Cara Membuat Topeng Untuk Pesta

Sejarah topeng pesta terkait dengan musim perayaan Karnaval. Selama perayaan agama ini, orang-orang memadati jalanan menggunakan kostum untuk berpesta sebelum hari pra-Paskah. Kostum yang digunakan termasuk topeng mencolok dengan beragam bentuk dan ukuran. Desain topeng pesta cukup sederhana, yaitu topeng menutupi bagian atas wajah pemakainya dan terkadang melekat di bagian pegangannya. Kini, topeng pesta juga dipakai di pesta-pesta kostum non-agama atau saat Halloween. Bacalah langkah-langkah berikut untuk membuat topeng pesta.

Metode 1

Metode 1 dari 3:

Menggunakan Kertas Atau Karton

Unduh PDF

1
Pilih atau ciptakan desain topeng sendiri. Topeng umumnya berada di atas alis dan berakhir di bagian atas tulang pipi, namun topeng Anda tidak harus seperti itu.
- Pada dasarnya topeng pesta adalah topeng berbentuk oval memanjang secara horizontal dengan sebuah lekukan yang menonjol untuk bagian hidung. Topeng pesta yang lebih besar dapat lebih menutupi bagian pipi dan dahi dengan titik yang dilebihkan pada salah satu ujungnya. Carilah ide dari internet atau pun toko kostum. Anda juga harus menentukan bahan yang digunakan untuk konstruksi topeng Anda.
2
Gambarkan sketsa atau cetak garis bentuk dasar desain yang Anda inginkan pada selembar kertas. Untuk topeng yang lebih kuat, gunakan karton. Anda juga dapat menggunakan beberapa lembar kertas untuk membuatnya lebih kuat.
- Anda memerlukan garis bentuk biasa dengan banyak bagian putih di dalamnya. Gunakan kertas tepat berukuran letter. Jangan gunakan kertas yang lebih kecil, dan kertas berukuran lebih besar juga akan sia-sia.
3
Tambahkan detail pada garis bentuk. Melakukan hal ini dapat membantu Anda untuk mendapatkan bentuk topeng yang Anda suka. Anda dapat menyesuaikan topeng seperlunya atau menambahkan detail untuk menjadikannya bagian dari bentuk topeng.
- Menambahkan bentuk api atau sambaran akan membuat garis bentuk topeng menjadi lebih menarik atau bahkan mengubah bentuknya. Gunakan bentuk api, sambaran, hati, bintang, dan bentuk geometris.
4
Potong desain yang telah dibuat. Berhati-hatilah! Gunakan gunting yang baik agar hasilnya terlihat rapi. Tambahkan ruang lebih jika akan menggunakan tali atau penahan untuk topeng.
- Buat lubang di bagian mata lebih besar daripada ukuran mata Anda. Lebih banyak ruang visual akan membuatnya lebih aman, lebih nyaman, dan cenderung terlihat lebih baik.
5
Tandai topeng Anda untuk diwarnai. Langkah ini sangat penting agar hasil akhir topeng tidak buruk atau tidak sesuai dengan keinginan Anda. Buatlah tanda yang halus agar tidak terlihat menembus cat.
- Membuat desain untuk permukaan topeng mungkin memerlukan banyak warna dan tekstur. Membuat sketsa garis bentuk terlebih dahulu dapat mempertahankan bentuk simetris pada topeng.
6
Warnai topeng. Berhati-hatilah memegangnya saat mewarnai, cat yang masih basah dapat mengotori topeng atau pakaian Anda. Buat beberapa lapis agar tercipta topeng kaya warna.
- Pilihan warna tergantung selera, namun warna umum untuk topeng adalah merah dan metalik. Gunakan kuas kecil agar dapat mewarnai dengan rapi.
7
Biarkan cat sepenuhnya kering. Bersabarlah, mungkin ini perlu waktu lama. Taruh dan biarkan topeng di atas permukaan yang sudah diberi alas di ruang terbuka.
- Pengeringan bisa memakan waktu hingga 4 jam, tergantung jenis cat yang Anda gunakan.
8
Lem bagian-bagian tambahan. Hal ini terserah Anda, namun tetap pertimbangkan baik-baik ornamen yang digunakan. Terlalu banyak ornamen akan membuat topeng Anda terlihat berlebihan.
- Topeng pesta umumnya terlihat mencolok, jadi menambahkan bahan seperti berlian imitasi, glitter dan bulu warna-warni adalah hal yang wajar. Tetaplah pada tema dan jangan membuat topeng terlihat berlebihan.
9
Warnai dan hiasi gagang agar cocok dengan topeng. Jika tidak ada, buatlah dari sebuah sumpit, sedotan keras, atau selembar karton.
- Bulu adalah dandanan yang umum untuk gagang, namun Anda bisa menggunakan mutiara, dedaunan, atau ornamen apa pun yang dirasa cocok.
10
Rekatkan gagang ke bagian belakang topeng. Gunakan pistol lem panas untuk cara termudah merekatkannya, namun cara lain juga boleh digunakan.
- Posisi gagang tidak begitu penting. Sebagian topeng memiliki gagang di bagian tengah, ada pula yang di samping, bahkan beberapa topeng tidak memiliki gagang sama sekali.
11
Biarkan lem mengering. Pegang gagang selama 30 detik untuk memastikan. Jika masih goyang, tambahkanlah lem lagi.
- Goyangkan topeng Anda, jika sudah terlihat kuat, Anda berhasil!
Iklan

Metode 2

Metode 2 dari 3:

Menggunakan Kain Tulle atau Kain Tipis

Unduh PDF

1
Cetak templat topeng Anda. Dengan cara ini, Anda dapat mencetak templat yang memiliki banyak detail. Hal ini akan lebih memakan banyak waktu, namun Anda dapat memasukkan sebanyak apa pun detail yang diinginkan.
- Letakkan di atas meja. Sediakan ruang yang jauh lebih luas daripada kertas templat tersebut.
2
Rekatkan selembar plastik di atas templat menggunakan selotip. Pastikan plastik menutupi semua bagian templat dan templat tidak dapat bergerak di bawahnya.
- Jika ada masalah, lekatkan setiap ujung templat ke meja.
3
Rekatkan kain tulle di atas plastik. Ukuran kain harus lebih besar daripada templat di setiap sisinya. Tidak harus pas di tengah, yang paling penting harus lebih besar.
- Jika tidak tersedia kain tulle, Anda bisa menggunakan juga kain tipis. Namun kain tulle lebih keras dan lebih mudah dikerjakan.
4
Jiplak templat menggunakan cat kain. Untuk topeng pertama Anda, gunakan hanya satu warna. Berhati-hatilah, jangan sampai tangan Anda menyentuh templat sehingga mencoreng catnya.
- Jika Anda menggunakan lebih dari dua warna, warna-warna tersebut mungkin akan berubah ketika bertemu.
- Biarkan mengering semalaman.
Pertama-tama pastikan cat sudah mengering dengan sempurna, lalu kupas tulle dari meja. Berhati hati ketika memotong tiap tepi topeng dan bagian lubang mata.
6
Tempelkan pita ke tepinya. Potong 2 buah pita masing-masing sepanjang 51 cm. Beri sedikit lem pada ujungnya dan tempelkan pada topeng. Biarkan mengering selama 1-2 jam.
- Anda dapat memotong pita agar lebih pendek, namun pastikan dulu bahwa pita akan dapat diikat di kepala sebelum dipotong!
Iklan

Metode 3

Metode 3 dari 3:

Menggunakan Plester

Unduh PDF

1
Oleskan petroleum jelly di atas area wajah yang ingin dijadikan topeng. Oleskan banyak, jika tidak topeng akan sakit saat dibuka.
- Cara ini tidak akan menarik alis Anda. Anda dapat mengoleskan petroleum jelly dengan bebas. Hal ini akan sangat berguna.
2
Mulailah membentuk topeng. Potong dan basahi potongan plester dan buat tanda 'X' di wajah. Taruh dua setrip pertama secara diagonal melewati batang hidung Anda.
- Tambahkan terus beberapa setrip hingga Anda mendapatkan bentuk topeng yang Anda inginkan. Hati-hati di sekitar mata - berikan sedikit lebih ruang dari yang Anda butuhkan.
- Haluskan semua potongan saat ditempelkan. Anda ingin dasar topeng yang halus untuk dirancang nanti.
3
Lepaskan topeng. Anda harus menunggu topeng kering terlebih dahulu. Ketika Anda mulai merasa gatal, itulah saatnya.
- Lepaskan topeng dengan menggerakkan wajah terus-menerus. Pergerakan wajah dan bantuan jeli akan memudahkan melepas topeng dari wajah.
4
Tambahkan bentuk pada topeng. Tahap ini bersifat opsional. Jika Anda senang dengan bentuk topeng yang sekarang, lanjutkan menghias. Namun jika belum, lanjutkan!
- Jika Anda menginginkan kuping ataupun bentuk lain, buatlah dari selembar karton dan gunakan lem. Tambahkan plester hingga halus dan biarkan mengering.
5
Tambahkan gagang. Cara paling mudah untuk membuatnya adalah dengan sumpit. Lumuri dengan lem dan tempelkan setrip plester di atasnya. Haluskan.
- Objek apa pun yang berbentuk gagang juga bisa dipakai. Setelah selesai menambahkan gagang, biarkan mengering semalaman.
6
Ampelas bagian pada topeng. Mulailah mengampelas untuk menghaluskan bagian yang kasar. Tidak perlu sempurna, cukup untuk menghilangkan kesan kasar dari plester.
- Lap menggunakan kain untuk menghilangkan debu lalu semprot menggunakan cat pelapis bening. Biarkan mengering.
7
Mulai mewarnai. Ini adalah tahap Anda dapat melakukan apa yang Anda suka. Namun akan lebih baik jika Anda tetap menggunakan satu warna.
- Setelah mewarnai, Anda dapat menutupinya dengan glitter spray. Ini bagus untuk tambahan di topeng Anda.
8
Tambahkan beberapa ornamen. Ornamen akan menutupi ujung gagang pada topeng dan membuat topeng terlihat keren.
- Anda Bisa menggunakan pita, bulu, dan perhiasan. Dan pastinya kombinasinya!
Iklan

Tips

Anda dapan membeli topeng wajah plastik biasa di toko kerajinan tangan, sehingga Anda tidak perlu membuat topeng menggunakan kertas.
Menambahkan terlalu banyak detail pada garis bentuk akan menyulitkan saat memotongnya.
Tetap tenang jika Anda merusak topeng. Butuh waktu untuk membuatnya dengan benar.
Mewarnai bagian dalam topeng dapat membantu mencegah kertas menggulung atau terlipat.
Jika topeng terlihat terlalu tipis karena menggunakan kertas, gunakan karton dan lemkan di bagian belakang topeng.