Cara Menciptakan Lingkungan yang Aman untuk Burung Peliharaan

Unduh PDFUnduh PDF

Burung peliharaan dapat menjadi teman yang menyenangkan untuk waktu yang lama. Akan tetapi, para pemilik burung yang baru ‘terjun’ dalam dunia pemeliharaan burung perlu menyadari bahwa perawatan burung peliharaannya lebih dari sekadar menyediakan kandang dan makanan. Burung merupakan hewan yang lebih rentan daripada kucing atau anjing sehingga kesalahan yang sepele—seperti mendidihkan air dalam panci anti lengket—berpotensi membahayakan keselamatan burung peliharaan Anda. Agar keselamatan dan kesehatan burung peliharaan Anda tetap terjaga, Anda perlu menciptakan lingkungan yang aman, baik di dalam kandangnya maupun di rumah Anda.

Bagian 1
Bagian 1 dari 5:

Menyediakan Kandang yang Aman

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Pastikan Anda menyediakan kandang yang cukup besar.
    Kandang yang digunakan harus berukuran 1,5 kali lebih besar dari rentang sayap burung Anda (di usia dewasa), baik lebarnya, panjangnya, dan tingginya. Dengan begini, burung Anda dapat bergerak dengan bebas. [1] Lebih besar kandang yang digunakan, tentunya akan lebih baik. Untuk melihat daftar ukuran kandang yang disarankan berdasarkan jenis burung yang dipelihara, silahkan kunjungi bird-cage.com. Secara umum, ada beberapa peraturan yang perlu Anda perhatikan:[2]
    • Tinggi minimum kandang harus 3 kali lebih besar dari tinggi burung—dari kepala ke ekornya.
    • Setiap tenggeran harus diletakkan dalam jarak minimal dua kali kepakan sayap.
    • Pastikan burung Anda dapat berbalik ketika bertengger, dengan bulu ekor yang tidak mengenai dinding kandang.
    • Burung yang berukuran kecil pun membutuhkan kandang yang besar. Sebagai contoh, dua ekor burung finch, membutuhkan ruang sektar 0,3-0,4 meter persegi agar dapat terbang dengan leluasa. [3]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Pilihlah kandang dengan lebar jeruji yang tepat untuk mencegah burung kabur atau terluka.
    Burung peliharaan Anda tidak boleh sampai memasukkan kepalanya di antara jeruji kandang. Berikut ini adalah beberapa petunjuk umum mengenai lebar jeruji kandang yang tepat:[4]
    • Kurang dari 1,5 sentimeter – Untuk spesies burung yang berukuran kecil seperti finch, kenari, parrotlet (spesies burung bayan yang berukuran kecil), parkit, dan burung cinta
    • 1,5 sampai 2 sentimeter – Untuk spesies burung berukuran sedang seperti parkit Australia, betet, lory, dan bayan Senegal
    • 2 sentimeter sampai 3,2 sentimeter – Untuk spesies burung berukuran besar seperti bayan abu Afrika, bayan Amazon, makaw, dan kakatua
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Pilihlah kandang berbentuk kubus atau balok.
    Adanya sudut-sudut tambahan pada kandang membuat ruang untuk terbang menjadi lebih sedikit, dan kandang pun menjadi kurang aman. [5]
    • Kandang yang pendek dan panjang lebih baik daripada kandang yang sempit namun tinggi (mis. kandang burung bayan) karena ruang pada kandang memungkinkan burung untuk terbang dan meluncur di udara.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Sediakan banyak tenggeran di dalam kandang.
    Burung Anda banyak menghabiskan waktunya berdiri sehingga penting bagi Anda untuk menyediakan cukup tenggeran di dalam kandang agar kesehatan dan kebahagiaannya tetap terjaga. Untuk kebanyakan burung, Anda perlu menyediakan tenggeran alami (mis. dahan pohon) dan tenggeran buatan yang diletakkan di dekat makanan dan minumnya, serta di dekat mainannya. Anda juga perlu menyediakan tenggeran dari bahan beton di dalam kandang. Pastikan Anda tidak menggunakan tenggeran berbahan plastik karena dapat berbahaya bagi kesehatan burung Anda jika termakan. Anda juga tidak boleh menggunakan tenggeran yang diampelas karena dapat menyebabkan lecet pada kaki burung. [6]
    • Tenggeran berbahan beton – Tenggeran yang kokoh seperti ini menyediakan tempat agar burung dapat membersihkan bulunya dengan nyaman. Tenggeran ini perlu ditempatkan cukup jauh dari makanan, minuman, dan mainan burung Anda.
    • Tenggeran dari dahan pohon alami – Tenggeran seperti ini lebih baik daripada tongkat kayu karena bentuknya yang tidak rata memungkinkan burung untuk memberikan tekanan di bagian kaki yang berbeda ketika ia bertengger. Pilihlah dahan kayu dari pohon buah-buahan seperti apel, prem, dan pir (jangan gunakan dahan pohon ceri). Potong dahan agar panjangnya sesuai dengan ukuran kandang, gosok dan bersihkan dengan detergen, kemudian keringkan di bawah sinar matahari. Setelah itu, panaskan dahan selama 45 menit dengan suhu 94 derajat Celsius untuk membunuh bakteri. Biarkan suhu dahan turun sebelum Anda meletakkannya di dalam kandang.
    • Tenggeran buatan – Tambang katun yang tidak terkena zat kimia (mis. tambang pramuka) dapat menjadi tenggeran yang tepat karena tenggeran tersebut bebas dari zat berracun dan dapat dicuci dengan mudah.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Pastikan burung Anda tidak dapat membuka pintu kandang.
    Burung Anda kemungkinan akan mencoba membuka pintu kandang sehingga pastikan pintu tidak dapat dibuka oleh burung. Jika Anda takut burung peliharaan Anda kabur, Anda dapat memasang gembok kecil, klip, atau karabiner kecil untuk mengunci pintu. [7]
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Pastikan kebutuhan makan dan minum burung Anda tetap terjaga.
    Periksa dua kali persedian makanan (biji-bijian) dan air minum untuk burung Anda setiap hari, terutama jika yang bertugas merawat burung tersebut adalah anak Anda. Jika Anda menggunakan botol air sebagai wadah air minum untuk burung, pastikan botol tidak tersumbat dan dapat digunakan dengan baik. Kebanyakan burung dapat mati jika tidak minum dalam tiga hari. [8]
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Sediakan tempat atau percikkan air untuk memandikan burung peliharaan Anda.
    Burung perlu mandi secara teratur agar bulu dan kulitnya tetap sehat. Selalu gunakan air dengan suhu ruangan karena air panas dapat mengangkat minyak alami yang melindungi bulunya. Jika Anda meletakkan tempat mandi burung di dalam kandang, pastikan Anda membersihkan dan mengganti airnya setiap hari. Sebagai alternatif, Anda dapat menyemprotkan air menggunakan botol semprotan untuk memandikannya, satu atau dua kali seminggu. Beberapa burung senang berendam atau bahkan mandi di bawah pancuran. [9]
  8. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 8 Pastikan mainan yang tersedia aman dan sering diganti.
    Burung peliharaan Anda mungkin menggigiti mainannya sehingga pastikan mainan yang diberikan tidak terbuat dari kayu yang dilapisi zat kimia beracun atau plastik ringan yang dapat tertelan. Pastikan Anda menggilir mainan-mainan yang ada setidaknya seminggu sekali agar burung Anda tetap terpacu untuk beraktivitas karena rasa bosan dapat menyebabkan masalah kesehatan pada burung. [10]
  9. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 9 Tutupi kandang di malam hari.
    Anda dapat menggunakan kain penutup khusus kandang burung, meskipun seprai bekas atau sarung bantal juga dapat menjadi kain penutup yang baik. Dengan menutup kandang burung, angin kencang yang berhembus dari luar dapat tertahan, serta burung Anda dapat tidur dengan nyaman, bahkan ketika Anda masih terjaga di malam hari dengan lampu di ruangan yang masih menyala. Burung memerlukan waktu tidur selama 10 jam, sehingga penting bagi Anda untuk menyediakan daerah yang gelap dan tenang agar ia tidak mengalami kekurangan tidur. [11]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 5:

Menjaga Kebersihan dan Keamanan Kandang dan Perlengkapannya

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Alasi dasar kandang dengan kertas koran.
    Serutan dan potongan kayu biasanya berdebu dan dapat membahayakan sistem pernapasan pada burung. Oleh karena itu, gunakan kertas koran sebagai alas untuk kandang dan pastikan Anda menggantinya setiap hari. [12]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Bersihkan kandang dan perlengkapannya secara berkala.
    Untu mencegah penyebaran jamur dan penyakit, Anda perlu memastikan kandang burung dibersihkan dan disemprotkan dengan disinfektan secara berkala. Ini artinya Anda perlu mengganti alas kandang, membersihkan tempat makan, serta menguras dan mengisi kembali tempat mandi burung setiap hari. Jika Anda memelihara burung yang berukuran lebih besar atau sekelompok burung berukuran kecil , pembersihan menyeluruh perlu dilakukan setiap minggu. Sementara itu, jika Anda memelihara satu ekor burung kecil saja, pembersihan menyeluruh dapat dilakukan sebulan sekali. Ikuti langkah-langkah berikut ini untuk melakukan pembersihan menyeluruh: [13]
    • Bersihkan kandang – Keluarkan burung, semua mainan dan tenggeran dari kandang. Bersihkan kandang dari biji-bijian dan kotoran, serta sikat menggunakan air panas bersabun. Setelah itu, semprotkan disinfektan pada kandang. Bilas dan angin-anginkan kandang hingga benar-benar kering sebelum Anda kembali memasukkan mainan dan tenggeran ke dalam kandang.
    • Bersihkan tenggeran dan mainan – Angkat kotoran yang menempel menggunakan sabun pencuci piring. Bila perlu, gunakan ampelas untuk membersihkan tenggeran kayu dan mainan dari kotoran. Cuci dan bilas dengan tangan atau menggunakan mesin pencuci piring, kemudian semprotkan cairan disinfektan pada tenggeran dan mainan. Bilas hingga bersih dan angin-anginkan hingga kering dan keringkan menggunakan oven (dengan suhu 120 derajat Celsius selama 15 menit) sebelum dimasukkan kembali ke dalam kandang.
    • Untuk menghemat waktu, sediakan dua pasang mainan dan tenggeran, dan bahkan kandang. Dengan begini, Anda dapat memindahkan burung ke kandang yang lain sementara Anda membersihkan kandang dan perlengkapan yang kotor. Burung Anda pun akan merasa nyaman.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Ingatlah untuk selalu menggunakan produk disinfektan yang aman bagi burung.
    Anda dapat membelinya dari toko perlengkapan hewan peliharaan, atau membuatnya sendiri menggunakan resep berikut ini:
    • Campurkan 720 ml air panas, 3 sendok makan soda kue, dan 3 sendok makan sari perasan limau dalam botol semprotan. [14]
    • Campurkan 250 ml cuka putih dan 3,8 liter air. [15]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Bersihkan tempat makanan dan air minum, serta jauhkan dari tempat yang biasa terkena kotoran burung.
    Tempat makanan untuk burung perlu dibersihkan setiap hari menggunakan air panas bersabun atau menggunakan mesin pencuci piring. Jangan letakkan tempat makanan di bawah tenggeran agar makanan tidak terkontaminasi oleh kotoran burung.[16] Pastikan tempat makanan benar-benar kering sebelum dikembalikan ke kandang karena pelet yang basah atau lembab akan cepat berjamur.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 5:

Meletakkan Kandang di Tempat yang Aman

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Jangan letakkan kandang di dapur atau kamar mandi.
    Suhu udara di dapur terlalu mudah berubah-ubah. Selain itu, proses memasak di dapur dapat menghasilkan asap yang berracun bagi burung. Di kamar mandi, suhu udara pun mudah berubah-ubah, terutama ketika kamar mandi sedang digunakan, dan hal tersebut berbahaya bagi burung. Selain itu, ada kemungkinan zat kimia berbahaya dari produk-produk seperti sprai rambut dan produk perawatan lainnya dapat tersebar di udara. [17]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Jagalah agar interaksi orang lain dengan burung Anda berada pada tingkatan yang tepat.
    Untuk semua jenis burung, Anda perlu menghindari penempatan kandang di tempat-tempat yang banyak dilalui orang atau yang terlalu bising agar burung peliharaan Anda tidak merasa cemas. [18] Terlebih lagi, Anda perlu memilih tempat yang sesuai untuk burung Anda. Jika burung Anda menyukai banyak perhatian, letakkan kandang di tempat yang banyak dikunjungi orang (atau di tempat yang banyak digunakan untuk beraktivitas, seperti ruang keluarga). Untuk jenis burung yang tidak begitu senang bersosialisasi dengan manusia, letakkan kandang di tempat-tempat yang lebih tenang. [19][20]
    • Beberapa jenis burung yang sangat senang bersosialisasi dengan manusia, di antaranya, adalah bayan Amazon, burung cinta, lorikeet, betet, bayan abu Afrika, kakatua, dan makaw
    • Beberapa jenis burung yang cukup senang bersosialisasi dengan manusia, di antaranya, adalah kesturi, parkit, parkit Australia, pionus, dan parkit quaker
    • Beberapa jenis burung yang tidak begitu senang bersosiasliasi dengan manusia, di antaranya, adalah finch, kenari, dan merpati
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Letakkan kandang di dekat dinding dan jauh dari jendela.
    Tempat yang cocok untuk meletakkan kandang burung adalah di sudut ruangan, meskipun adanya satu sisi kandang yang menghadap atau menempel dengan dinding sudah dapat memberikan rasa aman bagi burung. Jangan letakkan kandang burung di dekat jendela karena dapat menyebabkan perubahan suhu yang berbahaya bagi burung. Selain itu, hewan-hewan seperti anjing dan elang, atau bahkan keadaan cuaca seperti badai yang tampak dari jendela dapat membuat burung peliharaan Anda ketakutan. [21]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Letakkan kandang di ketinggian yang kurang lebih sama dengan ketinggian dada orang dewasa.
    Burung akan merasa cemas jika kandangnya ditempatkan di tempat yang rendah. Sementara itu, jika ditempatkan di tempat yang terlalu tinggi, burung dapat mengalami masalah-masalah perilaku karena bagi burung, ketinggian dikaitkan dengan keunggulan. [22]
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Hindari penempatan kandang di dekat lubang aliran udara panas atau ventilasi pengatur suhu.
    Burung sangat sensitif terhadap perubahan udara mendadak sehingga pastikan suhu di rumah atau ruangan yang ditempati tidak banyak berubah, serta kandang tidak ditempatkan di daerah yang terkena aliran udara panas langsung atau di dekat ventilasi pengatur suhu.[23]
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Jauhkan tanaman berracun dari kandang.
    Beberapa jenis tanaman seperti bunga jepun, azalea, kastuba, philodendron, jelatang, violet Afrika, tulip, narsis (daffodil), dan hortensia berracun bagi burung dan harus dijauhkan dari kandang burung. [24] Untuk mengetahui daftar lengkap terkait tanaman-tanaman yang aman atau berracun bagi burung, silahkan kunjungi tautan ini.
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Lindungi burung peliharaan Anda dari hewan peliharaan yang lain.
    Jika Anda memelihara kucing atau anjing, pastikan Anda memelihara burung di kandang yang sangat kuat dan tidak mudah dijatuhkan. Selain itu, pastikan kucing Anda tidak dapat memasukkan kakinya ke dalam kandang melalui celah-celah jeruji. [25] Meskipun burung Anda dipeliharan di dalam kandang yang aman, Anda tetap harus menyadari bahwa hidup bersama kucing di tempat yang sama dapat membuatnya tertekan.
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 5:

Melindungi Burung dari Racun yang Terbawa Udara

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Berhati-hatilah ketika menggunakan alat masak anti lengket atau perlengkapan memanggang.
    Desain paru-paru burung memungkinkannya untuk menyerap oksigen secara efisien. Sayangnya, ini artinya racun yang tersebar di udara pun dapat dengan mudah diserap. Dengan tubuh yang kecil dan metabolisme yang tinggi, racun dalam jumlah yang kecil saja dapat membunuh burung. Pelapis pada alat masak anti lengket mengandung politetrafluoroetilen (PTFE), campuran zat kimia yang mematikan bagi burung. Pada suhu memasak normal (120°C - 200°C) dan sistem ventilasi udara yang dinyalakan, panci dengan lapisan PTFE masih dapat digunakan dan aman bagi burung. Akan tetapi, peralatan masak seperti itu dapat menghasilkan asap berracun jika: [26]
    • Digunakan untuk merebus masakan sampai kering atau dipanaskan dalam keadaan kosong. Jangan pernah mendidihkan air dalam panci berlapis PTFE.
    • Digunakan sebagai penadah tumpahan di bawah alat pemanas atau pembakar. Ketika suhu mencapai 280 derajat Celsius, PTFE melepaskan zat kimia berracun. Sementara itu ketika digunakan, suhu penadah dapat dengan cepat mencapai 300 derajat Celsius atau bahkan lebih panas lagi.
    • Tergores. Panci anti lengket yang tergores atau rusak dapat menghasilkan zat berracun, bahkan pada suhu rendah. Oleh karena itu, ada baiknya Anda membuang alat-alat masak yang rusak tersebut.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Waspadalah dengan sumber-sumber PTFE yang lain.
    PTFE tidak hanya digunakan sebagai pelapis alat-alat masak, tetapi juga digunakan dalam produk-produk lain yang didesain untuk tahan terhadap suhu tinggi. Anda dapat mengganti produk-produk berikut ini, atau menghubungi pihak pabrik untuk mengetahui apakah produk tersebut aman digunakan dan tidak berbahaya bagi burung: [27]
    • Produk anti noda seperti StainMaster dan Scotchguard
    • Pemanas ruangan dan penutup lampu pemanas
    • Setrika anti lengket dan papan alas setrika
    • Pengering rambut
    • Peralatan masak anti lengket seperti wajan, pembuat wafel, kuali elektrik, pembuat roti, dan alat pembuat berondong jagung
    • Slow cooker (pemasak kecepatan lambat) anti lengket
    • Kompor keramik
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Berhati-hatilah dengan gas berracun.
    Produk-produk yang dilapisi PTFE merupakan sumber racun yang paling utama untuk burung. Akan tetapi, sumber racun untuk burung bukan hanya produk-produk tersebut. Beberapa barang atau gas berikut ini telah terbukti dapat membahayakan burung: [28]
    • Karbon monoksida – Karbon monoksida merupakan gas tak tampak, tidak berasa, dan tidak berbau yang dihasilkan oleh api, sistem pembuangan kendaraan bermotor, dan unit pemanas utama. Anda tetap perlu memiliki alat pendeteksi karbon monoksida di rumah, bahkan jika Anda tidak memelihara burung, untuk melindungi Anda dan keluarga.
    • Gas alam – Jika Anda menggunakan gas untuk memanaskan ruangan (atau air) atau memasak, kebocoran pada selang gas atau gas pemicu yang tidak berhasil menyalakan alat dapat menyebabkan kenaikan pengeluaran gas alam yang terbukti berbahaya bagi burung (dan juga mematikan bagi manusia). Periksalah pemantik pada peralatan gas Anda secara berkala, dan jauhkan kandang burung dari sumber-sumber gas alam seperti perapian gas atau mesin pemanas.[29]
    • Permukaan alat masak yang terlalu panas. Jangan panaskan minyak atau mentega dengan panas tinggi karena dapat menghasilkan asap yang berbahaya. Selain itu, bawalah burung Anda ke luar rumah jika Anda sedang menggunakan modus self-clean (swa-bersih) pada pemanggang.
    • Produk sprai rambut, parfum, dan minyak goreng semprot. Pada dasarnya, produk-produk dalam bentuk semprotan, terutama semprotan aerosol, dapat mengeluarkan zat kimia yang berbahaya bagi burung. Pindahkan burung peliharaan Anda ke ruang yang berbeda dan berventilasi cukup sebelum Anda menggunakan produk-produk tersebut. [30]
    • Pestisida, seperti bom atau semprotan anti serangga.
    • Pelarut organik yang terkandung pada produk seperti penghilang cat kuku, bensin, lem, cat, atau kamper.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Hindari penggunaan produk pembersih rumah tangga yang mengandung amonia.
    Amonia banyak ditemukan dalam produk-produk pembersih rumah tangga, terutama produk pembersih kaca, dan dapat menyebabkan gangguan pernapasan pada burung. Ketika digunakan bersama pemutih, produk tersebut menghasilkan gas kloramin yang sangat berracun. [31] Oleh karena itu, Anda dapat menggunakan bahan-bahan berikut ini sebagai gantinya: [32]
    • Sabun pencuci piring dan air
    • Cuka putih dan air (240 ml cuka untuk 7 liter air)
    • Uap dari mesin uap portabel
    • Detergen pakaian untuk kain (namun jangan gunakan pelembut pakaian pada kain yang akan disentuh atau digunakan khusus untuk burung)
    • Ekstrak biji jeruk bali (sekitar 35 tetes untuk 1 liter air). Campuran ini dapat menjadi larut disinfektan yang ampuh.[33]
    • Soda kue (60 gram untuk 3,5 liter air)
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Berhati-hatilah ketika menggunakan lilin aroma atau produk penyegar udara.
    Pastikan Anda memindahkan burung peliharaan Anda ke luar rumah atau ke ruangan lain yang berventilasi cukup ketika Anda menggunakan produk semprotan penyegar udara atau pengharum ruangan elektrik karena produk-produk tersebut mengandung minyak asiri yang berracun bagi burung. [34] Selain itu, banyak produk lilin aroma yang juga berbahaya bagi burung karena mengandung minyak asiri dan (sering kali) terdiri dari sumbu berbahan campuran seng. Jika Anda ingin menggunakan lilin aroma, pastikan lilin tersebut 100 persen terbuat dari lilin lebah dan sumbu katun. [35]
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Jangan merokok di dekat burung peliharaan Anda.
    Ekspos terhadap asap rokok telah terbukti dapat menyebabkan masalah pernapasan dan peredaran darah pada burung, serta masalah kesehatan pada mata dan kulit. [36] Jika Anda ingin merokok, merokoklah di luar ruangan untuk melindungi burung peliharaan Anda.
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Pilihlah furnitur dan produk-produk rumah tangga baru dengan hati-hati.
    Hampir semua papan partikel (particle board), tripleks, dan gipsum menggunakan lem yang mengandung formalin agar setiap papan dapat menempel. Lem yang menahan karpet pada lantai juga mengandung formalin. Ketika Anda melakukan pembangunan rumah atau pemasangan karpet baru, atau membeli furnitur baru, produk-produk yang digunakan biasanya akan menghasilkan gas sampai akhirnya produk-produk tersebut berhenti mengeluarkan formalin (dalam bentuk gas). Oleh karena itu, Anda tidak boleh langsung menempatkan kandang burung di ruangan yang baru dibangun, ruangan dengan karpet yang baru dipasang, atau di ruangan dengan furnitur baru yang terbuat dari papan partikel atau tripleks. [37]
    Iklan
Bagian 5
Bagian 5 dari 5:

Melindungi Burung Peliharaan Ketika Berada di Luar Kandang

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Biarkan burung peliharaan Anda menghabiskan waktunya di luar kandang setiap hari.
    Demi kesehatannya, penting bagi Anda untuk membiarkannya meluangkan waktunya untuk terbang di luar kandangnya. Pastikan Anda menciptakan lingkungan yang aman agar burung peliharaan Anda dapat terbang di luar kandangnya, tanpa ada bahaya. [38]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Jangan tinggalkan burung Anda dengan hewan peliharaan yang lain.
    Kucing, bahkan kucing yang tumbuh dan terbiasa tinggal dengan burung sekali pun, sering kali mencoba membunuh burung jika ada kesempatan. Selain itu, ada banyak jenis anjing yang berusaha keras untuk membunuh burung. Agar aman, jangan biarkan burung peliharaan Anda berada di luar kandang jika ada hewan peliharaan lain di ruangan. Jika Anda membiarkannya, pastikan Anda tetap berada di ruangan untuk menjaga keselamatannya. [39]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Keluarkan tanaman berracun dari ruangan.
    Burung senang menggigiti berbagai benda sehingga pastikan Anda mengeluarkan tanaman-tanaman berracun dari ruangan sebelum membiarkan burung peliharaan Anda terbang di luar kandangnya. Kunjungi tautan ini untuk mengetahui jenis-jenis tanaman yang berracun bagi burung.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Jauhkan jenis makanan yang berbahaya bagi burung.
    Ketika burung Anda bermain di luar kandangnya, kemungkinan ia akan mencoba memakan makanan yang ada di ruangan. Padahal, banyak jenis makanan manusia yang sebenarnya berracun bagi burung, termasuk: [40][41]
    • Minuman beralkohol
    • Cokelat
    • Minuman yang mengandung kafein (mis. kopi)
    • Avokad
    • Daging mentah
    • Produk susu mentah
    • Biji apel
    • Biji dari buah pelok (stone fruit), seperti aprikot, ceri, persik, dan prem
    • Kacang tanah
    • Bawang mentah
    • Singkong
    • Jamur mentah
    • Rhubarb
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Jangan biarkan wadah atau penampung berisi air terbuka.
    Burung dapat tenggelam di dalam gelas berisi air, akuarium yang tidak tertutup, atau di kloset yang terbuka. Jika Anda tidak dapat selalu mengawasinya ketika ia sedang beraktivitas di luar kandangnya, pastikan Anda menutup semua akses ke permukaan air di dalam ruangan untuk mencegahnya tenggelam. [42]
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Sembunyikan kabel-kabel dan barang-barang antik.
    Sekali lagi, burung senang menggigiti apa pun yang dapat masuk ke dalam paruhnya. Untuk menghindari tersengat listrik, sembunyikan kabel atau kawat listrik di ruangan. Selain itu, sembunyikan barang-barang antik yang mungkin dilapisi dengan cat berbahan logam keras untuk mencegah keracunan. [43]
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Waspadalah dengan pintu, jendela, dan meja kabinet yang ada di ruangan.
    Pertama, Anda perlu memastikan pintu dan jendela yang mengarah ke luar rumah tertutup rapat untuk mencegah burung peliharaan Anda kabur. Kedua, pastikan burung peliharaan Anda tidak bertengger atau bermain di dekat bagian engsel atau di atas pintu lemari yang akan ditutup karena hal tersebut berisiko membuat kakinya patah. [44]
  8. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 8 Pastikan tali pengatur kerai tetap berada di belakang kerai.
    Kepala burung peliharaan Anda dapat tersangkut di antara tali sehingga ia tercekik. [45]
  9. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 9 Matikan semua kipas angin di dalam ruangan.
    Kipas angin (baik yang diletakkan di lantai maupun di langit-langit) dapat menyebabkan luka serius atau bahkan kematian pada burung peliharaan Anda. Selalu pastikan kipas angin yang ada di ruangan dalam kondisi mati sebelum Anda membiarkan burung peliharaan Anda keluar dari kandangnya. [46]
  10. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 10 Tutup atau tempelkan stiker pengabur pada jendela dan cermin.
    Burung tidak mengerti mengenai kaca sehingga ia dapat terluka ketika mencoba terbang melewati cermin atau jendela yang tertutup. Untuk mencegahnya, Anda dapat merekatkan stiker pada kaca jendela atau cermin agar burung peliharaan Anda tahu bahwa kaca tersebut merupakan benda yang tidak dapat ditembus. Anda juga dapat menutup tirai atau cermin. [47]
    Iklan
  1. http://www.peteducation.com/article.cfm?c=15+1794&aid=177
  2. http://www.vetmed.ucdavis.edu/whatsnew/article.cfm?id=2945
  3. http://www.peteducation.com/article.cfm?c=15+1794&aid=177
  4. http://www.peteducation.com/article.cfm?c=15+1794&aid=2837
  5. http://pet-birds.yoexpert.com/home-and-garden-pet-birds-health/what-is-the-most-effective-way-to-clean-a-bird-cag-378.html
  6. http://www.birdtricks.com/blog/safe-cleaning-solutions-to-use-around-birds/
  7. http://www.peteducation.com/article.cfm?c=15+1794&aid=177
  8. http://www.hartz.com/Birds/Habitat/Putting_Your_Birdcage_in_the_Right_Place.aspx
  9. http://www.hartz.com/Birds/Habitat/Putting_Your_Birdcage_in_the_Right_Place.aspx
  10. http://www.peteducation.com/article.cfm?c=15+1794&aid=177
  11. http://www.uvma.org/birds/
  12. http://www.hartz.com/Birds/Habitat/Putting_Your_Birdcage_in_the_Right_Place.aspx
  13. http://www.peteducation.com/article.cfm?c=15+1794&aid=177
  14. http://www.vetmed.ucdavis.edu/whatsnew/article.cfm?id=2945
  15. http://www.hartz.com/Birds/Habitat/Putting_Your_Birdcage_in_the_Right_Place.aspx
  16. http://beautyofbirds.com/homesafety.html
  17. http://www.peteducation.com/article.cfm?c=15+1829&aid=2874
  18. http://www.peteducation.com/article.cfm?c=15+1829&aid=2874
  19. http://www.peteducation.com/article.cfm?c=15+1829&aid=2874
  20. http://toxtown.nlm.nih.gov/text_version/chemicals.php?id=18
  21. http://www.vetmed.ucdavis.edu/whatsnew/article.cfm?id=2945
  22. http://www.healthychild.org/easy-steps/keep-ammonia-out-of-your-home/
  23. http://www.birdtricks.com/blog/safe-cleaning-solutions-to-use-around-birds/
  24. http://www.raisingarrows.net/2014/01/my-favorite-homemade-cleaner-3-ingredients/
  25. http://www.berkscountybirdclub.com/index_files/Scented%20Candles.pdf
  26. http://www.cafabirdclub.org/safetycorner/Safety_Corner_Candles.pdf
  27. https://www.avma.org/public/PetCare/Pages/Stop-smoking-for-your-pets-health.aspx
  28. http://www.treehugger.com/green-home/10-surprising-sources-gassing-your-home-and-what-you-should-do-about-it.html
  29. http://www.vetmed.ucdavis.edu/whatsnew/article.cfm?id=2945
  30. http://www.canadianliving.com/life/pets/14_household_hazards_for_pet_birds_3.php
  31. http://www.birdchannel.com/bird-diet-and-health/bird-nutrition/foods-to-avoid-feeding-birds.aspx
  32. http://www.canadianliving.com/life/pets/14_household_hazards_for_pet_birds_2.php
  33. http://beautyofbirds.com/homesafety.html
  34. http://www.canadianliving.com/life/pets/14_household_hazards_for_pet_birds_2.php
  35. http://www.canadianliving.com/life/pets/14_household_hazards_for_pet_birds_2.php
  36. http://www.canadianliving.com/life/pets/14_household_hazards_for_pet_birds_2.php
  37. http://beautyofbirds.com/homesafety.html
  38. http://www.canadianliving.com/life/pets/14_household_hazards_for_pet_birds_3.php

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Pippa Elliott, MRCVS
Disusun bersama :
Dokter Hewan, Dokter Bedah Hewan di Royal College
Artikel ini disusun bersama Pippa Elliott, MRCVS. Dr. Elliott adalah dokter hewan dengan pengalaman lebih dari 30 tahun. Dia lulus dari University of Glasgow pada 1987, dan bekerja sebagai dokter bedah hewan selama 7 tahun. Setelahnya, Dr. Elliott bekerja sebagai dokter hewan di klinik hewan selama lebih dari 1 dekade. Artikel ini telah dilihat 7.780 kali.
Daftar kategori: Burung
Halaman ini telah diakses sebanyak 7.780 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan