Unduh PDFUnduh PDF

Memulai adalah bagian terberat dalam membuat tulisan. Terkadang, topik utama sangat sulit ditemukan dan sering kali Anda kebingungan harus mulai dari mana. Namun, bagi Anda profesional yang ingin menulis artikel di majalah, ingin menulis novel, ataupun siswa SMA yang sedang kesulitan membuat tulisan, ada banyak strategi menulis yang dapat membantu Anda memulai tulisan.

Bagian 1
Bagian 1 dari 4:

Menumbuhkan Ide dan Tulisan

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Luangkan waktu untuk kegiatan penemuan ide.
    Menulis adalah sebuah proses dan tahap pertama dalam proses menulis adalah tahap penemuan. Penemuan membantu Anda menyusun ide untuk makalah, buku, puisi, novel, atau apa pun yang akan Anda tulis. Meskipun tahap ini adalah salah satu bagian terpenting dalam proses menulis, banyak orang yang cenderung melewatkan bagian ini. Tentunya hal ini salah, karena jika ide tidak dijelajahi dengan mendalam, tulisan Anda akan berkualitas rendah dan dangkal.[1]
    • Jika Anda kesulitan dalam memulai, pastikan Anda menyelesaikan paling tidak satu kegiatan penemuan ide sebelum memulai draf. Namun, akan lebih baik lagi jika Anda menyelesaikan lebih dari satu kegiatan penemuan ide.
    • Coba mulai sesuatu yang membantu Anda menghasilkan ide, misalnya menulis bebas atau membuat daftar, kemudian beralih ke hal-hal yang akan membantu Anda menjelajahi ide lebih dalam, misalnya dengan pengelompokan, mempertanyakan, atau penguraian.
    • Ketika Anda telah mempertimbangkan beberapa topik, pastikan Anda memilih sesuatu yang menarik bagi Anda supaya terasa lebih mudah dan tidak membosankan bagi Anda.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Lakukan tulis bebas selama 15 menit.
    Ambillah pulpen dan kertas atau buka dokumen baru di komputer Anda. Pasang timer sebanyak 15 menit dan mulailah menulis! Tuliskan apa saja yang dipikirkan dan jangan batasi atau perbaiki tulisan Anda.
    • Bahkan jika pikiran Anda kosong, tuliskan saja, “Pikiranku kosong” secara terus-menerus sampai Anda menemukan sesuatu untuk ditulis. Yang terpenting, Anda menulis selama 15 menit.
    • Jika sudah selesai, bacalah apa yang telah Anda tulis. Anda dapat mengambil bagian-bagian tulisan yang berguna dan kembangkan ketika lain kali Anda menulis bebas.
    • Perlu diingat bahwa kegiatan tulis bebas tidak boleh digunakan sebagai konsep awal makalah.[2] Kegiatan ini adalah cara untuk mencari ide dan hasilnya sering kali kacau dan tidak tersusun baik. Jika Anda menyerahkan hasil tulisan bebas sebagai konsep awal makalah, tentunya Anda akan memperoleh nilai jelek.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Buatlah daftar.
    Pembuatan daftar dapat membantu Anda menjelajahi topik-topik yang akan ditulis.[3] Ambillah pulpen dan kertas atau buka dokumen baru di komputer Anda dan buat daftar berbagai topik yang dapat Anda pikirkan sebanyak mungkin. Layaknya menulis bebas, jangan batasi dan perbaiki tulisan Anda. Tuangkan saja apa pun yang Anda pikirkan.
    • Sebagai contoh, untuk makalah penelitian kelas agrikultur, Anda dapat menuliskan topik-topik seperti pertanian vertikal, kesejahteraan hewan ternak, rotasi tanaman panen, dan sebagainya.
    • Jika daftar telah selesai ditulis, identifikasi beberapa topik yang paling mencolok bagi Anda dan telaah topik-topik ini untuk proyek menulis Anda. Pertimbangkan seberapa cocok topik ini dengan kriteria tugas, seberapa menarik topik yang dipilih, dan bagaimana topik dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
    • Jika Anda sudah memilih topik, Anda sebaiknya melakukan tulis bebas perihal topik tersebut untuk memunculkan ide dan pengetahuan yang akan digunakan ke dalam tulisan.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Buatlah peta pikiran.
    Peta pikiran (mind map) dapat membantu Anda menjelajahi topik lebih mendalam, menggambarkan hubungannya, dan mulai menentukan cara menyusun ide Anda.[4] Peta pikiran Anda akan tampak seperti berbagai lingkaran yang dihubungkan oleh garis.
    • Ambil pulpen dan kertas lalu gambar lingkaran di tengah-tengahnya. Tuliskan topik Anda di dalam lingkaran.
    • Berikutnya, gambar garis memanjang keluar dari lingkaran, dan gambar lingkaran lain pada ujungnya. Tuliskan subtopik dari topik utama Anda di dalam lingkaran baru ini.
    • Teruskan menarik garis dari lingkaran topik utama dan subtopik untuk menggambarkan hubungan antara berbagai ide ini.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Bertanyalah.
    Bertanya adalah strategi penemuan ide yang juga cukup baik untuk membantu menguji topik Anda. Gunakanlah “Siapa? Apakah? Kapan? Di mana? Kenapa? Bagaimana?” untuk menentukan apakah topik Anda layak ditulis dan dikembangkan. Pertimbangkan topik Anda kemudian tuliskan tanggapan untuk pertanyaan-pertanyaan berikut:[5]
    • Siapa saja yang terkait topik ini?
    • Apa masalah kunci yang berhubungan dengan topik ini?
    • Kapan masalah dimulai?
    • Di mana masalah ini terjadi?
    • Kenapa masalah ini terjadi?
    • Bagaimana cara menyelesaikan masalah ini?
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Obrolkan ide Anda dengan seseorang.
    Mendiskusikan ide topik juga dapat membantu Anda menguji kelayakan dan menjelajahi pengetahuan yang Anda punya. Bicarakan ide Anda dengan teman atau guru yang dapat mendekati topik Anda dari sudut pandang lain untuk memperoleh masukan berharga dari mereka.[6]
    • Jika Anda menuliskan makalah, jadwalkan janji temu dengan guru atau dosen. Anda dapat berkata, “Saya punya ide untuk makalah berikutnya dan saya harap Bapak/Ibu dapat membaca dan menilainya. Apakah saya boleh menemui Bapak/Ibu sebelum atau sesudah pelajaran?”
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7  Buatlah garis...
    Buatlah garis besar. Begitu Anda sudah memiliki topik, Anda dapat mulai menyusun ide-ide tersebut untuk menentukan garis besarnya. Makalah yang singkat dapat diuraikan pada tiap paragraf secara individu. Untuk makalah yang panjang, tuliskan deskripsi singkat dari kejadian-kejadian penting dan susun sesuai urutannya dalam cerita. Gambarkan peta karakter yang menunjukkan bagaimana orang-orang dalam cerita berinteraksi dan perasaan mereka terhadap satu sama lain.
    • Perlu diingat bahwa garis besar dapat dibuat serinci mungkin. Sebagai contoh, Anda dapat membuatnya dalam bentuk poin titik dengan kalimat topik pada tiap paragraf serta subpoin untuk ide-ide yang akan dibahas dalam paragraf tersebut, atau cukup daftarkan ide yang akan didiskusikan dalam urutan yang diinginkan.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 4:

Menuangkan Ide ke Dalam Kertas

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Atur waktu untuk menyelesaikan draf Anda.
    Pembuatan konsep adalah bagian tersulit dari proses menulis, bahkan jika Anda memiliki banyak ide. Hal terbaik yang dapat dilakukan adalah meluangkan waktu hanya untuk menulis. Sebagai contoh, Anda berencana hanya menulis konsep pada jam 8-10 di hari Sabtu malam.
    • Pastikan Anda menyediakan waktu sedikitnya dua jam untuk duduk dan menulis naskah. Matikan ponsel, minta pada anggota keluarga agar jangan diganggu, dan hilangkan semua gangguan yang mungkin muncul.
    • Kumpulkan semua catatan dari kegiatan penemuan sebelum mulai menulis. Jika Anda selesai melakukan beberapa kegiatan penemuan, seharusnya Anda sudah tahu di mana harus memulai dan cara menyusun ide cerita Anda. Jika tidak, sebaiknya luangkan sedikit waktu untuk menguraikan topik sebelum memulai.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Sediakan cukup banyak waktu untuk membuat pengantar.
    Menulis pengantar cukup sulit dilakukan sehingga luangkanlah waktu memikirkan hal-hal yang sebaiknya disertakan ke dalam pengantar. Anda juga harus memperhatikan kesalahan-kesalahan umum dalam menulis pengantar.
    • Cobalah menuliskan introduksi yang akan menarik pembaca ke dalam cerita dan menghubungkan mereka dengan topik yang ditulis. Mungkin Anda bisa memulai dengan pertanyaan, memberikan contoh gambaran, atau penjelasan konsep sulit.
    • Hindari menuliskan sejarah luas di dalam intro Anda. Cara ini terkadang berlanjut terlalu lebar dan membingungkan pembaca. [7] Usahakan tidak memulai tulisan Anda dengan kalimat seperti, “Sejak awal peradaban manusia...” atau “Dalam sejarah hidup manusia...”
    • Jangan awali dengan definisi dari kamus. Intro seperti ini sangat banal dan biasanya tidak diperlukan. Usahakan tidak mengawali tulisan dengan kalimat “KBBI mendefinisikan persahabatan sebagai...” atau “Menurut KBBI...” [8]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Sisihkan waktu untuk istirahat.
    Sebagian orang lebih suka menulis draf sementara yang lain lebih suka menulis sedikit demi sedikit. Pilihlah yang paling sesuai untuk Anda, namun pastikan Anda istirahat setiap dua jam. Konsentrasi Anda akan buyar jika menulis lebih dari dua jam. Berdirilah dan lakukan peregangan, berjalan-jalan, atau mengambil camilan setelah menulis cukup lama.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Mintalah masukan (feedback).
    Jika draf pertama sudah selesai, minta seseorang untuk membaca dan menilainya. Tanyakanlah guru, teman, atau orang tua Anda. Beri penjelasan jika pembaca tidak mengetahui tujuan tugas atau alasan menulis Anda.
    • Sebagai contoh, jika Anda meminta teman membaca makalah Anda, beri tahukan alasan penulisan makalah tersebut, kriteria tugasnya, dan perhatian khusus yang dimiliki (jika ada) perihal tulisan Anda.
    • Universitas terkadang memiliki pusat penulisan tempat siswa dapat masuk atau membuat jadwal pertemuan dengan guru menulis secara gratis. Guru menulis akan membaca makalah dan mengidentifikasi cara-cara memperbaiki tulisan Anda.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5  Revisilah tulisan...
    Revisilah tulisan Anda. Jika sudah menerima saran dan tanggapan, saatnya memperbaiki tulisan Anda. Sama seperti menulis draf, sediakanlah waktu dua jam untuk merevisi tulisan Anda.
    • Perlu diingat bahwa revisi tidak sama dengan proofreading. Proofreading adalah langkah akhir dari proses menulis untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan kecil dan memoleskan tulisan Anda. Revisi adalah ketika melihat makalah Anda dari sudut pandang baru dan mempertimbangkan cara-cara meningkatkan kualitas tulisan Anda. [9] Dalam revisi, Anda mungkin harus menghapus, menambahkan, menyusun ulang, atau mengembangkan paragaraf yang sudah ada di dalam draf.
    • Ketika direvisi, pastikan Anda menggarisbawahi semua area yang butuh perbaikan sesuai masukan pembaca. Selain itu, baca ulang tulisan Anda dan cari bagian-bagian yang perlu diperinci, sumber yang perlu diperbaiki, dan fokus yang lebih sempit.
    • Ingatlah bahwa menulis adalah suatu proses dan sering kali berulang-ulang. Terkadang revisi mengharuskan Anda menambahkan banyak tulisan untuk menjelaskan suatu konsep atau memperkuat argumen. Dengan demikian, Anda perlu kembali ke tahap penemuan ide.
    • Jika memungkinkan, istirahatlah di antara membuat draf dan revisi. Sisihkanlah waktu satu jam atau beberapa hari antara membuat draf dengan revisi supaya Anda melihat tulisan dengan mata dan pikiran yang segar. Dengan demikian, masalah dan solusinya akan lebih mudah diidentifikasi.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 4:

Mendapatkan Suasana Hati untuk Menulis

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Turunkan standar Anda.
    Seorang penyair bernama William Stafford pernah menuliskan, “tidak ada yang namanya writer’s block jika standarnya cukup rendah.”[10] Kedengarannya memang agak aneh: bagaimana bisa kita menuliskan novel populer jika menulis layaknya anak SD? Tetapi, pola pikir seperti ini yang membuat penulis tidak puas dengan tulisannya dan akhirnya menyerah.
    • Penulis-penulis hebat membuat beberapa draf tulisan dan dinilai oleh editor profesional. draf pertama memang tidak akan pernah bagus. Namun, dengan duduk dan menyelesaikan tulisan, Anda bisa tahu mana yang bagus dan mana yang perlu diperbaiki. Dari sana, ide-ide Anda akan lebih mudah ditingkatkan kualitasnya.
    • Menulis juga butuh latihan. Dibutuhkan beberapa naskah gagal untuk bisa menulis dengan baik.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Menulislah setiap hari.
    Buatlah menulis menjadi kebiasaan alami. Cobalah duduk setiap pagi untuk menulis beberapa halaman. Jika Anda tidak tahu harus menulis apa, buatlah jurnal mimpi. Tuliskan apa yang Anda mimpikan tadi malam. Cara ini juga bisa meningkatkan kreativitas Anda.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Lakukan latihan ringan.
    Orang-orang yang berolahraga secara teratur memiliki pola pikir yang lebih kreatif.[11] Jika Anda memiliki writer’s block, sedikit olahraga akan mengalihkan perhatian dan kegelisahan Anda dan ide-ide akan mengalir kembali di kepala.
    • Berjalan-jalanlah di luar rumah untuk menenangkan pikiran. [12]
    • Jika butuh lebih banyak energi, cobalah joging sebentar.
    • Selain itu, Anda juga bisa meregangkan tubuh selama beberapa menit untuk menyantaikan diri.[13]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Minumlah kopi.
    Kafeina akan meningkatkan reaksi kimia di otak yang menghasilkan energi secara alami. Dengan mengonsumsi kafeina, konsentrasi dan energi Anda akan meningkat. Dengan demikian, beberapa kondisi psikologis yang menyebabkan kebutuan dapat diatasi, termasuk keraguan diri dan kurangnya komitmen. [14][15]
    • Kafeina juga memiliki khasiat lain yang akan meningkatkan tulisan Anda, seperti meningkatnya ingatan jangka pendek dan kemampuan kognitif.
    • Namun, perlu diingat kafeina juga memiliki efek negatif seperti mengganggu tidur Anda. Konsumsilah kafeina dengan bijak dan minum hanya di pagi hari.[16]
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Putarlah musik.
    Musik dapat meningkatkan konsentrasi. Musik juga menginspirasi emosi sehingga Anda dapat menuangkannya ke dalam kertas. Tergantung pada selera musik Anda, musik yang keras akan mengganggu proses menulis. Jika demikian, cobalah putar musik bersuasana tanpa lirik. [17]
    • Musik Jazz dan klasik adalah pilihan bagus untuk menemani Anda menulis. [18]
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Carilah lokasi baru.
    Jika Anda kesulitan berfokus di lingkungan saat ini atau merasa tidak terinspirasi, cobalah menulis di tempat baru. Perpustakaan kampus memiliki banyak sumber yang dapat digunakan sebagai referensi. Kafe menyediakan kopi dan atmosfer khusyuk yang membuat Anda merasa nyaman menulis. [19]
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Bacalah.
    Carilah tulisan inspirasional yang mampu membawa suasana hati Anda untuk menulis. Walaupun begitu, penulis yang baik harus selalu membaca. Penting untuk menggunakan tulisan orang lain sebagai acuan cara menulis Anda. Anda juga perlu menulis untuk mengetahui cara menyesuaikan karya Anda dengan literatur saat ini atau berinovasi dalam suatu genre penulisan.[20]
  8. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 8 Hilangkan gangguan.
    Jika televisi mengalihkan perhatian Anda, matikan. Jika Anda tinggal bersama banyak orang atau jalanan yang sibuk, carilah tempat yang lebih tenang. Cobalah unduh program yang menghilangkan gangguan dari komputer Anda.
    • Salah satu kesulitan dalam penulisan saat ini adalah komputer sebagai media terbaik untuk menulis justru juga merupakan sumber gangguan terbesar. Namun, ada cara mengakalinya. Anda bisa mengunduh program yang menjatah waktu dihabiskan di media sosial. Program penulisan dapat membatasi akses Anda ke fungsi komputer yang lain sehingga fokus Anda 100% pada menulis.[21]
  9. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 9 Mulailah rutinitas.
    Penulis-penulis hebat memiliki rutinitas yang berbeda-beda, namun hampir semuanya memiliki rutinitas. Sebaiknya Anda memilih rutinitas yang sesuai dengan tingkat energi dan jadwal keseharian Anda. Setelah ditetapkan, pikiran Anda akan beralih ke menulis secara alami ketika waktunya duduk dan bekerja.[22]
    • Sebagai contoh, Simone de Beauvoir selalu memulai harinya dengan secangkir teh, mengulas kembali tulisannya di kemarin hari, menulis selama beberapa jam, istirahat sebentar, lalu kembali bekerja setelah makan malam. [23]
    • Tentukan tempat dan waktu khusus untuk menulis. Rutinitas ini dapat mengisyaratkan otak kapan saatnya untuk mulai bekerja.
    • Mungkin Anda sebaiknya selalu minum secangkir kopi atau teh sebelum menulis. Mungkin, Anda harus selalu memutar musik. Mungkin, Anda perlu sarapan sebelum langsung menulis. Buatlah isyarat atmosfer sebanyak-banyaknya untuk mengaktifkan otak dan bekerja.
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 4:

Berlatih di Berbagai Format

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1  Buatlah blog...
    Buatlah blog. Blog adalah tempat bagus untuk menuangkan tulisan Anda agar dibaca orang lain. Respons orang lain dapat membantu Anda belajar dan tumbuh sebagai penulis. Anda mungkin bahkan akan mulai dikenal penulis lain.
    • Coba lakukan wawancara. Tanyakan pada orang terkenal apakah mau diwawancarai. Anda akan terkejut oleh banyaknya orang yang menginginkan publisitas gratis. Nama yang besar akan mengundang pembaca-pembaca baru. [24]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Tulislah ulasan buku...
    Tulislah ulasan buku. Ulaslah sebuah buku dan kirimkan ke koran lokal atau situs yang tertarik dengan topik tersebut. Dengan demikian, Anda berkesempatan mengangkat nama. Terlebih lagi, mendalami karya penulis hebat akan memberikan perspektif baru terhadap gaya kreatif Anda sendiri.[25]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Buatlah artikel singkat.
    Tulisan-tulisan pendek untuk majalah, situs, dan koran mungkin bukan menjadi alasan utama Anda menulis. Namun, tulisan-tulisan ini akan membantu mengangkat nama Anda dan sedikit penghasilan tambahan untuk hidup sebagai penulis. Terlebih penting lagi, bekerja di bawah asuhan editor berpengalaman akan membuat Anda terbiasa dengan tempo dan gaya menulis profesional. [26]
    Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Michelle Golden, PhD
Disusun bersama :
PhD, Sastra Inggris, Georgia State University
Artikel ini disusun bersama Michelle Golden, PhD. Michelle Golden adalah guru bahasa Inggris di Athens, Georgia. Dia memperoleh gelar MA pendidikan guru seni bahasa pada 2008 dan meraih gelar PhD bahasa Inggris dari Georgia State University pada 2015. Artikel ini telah dilihat 7.087 kali.
Daftar kategori: Penulisan
Halaman ini telah diakses sebanyak 7.087 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan