Unduh PDFUnduh PDF

Pintu kayu akan memberi kesan ramah dan elegan bagi rumah. Kalau Anda ingin membersihkan pintu lama atau memberikan finis (pelapis akhir) pada pintu baru, mempelajari cara memelitur dengan benar akan menjadi proyek buatan sendiri yang bagus, baik untuk ahli perbaikan rumah yang berpengalaman maupun yang masih pemula. Dengan peralatan dan proses yang tepat, Anda bisa memelitur pintu kayu untuk menonjolkan kecantikan dan tekstur alaminya, dan belajar melindungi pelitur dengan finis supaya pintu terlihat bagus selama bertahun-tahun ke depan.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Menyiapkan Pintu untuk Dipelitur

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Copot pintu dari engselnya.
    Pintu harus dilepas dan diletakkan secara mendatar untuk dipelitur dengan baik. Sebagian besar pintu kayu bisa dilepas dengan cukup mudah tanpa khawatir rusak. Jangan mencoba memelitur pintu saat terpasang pada engselnya.[1]
    • Untuk melepaskan pintu, copot pin yang mengunci kedua bagian engsel menggunakan obeng. Dorong pin ke atas sampai pelat engsel pada pintu copot, lalu lepaskan.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Copot semua perangkat keras.
    Supaya kenop, cincin pengetuk, kunci, dan perangkat keras lainnya tidak ikut ternoda, lepas semua benda yang menempel ke pintu dan copotlah supaya Anda bisa memelitur bagian kayunya saja. Sebagian besar perangkat keras ini bisa dicopot dengan membuka beberapa baut kembang dan semuanya akan terlepas dengan mudah. Simpan semua perangkat keras dengan rapi supaya bisa ditemukan dengan mudah setelah pintu selesai dipelitur nanti.[2]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Letakkan pintu secara mendatar di atas kuda-kuda kayu.
    Sebaiknya, letakkan kuda-kuda kayu di tempat yang berventilasi besar sebelum memelitur, serata mungkin dan sebaiknya setinggi pinggang. Anda juga bisa meletakkan pintu di atas meja kerja, tetapi meletakkannya di atas kuda-kuda kayu akan lebih sempurna, jika Anda memilikinya.[3]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Ampelaslah pintu secara menyeluruh.
    Kalau pintu dicat atau sebelumnya sudah dipelitur, sebaiknya ampelaslah secara menyeluruh sebelum dipelitur kembali. Sekalipun pintu belum pernah dicat, diproses, atau diampelas, akan lebih baik jika pintu diampelas untuk mengekspos seratnya dan membantu pelitur agar menyerap dengan lebih mudah.[4]
    • Gunakan mesin ampelas orbital atau bantalan ampelas dengan kertas grit 220 untuk mengampelas pintu dengan cepat dan menghilangkan cacat minor. Ampelaslah selalu searah serat kayu.
    • Kadang Anda juga bisa menyeka pintu dengan tack cloth sebelum memulaskan pelitur.[5] Tack cloth adalah kain kasa seperti kain katun tipis dan berwarna kuning. Kain ini akan membantu menghilangkan serbuk gergaji dan kerak lain untuk membersihkan permukaan kayu. Seka pintu dengan tack cloth dan siapkan area yang akan akan dipelitur agar sebersih mungkin dari noda.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Pilih pelitur yang cocok dengan kayu.
    Gunakan selalu pelitur berkualitas bagus dengan bahan dasar minyak tanah, seperti Minwax dan Craftsman, dan campurkan pelitur sesuai instruksi dari produsen. Sebagian orang berpikir pelitur gel cocok untuk memulas area yang kecil, sementara sebagian lainnya lebih memilih pelitur poliuretan karena serbaguna. Kunjungi toko perangkat keras pilihan Anda dan beli warna serta jenis pelitur kayu yang cocok dengan jenis kayu dan tampilan yang Anda inginkan untuk pintu.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Memelitur Pintu Kayu

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Kenakan kacamata pelindung dan sarung tangan.
    Saat Anda menangani pelitur dan ampelas, kenakan pakaian pelindung, sarung tangan, kacamata, dan masker respirator kalau Anda melakukannya di dalam ruangan. Hindari terkena pelitur pada wajah atau kulit.
    • Kalau Anda memelitur di dalam garasi, kenakan juga pelindung pernapasan dan buka semua pintu serta jendela lebar-lebar. Sering-seringlah beristirahat dan pastikan Anda menghirup cukup udara bersih ke dalam paru-paru. Berhentilah segera jika Anda mulai merasa pusing.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Pulaskan selapis pelitur.
    Pulaskan pelitur ke atas pintu searah serat kayu menggunakan kain bebas serat yang dilipat menjadi bantalan. Pulaskan secara merata dengan posisi pintu yang diletakkan secara mendatar supaya pelitur tidak menetes dan mewarnai kayu dengan guratan yang tidak sesuai.[6]
    • Setelah pulasan pertama diaplikasikan dengan tekanan yang ringan—tanpa menambahkan pelitur dari dalam kaleng—berikan tekanan yang rata dan sekalah sebanyak 3-8 kali searah serat kayu. Lakukan selalu searah serat kayu dan dalam satu sapuan tunggal tanpa jeda.
    • Sebagian tukang kayu suka memulaskan lapisan awal dengan kuas, kemudian menyeka pelitur selagi masih basah dengan kain lap untuk menghaluskan dan menciptakan tampilan yang lebih merata. Kalau Anda menggunakan pelitur poliuretan atau pelitur gel, kadang disarankan untuk menggunakan kuas, bukan kain bebas serat. Selalu patuhi petunjuk produsen dan gunakan alat dan teknik yang sesuai untuk pelitur yang Anda gunakan.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Biarkan pelitur meresap sesuai waktu yang dianjurkan dan seka dengan kain kering bebas serat.
    Tergantung pada proyeknya, kayu yang dipelitur, dan jenis pelitur yang digunakan, mungkin Anda bisa langsung memulaskan finis atau justru menambahkan lapisan kedua atau lebih dari itu. Jika memang demikian, pelitur harus didiamkan sampai kering, lalu ampelaslah dengan sabut baja 0000 atau kertas ampelas grit 220, dan ulangi proses pemberian pelitur.[7]
    • Gunakan kain bebas serat untuk menyeka sisa pelitur saat dipulaskan guna menghindari genangan pelitur yang tidak rata dan akan membentuk area-area hitam. Setelah pelitur kering, semacam “bulu halus” akan terbentuk dan ini harus dihilangkan dengan sabut baja. Gosokkan dengan lembut, tetapi secara merata searah serat kayu. Biasanya, diamkan pelitur selama 6-10 jam untuk mengering sebelum dipulaskan lapisan selanjutnya.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Pulaskan lapisan pelitur sebanyak yang diperlukan.
    Kalau mau, Anda bisa mencelupkan kembali kain ke dalam kaleng pelitur dan mengulangi prosesnya sampai berhasil mendapatkan warna yang diinginkan. Lanjutkan pemulasan pelitur pada pintu dan gosok kayu dengan sabut baja 0000 di antara setiap pemulasan sampai Anda mendapatkan warna pelitur yang disuka.[8]
    • Setelah puas dengan tampilan pintu kayu, diamkan dan jangan disentuh sampai benar-benar kering. Jangan menggunakan sabut baja, ampelas, atau apa pun. Diamkan selama beberapa jam, kemudian bersihkan dengan kain bebas serat.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Memberikan Finis pada Pintu Kayu

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Pilih finis uretan yang sesuai untuk pintu.
    Pelitur akan mewarnai kayu, tetapi Anda juga harus melindungi kerja keras Anda dengan mengaplikasikan finis uretan eksterior pada permukaan pelitur untuk menyegel dan melindunginya. Finis tersedia dalam pilihan matte, semimengilat, atau sangat mengilat, dan harus diaplikasikan dalam beberapa lapis. Ikuti selalu petunjuk penggunaan dari pabriknya.[9]
    • Finis berbasis air lebih ramah lingkungan, tetapi juga bisa menghasilkan tekstur berbulu seperti pelitur. Pulaskan finis dengan pengaplikasian dan penggosokan yang sama, menggunakan sabut baja atau kertas ampelas di antara setiap pemulasan.
    • Seka permukaan kayu dengan lap basah. Biarkan kayu mengering sepenuhnya sebelum finis dipulaskan. Ampelaslah tipis-tipis jika perlu, sebelum Anda memulai.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Gunakan kuas cat atau kuas busa untuk memulaskan finis.
    Ikuti prosedur dasar dan pola yang sama untuk mengaplikasikan finis, yaitu dengan sapuan yang panjang dan lapisan yang seragam menggunakan kuas. Pakailah kain untuk menyeka dan menghaluskan sisa finis jika perlu.
    • Baca instruksi dari produsen untuk mengetahui lama waktu pengeringan sebelum lapisan berikutnya bisa dipulaskan, biasanya antara 2-6 jam.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Ampelaslah bulu yang terlihat setelah pemulasan lapisan finis pertama.
    Aplikasikan setidaknya dua lapisan lagi untuk mendapatkan finis yang menyeluruh dan merata di atas lapisan pertama yang harus diampelas lebih berat dibandingkan biasanya. Setelah lapisan terakhir dipulaskan, finis tidak boleh diampelas sama sekali.[10]
    • Setelah semua lapisan finis selesai dipulaskan, biarkan pintu kayu mengering sepenuhnya, lalu seka dengan kain bersih untuk memastikan permukaannya bebas debu dan bersih sebelum kembali dipasang ke tempat semula.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Pasang kembali semua perangkat keras.
    Kalau Anda melepas semua perangkat keras dari pintu, pasanglah kembali seperti sebelumnya dan siapkan pintu untuk didirikan di kosen. Mintalah seorang teman untuk memegangi pintu saat Anda menyekrup dan memasang pin engsel pada tempatnya untuk menuntaskan pekerjaan ini.[11]
    Iklan


Tips

  • Pastikan Anda menyegel bagian puncak dan dasar pintu yang ada di luar ruangan. Ini akan membantu melindungi kayu dan membuatnya memuai seminimal mungkin pada hari-hari hujan.
  • Sebaiknya gunakan sanding sealer sebagai cat dasar untuk memastikan pemlituran yang rata dan mencegah terbentuknya bercak.
  • Gunakan kain bebas serat untuk menyeka pintu di antara setiap pengampelasan.
  • Cari sepotong kayu dengan serat dan jenis yang sama dengan bahan pintu Anda. Pulaskan pelitur yang Anda pilih ke area kecil sampai hasilnya seperti yang diinginkan. Lebih baik membuat kesalahan di sini daripada di pintu.
Iklan

Peringatan

  • Kalau Anda memperbaiki pintu kayu yang sudah ada yang dicat dengan enamel berbasis minyak, mungkin akan sulit untuk memeliturnya setelah cat lama dikelupas. Dalam situasi seperti ini, akan lebih mudah untuk menggunakan pola lukisan kayu tiruan untuk menciptakan tampilan yang Anda inginkan.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Palu
  • Obeng
  • Sepasang kuda-kuda kayu
  • Pelitur gel
  • Kain bebas serat (kain katun tipis)
  • Sabut baja 0000
  • Mesin ampelas orbital atau bantalan ampelas
  • Kertas ampelas grit 220
  • Kuas busa

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Andres Matheu
Disusun bersama :
Tukang Cat Komersial
Artikel ini disusun bersama Andres Matheu. Andres Matheu adalah Pemilik Hömm Certified Painting Systems, usaha pengecatan interior dan eksterior rumah di Washington, DC Metro area. Andres memberikan layanan, khususnya pengecatan interior dan eksterior rumah, konsultasi warna, pengecatan rak, pencopotan kertas tembok, dan pemasangan lantai epoxy, dll. Berpredikat sebagai Firma Besertifikasi Keamanan EPA Lead, Hömm Certified Painting Systems mendapat penghargaan Best of Houzz 2019 Service, Angie's List Super Service Award 2019, dan Best Home Experts (painters) dari Northern Virginia Magazine pada 2018.
Daftar kategori: Furnitur
Halaman ini telah diakses sebanyak 886 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan