Cara Mengetahui Jika Seseorang Menyukaimu

Unduh PDFUnduh PDF

Kamu menduga ada seseorang yang menyukaimu, tetapi kamu membutuhkan kepastian. Perlu diingat bahwa mungkin sulit bagimu untuk mengetahui dengan pasti hal tersebut, tanpa kebenaran yang diucapkan oleh orang yang bersangkutan. Namun, ada beberapa cara yang bisa diikuti untuk memahami lebih baik kemungkinan orang tersebut menyukaimu. Terus baca artikel ini untuk mengetahui kiat-kiatnya!

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Membaca Petunjuk

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Kenali tanda-tanda ketertarikan yang ditunjukkan oleh seseorang.
    Jika seseorang menyukaimu, kamu bisa melihat bahwa ia sering menatapmu, tersenyum kepadamu, atau mencoba membuat kontak denganmu.[1] Jika seseorang jatuh hati kepadamu, mungkin ia akan mencari alasan untuk lebih sering menyentuhmu daripada biasanya.[2] Jika ia adalah seorang pemalu, ia mungkin menunjukkan ketertarikannya dengan menghindarimu. Sementara itu, jika ia lebih percaya diri dan berani, ia mungkin menunjukkan ketertarikannya dengan memberikanmu banyak perhatian yang jelas terlihat.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Cobalah untuk sering meliriknya di kelas.
    Jika kamu sering memergokinya membalas tatapanmu, ada kemungkinan ini tanda bahwa ia menyukaimu. Apakah ia menatapmu dalam-dalam selama beberapa detik? Atau, ia langsung melemparkan pandangannya dengan malu? Apakah ia tersenyum kepadamu? Hal-hal tersebut menunjukkan bahwa ia menyukaimu.[3]
    • Lihatlah ketertarikan di sorot matanya. Jika ia menyukaimu dan menatapmu di kelas, ada kemungkinan ia tidak akan melakukannya dengan ekspresi kosong. Cari tahu apakah ia benar-benar memandangimu atau sekadar menatap kosong ruangan kelas.[4]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Perhatikan ketika ia sering tertawa.
    Jika ia tertawa saat mendengar leluconmu, bahkan untuk lelucon yang tidak lucu, mungkin ia menyukaimu. Memang tidak lantas kamu bisa mengartikannya bahwa ia benar-benar jatuh hati kepadamu. Namun, sering kali ini menjadi tanda bahwa setidaknya ia memiliki ketertarikan kepadamu.[5]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Perhatikan caranya bersikap di depanmu.
    Jika seseorang menyukaimu, kamu bisa memperhatikan perubahan sikapnya. Ia akan memandangmu saat kamu berjalan ke kelas/ruangan, dan mungkin berusaha memberikan kesan yang baik di matamu. Ia mungkin membelai atau merapikan rambutnya dengan jari, sedikit gugup, atau berusaha keras tampil jenaka. Ia juga mungkin banyak tertawa atau mencoba menjadi sosok yang baik, terutama kepadamu.
    • Ketika ia sedang bersama teman-temannya, apakah ia mencoba menghindarimu atau mengajakmu bergaul dengan teman-temannya? Jika menjauhimu, mungkin ia memang tidak menyukaimu. Namun, jika ia mengajakmu bergaul atau meluangkan waktu bersama teman-temannya, ada kemungkinan (setidaknya) ia menganggapmu sebagai sosok yang menarik dan mungkin “sedikit” jatuh hati kepadamu.
    • Jika kamu melihat bahwa teman-temannya terkikik atau saling berbisik kamu melewati mereka, ada kemungkinan ia menyukaimu. Jika ia dan teman-temannya tiba-tiba terdiam saat kamu melewati mereka, hal tersebut mungkin terjadi karena mereka sedang membicarakanmu!
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Berhati-hatilah dengan anggapanmu.
    Jika kamu pernah melihatnya menatapmu satu atau dua kali, jangan langsung beranggapan bahwa ia “menyukaimu”. Ketika langsung beranggapan demikian, kamu hanya akan memberikan kekecewaan kepada diri sendiri. Satu-satunya cara untuk mendapatkan kepastian adalah mendengarnya secara langsung dari sumbernya, yaitu saat ia mengutarakan rasa sukanya kepadamu. Kamu bisa memanfaatkan pengamatanmu selama ini untuk memperkirakan perasaannya, tetapi tetap saja tanda-tanda itu yang akan bicara banyak.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menguji Reaksinya

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Lemparkan rayuan kepadanya dan perhatikan reaksinya.
    Jika ia membalas rayuanmu, ada kemungkinan ia tertarik kepadamu. Jika ia hanya mengangguk tetapi tidak menanggapi rayuanmu lebih lanjut, mungkin ia tidak memperhatikan rayuanmu atau takut salah ucap. Jika ia mulai bersikap gugup dan gelisah, mungkin ia benar-benar menyukaimu dan merasa cemas jika kamu akan menolaknya, tetapi ia bisa saja sedang mencari tahu cara untuk “menolak”-mu dengan lembut. Percayalah dengan nalurimu! Meskipun sulit untuk mengetahuinya, intuisi bisa memandumu ke arah yang tepat.[6]
    • Perlu diingat bahwa secara bawaan, sebagian orang memiliki “aura” penuh rayuan. Ketika ia membalas rayuanmu, tidak berarti bahwa ia menyukaimu; mungkin saja hal tersebut sebatas menandakan bahwa ia tertarik, atau memang ia adalah sosok yang supel.
    • Cobalah sentuh ia dengan santai untuk mengetahui tanggapannya. Tempatkan tanganmu di lengan atau bahunya saat mengobrol, atau duduklah dengan posisi paha dan bahu yang bersentuhan dengan paha dan bahunya. Jika tampaknya ia menanggapi sentuhan atau kontak fisik tersebut dengan baik, ini dapat menjadi tanda positif bahwa ia menyukaimu.[7]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Bertemanlah dengannya.
    Banyak hubungan erat yang berawal dari persahabatan sederhana. Dengan menjadi temannya, kamu bisa mempelajari lebih banyak tentangnya dan ia pun bisa mengetahui lebih banyak tentangmu. Jika kalian berdua cocok, kalian mungkin akan mulai menyukai satu sama lain. Ia juga akan merasa lebih nyaman saat bersamamu.
    • Cobalah luangkan waktu bersama teman-temanmu dan ajak “dia”. Hal ini bisa membuatmu merasa lebih nyaman saat berada di dekat orang yang kamu sukai.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Buatlah lelucon yang hanya diketahui oleh kalian berdua.
    Kamu tidak harus memaksakannya, tetapi jika memungkinkan, kamu bisa memanfaatkan situasi tersebut. Ungkit kembali lelucon tersebut satu atau dua hari kemudian, dan perhatikan apakah ia masih mengingatnya. Ini dapat menjadi cara yang tepat untuk mengetahui apakah ia menganggap penting interaksimu dengannya.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Perhatikan ketika ia mendengarkan ucapanmu.
    Jika ia memperhatikanmu dengan serius saat kamu berbicara tentang dirimu sendiri, bisa jadi ia memang tertarik kepadamu. Ia mungkin mengajukan beberapa pertanyaan tentang hidupmu. Sambil mengenal satu sama lain lebih mendalam, kamu mungkin akan menceritakan kesukaanmu dan pengalaman-pengalaman lain yang biasanya tidak kamu ungkap dalam percakapan. Jika ia mendengar dan masih mengingat detail ucapannya beberapa jam atau beberapa hari kemudian, ada kemungkinan ia menyukaimu.[8]
    • Sekali lagi, ini bukan metode pasti untuk mengetahui apakah seseorang menyukaimu. Namun, ini dapat menjadi indikasi yang baik.
    • Cobalah ceritakan kisah yang panjang untuk mengetahui apakah ia tetap mendengarkanmu. Namun, pastikan kamu tidak menceritakan sesuatu yang membosankan. Jika ia menikmati setiap ucapanmu, mungkin ia menganggapmu sebagai sosok yang menarik.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Bersikap Terus Terang

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Mintalah nomor teleponnya.
    Pastikan kamu memintanya dengan santai. Jika kamu merasa nyaman, kamu bisa langsung mengeluarkan ponsel dan mulai mengetikkan pesan, kemudian bertanya dengan santai, “Hei, [namanya], berapa nomor teleponmu?” Akan lebih mudah jika kamu punya alasan meminta nomor teleponnya, seperti untuk mengajaknya belajar kelompok atau mengatur pesta, misalnya. Jika ia dengan senang hati memberikan nomor teleponnya, tidak berarti ia menyukaimu dalam konteks di luar hubungan platonik. Namun, ini menunjukkan bahwa ia sudah cukup nyaman untuk membuka diri dan mencoba metode komunikasi yang lain.
    • Jangan meminta nomor teleponnya dari orang lain. Jika kamu ingin mendapatkan nomor teleponnya, berterus teranglah dan mintalah nomor telepon secara langsung darinya.
    • Perhatikan jika ia meminta nomor teleponmu atau memberikan nomor kontaknya tanpa diminta. Langkah berani ini dapat menjadi petunjuk bahwa ia menyukaimu. Kamu bisa menganggap hal ini sebagai “undangan” untuk berkirim pesan.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Bicaralah dengannya di luar lingkungan/jam sekolah.
    Tambahkan ia sebagai teman di Facebook, Snapchat, Instagram, atau jaringan sosial lainnya. Kirimkan ia pesan singkat jika kamu memiliki nomor teleponnya. Mulailah dengan hal yang sederhana jika kamu membutuhkan topik pembuka, seperti menanyakan tugas rumah. Kamu juga bisa mengatakan, “Hei! Apa kabar?” Perlu diingat bahwa komunikasi akan terasa lebih natural bagi kalian berdua jika kalian sudah sering mengobrol secara langsung.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Ajaklah ia berkencan...
    Ajaklah ia berkencan. Jika kamu sangat yakin bahwa ia menyukaimu, ajaklah ia berkencan berdua saja. Kamu bisa membawanya ke bioskop, konser, atau sekadar mengajaknya berjalan-jalan di taman. Cobalah untuk tenang dan percaya diri, dan cobalah untuk bersikap natural.
    • Pastikan kamu sudah memikirkan hari, acara, atau rencana khusus ketika mengajaknya berkencan. Jangan mengajak seseorang ke acara kencan yang masih belum jelas. Ketika mengajak berkencan, ini artinya kalian berdua akan mengunjungi tempat-tempat dan membuat rencana tertentu.
    • Jika ia menolak ajakanmu, cobalah untuk melihat situasi dari sudut pandang yang tepat. Seperti kata pepatah, ada banyak ikan di lautan dan kamu tidak perlu membuang-buang waktu untuk mendekati seseorang yang tidak menyukaimu. Mungkin saja ia menolak ajakanmu untuk alasan lain. Ia mungkin tidak diizinkan berkencan atau belum percaya bahwa kamu memang tulus mengajaknya berkencan.
    Iklan

Tips

  • Cobalah bicara dengan teman-temannya. Mereka mungkin bisa memberimu petunjuk bahwa ia memang menyukaimu.
  • Cobalah sentuh lengannya dengan lembut saat berbicara dengannya. Jika ia menjauh, mungkin ia tidak nyaman dengan sentuhan fisik.
  • Jangan memaksanya. Hormati ia jika ia mengatakan bahwa ia "menyukaimu", tetapi belum mau menjalin hubungan denganmu (atau jika ia belum siap untuk menjalin hubungan). Itu adalah keputusannya. Kita tidak pernah tahu tentang masa depan.
  • Tetaplah berada di zona teman atau "friend zone". Jika ia tidak sedang menjalin hubungan atau baru saja patah hari, tunjukkan bahwa kamu akan selalu ada untuknya.
  • Jangan memaksakan diri. Biarkan ia mengejarmu. Jika ia memberikan nomor teleponnya dan mengatakan “Hei! Ngobrol lewat SMS, yuk!”, kamu sudah mengambil langkah/jalan yang tepat.
  • Tanyakan perasaannya! Jika kamu pada akhirnya telah berteman baik, cobalah bahas perasaanmu. Jika kamu tidak menanyakan hal ini, kamu tidak akan mengetahuinya. Jika perasaanmu bertepuk sebelah tangan, setidaknya kamu tidak perlu membuang-buang lebih banyak waktu.
  • Mintalah teman lain untuk menanyakan tentang perasaannya secara tidak langsung atau tertutup. Berhati-hatilah untuk tidak sampai membocorkan rahasia! Ini dapat menjadi langkah yang sangat berisiko.
  • Jangan terlalu cepat mengambil langkah. Teknik terbaik untuk situasi seperti ini adalah menjalaninya dengan perlahan dan yakin. Jika kamu terlalu cepat mengambil langkah, kamu bisa merusak kesempatanmu mendapatkan hal yang diinginkan.
  • Jangan selalu berharap bahwa ia akan mengambil langkah pertama. Kamu juga memiliki “potensi” agar semuanya berjalan sesuai keinginan. Jika kamu merasa bahwa ini adalah waktu yang tepat, dan kalian berdua sudah saling bertemu dan meluangkan waktu bersama selama beberapa hari, tunjukkan inisiatifmu.
  • Jangan mencoba memberikan segala sesuatu untuknya. Hal ini bisa membuat orang lain merasa tidak nyaman. Nikmati dan jalani hubungan yang ada.
Iklan

Peringatan

  • Jangan menunjukkan sikap yang membuatnya takut (mis. mengintainya).
  • Jangan menatapnya terlalu dalam dan lama.
  • Pastikan kamu tidak sampai mengalami patah hati.
Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn adalah suatu "wiki", yang berarti ada banyak artikel kami yang disusun oleh lebih dari satu orang. Untuk membuat artikel ini, 72 penyusun, beberapa di antaranya anonim, menyunting dan memperbaiki dari waktu ke waktu. Artikel ini telah dilihat 5.162 kali.
Daftar kategori: Cinta Usia Remaja
Halaman ini telah diakses sebanyak 5.162 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan