat.
    Selalu ambil umbinya di waktu yang tepat sepanjang tahun. Dengan demikian, umbi akan berada dalam kondisi terbaik untuk menghasilkan bunga saat ditanam nanti. Di negara 4 musim, embun beku pertama yang masih ringan merupakan waktu terbaik untuk mengambil umbi dari dalam tanah, tetapi jangan sampai menunggu embun beku yang keras tiba untuk melakukannya. Pastikan untuk mengambil umbi dari dalam tanah sebelum suhu berada di bawah titik beku secara konsisten.[11]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Hindari menyimpan umbi di area yang hangat.
    Pastikan umbi disimpan di area dengan suhu yang dingin. Menyimpan umbi di dalam rumah (misalnya dapur) tidak dianjurkan. Lemari makanan yang hangat bisa membuat umbi membusuk. Simpan umbinya di area rumah yang bersuhu rendah, misalnya loteng atau basemen.[12]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Pastikan wadah penyimpanan memiliki ventilasi yang baik.
    Wadah harus memiliki beberapa lubang dan slot. Jika aliran udara di dalam wadah kurang bagus, umbi dahlia akan membusuk. Selalu gunakan wadah penyimpanan dengan ventilasi yang baik untuk menyimpan umbi dahlia.[13]
    Iklan

Tips

  • Jika ada beberapa umbi yang tumbuh secara melekat, gunakan gunting kebun untuk memotong dan memisahkannya.
Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Lauren Kurtz
Disusun bersama :
Pekebun Profesional
Artikel ini disusun bersama Lauren Kurtz. Lauren Kurtz adalah naturalis dan hortikulturis. Lauren bekerja di kota Aurora, Colorado mengelola Water-Wise Garden di pusat kota Aurora di bawah departemen konservasi air. Dia memperoleh gelar BA di bidang ilmu lingkungan dan keberlanjutan dari Western Michigan University pada 2014.
Daftar kategori: Tanaman dan Budidaya
Halaman ini telah diakses sebanyak 593 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan