Cara Mengetahui Apakah Seorang Gadis Menyukai Kamu melalui Pesan Singkat

Mencari tahu apakah seorang gadis menyukaimu dapat menjadi hal yang menarik, membingungkan, sekaligus mengerikan, terutama jika kamu sangat menyukai sosoknya. Jika kamu dan gadis yang bersangkutan saling berkirim pesan singkat, kamu bisa mencari petunjuk mengenai perasaannya kepadamu melalui pesan-pesannya. Dengan memperhatikan isi, waktu, dan caranya mengirim pesan, kamu bisa mendapatkan gambaran mengenai perasaannya yang sebenarnya tentangmu.

Metode 1

Metode 1 dari 3:

Memahami Makna Pesannya

Unduh PDF

1
Perhatikan apakah ia sudah mengetahui beberapa hal tentangmu. Jika seseorang tertarik kepadamu, ada kemungkinan ia sudah melakukan beberapa “tugas” awal. Ia mungkin memberikan petunjuk bahwa ia mengetahui hobi dan minatmu, baik dengan berbicara kepada teman-temannya atau mengikutimu di akun media sosial. Ini dapat menjadi pertanda yang baik bahwa ia menyukaimu.^{[1]XTeliti sumber}
- Sebagai contoh, jika ia bertanya tentang foto liburan ski yang kamu unggah, kamu bisa menebak bahwa ia mungkin memendam rasa untukmu.
- Ini juga dapat menandakan bahwa ia tertarik kepadamu sebagai teman dan ingin mengenalmu lebih baik.
2
Cari pesan-pesan yang membangun hubungan dan kedekatan. Saat seseorang menyukaimu, biasanya ia akan membangun ikatan emosional melalui pesan yang menciptakan kedekatan. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah nama panggilan yang ia gunakan saat berkirim pesan denganmu.^{[2]XTeliti sumber} Ia juga mungkin mencoba terhubung denganmu dengan bercerita mengenai pengalaman atau hal yang sama-sama diminati.^{[3]XTeliti sumber}
- Apakah ia mengirimkan pesan kepadamu untuk mengenang kejadian lucu di sekolah atau saling memberikan dukungan untuk menghadapi tugas sulit atau ujian yang akan datang? Ini dapat menjadi pertanda bahwa ia ingin terhubung denganmu secara emosional. ^{[4]XTeliti sumber}
- Hubungan seperti ini juga dapat menandakan bahwa ia tertarik untuk menjalin persahabatan denganmu.
3
Perhatikan pujian yang ia lontarkan. Hal-hal seperti pujian dan rasa terima kasih mengirimkan pesan jelas bahwa ia sering memikirkanmu. Pesan-pesan seperti ini juga memberimu petunjuk mengenai apa yang disukai atau dianggap menarik pada dirimu.^{[5]XTeliti sumber}
- Apakah ia memuji penampilanmu? Pakaianmu? Apakah ia berterima kasih kepadamu atas kebaikan yang kamu berikan kepadanya? Kamu bisa mempelajari banyak hal tentang apa yang ia pikirkan dengan memperhatikan hal-hal yang ia apresiasi darimu.
- Pujian tidak harus dilontarkan secara blak-blakan. Jika ia berbagi kabar baik denganmu, ia sebenarnya menunjukkan bahwa ia sering memikirkanmu.^{[6]XTeliti sumber}
- Jika ia membagikan sesuatu yang membuatnya teringat kepadamu, ini dapat menjadi pertanda positif bahwa kamu selalu ada di dalam pikirannya.^{[7]XTeliti sumber}
4
Perhatikan pertanyaan dan detail yang ia bagikan. Pesan singkat merupakan media yang tepat dan berisiko rendah bagi dua orang untuk saling mengenal satu sama lain lebih baik. Jika ia membagikan detail tentang minat dan hal yang ia sukai/benci, bisa jadi ia sedang mencoba mencari kecocokan penting di antara kalian berdua. Jika ia melanjutkan detail ini dengan pertanyaan untukmu, ia mungkin ingin menunjukkan bahwa ia tertarik untuk mengenalmu lebih dalam.^{[8]XTeliti sumber}
- Jawablah pertanyaannya secara bijak dan jangan lupa menjaga jalannya percakapan dengan mengajukan pertanyaan untuknya.
- Ini dapat menjadi cara yang tepat untuk menjadi teman yang lebih akrab dengan seseorang secara umum.
5
Perhatikanlah pesan yang singkat atau tidak jelas. Jika ia menyukaimu, ada kemungkinan ia ingin membagikan pikiran dan perspektifnya denganmu, serta tertarik untuk mengenalmu lebih dalam. Namun, jika ia terus-menerus memberikan tanggapan yang singkat tanpa banyak konten atau detail tentang kehidupannya, mungkin ia tidak tertarik kepadamu.^{[9]XTeliti sumber}
- Jika kamu mendapatkan pesan yang membuat merasa bingung, berhentilah mengobrol dengannya. Cobalah kirim kembali pesan untuknya besok untuk melihat apakah sikapnya telah berubah. Jika pesan-pesannya terkesan dingin dan kurang ramah, atau ia tidak menanggapi pesanmu sama sekali, lupakan ia dan bangkitlah.
Iklan

Metode 2

Metode 2 dari 3:

Mencari Petunjuk Nonverbal dalam Pesannya

Unduh PDF

1
Perhatikan emoji yang ia kirimkan. Ketika ia mengirimkan rangkaian emoji hati, ini dapat menjadi pertanda baik bahwa ia tertarik kepadamu. Semakin banyak emoji yang ia kirimkan, semakin baik. Dengan mengirimkan emoticon yang menarik, ia ingin menunjukkan kepadamu bahwa ia adalah sosok yang cerdas dan lucu.^{[10]XTeliti sumber}
- Beberapa emoji (mis. wajah mencium atau bibir) sering kali digunakan untuk menunjukkan ketertarikan yang lebih dalam dari sekadar persahabatan.
2
Amati meme yang ia kirimkan. Jika ia mengirimkanmu meme, ia mungkin mencoba menarik perhatianmu dan membangun hubungan denganmu. Dengan berbagi meme yang biasanya ditujukan untuk memicu tawa, ia ingin mencoba menciptakan lelucon yang hanya dipahami oleh kalian berdua atau menertawakan sesuatu yang kalian berdua anggap lucu. Humor sendiri dapat menjadi media yang tepat untuk terhubung dengan seseorang, dan ia mungkin mencoba mencari tahu apakah selera humormu sama dengan selera humornya.^{[11]XTeliti sumber}
- Tawa dan humor merupakan aspek penting dalam berbagai hubungan, termasuk persahabatan.
3
Perhatikan kapan ia mengirimkan pesan untukmu. Jika ia sering mengirimkan pesan di malam hari atau di pagi hari, ia ingin menunjukkan bahwa kamulah hal terakhir yang ia pikirkan sebelum ia tidur, dan sosok pertama yang ia pikirkan saat ia membuka matanya. Ia juga mungkin ingin memastikan bahwa kamu pun sering memikirkannya.^{[12]XTeliti sumber}
- Pesan “selamat pagi” dan “selamat malam” klasik dapat menjadi pertanda baik yang menunjukkan bahwa ia menyukaimu.^{[13]XTeliti sumber}
4
Amati foto yang ia kirimkan. Foto dirinya atau kegiatan yang ia lakukan sepanjang hari dapat menandakan bahwa ia ingin memberimu gambaran tentang kehidupannya. Ia ingin membangun ketertarikanmu terhadap kehidupannya dengan berbagi hal yang ia lakukan atau lihat. Selain itu, ia juga bisa saja meminta masukan atau saran mengenai hal-hal yang ia tunjukkan.^{[14]XTeliti sumber}
- Foto kehidupan sehari-harinya dapat menjadi media untuk menunjukkan bahwa ia sering memikirkanmu dan ingin melibatkanmu dalam kehidupannya.
Iklan

Metode 3

Metode 3 dari 3:

Menanyakannya secara Langsung

Unduh PDF

1
Tanyakan tentang kesibukannya dan secara tak langsung ajaklah ia beraktivitas bersama. Dengan mengajaknya melakukan sesuatu bersama secara kasual, kamu bisa meredakan kecemasan dan ketakutan yang dirasakan terkait keinginanmu untuk menanyakannya tentang perasaannya kepadamu secara langsung. Sebagai contoh, kamu bisa menanyakan tentang rencananya malam ini atau akhir pekan ini. Jika jadwalnya masih kosong atau belum pasti, kamu bisa menceritakan apa yang ingin kamu lakukan dan mengajaknya untuk bergabung denganmu. ^{[15]XTeliti sumber}
- Jika ia mengatakan bahwa ia sedang sibuk, ia mungkin tidak tertarik kepadamu, tetapi ada juga kemungkinan bahwa ia sebenarnya memang sedang sibuk. Tanyakan apakah ia memiliki jadwal kosong di hari lain dan perhatikan jawabannya.
- Sebagai contoh, kamu bisa bertanya: “Apa rencanamu akhir pekan ini?” Jika ia menjawab “Tidak ada” atau “Aku ingin menonton film”, kamu bisa mengatakan, “Aku sebenarnya berencana menonton film juga. Mau pergi bersama?”
2
Biarkan ia yang “menuntun” saat meluangkan waktu bersamanya. Jika ia bercerita tentang restoran yang ingin ia kunjungi, ujian yang ia cemaskan, film yang ingin ia tonton, atau acara sekolah tertentu (mis. pesta atau dansa), ia sebenarnya ingin kamu menanyakannya tentang hal tersebut. Lanjutkan obrolan tersebut dengan ajakan tak langsung untuk melakukan hal-hal yang ia minati bersamamu.^{[16]XTeliti sumber}
- Sebagai contoh, jika ia sering bercerita tentang restoran piza baru di kotamu, katakan bahwa kamu pun ingin mengunjungi restoran tersebut dan ajaklah ia pergi bersamamu.
- Jika ada acara sekolah yang akan datang dan sering ia bicarakan, beri tahu ia bahwa kamu pun tidak sabar untuk menghadirinya dan ingin tahu apakah ia mau pergi denganmu.
- Ia mungkin akhir-akhir ini bercerita tentang ujian yang akan kalian berdua hadapi. Ini dapat menjadi kesempatan yang tepat untuk mengajaknya belajar bersama.
3
Cobalah bicara dengan jelas dan langsung. Jika semua langkah yang diikuti tidak berhasil dan kamu masih belum mengetahui perasaannya kepadamu, cobalah tanyakan secara langsung. Jika ia memang menyukaimu, ia tidak akan berkata “tidak” saat kamu menanyakan tentang hal tersebut. Kamu bisa terlebih dahulu mengatakan bahwa kamu menyukainya, kemudian bertanya apakah ia pun merasakan hal yang sama kepadamu, tergantung kepada seberapa berani atau yakin dirimu dengan perasaanmu. ^{[17]XTeliti sumber}
- Dengan mengambil langkah pertama, kamu bisa melepaskan “beban” darinya. Ia akan menghargainya, terutama jika ia adalah sosok yang pemalu.
- Persiapkan diri jika ia tidak tertarik kepadamu. Manusia merupakan sosok yang sangat rumit. Meskipun ia sudah mengirimkan tanda-tanda yang sesuai, tetap ada kemungkinan bahwa ia sebenarnya tidak menyukaimu.^{[18]XTeliti sumber}
- Terlepas dari tanggapannya, utarakan maksudmu secara langsung agar kamu bisa memahami situasi yang ada di antara kalian berdua.
4
Terima ucapannya. Meskipun ada kemungkinan ia masih bingung dengan perasaannya atau tidak ingin berkirim pesan penuh rayuan denganmu, “tidak” tetap berarti tidak. Jika ia mengatakan bahwa ia tidak tertarik kepadamu (untuk menjadi lebih dari sekadar teman), meskipun kamu merasa bahwa ia mengirimkan sinyal yang membingungkan, terima ucapannya dan bangkitlah.^{[19]XTeliti sumber}
- Jika kamu sudah menanyakan secara langsung dan ia tidak menanggapi sama sekali, anggaplah ia tidak tertarik kepadamu. Mendiamkan seseorang bukanlah sikap yang baik, tetapi bukan hal yang aneh ketika seseorang tidak memberikan jawaban ketika merasa tidak nyaman, canggung, atau bersalah karena harus menolak seseorang.
Iklan

Tips

Jangan membuat asumsi berdasarkan waktu yang ia butuhkan untuk menanggapi pesanmu. Mungkin saja ia sedang sibuk atau tidak memegang ponselnya. Secara umum, kualitas tanggapannya jauh lebih penting daripada waktu balasan.
Jika kamu tidak menyukai seseorang yang menyukaimu, jangan mengabaikannya karena sikapmu dapat membuatnya terluka. Secara tegas dan ramah beri tahu ia bahwa kamu tidak tertarik kepadanya.
Ketika ia mengirimkan pesan kepadamu, mungkin saja ia hanya ingin berteman denganmu. Jika menurutmu mengungkap rahasia di balik pesan-pesannya terlalu membingungkan, tanyakan tentang perasaannya secara langsung dan tenang agar kamu tidak terjebak dalam penantian.
Saat mengirimkan pesan kepada seseorang, kamu sebenarnya sedang membuat rekaman tertulis dari interaksi yang bisa dibagikan dengan orang lain. Oleh karena itu, bahas topik obrolan yang paling sensitif saat bertemu secara langsung untuk memastikan pesan-pesanmu tidak menjadi bahan konsumsi umum.