Cara Menjadi Desainer Grafis

Unduh PDFUnduh PDF

Gemar menggambar atau mendesain beraneka jenis produk? Jika iya, kemungkinan besar karier sebagai desainer grafis adalah opsi yang layak untuk Anda pertimbangkan! Pada dasarnya, kemampuan dasar yang diperlukan untuk menjadi seorang desainer grafis andal bisa dilatih secara mandiri atau melalui institusi pendidikan formal. Setelah mengantongi berbagai pemahaman dasar yang diperlukan, cobalah melamar bekerja sebagai sukarelawan atau karyawan magang guna memperkaya pengalaman profesional Anda. Sebelumnya, jangan lupa menyiapkan kumpulan portofolio yang mampu merepresentasikan karya-karya terbaik Anda, lalu mengirimkannya ke berbagai perusahaan untuk mendapatkan pekerjaan.

Bagian 1
Bagian 1 dari 4:

Melatih Kemampuan untuk Menjadi Desainer Grafis

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Ambil sebanyak mungkin kelas seni dan komputer selagi Anda belum menjajaki dunia karier.
    Misalnya, ikuti ekstrakurikuler menggambar, melukis, fotografi, dan mencetak yang tersedia di sekolah untuk mengasah jiwa seni Anda. Selain itu, ikuti pula kelas atau ekstrakurikuler yang mampu mengasah kemampuan teknis dan memperkuat fondasi ilmu Anda di bidang desain grafis, seperti kelas komputer grafis, desain web, dan bahasa pemrograman.[1]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Pelajari ilmu desain grafis secara autodidak.
    Ketikkan kata kunci "silabus desain grafis” pada laman pencarian di internet, lalu unduh dua sampai tiga buah silabus yang muncul, dan cari informasi mengenai tujuan pembelajaran siswa berikut buku teks yang mereka gunakan untuk mencapai tujuan tersebut. Beli beberapa buah buku yang menurut Anda layak untuk dipelajari, lalu sisihkan waktu satu jam setiap harinya untuk mempelajari isi buku tersebut dan mencatat berbagai materi yang penting.[2]
    • Untuk mempelajari berbagai kemampuan teknis dasar yang diperlukan untuk menjadi desainer grafis andal, cobalah menonton tutorial daring yang tersedia di YouTube, Hack Design, Tuts+ Design, Illustration Guides, dan berbagai situs web lain.
    • Meski metode ini dapat memangkas pengeluaran Anda secara signifikan, pahamilah bahwa seorang desainer grafis yang memiliki gelar atau sertifikat akan berpeluang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Ambil kelas desain grafis di Universitas Terbuka.
    Kunjungi situs Universitas Terbuka dan hubungi nomor kontak yang tertera untuk mencari informasi mengenai ada atau tidaknya kelas desain grafis untuk pemula yang tersedia berikut biayanya. Setelah mendaftar, kelas tersebut bisa Anda ikuti secara daring.[3]
    • Tanyakan pula ada atau tidaknya sertifikat yang bisa Anda dapatkan setelah menyelesaikan proses pelatihan.
    • Umumnya, materi yang dibahas dalam kelas desain grafis bagi pemula mencakup teori dan elemen desain dasar, seperti warna, tata letak, dan tipografi.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Miliki gelar diploma di bidang desain grafis.
    Jika enggan atau belum memiliki kesiapan yang cukup untuk menempuh pendidikan sarjana, silakan menempuh pendidikan diploma di berbagai universitas untuk mengasah dan mengembangkan kemampuan desain grafis Anda. Umumnya, materi utama yang akan dipelajari adalah penggunaan perangkat lunak dalam dunia desain grafis, seperti Adobe Illustrator dan Adobe Photoshop.[4]
    • Seluruh desainer grafis wajib untuk mengetahui metode yang tepat untuk menggunakan berbagai perangkat lunak tersebut, terutama karena sebagian besar pekerjaan dalam dunia desain grafis dilakukan dalam jaringan.
    • Di Indonesia, ada beberapa jenis pendidikan diploma, yaitu D1 yang perlu ditempuh selama 1 tahun, D2 yang perlu ditempuh selama 2 tahun, dan D3 yang perlu ditempuh selama 3 tahun.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Miliki gelar sarjana di bidang desain grafis.
    Umumnya, gelar sarjana bisa didapatkan dalam waktu empat tahun. Selagi proses perkuliahan berlangsung, Anda akan mempelajari berbagai informasi dan teknik yang diperlukan untuk menjadi desainer grafis profesional. Selain itu, Anda pun dapat mengasah keterampilan yang lebih spesifik dengan menempuh perkuliahan di jenjang S1.[5]
    • Beberapa contoh keterampilan yang lebih spesifik dalam dunia desain grafis adalah tipografi, desain buku, desain web, desain logo, desain periklanan, desain kemasan produk, penerbitan desktop, produksi dokumen web atau cetak, serta desain pengalaman pengguna (user experience/UX).
    • Dengan memiliki gelar sarjana, Anda pun akan memiliki peluang yang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan daripada kandidat lain yang melamar posisi serupa.
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Ikuti kelas menggambar, menulis, dan bisnis tambahan.
    Sejatinya, menggambar dan menulis adalah kemampuan yang sangat bermanfaat bagi desainer grafis mana pun. Selain itu, pelajari pula teknik berkomunikasi dan/atau memasarkan produk agar kemampuan Anda dapat diketahui oleh lebih banyak calon klien yang potensial. Jika Anda berencana untuk menjadi desainer grafis paruh waktu, cobalah mengikuti kelas yang ditujukan bagi calon wiraswasta selagi berproses untuk menyelesaikan pendidikan formal Anda.[6]
    • Kelas-kelas tersebut juga bisa diambil di Universitas Terbuka, sejauh Anda sudah menamatkan pendidikan di bangku SMA atau sederajat.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 4:

Memperkaya Pengalaman Bekerja

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Jadilah sukarelawan di LSM nonprofit lokal.
    Menjadi sukarelawan untuk membuat logo, spanduk, brosur, dan material grafis lain guna mendukung aktivitas lembaga nonprofit adalah metode yang sempurna untuk memperkaya pengalaman bekerja Anda selagi masih duduk di bangku sekolah atau universitas. Untuk mendapatkan kesempatan tersebut, silakan menghubungi lembaga sosial dan organisasi nonprofit terdekat, dan tanyakan ada atau tidaknya peluang untuk bekerja sukarela sebagai desainer grafis di sana.[7]
    • Tawarkan layanan tersebut hanya jika Anda sudah benar-benar memahami penggunaan Adobe Illustrator dan Photoshop.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Bekerja magang saat masih duduk di bangku sekolah atau universitas.
    Manfaatkan internet untuk mencari lowongan pekerjaan di berbagai agensi, baik yang berskala kecil maupun besar. Kemudian, hubungi mereka melalui telepon atau surel untuk menanyakan informasi mengenai lowongan magang berikut kualifikasi karyawan yang diperlukan. Setelah itu, silakan melamar pekerjaan untuk mengisi posisi yang sesuai dengan kualifikasi Anda, baik yang berbayar maupun tidak.[8]
    • Misalnya, “Selamat pagi. Mohon informasinya, apakah (nama perusahaan) sedang membuka lowongan pekerjaan paruh waktu untuk desainer grafis? Jika iya, mohon diinformasikan alamat surel atau alamat kantor yang bisa dituju untuk mengirimkan lamaran karena saya tertarik untuk mengisi posisi tersebut. Terima kasih."
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Bergabunglah dengan komunitas desainer grafis lokal.
    Cari informasi mengenai keberadaan komunitas desainer grafis di internet maupun di berbagai institusi pendidikan lokal. Setelah bergabung dengan komunitas, mulailah menjalin koneksi profesional dengan anggota yang lain. Jelaskan kepada mereka bahwa Anda sedang mencari pekerjaan untuk menambah portofolio. Setidaknya, salah satu di antara mereka pasti bisa menghubungkan Anda dengan pihak-pihak yang sedang mencari desainer paruh waktu maupun purnawaktu.[9]
    • Pahamilah bahwa beberapa komunitas tidak bisa diikuti secara gratis. Artinya, Anda harus membayar biaya keanggotaan tertentu untuk bergabung di dalamnya.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Informasikan keinginan Anda untuk mencari pekerjaan kepada para sahabat dan kerabat terdekat.
    Secara khusus, jelaskan bahwa Anda mencari pekerjaan paruh waktu atau yang diperuntukkan bagi desainer pemula. Jika memungkinkan, kirimkan salinan resume, tautan portofolio, atau akun media sosial Anda agar mereka dapat lebih mudah untuk menyampaikannya kepada calon klien yang potensial.[10]
    • Pastikan pula mereka tahu bahwa Anda sedang mencari kesempatan untuk menambah portofolio.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 4:

Membuat Portofolio

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Pilih beberapa karya terbaik Anda.
    Jangan mengunggah seluruh karya yang pernah Anda buat. Alih-alih, pilih beberapa karya yang paling Anda banggakan, dan pastikan karya-karya terpilih tersebut mampu merepresentasikan kemampuan dan kepercayaan diri Anda sebagai seorang desainer grafis.[11]
    • Lampirkan pula beberapa karya yang dibuat untuk kepentingan pribadi, serta karya yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan klien tertentu.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Unggah karya dari berbagai kategori yang berbeda untuk menunjukkan kekayaan kemampuan Anda.
    Misalnya, lampirkan karya berupa tipografi, desain web, dan desain logo.[12]
    • Melalui karya-karya yang ditampilkan, representasikan pula keberagaman klien Anda.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Buat karya Anda terlihat lebih kontekstual.
    Untuk setiap karya yang Anda cantumkan, tambahkan keterangan sepanjang satu hingga dua paragraf yang menjelaskan korelasi karya tersebut dengan tujuan klien. Ceritakan pula inspirasi desain dan proses kreatif Anda secara singkat, serta jangan lupa mencantumkan informasi mengenai kesuksesan desain tersebut. Idealnya, seluruh informasi tersebut diketik pada laman Microsoft Word.[13]
    • Misalnya, jelaskan bahwa karya tersebut telah berhasil membuat klien merasa puas dan memperpanjang kontrak kerja dengan Anda, atau bahwa desain tersebut berhasil meningkatkan persentase penjualan produk.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Cantumkan kemampuan profesional lain yang Anda miliki.
    Sediakan satu halaman khusus untuk menginformasikan kemampuan profesional dan pengalaman bekerja yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Umumnya, informasi tersebut dicantumkan pada halaman pertama atau terakhir portofolio, tergantung preferensi Anda. Secara khusus, jangan lupa mencantumkan kemampuan Anda untuk menyelesaikan pekerjaan sesuai tenggat, berkomunikasi dengan efektif, bekerja sama dalam tim, dsb.[14]
    • Cantumkan pula seluruh gelar atau sertifikat yang Anda miliki pada halaman tersebut.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Buat situs khusus untuk menampung karya-karya terbaik Anda.
    Manfaatkan berbagai situs bisnis atau situs yang secara khusus ditujukan untuk menampung portofolio daring seperti Carbonmade, Dunked, WordPress, Weebly, SquareSpace, atau Portfolio Box. Jika ingin, Anda juga boleh membuat situs sendiri agar tidak perlu terperangkap dalam templat yang ada. Namun, jika enggan repot, terutama jika Anda merupakan desainer grafis pemula, sebaiknya gunakan platform yang telah tersedia alih-alih menghabiskan terlalu banyak waktu dan biaya untuk membuatnya sendiri.[15]
    • Memiliki platform untuk memamerkan karya adalah cara yang sangat efektif dan menarik untuk membantu orang lain mengakses karya-karya terbaik Anda.
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 4:

Bekerja sebagai Desainer Grafis

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Promosikan karya-karya Anda melalui berbagai komunitas daring.
    Bergabunglah dengan komunitas desain daring yang bisa Anda temukan di internet. Buat profil yang mampu merepresentasikan identitas Anda, lalu unggah karya-karya terbaik Anda dalam forum atau situs tersebut. Percayalah, ini merupakan cara yang mudah dan efektif untuk mendapatkan umpan balik dari sesama desainer, pun untuk memperbaiki performa Anda.[16]
    • Beberapa contoh komunitas daring yang populer di kalangan penikmat desain adalah DeviantArt, Behance, dan Dribble.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Bekerjalah paruh waktu.
    Jika tertarik untuk menjadi pekerja paruh waktu, bersiaplah untuk mencari proyek sendiri. Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan mengirimkan portofolio Anda kepada beberapa agensi yang membuka lowongan untuk pekerja paruh waktu. Jika tidak mendengar kabar apa pun dari klien Anda selama lebih dari satu minggu, jangan ragu untuk kembali menghubungi mereka.[17]
    • Sebagai pekerja paruh waktu, Anda harus mampu menjadi desainer grafis, tenaga pemasaran, sekaligus tenaga keuangan pada saat yang bersamaan.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Manfaatkan media sosial untuk mencari klien-klien baru.
    Buat akun Instagram atau Facebook yang secara khusus ditujukan untuk memamerkan karya-karya Anda. Kemudian, unggah karya-karya terbaik Anda dan cantumkan tautan menuju situs pribadi Anda di sana. Dengan demikian, calon klien yang potensial dapat langsung mengakses berbagai dokumen penting seperti portofolio serta resume jika tertarik untuk mempekerjakan Anda.[18]
    • Ikuti orang-orang terdekat terlebih dahulu, seperti sahabat, kerabat, dan rekan kerja Anda. Kemudian, mintalah bantuan mereka untuk membagikan karya-karya Anda kepada pengikut akun media sosial mereka.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Bekerjalah di firma atau agensi desain.
    Telusuri laman internet untuk mengakses situs firma atau agensi desain grafis. Jika ingin, informasi tersebut juga bisa Anda temukan dalam situs pencarian kerja seperti LinkedIn atau Jobstreet. Setelah menemukan lowongan pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi Anda, segeralah mengirimkan portofolio melalui surel atau pos ke alamat yang tercantum.[19]
    • Umumnya, Anda harus mengantongi pengetahuan dasar di bidang desain grafis dan memiliki pengalaman bekerja sebagai desainer grafis selama 1-2 tahun untuk melamar posisi desainer grafis junior.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Raih posisi yang lebih tinggi di kantor.
    Perkaya kemampuan teknis Anda selagi bekerja sebagai desainer grafis junior. Selain itu, perbaiki pula kualitas kepemimpinan dan kemampuan Anda untuk menyelesaikan sesuatu. Kapan pun memungkinkan, ambil kesempatan untuk melakukan pekerjaan ekstra, membimbing karyawan lain, memimpin proyek, dan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan tenggatnya.[20]
    • Seluruhnya merupakan cara yang efektif untuk merepresentasikan diri sebagai pekerja keras yang mampu memikul tanggung jawab lebih besar.
    Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Vikas Agrawal
Disusun bersama :
Desainer Grafis
Artikel ini disusun bersama Vikas Agrawal. Vikas Agrawal adalah Pakar Pemasaran Konten Visual dan Wirausaha, sekaligus Pendiri Full Service Creative Agency Infobrandz. Berpengalaman lebih dari 10 tahun, dia spesialis merancang konten yang menarik secara visual, seperti infografis, video, dan buku elektronik. Dia pakar dalam membuat strategi pemasaran konten dan telah berkontribusi di banyak media seperti Forbes, Entrepreneur.com, dan INC.com. Artikel ini telah dilihat 26.084 kali.
Daftar kategori: Pendidikan dan Komunikasi
Halaman ini telah diakses sebanyak 26.084 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan