Unduh PDFUnduh PDF

Jika Anda bermimpi memiliki akuarium di rumah, Anda bisa membuatnya sendiri. Selain menghemat biaya, pembuatan akuarium juga bisa menjadi aktivitas swakriya yang dapat dilakukan sendiri atau bersama teman. Dalam artikel ini, kami menjawab beberapa pertanyaan umum terkait pembuatan akuarium agar Anda bisa memulai proyek pembuatan ini dari sekarang.

Metode 1
Metode 1 dari 9:

Seberapa besar volume akuarium yang disarankan?

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 20-40 liter untuk ikan-ikan kecil.
    Spesies-spesies seperti gupi, neon tetra, green chromis, dan ikan badut hanya membutuhkan akuarium dengan volume 20-40 liter. Jika Anda ingin memelihara spesies tersebut dalam jumlah besar (atau sekelompok), akuarium bervolume 75-150 liter dirasa lebih baik.[1]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 110-230 liter untuk ikan-ikan besar.
    Spesies seperti Oscar fish (astronotus) dan Royal gramma membutuhkan ruang yang lebih besar. Jika Anda ingin memelihara spesies seperti ini dalam jumlah besar, gunakan akuarium dengan volume minimal 380-570 liter. Jika Anda tidak yakin dengan ukuran yang perlu disediakan, tanyakan kepada pakar ikan di toko hewan peliharaan terdekat.[2]
    • Saat menambahkan air ke dalam akuarium, perlu diingat bahwa air memiliki massa yang sangat berat (sekitar 1,2 kilogram per meter kubik). Agar ringkas dan lebih praktis, ada baiknya Anda membuat akuarium yang lebih kecil.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 9:

Apa jenis kaca yang perlu digunakan untuk membuat akuarium?

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Gunakan kaca akrilik atau pleksi (plexiglass) untuk akuarium berukuran kecil.
    Jika Anda ingin membuat akuarium dengan volume di bawah 100 liter, kaca pleksi menjadi pilihan terbaik. Selain fleksibel dan terjangkau, Anda bisa mendapatkannya dari sebagian besar toko perangkat keras. Namun, perlu diingat bahwa kaca jenis ini rentan terkena noda atau perubahan warna sehingga kurang cocok jika Anda berencana menambahkan banyak zat kimia ke dalam air akuarium.[3]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Gunakan kaca patri atau non-tempered glass untuk akuarium yang lebih besar.
    Akuarium dengan volume di atas 100 liter membutuhkan kaca yang lebih kuat. Kaca patri atau non-tempered glass tidak sefleksibel kaca pleksi atau akrilik, tetapi sangat tebal dan tidak mudah tergores. Selain itu, kaca pun dapat menahan beban dengan baik sehingga Anda tidak perlu sering menggantinya di kemudian hari. Anda bisa mendapatkan kedua jenis kaca ini di sebagian besar toko perangkat keras.[4]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 9:

Berapa ketebalan kaca yang dibutuhkan untuk membuat akuarium?

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Lebih baik Anda memilih kaca yang tebal jika berencana menambahkan air ke dalam akuarium.
    Air memiliki massa yang berat dan bisa menambah tekanan pada kaca akuarium. Jika Anda mengosongkan akuarium, tingkat ketebalan 0,6 sentimeter tidak akan menjadi masalah, bahkan untuk kaca dengan ketinggian 36 sentimeter. Berikut adalah beberapa panduan umum yang Anda bisa ikuti:[5]
    • Ketinggian Akuarium / Ketebalan Kaca
      2,5-30 sentimeter / 0,5-0,6 sentimeter
      30,5-45 sentimeter / 1 sentimeter
      45-60 sentimeter / 1,3 sentimeter
      60-75 sentimeter / 2 sentimeter
Metode 4
Metode 4 dari 9:

Apa perlengkapan yang dibutuhkan untuk membuat akuarium?

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Lem silikon, tembak silikon (caulk gun), dan pita perekat merupakan perlengkapan yang penting.
    Sebelum mulai membuat akuarium, kumpulkan perlengkapan dan tempatkan di dekat kaca. Anda juga bisa menyiapkan wadah besar atau benda berat untuk menahan kaca saat menyusun posisinya.[6]
    • Beberapa orang mengatakan bahwa lem silikon khusus akuarium merupakan satu-satunya produk yang Anda perlu gunakan. Meskipun cenderung mahal, produk ini merupakan pilihan yang tepat karena tidak mengandung bahan antijamur yang berbahaya bagi ikan seiring berjalannya waktu.
    • Lem silikon rumahan biasa seperti Dextone Clear Silicone Sealant, Dowsil Glass Sealant, dan Morris Silicon Sealant juga dapat menjadi pilihan yang layak digunakan.
    Iklan
Metode 5
Metode 5 dari 9:

Bagaimana cara mempersiapkan lembaran-lembaran kaca?

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Susun lembaran-lembaran kaca di area terbuka.
    Tempatkan beberapa karton tebal atau potongan kardus di atas lantai untuk melindungi kaca sementara Anda menyusunnya. Letakkan kaca yang menjadi dasar akuarium di atas karton atau kardus, kemudian kelilingi keempat sisinya dengan kaca-kaca yang lain.[7]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Gosokkan aseton pada sisi-sisi akuarium, kemudian tempelkan lakban pipa.
    Pastikan semua sisi-sisi kaca bersih. Setelah itu, potong beberapa strip pita perekat atau lakban pipa dengan panjang sekitar setengah panjang salah satu sisi akuarium. Tempelkan setengah dari setiap strip pada bagian bawah dasar akuarium ke setiap arah secara memanjang. Setengah bagian strip yang lain akan “terbuka” di atas meja (dengan posisi menghadap ke atas).[8]
    Iklan


Metode 6
Metode 6 dari 9:

Bagaimana cara menyusun akuarium?

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Oleskan lem silikon ke ujung-ujung kaca yang menjadi dasar akuarium.
    Gunakan tembak silikon untuk mengeluarkan lem silikon secara tipis dan berkelanjutan di sepanjang sisi atas kaca. Usahakan Anda memberi jarak sepanjang 2 milimeter dari sisi atau ujung kaca. Pastikan Anda mengerjakan langkah ini dengan cepat karena silikon mengering dan mengeras dalam 2-3 menit.[9]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Pasang kaca depan pada tempatnya.
    Setelah bagian atas sisi depan dasar akuarium terlapisi lem silikon, tempatkan lembaran kaca depan pada area yang dilapisi lem dan tekan kaca dengan kuat sambil tetap berhati-hati. Pegang dan tahan kaca untuk sejenak, tempelkan setengah bagian pita atau lakban yang sebelumnya “terbuka” pada kaca depan, dan kaca pun dapat berdiri dengan kokoh tanpa ditahan. Jika Anda khawatir kaca akan jatuh, Anda bisa menahannya menggunakan wadah besar yang sudah diisi air atau benda berat lainnya.[10]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Pasang kaca samping dan belakang dalam cara yang sama.
    Lapisi sisi-sisi lain dasar akuarium dengan lem silikon (tipis saja) dalam jarak sekitar 2 milimeter dari ujungnya. Setelah itu, ulangi pelapisan lem pada sisi dalam kaca depan. Posisikan dan tempelkan kaca samping pertama pada tempatnya, kemudian lakukan hal yang sama pada kaca samping yang lain. Terakhir, tambahkan lem di sepanjang sisi belakang dasar akuarium, kemudian posisikan dan tempelkan kaca belakang pada tempatnya.[11]
    Iklan
Metode 7
Metode 7 dari 9:

Berapa lama silikon perlu dibiarkan hingga mengeras?

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Sekitar 24-48 jam.
    Sangat penting untuk membiarkan lem mengering dan mengeras secara sempurna sebelum memasukkan apa pun ke dalam akuarium. Sebagian besar lem silikon mengering dalam dua hari, tetapi beberapa produk membutuhkan waktu yang lebih lama (hingga seminggu). Jika ragu, baca petunjuk spesifik pada label produk.[12]
Metode 8
Metode 8 dari 9:

Apa yang Anda perlu tambahkan ke akuarium ikan?

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Pasang sistem filter untuk ikan air tawar.
    Beberapa opsi filter yang paling umum adalah filter undergravel (dipasang di bawah kerikil atau pasir di dasar akuarium) atau power filter. Power filter dapat mengalirkan 20 liter air per jam, per liter volume total akuarium. Jika Anda memiliki akuarium dengan volume 30 liter, misalnya, Anda membutuhkan power filter dengan daya 150 liter per jam.[13]
  2. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 2 Isi dasar akuarium dengan kerikil atau pasir.
    Biasanya, ikan tidak akan terganggu dengan kerikil atau pasir, dan Anda bisa menemukan kerikil atau pasir dengan beragam tekstur dan warna di toko hewan peliharaan. Apa pun material yang Anda gunakan, lapisan material dengan kedalaman atau ketinggian 5-7,5 sentimeter dirasa sudah cukup. Jika Anda ingin menggunakan kerikil, bilas terlebih dahulu sebelum Anda menambahkannya ke dalam akuarium agar air tidak tercemar oleh debu.[14]
  3. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 3 Tambahkan air dengan ketinggian beberapa sentimeter (jika perlu) dan hiasan ke dalam akuarium.
    Semua elemen akan lebih mudah ditempatkan (dan bertahan tanpa goyah) jika Anda menambahkan air dengan ketinggian beberapa sentimeter terlebih dahulu ke dalam akuarium. Anda bisa memasukkan hiasan plastik, tanaman hidup, atau bebatuan untuk menghias akuarium.[15]
    • Setelah menyusun atau membuat lanskap, isi akuarium dengan air. Sisakan ruang kosong setinggi sekitar 2,5 sentimeter dari mulut akuarium.
    Iklan
Metode 9
Metode 9 dari 9:

Apakah Anda perlu mengolah air dalam akuarium?

Unduh PDF
  1. How.com.vn Bahasa Indonesia: Step 1 Ya, Anda membutuhkan deklorinator jika ingin memelihara ikan air tawar.
    Air keran mengandung banyak zat kimia yang sangat berbahaya bagi ikan. Beli satu kemasan deklorinator dan baca petunjuk di bagian belakang kemasan untuk mengetahui jumlah yang perlu digunakan berdasarkan volume akuarium. Taburkan produk dan kocok air untuk melarutkannya.
    • Anda juga perlu menggunakan katalis bakteri (mis. SafeStart) yang dapat mempercepat perkembangan bakteri baik dalam akuarium.
    • Setelah semua produk dimasukkan, jalankan siklus tanpa iklan pada akuarium untuk mengamati parameter air (mis. kadar pH, pH tinggi, amonia, nitrit, dan nitrat). Beli peralatan uji akuarium dan tunggu hingga nilai atau kadar memuncak, kemudian turun ke “0”. Setelah itu, Anda bisa menambahkan ikan ke akuarium.

Tips

  • Untuk melindungi ikan dari musuhnya (si pus), tutupi bagian atas akuarium dengan tutup plastik atau kayu tripleks.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • 5 lembar kaca
  • Lem silikon yang aman bagi akuarium
  • Sarung tangan kain (untuk memegang kaca)
  • Tembak silikon
  • Pita perekat atau lakban pipa
  • Wadah besar untuk menahan kaca

Tentang How.com.vn ini

How.com.vn Bahasa Indonesia: Aaron Bernard
Disusun bersama :
Spesialis Ikan dan Akuarium
Artikel ini disusun bersama Aaron Bernard. Aaron Bernard adalah Spesialis Akuarium dan Pemilik Limited Edition Coral di Phoenix, Arizona. Dengan pengalaman lebih dari sepuluh tahun, Aaron mengkhususkan diri dalam perawatan akuarium, layanan, desain khusus, pembuatan, pemasangan, pemindahan, perubahan, dan suku cadang. Aaron memiliki gelar BS di bidang Biokimia dari Arizona State University, tempatnya mempelajari efek perubahan iklim terhadap terumbu karang dan mulai membudidayakan karang sendiri. Artikel ini telah dilihat 111.046 kali.
Daftar kategori: Ikan
Halaman ini telah diakses sebanyak 111.046 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

⚠️ Disclaimer:

Content from Wiki How Bahasa Indonesia language website. Text is available under the Creative Commons Attribution-Share Alike License; additional terms may apply.
Wiki How does not encourage the violation of any laws, and cannot be responsible for any violations of such laws, should you link to this domain, or use, reproduce, or republish the information contained herein.

Notices:
  • - A few of these subjects are frequently censored by educational, governmental, corporate, parental and other filtering schemes.
  • - Some articles may contain names, images, artworks or descriptions of events that some cultures restrict access to
  • - Please note: Wiki How does not give you opinion about the law, or advice about medical. If you need specific advice (for example, medical, legal, financial or risk management), please seek a professional who is licensed or knowledgeable in that area.
  • - Readers should not judge the importance of topics based on their coverage on Wiki How, nor think a topic is important just because it is the subject of a Wiki article.

Iklan