Cara Menggunakan SD Card sebagai Penyimpanan Internal di Android

Unduh PDFUnduh PDF

Walaupun produsen tablet dan ponsel terus memperbaiki produknya, sepertinya daya simpan yang disediakan tidak pernah mencukupi. Untungnya, pengguna perangkat Android bisa menggunakan SD card sebagai penyimpanan internal default asalkan perangkat menggunakan Android 6.0 atau yang lebih baru. Kebanyakan perangkat Android menyediakan slot microSD, tetapi jika slot ini tidak ada di perangkat, Anda bisa menggunakan adaptor. Lanjutkan membaca artikel How.com.vn ini untuk mengetahui cara menggunakan kartu SD sebagai penyimpanan default Android.

Langkah

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Hubungkan kartu SD ke Android.
    Jika perangkat memiliki slot kartu microSD yang cocok, Anda bisa menghubungkan kartu dengan mudah. Jika slotnya tidak cocok, Anda harus menggunakan adaptor USB-C ke SD/microSD. Jangan lupa mematikan perangkat terlebih dahulu ketika Anda melakukan ini.
    • Kartu SD yang dihubungkan dengan cara eksternal tetap bisa dijadikan sebagai penyimpanan internal. Namun, Anda mungkin akan sedikit kerepotan jika membawa perangkat dengan cara seperti ini.[1]
    • Perangkat yang dirilis dengan sistem Android 10.0 atau yang lebih baru biasanya tidak menyediakan slot microSD.
    • Pastikan Anda menggunakan kartu baru. Jika menggunakan kartu yang lama, semua data yang tersimpan di sana akan terhapus.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Nyalakan perangkat.
    Jika kartu SD telah terhubung dengan baik, Anda bisa menyalakan perangkat Android sekarang.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Buka pengaturan penyimpanan.
    Buka Settings, lalu Storage. Anda akan menjumpai 3 opsi penyimpanan di sini: RAM, internal storage (penyimpanan internal), dan memory card (kartu memori). Memory card adalah kartu SD yang baru Anda hubungkan ke perangkat.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Format kartu SD sebagai penyimpanan internal.
    Sentuh opsi berbentuk 3 titik di samping opsi memory card, lalu pilih Format as internal. Perangkat Android akan mulai memformat kartu SD sebagai memori internal, dan akan memunculkan notifikasi jika prosesnya selesai.
    • Tergantung perangkat Android yang digunakan, pengaturan atau istilah untuk memformat kartu SD akan sedikit berbeda-beda. Namun, secara umum langkah-langkahnya tetap sama.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Sentuh Erase and Format.
    Dengan melakukannya, proses pemformatan akan diselesaikan.
    • Jika kartu SD memiliki kualitas yang rendah, Android akan memunculkan notifikasi dan mengatakan bahwa kondisi ini bisa menurunkan kinerja perangkat. Jika hal ini terjadi, Anda bisa memilih untuk menghentikan proses pemformatan atau tetap melanjutkan.
    • Melanjutkan pemformatan menggunakan kartu SD yang memiliki kualitas rendah bisa memperlambat pemindahan data dan membuat aplikasi tertentu berjalan tersendat.
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Pindahkan aplikasi dan berkas ke kartu SD.
    Android akan memunculkan notifikasi jika kartu SD sudah selesai diformat, dan akan meminta Anda untuk memindahkan data yang diinginkan ke dalam penyimpanan internal yang baru. Klik Done jika Anda puas dengan hasilnya.
    • Ingat, aplikasi akan selalu diinstal ke penyimpanan internal perangkat terlebih dahulu. Namun, setelah kartu SD diformat dengan tepat, Anda bisa memindahkan aplikasi tersebut secara manual setiap saat.[2]
    Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Luigi Oppido
Disusun bersama :
Spesialis Komputer & Teknologi
Artikel ini disusun bersama Luigi Oppido. Luigi Oppido adalah Pemilik dan Operator Pleasure Point Computers di Santa Cruz, CA. Dia telah berpengalaman lebih dari 16 tahun di bidang reparasi komputer, pemulihan data, penghapusan virus, dan peningkatan kemampuan komputer. Dia membanggakan diri atas kemampuannya melayani konsumen dan penyajian harga yang transparan. Artikel ini telah dilihat 2.182 kali.
Daftar kategori: Android
Halaman ini telah diakses sebanyak 2.182 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan