Cara Mengatasi Pinggul Bawah yang Melebar - Saran Pakar How.com.vn

How.com.vn Bahasa Indonesia: PDF downloadUnduh PDFHow.com.vn Bahasa Indonesia: PDF downloadUnduh PDF

Pinggul bawah yang melebar seperti bentuk buah pir membuat banyak orang merasa kurang percaya diri. Agar tubuh lebih proporsional, sempatkan berolahraga 4-6 kali seminggu dengan melakukan gerakan yang bermanfaat menguatkan otot inti dan membuat pinggul atas lebih berisi.[1] Selain itu, Anda bisa menyembunyikan bentuk pinggul dengan mengenakan busana yang tepat dan memperindah lekuk tubuh. Jangan berkecil hati jika Anda memiliki pinggul seperti buah pir. Anda tetap bisa tampil menarik dengan menerapkan petunjuk berikut dan menghargai diri sendiri, apa pun bentuk pinggul Anda!

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Melatih Otot Inti

How.com.vn Bahasa Indonesia: PDF downloadUnduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Lakukan postur jembatan...
    Lakukan postur jembatan untuk memadatkan otot pinggul. Berbaringlah telentang sambil menekuk lutut dan merenggangkan kedua telapak kaki selebar bahu. Angkat bokong dari lantai sambil meluruskan punggung. Bertahanlah selama 2 detik lalu turunkan tubuh ke lantai perlahan-lahan.[2]
    • Lakukan postur jembatan 2-3 set, 10-15 kali per set. Berlatihlah 2-3 kali seminggu agar hasilnya lebih optimal.[3]
    • Mulailah berlatih menggunakan berat badan sebagai beban lalu tingkatkan intensitas latihan dengan memegang dumbel di depan pinggul.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Lakukan lunge untuk...
    Lakukan lunge untuk memadatkan otot pinggul, perut, dan bokong. Berdirilah tegak sambil merenggangkan kedua telapak kaki selebar pinggul lalu majukan kaki kiri. Turunkan lutut kanan ke lantai perlahan-lahan sambil menekuk lutut kiri sampai betis kiri tegak lurus dengan lantai lalu kembali ke posisi awal.[4]
    • Lakukan lunge 20 kali sambil memajukan kaki kiri. Kemudian, majukan kaki kanan untuk melakukan gerakan yang sama 20 kali.
    • Berlatihlah 2-3 kali seminggu.
    • Tegakkan tubuh dan kepala saat menurunkan lutut ke lantai.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Gunakan bangku panjang untuk melatih otot pinggul dan bokong.
    Berdirilah di samping sisi panjang bangku untuk berlatih angkat beban. Naiklah ke atas bangku menggunakan kaki kanan lalu angkat kaki kiri ke samping. Setelah bertahan selama 3 detik, turunkan kaki kiri ke lantai diikuti kaki kanan.
    • Lakukan gerakan ini 2 set, 15 kali per set dengan mengangkat kaki kiri. Kemudian, lakukan gerakan yang sama dengan mengangkat kaki kanan.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Lakukan postur papan...
    Lakukan postur papan selama 30-60 detik untuk menguatkan otot inti. Berbaringlah menelungkup di lantai sambil bertumpu pada telapak tangan dan menjinjitkan jemari kaki. Pastikan kedua lengan tegak lurus dengan lantai. Bertahanlah di posisi ini sambil mengaktifkan otot inti dan bokong lalu turunkan tubuh ke lantai perlahan-lahan.[5]
    • Jika Anda baru mulai berlatih, bertahanlah selama 30 detik saat melakukan postur papan. Perpanjang durasinya sampai 60 detik secara bertahap.
    • Saat bertahan, pastikan tubuh membentuk garis lurus diagonal dari kepala sampai tumit.
    • Lakukan latihan ini 1-2 hari sekali agar lebih bermanfaat.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Lakukan crunch yang lebih intens untuk menguatkan otot perut dan pinggul atas.
    Berbaringlah telentang sambil meluruskan kedua kaki ke atas tegak lurus dengan lantai dan menyilangkan lengan di depan dada. Dekatkan siku ke lutut sambil mengaktifkan otot perut dan mengangkat punggung dari lantai lalu turunkan tubuh ke lantai perlahan-lahan.[6]
    • Lakukan gerakan ini 2 set, 25 kali per set. Berlatihlah 3-4 kali seminggu.
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Lakukan squat untuk...
    Lakukan squat untuk menguatkan otot inti. Berdirilah tegak sambil merenggangkan kedua telapak kaki sedikit lebih lebar daripada pinggul. Luruskan kedua lengan ke depan dan arahkan telapak tangan ke bawah. Tekuk kedua lutut perlahan-lahan sambil memundurkan bokong dan meluruskan punggung. Turunkan tubuh serendah mungkin sambil menjaga keseimbangan. Tekan kedua tumit ke lantai untuk kembali berdiri tegak.[7]
    • Agar latihan lebih bermanfaat, lakukan gerakan ini 2-3 set, 15-20 kali per set.[8]
    • Lakukan squat minimal 2 kali seminggu agar otot inti makin kuat.
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Lakukan postur meja sambil mengangkat satu kaki.
    Letakkan kedua telapak tangan dan lutut di lantai. Luruskan siku dan pastikan kedua lengan tegak lurus dengan lantai. Angkat satu kaki dari lantai sampai paha sejajar dengan lantai sambil tetap menekuk lutut 90°.[9]
    • Lakukan gerakan ini 2-3 set, 10-15 kali per set. Latihlah kedua kaki secara seimbang.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Menyamarkan Bentuk Pinggul dengan Pakaian

How.com.vn Bahasa Indonesia: PDF downloadUnduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Kenakan busana yang ukurannya sesuai dengan tubuh Anda, tetapi tidak ketat.
    Baju ketat membuat pinggul terekspos sebab bahan baju akan mengikuti lekuk tubuh. Oleh sebab itu, pilihlah baju yang agak longgar atau ukurannya sesuai dengan tubuh Anda, tetapi tidak ketat. Contohnya, padukan blus longgar dengan celana panjang lurus agar proporsi tubuh atas dan bawah lebih seimbang.[10]
    • Gaun yang melebar dari pinggang ke bawah bisa menyamarkan bentuk pinggul bawah yang melebar dan membuat lekuk tubuh terlihat seperti jam pasir.
    • Blus dan blazer yang sesuai ukuran tubuh membantu Anda menyembunyikan bentuk pinggul tanpa harus mengenakan baju yang kebesaran.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Pilihlah bahan baju yang tidak melekat pada tubuh.
    Kain yang lembut dan agak tebal, misalnya katun, sangat efektif menyamarkan pinggul bawah yang melebar sebab kain katun tidak melekat pada tubuh. Selain itu, kain tebal yang agak kaku, misalnya denim, bisa menyembunyikan bentuk pinggul sebab kain dengan tekstur seperti ini tidak mengekspos lekuk tubuh. Jangan mengenakan baju berbahan elastis, misalnya spandeks atau likra, sebab membuat pinggul terekspos.[11]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Kenakan blus atau kemeja dan sweter panjang yang menutupi pinggul bawah.
    Agar pinggul tertutup baju, kenakan kardigan, blazer, kemeja, atau blus panjang yang menutupi seluruh pinggul. Saat membeli baju, sempatkan mengepas untuk memastikan bahunya tidak terlalu lebar dan pinggang atau pinggulnya tidak sempit.[12]
    • Kardigan panjang berdraperi tanpa kancing depan bisa menambah koleksi busana.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Kenakan baju model peplum untuk menyembunyikan perbedaan besar antara lingkar pinggang dan pinggul bawah.
    Peplum adalah gaun, blus, dan jaket berbentuk bel yang pinggangnya berkerut dan melebar ke bawah sebatas pinggul. Model ini membuat lekuk tubuh terlihat seperti jam pasir, tetapi menutupi pinggul sehingga pinggul bawah yang melebar tidak terlihat. Belilah gaun, kemeja, blus, dan blazer model peplum lalu padukan dengan celana panjang atau rok bawah yang sesuai ukuran tubuh.[13]
    • Baju model peplum bisa menyamarkan pinggang yang lebar dengan membuat tubuh terkesan berlekuk.
    • Pastikan bagian baju yang berkerut menutupi bagian tubuh yang paling lebar dan ujung peplum menyembunyikan pinggul bawah yang melebar.
    Iklan

Tips

  • Pinggul berbentuk buah pir tidak bisa diubah dengan menjalankan diet sebab bentuk tubuh ditentukan oleh struktur tulang, bukan berat badan.[14]
  • Meskipun bisa disembunyikan, pinggul berbentuk buah pir tidak bisa diubah.
  • Pinggul berbentuk buah pir adalah hal yang normal dan tidak berkaitan dengan kesehatan fisik. Apa pun bentuk pinggul Anda, terimalah diri sendiri apa adanya dan jadilah pribadi yang percaya diri!
Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Michele Dolan
Disusun bersama :
Pelatih Kebugaran Profesional
Artikel ini disusun bersama Michele Dolan. Michele Dolan adalah pelatih pribadi besertifikasi BCRPA di British Columbia, Kanada. Dia menjadi pelatih pribadi dan instruktur kebugaran sejak 2002. Artikel ini telah dilihat 6.972 kali.
Daftar kategori: Gaya Busana | Olahraga Individu
Halaman ini telah diakses sebanyak 6.972 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan