Cara Membuat Sangkar Burung

Burung merupakan teman yang asyik untuk dimiliki. Dan Anda, sebagai pemilik hewan peliharaan ini, harus menyediakan semua yang diperlukannya agar ia bisa hidup dengan sehat dan bahagia. Salah satu kebutuhan mendasarnya adalah sangkar burung. Sangkar-sangkar besar, yang memberikan ruang yang banyak bagi burung Anda, bisa berharga mahal dan terlihat tidak menarik. Membuat sangkar burung akan menyelesaikan kedua masalah ini! Segeralah mulai dengan membaca Langkah 1!

Langkah

Unduh PDF

1
Kumpulkan bahan-bahan Anda. Anda akan memerlukan kayu lapis atau MDF setebal 1,75 cm, kayu penebang (lumber) berukuran 2,5x5 cm, empat potong kayu lumber berukuran 5x5 cm, kawat metal yang kuat (seperti kawat di peternakan atau yang serupa dengan kawat ini), lem kayu, sekrup-sekrup landasan, engsel, dan sebuah gergaji. Anda bisa menambahkan gelindingan jika Anda ingin agar sangkarnya mudah dipindahkan.
- Kayu yang Anda pilih untuk membuat sangkar harus sangat keras, seperti kayu lapis, dan pagar dari kawatnya tidak boleh dicat, tetapi harus ditempelkan dengan lapisan piring listrik.
Potong kayu lumber yang berukuran 5x5 cm, dalam panjang 183 cm. Kedua tiang ini akan menjadi tiang-tiang vertikalnya.
3
Potong lapisan-lapisan panel depan/belakangnya. Anda akan perlu potongan-potongan sbb. (dari kayu lumber berukuran 2,5x5 cm):
- Dua potong sepanjang 183 cm
- Tiga potong sepanjang 114 cm
4
Potong lembaran-lembaran panel sampingnya. Anda akan memerlukan potongan-potongan sbb. (dari kayu lumber berukuran 2,5x5 cm):
- Empat potong sepanjang 91,4 cm
- Empat potong sepanjang 83,8 cm
Anda akan memerlukan potongan-potongan kayu lapis atau MDF yang solid, dengan setiap potongannya dalam ukuran 91,4x129,5 cm.
Dengan sekrup landasan, tembuskan sisi sempit dari potongan-potongan panjangnya, ke ujung dari potongan-potongan yang pendek. Anda akan memiliki dua panel besar untuk bagian depan dan belakang kandangnya, dengan ukuran 123x183 cm, dengan sebuah tiang di tengahnya. Anda juga akan menghasilkan empat rangka persegi untuk setiap sisi, masing-masing berukuran 91,4x91,4 cm.
Potong kawat yang cukup besar untuk menutupi bagian tengah rangka sangkar serta bisa meraih setiap bagian rangkanya juga. Dengan pistol kokot, gunakan kokot untuk memasangkan kawat ke rangka kayu, pada bagian yang akan menjadi bagian dalam panel-panelnya. Anda bisa melunakkan pinggiran dan menjaga agar tidak ada benda yang tersangkut dengan menelusuri pinggiran kawat dengan silikon atau kapur.
Pasangkan panel-panel depan ke tiang, agar pinggiran-pinggirannya sama tinggi, dengan sekrup landasan. Lalu, pasangkan satu panel sisi pada setiap sisinya, satu panel penutup pada bagian atas, dan satu lagi pada bagian bawahnya. Pisahkan kedua panel yang tersisa untuk digunakan menjadi pintu. Sekarang, Anda telah memiliki sebuah kotak berukuran 91,4x129,5x183 cm.
Dengan sekrup landasan, pasangkan potongan-potongan atas dan bawah ke tiang-tiangnya, dengan menggunakan dua sekrup pada setiap tiangnya. Jika Anda ingin menggunakan roda, pasangkan penggulir roda ke tiang-tiang sangkar dengan mengikuti instruksi produsen.
Pasangkan kedua panel yang tersisa dengan menempatkan dua engsel pada setiap sisi. Separuh engsel harus terpasang pada daun pintu, sementara separuh lainnya terpasang pada bagian tengah panel yang berada di sisi lainnya. Hal ini akan memastikan Anda memiliki kandang dengan pintu pada kedua sisinya: satu pintu di atas untuk menambahkan makanan dan berinteraksi dengan burung-burung, dan satunya di bagian bawah untuk membantu pembersihan sangkar.
Lakukan dengan kantung sampah yang telah diratakan, gunakan potongan-potongan kayu, kertas koran, atau material-material pendukung lainnya.
Anda bisa memasang mangkuk makanan ke pagar kawat atau kayu, atau menempatkannya di bagian lain kandang. Hal ini tergantung pada opsi terbaik bagi burung Anda.
Burung memerlukan tempat bertengger dan mainan. Burung menghabiskan banyak waktu untuk bertengger. Buat tempat bertengger dalam berbagai ketinggian yang berbeda. Beberapa mainan yang baik bagi burung Anda adalah cermin, tangga, dan bel. Hal-hal ini menjaga agar burung Anda tidak stres.
Iklan