Cara Mengetahui Apakah Teman Perempuan di Kelasmu Menyukaimu (untuk Pelajar SMA)

Jika kamu penasaran apakah seorang teman perempuan di kelasmu menyukaimu, jangan khawatir! Kamu tidak sendiri! Ada banyak orang yang kesulitan mengetahui apakah seseorang menyukai mereka. Untungnya, ada beberapa tanda terselubung yang bisa kamu sadari jika kamu mau memperhatikannya. Jika kamu pun menyukainya, kamu bisa mencoba mengajaknya meluangkan waktu bersama agar hubunganmu dengannya bisa berkembang menjadi lebih dari sekadar teman.

Bagian 1

Bagian 1 dari 3:

Mengamati Bahasa Tubuhnya

Unduh PDF

1
Perhatikan apakah ia tampak sering melirikmu. Jika kamu memergokinya sedang melirikmu, ada kemungkinan ia menyukaimu atau ingin mengenalmu lebih dekat. Namun, jangan menatapnya terlalu lama! Sesekali, lemparkan pandanganmu ke arahnya untuk mengetahui apakah kamu bisa memergokinya saat ia sedang menatapmu.^{[1]XTeliti sumber}
- Perlu diingat bahwa beberapa orang memiliki sifat pemalu sehingga ini bukanlah metode ampuh untuk mengetahui apakah ia menyukaimu. Bisa saja, ia justru menghindari tatapanmu, dan bukan menatapmu.
- Selain itu, amati jika ia mencoba mencarimu saat masuk ke kelas. Ia mungkin melihat ke sekitarnya dan saat ia melihatmu, ia akan menatapmu untuk beberapa saat.
- Sering kali, ia akan melemparkan pandangannya ke arah lain saat ia sadar bahwa kamu pun sedang melihatnya! ^{[2]XTeliti sumber}
Jika ia menyukaimu, ia mungkin akan lebih sering tersenyum kepadamu. Mungkin wajahnya tampak lebih cerah saat kamu berjalan ke arahnya atau saat kamu menangkap tatapannya, ia melemparkan senyuman kecil. Hal-hal seperti ini bisa menandakan bahwa ia menyukaimu.^{[3]XTeliti sumber}
3
Amati apakah ia tampak hangat dan ramah saat kamu berada di dekatnya. Jika ia menyukaimu, biasanya ia akan menampilkan sikap yang lebih hangat (dan mudah didekati). Sebagai contoh, ia akan meletakkan ponselnya dan menghadapkan tubuhnya ke arahmu. Ia juga mungkin akan duduk lebih tegak, mengangkat sedikit dagunya, atau menyibakkan rambutnya dari wajahnya dengan jari-jarinya. Gerakkan seperti ini biasanya ditunjukkan secara tak sadar dan bisa menandakan bahwa ia menyukaimu, terutama saat ia sedang bersama temanmu dan menunda obrolannya bersamanya untuk berbicara kepadamu. ^{[4]XTeliti sumber}
- Di sisi lain, jika ia melipat kedua lengan dan kakinya, menghadapkan tubuhnya menjauh darimu, memegang atau memainkan buku atau ponselnya, atau secara umum tampak tidak ingin diganggu saat kamu berada di dekatnya, ia mungkin tidak menyukaimu.
4
Perhatikan apakah ia sering bersolek atau tersipu. Saat kita berada di dekat seseorang yang disukai, secara tidak sadar kita akan bersolek atau merapikan diri. Sebagai contoh, ia mungkin menyisir rambutnya dengan jari-jarinya, menyesuaikan posisi ikat kepalanya, atau merapikan pakaiannya dengan tangannya.^{[5]XTeliti sumber}
- Ia juga mungkin tersipu saat melihatmu.
5
Amati apakah ia tiba-tiba tampak gelisah saat kamu berada di dekatnya. Orang-orang cenderung gelisah saat merasa gugup dan saat seorang perempuan menyukaimu, ia tentunya akan merasa gugup saat berada di dekatmu! Ia mungkin menggoyangkan kakinya, memainkan rambutnya, atau mengayunkan kunci yang ia pegang. Ia juga mungkin menggigiti jarinya atau memainkan perhiasan yang ia kenakan.^{[6]XTeliti sumber}
- Beberapa orang memang secara bawaan sering merasa gelisah. Amati sikapnya terlebih dahulu sebelum ia melihatmu. Perhatikan apakah ia lebih sering terlihat gelisah saat melihatmu.
Iklan

Bagian 2

Bagian 2 dari 3:

Mengamati Interaksinya denganmu

Unduh PDF

Seorang perempuan yang menyukaimu akan lebih sering tertawa saat kamu berada di dekatnya. Ia juga mungkin menertawakan hal yang sebenarnya tidak lucu, hanya karena kamulah yang menceritakannya. Jika ia terlihat sering tertawa atau terkikik saat mengobrol denganmu, ia mungkin menyukaimu.^{[7]XTeliti sumber}
2
Amati apakah sikapnya berbeda saat berada di dekatmu. Jika kalian sudah berteman, ia mungkin tiba-tiba menjauh darimu. Jika kalian belum berteman dekat sejak awal, ia mungkin tiba-tiba menunjukkan perhatian yang lebih besar. Jika perilakunya kepadamu tiba-tiba berubah, perasaannya kepadamu pun mungkin berubah.^{[8]XTeliti sumber}
- Selain itu, amati perlakuannya terhadap orang lain jika dibandingkan dengan perlakuannya kepadamu. Jika ia memperlakukanmu secara berbeda, ada kemungkinan ia menyukaimu.
3
Pikirkan apakah ia sering menyentuhmu. Orang-orang yang saling menyukai lebih sering menunjukkan kontak fisik ringan saat mengobrol. Sebagai contoh, ia mungkin menjulurkan tangannya dan menyentuh lenganmu saat sedang mengatakan sesuatu, atau mengusap bahumu saat ia berjalan di belakangmu. ^{[9]XTeliti sumber}
- Pelukan juga bisa menjadi pertanda positif.
4
Perhatikan apakah ia sering mencoba berada di dekatmu. Meskipun ia mungkin tidak akan sampai mengikutimu, ia mungkin berada di tempat-tempat yang ia duga akan kamu datangi (mis. ia membaca di perpustakaan jika ia tahu kamu akan belajar di sana). Sebagai alternatif, ia juga mungkin mencoba duduk di meja di dekatmu pada jam istirahat makan siang, atau justru menempati meja yang sama denganmu. ^{[10]XTeliti sumber}
- Selain itu, jika ia tampak lebih rapi dan berdandan sedikit lebih mencolok daripada biasanya saat ia berada di dekatmu, baik di sekolah maupun saat kamu sedang sendiri, ada kemungkinan ia menyukaimu.
5
Amati kecepatannya membalas pesanmu. Jika kamu mengobrol dengannya melalui media sosial atau pesan singkat, ada kemungkinan ia akan membalas pesan-pesanmu dengan cepat jika ia menyukaimu (biasanya dalam beberapa menit jika ia sedang berada dalam jaringan). Jika ia tidak tertarik kepadamu, ia mungkin akan menunggu lebih lama sebelum membalas pesanmu.^{[11]XTeliti sumber}
- Selain itu, jika ia menambahkanmu sebagai temannya di media sosial, hal tersebut bisa menjadi pertanda baik.^{[12]XTeliti sumber}
KIAT PAKAR
Eddy Baller
Pelatih Kencan
Eddy Baller adalah Pelatih Kencan di Vancouver, British Columbia, Canada. Mengajar sejak 2011, Eddy memiliki spesialisasi membangun kepercayaan diri, keterampilan sosial tingkat lanjut, dan hubungan. Dia menjalankan jasa konsultasi dan pelatihan kencan bernama Conquer and Win, satu-satunya usaha pelatihan kencan terakreditasi BBB di Vancouver. Conquier and Win membantu kaum pria di seluruh dunia meraih kehidupan cinta yang didambakan. Aktivitasnya ini disorot media antara lain, The Art of Manliness, LifeHack, dan POF.
Eddy Baller
Pelatih Kencan
Pakar Kami Sependapat: Hanya karena seorang perempuan memberikanmu nomor teleponnya, tidak berarti ia menyukaimu. Namun, jika ia sering berkirim pesan denganmu dan tertarik untuk mengenalmu lebih dekat, ada kemungkinan ia menyukaimu.
Biasanya, ia akan mengatakan bahwa ia sedang tidak memiliki kekasih (setidaknya) satu atau beberapa kali. Jika ia adalah seorang lesbian atau biseksual (dan kamu pun memiliki orientasi yang sama), ia mungkin akan menceritakan hal tersebut lebih dari satu kali untuk menunjukkan bahwa ia sedang melajang. ^{[13]XTeliti sumber}
7
Perhatikan pujian yang ia lemparkan. Jika ia selalu mengatakan hal-hal baik kepadamu, ada kemungkinan ia menyukaimu. Tentu saja, setiap orang pasti pernah melemparkan pujian sesekali. Namun, jika ia sering melakukannya, perhatikan hal ini sebagai pertanda positif. ^{[14]XTeliti sumber}
- Sebagai contoh, kamu mungkin sadar bahwa ia selalu melemparkan pujian mengenai pakaianmu atau kecerdasanmu.
8
Amati apakah ia mengingat hal-hal kecil tentangmu. Jika ia memperhatikan apa yang kamu katakan dan sukai dengan saksama, hal tersebut dapat menjadi pertanda positif. Sebagai contoh, mungkin ia ingat bahwa kamu menyukai minuman bersoda rasa ceri sehingga ia akan mengambilkan atau membelikannya untukmu saat jam makan siang agar tak sampai kehabisan. ^{[15]XTeliti sumber}
- Sebagai contoh, kamu mungkin mengatakan sesuatu tentang saudara laki-lakimu, dan ia tiba-tiba membalas, “Ali, ya? Aku pernah mendengarmu bercerita tentangnya sebelumnya."
Iklan

Bagian 3

Bagian 3 dari 3:

Mengajaknya Berkencan

Unduh PDF

Sebelum mengajaknya berkenan, kamu juga bisa menggunakan sinyal yang sama untuk menunjukkan ketertarikanmu terhadapnya. Sebagai contoh, kamu bisa melemparkan senyuman kepadanya setiap kali kamu melihatnya, menyentuh lengannya saat mengobrol dengannya, atau mengajaknya duduk bersama saat jam istirahat makan siang.^{[16]XTeliti sumber}
2
Tingkatkan kepercayaan dirimu saat kamu membangun keberanian untuk mengajaknya berkencan. Kepercayaan diri merupakan aspek yang dianggap menarik sehingga cobalah percaya kepada diri sendiri. Jika ia tidak menyukaimu, masih banyak orang lain di luar sana yang tertarik kepadamu! ^{[17]XTeliti sumber}
- Untuk meningkatkan kepercayaan diri, coba latih apa yang akan dikatakan di depan cermin terlebih dahulu. Tarik napas dalam-dalam dan ucapkan apa yang ingin diungkapkan secara perlahan dengan nada suara yang stabil.
3
Ajak ia meluangkan waktu bersamamu. Coba ajak ia menikmati “kencan” kecil terlebih dahulu. Tanyakan apakah ia ingin meluangkan waktu bersamamu sepulang sekolah atau membeli minuman. Kamu juga bisa mengajaknya belajar bersama. Makin sering kalian bersama, makin besar kemungkinan persahabatan yang ada berubah menjadi cinta.
- Sebagai contoh, kamu bisa mengatakan, "Hei, Karina! Mau pergi membeli minuman bersamaku sepulang sekolah?"
4
Terima kenyataan jika kamu sadar bahwa ia tidak menyukaimu. Jika ia tidak menjawab panggilan telepon, membalas pesanmu, dan “menghilang” saat kamu datang ke ruangan yang sama, ada kemungkinan ia tidak menyukaimu. Jika kamu merasa mendapatkan sinyal-sinyal seperti ini, terimalah kenyataan dan bangkitlah. Pada akhirnya, kamu bisa menemukan sosok yang lain!^{[18]XTeliti sumber}
- Situasi seperti ini bisa terjadi, terutama setelah kamu lebih sering berkencan atau meluangkan waktu bersamanya. Jika ia tiba-tiba tidak ingin meluangkan waktunya bersamamu lagi, ada kemungkinan ia sadar bahwa ia tidak menyukaimu.
Iklan