Cara Membuat Deterjen Cuci Sendiri

Unduh PDFUnduh PDF

Membuat sabun cuci pakaian (detergen) sendiri adalah eksperimen yang mudah sekaligus menyenangkan. Selain itu, ada beragam formula berbeda yang bisa Anda coba. Perlu diingat bahwa membuat sendiri detergen yang sama efektifnya dengan produk detergen komersial tidak benar-benar bisa dilakukan di rumah. Meskipun begitu, ada beragam sabun cuci yang bisa Anda buat di rumah,[1] misalnya detergen dari lerak, detergen bubuk berbasis sabun, dan detergen cair berbasis sabun.

Bahan-Bahan

Detergen Cair dari Lerak

  • 20 buah lerak
  • 6 cangkir (1,5 liter) air

Detergen Bubuk Berbasis Sabun

  • 280 gram sabun batang
  • 660 gram soda abu
  • 2 cangkir (sekitar 800 gram) boraks
  • 30 tetes minyak esensial

Detergen Cair Berbasis Sabun

  • ½ cangkir (200 gram) boraks
  • ½ cangkir (100 gram) soda abu
  • ½ cangkir (100 ml) sabun cair
  • 4 cangkir (950 ml) air mendidih
  • 10 cangkir (2,5 liter) air dingin
Metode 1
Metode 1 dari 3:

Membuat Detergen Cair dengan Lerak

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Campurkan lerak dan air.
    Masukkan lerak ke dalam panci besar. Tuang air ke atas lerak, kemudian tutup. Nyalakan api sedang dan didihkan larutan lerak.
    • Lerak adalah buah dari tanaman semak Sapindus yang berasal dari India dan Nepal. Di Indonesia, lerak lazim digunakan sebagai sabun cuci kain batik.
    • Cangkang lerak mengandung surfaktan saponin alami. Dengan demikian, lerak merupakan alternatif detergen komersial yang lebih biodegradabel.
    • Lerak bisa diperoleh di toko bahan alami, pasar tradisional, serta toko daring. [2]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Didihkan larutan lerak selama 30 menit.
    Setelah larutan lerak mendidih, kecilkan api kompor dan biarkan terus mendidih selama setengah jam. Proses ini memungkinkan lerak melepaskan kandungan saponinnya ke dalam air.
    • Amati baik-baik larutan lerak selama direbus karena busanya mudah meluap..[3]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Buka tutup panci dan lanjutkan merebus larutan lerak selama 30 menit.
    Setelah larutan lerak mendidih selama 30 menit, buka tutup panci dan biarkan terus mendidih selama setengah jam lagi. Selama lerak direbus, tekan perlahan cangkangnya dengan garpu untuk membantu melepaskan kandungan saponinnya. [4]
    • Selama larutan lerak direbus dengan panci terbuka, volume airnya akan menyusut sehingga detergen yang dihasilkan akan semakin pekat.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Saring dan dinginkan.
    Angkat panci dari kompor setelah larutan lerak mendidih dan menyusut volumenya. Letakkan saringan di atas mangkuk ukuran sedang dan tuang larutan lerak melalui saringan tersebut untuk mengangkat serpihan lerak. Sisihkan larutan sisanya hingga mencapai suhu ruang, atau sekitar 1 jam. Biarkan lerak di dalam saringan juga mendingin.
    • Volume air dan lerak dalam formula ini akan menghasilkan sekitar 900 ml detergen. [5]
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Tuang detergen lerak ke dalam wadah yang mudah digunakan.
    Setelah suhunya dingin, pasangkan corong ke mulut botol plastik atau kaca. Tuang cairan detergen lerak ke dalam botol melalui corong tersebut. Setelah itu, lepaskan corong dari botol dan tutup rapat.
    • Sebaiknya, gunakan wadah bertutup kedap udara untuk membantu mempertahankan detergen lebih lama.
  6. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 6 Simpan lerak.
    Setelah suhu lerak mendingin, pindahkan ke dalam kantong pembeku dan simpanlah dalam freezer. Lerak bisa digunakan ulang sekitar 3 kali, atau hingga saponin dalam cangkangnya habis. [6]
  7. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 7 Simpan detergen dalam lemari es.
    Detergen lerak akan rusak jika dibiarkan selama beberapa hari dalam suhu panas. Jadi, pastikan untuk menyimpannya dalam lemari es. Asalkan disimpan dalam kondisi dingin, detergen lerak bisa digunakan hingga paling lama 2 minggu. [7]
    • Agar detergen ini dapat digunakan lebih lama lagi, Anda boleh membekukannya dalam kotak es batu. Setelah detergen membeku, pindahkan ke dalam kantong pembeku untuk disimpan. [8]
  8. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 8 Gunakan beberapa sendok detergen lerak setiap kali mencuci pakaian.
    Saat Anda harus mencuci pakaian, masukkan 2 sendok makan detergen lerak ke dalam mesin cuci. [9] Anda boleh menggunakan detergen ini untuk mesin cuci biasa maupun mesin cuci efisiensi tinggi. Cucilah pakaian Anda dengan pengaturan seperti biasanya.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Membuat Detergen Bubuk dari Sabun

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Parut sabun batang.
    Gunakan parutan keju untuk menghaluskan sabun batang. Agar lebih mudah dibersihkan, peganglah parutan keju di atas mangkuk sehingga hasilnya bisa langsung masuk ke dalam mangkuk. Proses ini akan mempermudah pembuatan sabun menjadi detergen bubuk.[10]
    • Sabun seberat 280 gram kurang lebih sama dengan dua buah sabun batang.
    • Idealnya, gunakan sabun castile, sabun cuci pakaian Zote, dan Fels-Naptha.
    • Oleh karena sisa sabun mungkin akan menempel secara permanen pada parutan keju, sebaiknya gunakan parutan khusus untuk membuat detergen.
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Haluskan hasil parutan sabun dalam food processor.
    Masukkan hasil parutan sabun ke dalam food processor kemudian haluskan selama 1-2 menit. Rasa sabun juga akan menempel pada food processor. Jadi, sebaiknya jangan gunakan alat yang sama dengan food processor untuk makanan. [11]
    • Jika tidak punya alat ini, Anda boleh menggunakan sabun yang diparut saja.
    • Jangan masukkan soda abu dan boraks ke dalam food processor karena serbuk debunya dapat mengiritasi paru-paru.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Campurkan semua bahan.
    Masukkan sabun bubuk ke dalam mangkuk besar. Kemudian, tambahkan soda abu, boraks, dan minyak esensial (misalnya minyak lavendel atau lemon). Aduk-aduk untuk mencampurkan semuanya hingga merata. Dengan begitu, setiap sendok detergen akan mengandung kombinasi bahan dalam jumlah yang sama.
    • Bahan pembersih lain yang boleh Anda tambahkan antara lain 400 gram garam epsom, [12] atau sekitar 450 gram serbuk OxiClean.[13]
    • Soda abu atau natrium karbonat secara kimiawi mirip dengan soda kue (natrium bikarbonat). Hanya saja, soda abu adalah serbuk alkali yang tidak bisa dimakan dan mampu menghancurkan lemak dan mencuci. [14]
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Masukkan detergen ke dalam stoples kedap udara.
    Setelah campuran bahan detergen selesai diaduk, tuang hasilnya ke dalam stoples kedap udara. Anda boleh menggunakan mason jar, botol bersih, atau wadah plastik yang dapat ditutup rapat.
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Gunakan sedikit detergen setiap kali mencuci.
    Saat Anda harus mencuci, cukup tuang 1 sendok makan bubuk detergen ke dalam mesin cuci efisiensi tinggi, atau 2 sendok makan ke dalam mesin cuci biasa. Oleh karena bubuk detergen ini mengandung hasil parutan sabun, sebaiknya gunakan bersama air hangat atau panas. [15]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Membuat Detergen Cair dari Sabun

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Campurkan boraks, soda abu, dan sabun cair.
    Aduk-aduk semua bahan dalam mangkuk besar. Haluskan gumpalannya sebisa mungkin karena sabun cair kemungkinan akan membentuk gumpalan saat dicampurkan dengan serbuk.
    • Sabun yang bisa digunakan dalam formula ini meliputi sabun castile dan sabun cuci piring lembut. [16]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Didihkan air.
    Tuang 4 cangkir (sekitar 950 ml) air ke dalam panci dan panaskan dengan api sedang-besar. [17] Didihkan air kemudian matikan apinya. Selanjutnya, angkat panci dari atas kompor.
    • Anda juga boleh merebus air di dalam cerek.
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Tuang air ke dalam bahan lainnya.
    Setelah mendidih, tuang air ke dalam mangkuk berisi bahan lainnya. Aduk-aduk semua bahan hingga merata dan larut dalam air panas.
    • Sisihkan campuran ini hingga mencapai suhu ruang, atau sekitar 30 menit.
  4. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 4 Masukkan campuran sabun ke dalam wadah besar kemudian tambahkan air dingin.
    Setelah dingin, tuang campuran sabun ke dalam botol jus bervolume 4 liter atau wadah serupa. Setelah itu, tuang air dingin hingga botol itu penuh. Untuk itu, Anda membutuhkan sekitar 10 cangkir (2,5 liter) air dingin.[18]
  5. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 5 Kocok setiap sebelum digunakan.
    Sebagian bahan detergen lama-kelamaan akan mengendap di dasar wadah. Jadi, pastikan untuk mengocok botol detergen sebelum menuangkan isinya ke dalam mesin cuci. Setiap kali mencuci, gunakan sekitar ⅓ cangkir (80 ml) detergen cair ini.[19]
    Iklan

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Staf How.com.vn
Disusun bersama :
Staf Penulis How.com.vn
Artikel ini disusun oleh tim penyunting terlatih dan peneliti yang memastikan keakuratan dan kelengkapannya.

Tim Manajemen Konten How.com.vn memantau hasil penyuntingan staf kami secara saksama untuk menjamin artikel yang berkualitas tinggi. Artikel ini telah dilihat 46.998 kali.
Daftar kategori: Perawatan Rumah
Halaman ini telah diakses sebanyak 46.998 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan