Cara Bermain Yoyo

Yoyo adalah mainan klasik yang tampak sederhana namun cukup sulit untuk dimainkan. Dibutuhkan keahlian khusus dan ketangkasan, sekaligus koordinasi tangan yang cermat untuk memainkan yoyo dengan sukses. Namun, dengan latihan, Anda akan menguasai cara bermain yoyo dalam waktu singkat, serta mengubah permainan sederhana ini menjadi atraksi yang luar biasa. Mulailah dengan Langkah 1 di bawah ini untuk mengetahui yoyo yang tepat untuk Anda pilih, bagaimana memainkannya, dan bagaimana melakukan trik-trik dasar dengannya.

Bagian 1

Bagian 1 dari 3:

Mengenal Yoyo Anda

Unduh PDF

1
Pilih yoyo yang tepat di antara berbagai pilihan yang ada. Karena yoyo telah ada sejak ribuan tahun yang lalu (hanya berubah sedikit dari versinya pada zaman Yunani kuno), ada beberapa jenis yoyo yang tercipta dan masing-masingnya memiliki tujuan dan kegunaan yang berbeda:
- Yoyo imperial. Inilah yoyo bundar yang klasik. Anda menggunakannya untuk melakukan trik “lingkaran”, dengan yoyo yang tidak pernah berhenti namun terus bergerak kembali ke tangan Anda sambil menghasilkan lingkaran yang tidak pernah putus dengan talinya.
- Yoyo kupu-kupu. Bentuknya sama seperti namanya, besar di sisi luar dan kecil di sisi dalam (seperti sepasang sayap). Yoyo jenis ini baik untuk melakukan trik tali, yaitu trik di mana pemainnya menciptakan jaring-jaring yang saling terjalin dengan talinya.
- Yoyo otomatis. Produsen Yomega beberapa tahun lalu memulai tren yoyo otomatis: yoyo yang dapat “tidur” (berhenti di ujung bawah tali sambil terus berputar) dan “bangun” (bergerak kembali ke tangan Anda) dengan sendirinya. Yoyo ini bagus juga, tetapi sebenarnya ini seperti bermain dengan curang. Jika Anda benar-benar ingin melakukan trik sendiri, jangan gunakan yoyo otomatis.
- Yoyo dengan tali terpisah. Ini persis seperti namanya, yaitu talinya terpisah. Secara teknis ini adalah yoyo, tetapi sebenarnya ini adalah suatu piringan yang keren yang dapat memantul pada tali ketika Anda menggerakkannya. Yoyo jenis ini biasanya hanya digunakan oleh para pemain yoyo dalam pertandingan-pertandingan serius.
2
Ketahui panjang tali yoyo Anda. Pegang yoyo dan biarkan jatuh hingga menggantung pada ujung tali di atas permukaan lantai. Berapa ketinggian rentangan talinya? Jika ketinggiannya di sekitar pusar Anda, ini baik sekali. Jika lebih tinggi, potong saja kelebihannya. Ini hanyalah tali. Jika talinya terlalu panjang, Anda tidak akan dapat melakukan trik apapun dengannya!
- Potong tali hingga ketinggian beberapa sentimeter di atas pusar Anda, agar Anda dapat membuat lingkaran untuk jari Anda. Kemudian, buatlah lingkaran kecil dan ikat di pangkal tali, dengan ukuran yang cukup besar untuk keliling jari tangah Anda. Anda dapat juga membuat ulang lingkaran sebesar lingkaran yang baru saja Anda potong.
Dengan kata lain, Anda harus membongkar yoyo Anda. Kemungkinannya, Anda dapat memutar kedua sisi yoyo hingga terbelah menjadi dua bagian yang terpisah. Tali yoyo biasanya terpasang di sekeliling bagian tengahnya, tetapi kini yoyo dilengkapi dengan sistem penggerak (jika yoyo Anda tidak memilikinya, Anda tidak dapat melakukan trik apapun dengan yoyo itu). Ini berarti, talinya melingkar mengelilingi bagian tengah (Anda dapat melihat bagian yang berwarna perak dan mungkin beberapa bulatan logam), dan berdasarkan prinsip fisika, yoyo ini dapat berputar di ujung tali tanpa pernah berhenti. Ini akan memungkinkan Anda untuk melakukan berbagai trik yang mengagumkan!
4
Kuasai cara menggulung yoyo Anda. Kadang, yoyo Anda kurang menunjukkan kerja sama dan Anda harus menggulung talinya sendiri. Jangan khawatir! Ini sepenuhnya normal. Pegang saja yoyo itu dengan tangan Anda yang tidak dominan, dengan jari telunjuk melintang pada yoyo. Gulung talinya melingkari yoyo dan jari telunjuk Anda satu kali. Kemudian, lingkarkan tali dua atau tiga kali di bawah jari telunjuk Anda, sehingga tercipta sebuah lingkaran. Angkat jari telunjuk dan gulung selanjutnya seperti biasa. Awalnya memang lingkaran itu akan tetap terlihat, tetapi akan langsung hilang saat Anda melakukan lemparan pertama.
- Setelah lemparan pertama, semuanya akan kembali normal. Maka saat Anda melakukan percobaan lemparan pertama ini, pastikan bahwa Anda menariknya kembali ke atas!
Iklan

Bagian 2

Bagian 2 dari 3:

Memahami Dasar-Dasar Permainan Yoyo

Unduh PDF

1
Selipkan lingkaran pegangan tali pada jari tengah Anda. Yang terbaik adalah menempatkan lingkaran ini pada sendi jari yang pertama, di dekat ujung jari. Jika Anda menempatkannya di pangkal jari, Anda akan kesulitan memutar lingkaran ini di sekeliling tangan nantinya.
- Balik telapak tangan Anda ke posisi terbuka, dengan yoyo di telapak tangan. Pegang yoyo itu. Inilah posisi yang harus Anda miliki hampir setiap kali selesai melakukan gerakan apapun.
2
Dorong tangan ke bawah, lepaskan yoyo, dan rentangkan jari-jari Anda. Posisikan ujung-ujung jari sedikit mengarah ke bawah sambil Anda melemparkan yoyo turun, sambil memutar telapak tangan je lantai dan menghentakkan yoyo agar bergerak ke atas kembali.
- Sebagai gerakan yang lebih mendasar, mulailah dengan posisi telapak tangan menelungkup. Kemudian dengan gerakan tangan ke atas dan jari-jari yang dipanjangkan, lepaskan yoyo itu. Dengan variasi ini, Anda tidak perlu repot-repot memutar telapak tangan (tetapi memang yoyo Anda akan bergerak lebih lambat).
3
Hentakkan yoyo dengan tajam saat talinya sudah terulur maksimal, agar yoyo bergerak kembali ke atas. Anda hanya perlu memutar telapak tangan ke arah lantai sebelum melakukan hentakan ini. Bagian gerakan inilah yang membuatnya posisi lingkaran pegangan tali penting sekali untuk berada di dekat ujung jari Anda.
- Tangan Anda harus membuat gerakan hentakan yang halus. Yoyo pun akan mendarat di tangan Anda, kembali sepenuhnya kepada Anda. Anda tidak perlu menggenggamnya dengan erat atau berusaha menangkapnya, biarkan saja lengan Anda pada posisi demikian.
Inilah gerakan dasar dalam bermain yoyo. Cukup mudah, bukan? Tetapi sebenarnya ada lebih banyak hal lagi yang dapat Anda lakukan! Setelah Anda dapat merasakan iramanya, mengenali kecepatan yang dibutuhkan, dan mengetahui posisi tangan, lengan, dan pergelangan tangan, Anda dapat bergerak maju untuk belajar melakukan berbagai trik. Teruslah membaca!
Iklan

Bagian 3

Bagian 3 dari 3:

Melakukan Trik

Unduh PDF

1
Lempar yoyo kuat-kuat hingga berada pada posisi “tidur”. Ini adalah langkah pertama untuk melakukan trik tali, yang kebanyakan melibatkan posisi yoyo “tidur”, yaitu yoyo yang hanya berputar di ujung tali (kadang selama beberapa menit). Gagasan utamanya adalah mendorong yoyo ke arah luar dan mempertahankan posisinya agar tidak bergerak kembali kepada Anda selama jangka waktu yang Anda inginkan. Yoyo itu akan “mengapung” di atas permukaan lantai dan berputar dengan bebas. Berikut adalah teknik dasarnya:
- Sambil memegang yoyo di tangan, buatlah gerakan seperti seorang binaragawan dengan mendekatkan tangan Anda ke bahu. Telapak tangan ini harus tetap berada di atas saat Anda menarik yoyo naik sambil melakukan hentakan lurus, lalu lepaskan yoyo dengan kuat sambil memanjangkan lengan Anda. Pastikan bahwa Anda melakukannya sekuat mungkin, karena jika tidak, yoyo akan menghentak kembali kepada Anda tanpa sempat “tertidur”.
- Sulit? Mungkin karena Anda salah menghentakkan tangan saat berusaha melakukan gerakan dengan cepat.^{[1]XTeliti sumber} Hentakan Anda saat melepaskan yoyo akan membuat yoyo itu “terbangun”. Berkonsentrasilah untuk membangun kekuatan dorongan dan kecepatan, sambil tetap menjaga posisi tangan dan pergelangannya stabil. Dan tentunya, jangan pantulkan yoyo itu!
- Setelah Anda siap “membangunkan” yoyo itu, putar telapak tangan Anda ke bawah dan tarik yoyo dengan hentakan halus seperti biasa.
2
Kuasai lemparan ke depan. Gerakan ini adalah gerakan yang mengawali trik lingkaran. Sambil memegang yoyo di tangan, posisikan tangan Anda di sisi tubuh dengan telapak yang menelungkup. Ayunkan sedikit ke belakang untuk menariknya, lalu ayunkan yoyo ke depan. Saat yoyo mencapai ujung tali, tarik kembali, putar tangan Anda, dan tangkap yoyo itu.
- Penting sekali agar Anda memahami bahwa sebenarnya ini adalah gerakan mengayun, bukan melempar atau membuang, karena bentuk gerakannya melingkar. Jika Anda sekedar membuat gerakan melempar atau membuang, yoyo akan bergerak ke arah luar lalu langsung kembali kepada Anda, tanpa menangkap udara sama sekali.
3
Cobalah membawa anjing berjalan-jalan sambil bermain creeper. Anda tidak menyangka bahwa ini mungkin dilakukan secara bersamaan, bukan? Ini amat sangat mirip dengan teknik “menidurkan” yoyo. Bahkan sebenarnya, jika Anda dapat “menidurkan” yoyo, Anda pasti dapat melakukan trik ini juga. Tiga hal sekaligus. Beginilah caranya:
- Membawa anjing berjalan-jalan pada dasarnya mirip dengan melakukan teknik “menidurkan” yoyo sambil berjalan maju. Namun, sambil menahan yoyo di atas permukaan lantai, gerakkan tangan Anda ke depan dan kembali, sehingga yoyo bergerak mengikutinya setelah satu atau dua detik kemudian (karena waktu yang dibutuhkan momentum untuk bergerak di sepanjang tali yang terulur). Yoyo ini seperti sedang berjalan, sama seperti anjing yang dibawa berjalan-jalan.
- Bermain creeper juga sebenarnya mirip, hanya saja ini lebih dekat ke permukaan lantai. Namun, Anda bukan mengayunkan yoyo dengan lurus, melainkan melemparkannya sedikit dari belakang Anda, sehingga yoyo itu terayun ke arah luar dan depan tubuh Anda. Saat yoyo mencapai titik terjauh dari tubuh Anda, tarik kembali yoyo itu dan berlututlah. Yoyo sekarang harus berada di permukaan lantai di depan Anda, menunggu untuk dihentakkan kembali ke dalam tangan Anda yang berada di permukaan lantai dan siap untuk menangkapnya.
  - Kedua trik ini jauh lebih mudah dilakukan pada permukaan yang keras, misalnya lantai beton atau kayu. Karpet akan sangat menyulitkan. Bukan tidak mungkin, namun jauh lebih sulit.
  - Keduanya juga membutuhkan kemampuan “menidurkan” yoyo yang sangat kuat. Jika Anda kesulitan melakukannya, cobalah berfokus pada kecepatan Anda. Yoyo Anda mungkin harus berputar lebih lama pada ujung tali.
4
Lakukan gerakan berkeliling. Anda ingat gerakan lemparan ke depan? Ini sama saja, tetapi Anda kini bergerak membentuk lingkaran penuh yang mengelilingi tubuh Anda sendiri. Jadi, jangan hentakkan yoyo naik kembali saat talinya terulur dengan maksimal, namun pertahankan posisi yoyo di bawah sejajar dengan tungkai Anda, hentakkan ke arah luar, lalu lanjutkan dengan membuat gerakan memutar dengan lengan Anda, agar yoyo bergerak berkeliling membentuk lingkaran yang besar. Ketika Anda ingin yoyo ini bergerak kembali kepada Anda, tunggu hingga posisi yoyo berada pada sudut 90 derajat (tegak lurus) dari tubuh Anda, lalu hentakkan kembali.
- Jika yoyo terjatuh setelah mencapai posisi puncaknya, ini berarti Anda kurang mengayunnya. Anda harus mempertahankan gerakan memutar yang sangat kecil pada ujung tali, agar yoyo tetap berputar dengan merata.
- Gerakan patah sangat mirip dengan trik berkeliling tadi. Bahkan sebenarnya, keduanya sama saja, hanya trik ini dilakukan di sisi tubuh Anda. Putar saja lengan Anda ke arah luar seperti sayap ayam, lalu lanjutkan dengan membuat gerakan yang sama, dan tangkap yoyo saat berada pada ketinggian sejajar dengan bahu Anda.
Iklan

Tips

Saat mendorong ke depan, pastikan bahwa lingkaran pegangan tali melingkar erat di jari Anda, agar yoyo tidak terlempar lepas dari tangan Anda.
Saat membalik telapak tangan ke posisi menelungkup, pertahankan posisi jari tetap mengarah ke bawah selama mungkin.
Jika Anda telah berhasil bermain yoyo dengan sangat baik, cobalah mainkan dua yoyo sekaligus pada saat bersamaan!